Anda di halaman 1dari 15

Soal endokrin 2014 dr giarto

MCU

1. Laki laki usia 34 th , BB 56 kg, TB 160 cm, menderita diabetes sejak 5 th minum obat
gula bila ada keluhan, periksa kedokter karena kaki kanan bengkak dan nyeri bila
digerakan, tidak ada luka. Apa pemeriksaan yang sebaiknya dilakukan ?
A. Hb A1C.
B. PTT & APTT.
C. USG Doppler.
D. Gula darah puasa.
E. Ankle brachial indeks.
Jawab: C
2. Laki-laki usia 66 th dirawat dirumah sakit dengan diagnosis critical limb iskemik pada
kaki kanan. Pasien mau dilakukan tindakan amputasi.Apa pemeriksaan yang harus
dilakukan dokter sebelum tindakan ?
A. Lipid.
B. USG Doppler.
C. Arteriografi.
D. Glukosa darah.
E. Ankle brachial indeks.
Jawab :C
3. Perempuan usia 70 th menderita diabetes sejak 10 th terapi rutin dan telah mendapatkan
insulin mengeluh kalau istrahat kedua kaki terasa dingin dan nyeri bila berjalan. Keluhan
tersebut hilang timbul. Apa kemungkinan diagnosis pasien tersebut ?
A. Poliathralgia.
B. Neuropatic pain
C. Perifir arteri disease.
D. Deep vena thrombosis.
E. Claudicasio intermeten.
Jawab : E
4. Perempuan usia 60 th, BMI 18, 5 kb/m2 menderita dabetes sejak 6 th dan telah
mengalami komplikasi perifir arteri disease. Apa terapi yag paling tepat untuk mengatasi
komplikasi pasien tersebut ?
A. Insulin.
B. Aspilet.
C. Simarc.
D. Copidrogel.
E. Fraksiparin.
Jawab : D
5. Laki-laki usia 64 th terdapat pembesaran tiroid sejak 30 th yang lalu. Datang ke dokter
dengan keluhan sesak napas, suara serak, berdebar debar dan berat badan turun 5 kg
selama 1 th ini. Hasil USG tiroid : multiple nodul kistik dengan hipervaskularisasi. FT4
6,97 mmol/L, TSHs 2,90 U/mL. Tiroglobulin > 3000 ng/mL. Apa pemeriksaan yang
dilakukan untuk mendiagnosis ?
A. MRI.
B. F T3
C. Anti TPO.
D. Sidik tiroid.
E. Asprasi jarum halus.
Jawab : E.
6. Laki-laki usia 64 th terdapat pembesaran tiroid sejak 30 th yang lalu. Datang ke dokter
dengan keluhan sesak napas, suara serak, berdebar debar dan berat badan turun 5 kg
selama 1 th ini. Hasil USG tiroid : multiple nodul kistik dengan hipervaskularisasi. FT4
6,97 mmol/L, TSHs 2,90 U/mL. Tiroglobulin > 3000 ng/mL.Hasil PA setelah
tiroidektomi adalah karsnoma tirod papiler varian follikuler. Apa terapi yang selanjutnya
dlakukan dokter ?
A. Eutirak.
B. Radiasi.
C. Iodine 131.
D. Iodine 136.
E. Levotiroksin.
Jawab : C
7. Pasien perempuan usia 27 th menderita Grave’s disease sejak 2 th kontrol rutin dengan
metamisole 1x20mg. Kontrol ke dokter amenore 1 minggu dan planotes (+). Apa terapi
yang sebaiknya pada pasien tersebut?
A. Metamisole di tunda.
B. Metamisole 1x10 mg.
C. Propil tiourasil 1x100 mg.
D. Propil tiourasl 2 x 300 mg.
E. Terapi nunggu hasil TSHs, FT4 &FT3.
Jawab: C
8. Pasien perempuan usia 25 th berobat ke dokter dengan benjolan dileher sebesar telur
ayam dengan permukaan rata dan tidak nyeri tekan. Pada pemeriksaan fisik ditemukan
bruit (+), nadi 124x/mnt. Apa pemeriksaan yang palng tepat untuk mendiagnosis ?
A. TSHs, FT4.
B. Anti TPO.
C. USG tiroid.
D. Sidik tiroid.
E. Aspirasi jarum halus.
Jawab:B
9. Pasien perempuan usia 30 th ke rumah sakit dengan nyeri abdomen dan steatorrhea.
Pemeriksaan BMI 15 kg/m2, Gula darah puasa 250 mg/dL, Foto polos abdomen terdapat
kalsifikasi pancreas. Apa diagnosis yang tepat ?
