RENDAHNYA KESANTUNAN BERBAHASA

DALAM MASYARAKAT
OLEH : NABILA FEBION RAMADHANI

Bahasa merupakan alat untuk berkomunikasi antar manusia dalam kehidupan

masyarakat yang berupa bunyi ujar yang dihasilkan oleh alat ucap manusia. Bahasa dalam
fungsinya sebagai alat komunikasi keberadaannya sangat penting di masyarakat. Komusikasi
melalui bahasa memungkinkan setiap orang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan
fisik dan sosialnya serta untuk mempelajari kebiasaan, kebudayaan, adat istiadat serta latar
belakang setiap manusia yang masing masing berbeda.

Kesantunan berbahasa itu sangat penting. Kesantunan berbahasa merupakan suatu

moral dan suatu dasar atas perilaku seseorang. Dalam kesantunan berbahasa kita juga dapat
menilai suatu sifat dalam diri seseorang atau kita pun dapat melihat karakter dari diri orang
itu. Dari tata cara berbahasa ataupun dari tutur bahasanya kita akan mampu menilai apakah
orang ini memiliki kesantunan dan norma adat atau tidak. Dalam berkomunikasi diperlukan
penyesuaian bahasa atau ragam ragam bahasa. Karna ada beberapa hal yang harus
diperhatikan dalam berbahasa, yaitu : 1. Dengan siapa kita berbicara atau siapa lawan bicara
kita. Apakah lawan bicara kita orang yang lebih tua atau sebaya dengan kita. Penggunaan
bahasa yang digunakan harus sopan jika berbicara dengan orang yang lebih tua, karna kita
harus menghormati orang yang lebih tua. Jika lawan bicara kita sebaya dengan kita, kita juga
harus menggunakan bahasa yang baik dan benar. Karna jika bahasa yang kita gunakan tidak
sopan atau tidak baik, maka orang lain dapat tersakiti dengan bahasa yang kita gunakan. 2.
Untuk tujuan apa. Untuk tujuan apa kita menggunakan bahasa seperti itu, Jika dalam suatu
acara, kita akan menggunakan bahasa yang formal ataupun baku. Berbeda jika bercanda,
terkadang bahasa yang digunakan tidak baik dan dapat menyakiti perasaan orang lain. Oleh
karena itu, penggunaan bahasa harus diperhatikan saat berbicara dengan lawan bicara.
Sangat memprihatinkan, bahwa pada zaman sekarang jarang ditemukan anak anak muda
yang berbahasa sopan. Bahasa yang digunakan biasanya tidak sopan dan kurang enak untuk
di dengar bagi orang yang belum terbiasa atapun orang yang lebih tua. Oleh karna itu, jika
kita menemui anak muda zaman sekarang yang berbicara dengan bahasa yang baik dan
sopan, patut di ancungi jempol. Karna seiring dengan perkembangan zaman, bahasa mulai
banyak yang diubah sehingga kaidah bahasa pun berubah. Bukan hanya anak anak saja,
bahkan banyak juga orang dewasa yang terpengaruh. Sebenarnya tidak masalah, tetapi
sebaiknya sebagai bangsa Indonesia kita harus melestarikan penggunaan bahasa yang baik
dan benar sesuai dengan EYD. Menurut pendapat beberapa orang, memang benar pada
zaman sekarang bahasa yang digunakan kurang sopan dan santun.
 Akibat dari kurangnya kesantunan berbahasa dalam masyarakat tentunya berdampak
buruk bagi masyarakat Indonesia. Akibatnya adalah banyak anak muda yang kurang santun
dalam berbahasa. Jika bahasa yang digunakan pada zaman sekarang saja kurang santun,
bagaimana nasib Indonesia kedepannya? Diperlukan kesadaran dalam diri masyarakat,
terutama anak muda generasi bangsa. Karna generasi muda bangsalah yang akan memimpin
dinegara ini nantinya! Oleh karna itu, untuk Indonesia yang lebih baik kedepannya, kita
sebagai bangsa Indonesia mari membentuk karakter bahasa yang baik, sopan, santun, dan
sesuai dengan EYD. Bukan masanya lagi kita bersantai santai dan hanya menonton bumi
Indonesia ini menjadi hancur nantinya, sebab bahasa dalam masyarakat sudah semakin kritis.
Kesantunan dalam berbahasa perlu dimasyarakatkan agar Indonesia yang baik kedepannya.