A. DM tipe 1.
B. DM tipe 2.
C. DM tipe LADA.
D. DM tipe MODY.
E. DM tipe Fibrocalculus Pancreatic.
Jawab: E
10. Pasien laki laki 25 th datang ke rumah sakit dengan keluahan penurunan kesadaran, BM
20 kg/m2, tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 112x/mnt, RR 32 x/mnt, turgor menurun,
jantung dan paru dalam batas normal. Pemerksaan Lab : gula darah sewaktu 457 mg/dL,
PH 7,30, PO2 86,2,PCO2 38,3, HCO2 15,3, Saturas 98, 5, ketonemia (++), osmolalitas
360. Apa diagnosis yang paling tepat pasen tersebut ?
A. Ketoasidosis diabetic.
B. Diabetes mellitus tipe 1.
C. Diabetes mellitus tipe 2.
D. Hiperglikemia hyperosmolar stage.
E. Hiperglikemia hyperosmolar stage dan ketoasidosis diabetic.
Jawab: E
11. Pasien laki laki 25 th datang ke rumah sakit dengan keluahan penurunan kesadaran, BMI
20 kg/m2, tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 112x/mnt, RR 32 x/mnt, turgor menurun,
jantung dan paru dalam batas normal. Pemerksaan Lab : gula darah sewaktu 457 mg/dL,
PH 7,30, PO2 86,2,PCO2 38,3, HCO2 15,3, Saturas 98, 5, ketonemia (++), osmolalitas
360. Hasil pemeriksaan C-peptide < 0,1 mg/ml (N:0.9-7,1), GAD 65 anti bodi 5,6 μ/ml
(N:< 1,1). Apa diagnosis diabetes pada pasien tersebut ?
A. Diabetes mellitus tipe 1.
B. Diabetes mellitus tipe 2.
C. Diabetes mellitus tipe LADA.
D. Diabetes mellitus tipe MODY.
E. Diabetes mellitus tipe MRDM
Jawab : C
12. Pasien perempuan 15 th datang ke rumah sakit dengan keluhan penurunan kesadaran,
BMI 20 kg/m2, tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 112x/mnt, RR 32 x/mnt, turgor
menurun, jantung dan paru dalam batas normal. Pemerksaan Lab : gula darah sewaktu
457 mg/dL, PH 7,30, PO2 86,2,PCO2 38,3, HCO2 15,3, Saturas 98, 5, ketonemia (++),
osmolalitas 360. Hasil pemeriksaan C-peptide < 0,1 mg/ml (N:0.9-7,1), GAD 65 anti
bodi (+), islet antibodi (+) dan insulin antbodi (+). Apa diagnosis diabetes pada pasien
tersebut ?
A. Diabetes mellitus tipe 1.
B. Diabetes mellitus tipe 2.
C. Diabetes mellitus tipe LADA.
D. Diabetes mellitus tipe MODY.
E. Diabetes mellitus tipe Fibrocalculus Pancreatic.
Jawab : A
13. Pasien perempuan 14 th datang ke rumah sakit dengan keluhan penurunan kesadaran,
BMI 20 kg/m2, tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 112x/mnt, RR 32 x/mnt, turgor
menurun, jantung dan paru dalam batas normal. Pemerksaan Lab : gula darah sewaktu
457 mg/dL, PH 7,30, PO2 86,2,PCO2 38,3, HCO2 15,3, Saturas 98, 5, ketonemia (++),
osmolalitas 360. Hasil pemeriksaan C-peptide < 0,1 mg/ml (N:0.9-7,1) dan ditemukan
defec pada factor transkripsi. Apa tipe dabetes pada pasen tersebut ?
A. Diabetes mellitus tipe 1.
B. Diabetes mellitus tipe 2.
C. Diabetes mellitus tipe LADA.
D. Diabetes mellitus tipe MODY.
E. Diabetes mellitus tipe lain.
Jawab : D
14. Pasien usa 61 th datang ke dokter dengan keluhan sakt kepala berulang sejak delapan th
yang lalu dan pernah berobat ke neurologi belum sembuh. Setelah dlakukan pemerksaan
CT scan kepala dengan kontras didapatkan masa di selatursika. Punya anak 3 dan sudah
menikah. Tidak ada gangguan penglihatan. Hasil pemeriksaan free testosterone 1,26
ng/mL, prolactin 1264 ng/mL. Apa diagnosis yang tepat pada pasien tersebut ?
A. Prolactinoma.
B. Makroadenoma.
C. Tumor hipofisis.
D. Tumor selatursika.
E. Adenoma hipofisis.
Jawab : A
15. Pasien usa 61 th datang ke dokter dengan keluhan sakt kepala berulang sejak delapan th
yang lalu dan pernah berobat ke neurologi belum sembuh. Setelah dlakukan pemeriksaan
CT scan kepala dengan kontras didapatkan masa di selatursika. Punya anak 3 dan sudah
menikah. Tidak ada gangguan penglihatan. Hasil pemeriksaan free testosterone 1,26
ng/mL, prolactin 1264 ng/mL. Apa terapi yang pailng tepat pada pasien tersebut ?
A. Radiasi.
B. Kemoterapi.
C. Pembedahan.
D. Medikamentosa.
E. Terapi hormonal.
Jawab:D
16. Perempuan usia 25 th datang dengan keluhan pusing sejak satu th yang lalu, belum
menikah, mentruasi tidak teratur. Pertumbuhan seksual sekunder normal. Hasil MRI lesi
masa kistik didaerah sela tursika curiga kista adenoma. Apa pemeriksaan yang tepat
untuk mendiagnosis ?
A. ACTH.
B. MRI adrenal.
C. FSH & LH.
D. Free testosterone.
E. CT scan kepala dengan kontras.
Jawab: C
17. Pasien laki-laki usia 50 th pada CT scan kepala ditemukan adenoma hipofisis . Pada
pemeriksaan laboratorium terdapat hiperprolactinoma. Apa terapi yang tepat pada paien
tersebut ?
A. Radiasi
B. Cabergolin.
C. Kemoterapi.
D. Testosterone.
E. Operasi adenoma.
Jawab : B
18. Pasien perempuan usia 50 th denga keluhan terdapat gangguan penglihatan dengan
heminopia bilateral. Pada pemeriksaan MRI didapatkan masa supraselar ukuran 4,1x3x 2
cm. Apa tindakan yang tepat pada pasien tersebut ?
A. Radiasi.
B. Operasi.
C. Kemoterapi.
D. Terapi hormonal.
E. Operasi dilanjutkan kemoterapi.
Jawab : B.
19. Pasien perempuan usia 50 th denga keluhan terdapat gangguan penglihatan dengan
heminopia bilateral dan belum menopause. Pada pemeriksaan MRI didapatkan masa
supraselar ukuran 4,1x 3 x 2 cm. Apa pemeriksaan yang dianjurkan untuk mendiagnosis ?
A. GH.
B. TSH.
C. FSH.
D. MSH.
E. ACTH.
Jawab: C
20. Pasien perempuan usia 60 th dengan keluhan pusing dan mual selama 1 minggu.oleh
keluarganya diberi paracetamol dan metoclorpramid. Pemerksaan fsk tidak ada kelainan.
3 hari kemudan pasien tidak sadar, kemudian dibawa ke emergensi dengan hasil
laboratorium Na+ 110 mmol/L, K + 4,2 mmol/L, Cl- 92 mmol/L, HCO3 26
mmol/L,glukosa darah 108 mg/dL, kreatnin serum 0,8 mg/dL, osmolalitas plasma 228
mOsm/kg, osmolalitas urine 560 mOsm/kg. Apa diagnosis pasien tersebut ?
A. SIADH
B. Hiperadrenalism.
C. Insufisiensi adrenal.
D. Pseudohiponatremia.
E. Defisiensi mineralocortikoid.
Jawab : A
21. Pasien perempuan usia 44 th darang ke dokter dengan keluahan mual dan muntah hilang
timbul sejak 6 minggu disertai kelemahan dan kurang tenaga. Oligomenore dan
hiperpigmentasi pada sekitar bibir. Hasil pemerksaan laboratorium Na+ 114 mmol/L,K+
3,1 mmol/L, Cl- 89 mmol/L, Glukosa darah 100,8 mg/dL, creatinin serum 0,6 mg/dL,
HCO3 32 mmol/L. setelah dberikan NaCL 0.9% IV dengan kecepatan 100 ml/jam
dengan KCL 20 mmol/L hasil pemeriksaan hari berikutnya adalah Na+ 110 mmol/L,K=
3,5 mmol/L Cl- 96 mmol/L, HCO3 29 mmol/L, osmolalitas serum 228 mOsm/kg,
osmolalitas urine 565 mOsm/kg. Apa terapi yang sebaiknya diberikan ?
A. NaCL 3% intravena.
B. NaCL 0,9 % intravena diteruskan.
C. NaCL 3% 500 ml diteruskan dengan NaCL 0,9% intravena.
D. Retriksi cairan 500 ml/hari dilanjutkan NaCl 0,9% intravena.
E. Diberikan NaCL 0,9 % 1000 ml dilanjutkan dengan NaCL 3% intravena.
Jawab : A
22. Pasien perempuan usia 44 th darang ke dokter dengan keluahan mual dan muntah hilang
timbul sejak 6 minggu disertai kelemahan dan kurang tenaga. Oligomenore dan
hiperpigmentasi pada sekitar bibir. Hasil pemerksaan laboratorium Na+ 114 mmol/L,K+
3,1 mmol/L, Cl- 89 mmol/L, Glukosa darah 100,8 mg/dL, creatinin serum 0,6 mg/dL,
HCO3 32 mmol/L. setelah dberikan NaCL 0.9% IV dengan kecepatan 100 ml/jam
dengan KCL 20 mmol/L hasil pemeriksaan hari berikutnya adalah Na+ 110 mmol/L,K=
3,5 mmol/L Cl- 96 mmol/L, HCO3 29 mmol/L, osmolalitas serum 228 mOsm/kg,
osmolalitas urine 565 mOsm/kg. Apa pemeriksaan yang dianjurkan ?
A. GH stmulas test.
B. ACTH stmulas test.
C. Insulin stmulasi test.
D. Adrenal stmulasi test.
E. Synacthen stmulasi tes.
Jawab : E
23. Pasien perempuan usia 44 th darang ke dokter dengan keluahan mual dan muntah hilang
timbul sejak 6 minggu disertai kelemahan dan kurang tenaga. Pasien oligomenore sejak 5
bulan terakhir . Hasil pemerksaan laboratorium Na+ 114 mmol/L,K+ 3,1 mmol/L, Cl- 89
mmol/L, Glukosa darah 100,8 mg/dL, creatinin serum 0,6 mg/dL, HCO3 32 mmol/L.
setelah dberikan NaCL 0.9% IV dengan kecepatan 100 ml/jam dengan KCL 20 mmol/L
hasil pemeriksaan hari berikutnya adalah Na+ 110 mmol/L,K= 3,5 mmol/L Cl- 96
mmol/L, HCO3 29 mmol/L, osmolalitas serum 228 mOsm/kg, osmolalitas urine 565
mOsm/kg. Hasl pemerksaan darah hari berkutnya adalah cortisol plasma jam ke 0 menit
102 nM (normal 224-532 nM) dan jam ke 30 menit 122 nM. ACTH 2,0 pg/ml . Apa
diagnosis yang paling tepat?
A. Addison disease.
B. Adenoma adrenal.
C. Adenoma hipofisis.
D. Insufiasiensi adrenal primer.
E. Insufisensi adrenal sekunder.
Jawab : C
24. Pasien diabetes dan hipertensi perempuan usia 60 th BMI 21,4 kg/m2 mengeluh sering
jatuh dan kelemahan kedua kaki. Hasil pemeriksan laboratorium Na + 142 mmol/L, K+
2,3 mmol/L, Cl- 101 mmol/L, Magnesiun 0,9 mmol/L dan Calcium 2,49 mmol/L.Apa
pemeriksaan yang danjurkan untuk mendiagnosis ?
A. TSHs.
B. ACTH.
C. Cortisol.
D. Bicarbonate
E. Osmolalitas.
Jawab: E
25. Pasien laki laki usia 46 th perksa dengan keluhan muntah muntah hebat dan penurunan
nafsu makan sejal 1 minggu. Penurunan berat badan 30 kg selama 5 bulan terakhir. Kulit
semakin menghitam mulai wajah dan ibujari tangan dan kaki. Pasien mendrita diabetes
sejak 10 th gula darah terkontrol dengan obat, riwayat pemakaian steroid tidak ada.
Pemeriksaan fisik tensi 90/60 mmHg, hiperpigmentasi pada wajah,mukosa bibir, lipatan
interphalang region manus dan pedis. Lab : gula darah sewaktu 69 mg/dL, Na+ 139
mmol/L,K+ 4,4 mmol/L, Calsium 14,8 mg/dL, HbA1c 6,3%, Apa pemeriksaan pertama
yang dianjurkan ?
A. K urine.
B. Na urine.
C. Calcium urine
D. Paratiroid serum.
E. Kortisol serum.
Jawab: E
26. Pasien laki laki usia 46 th perksa dengan keluhan muntah muntah hebat dan penurunan
nafsu makan sejal 1 minggu. Penurunan berat badan 30 kg selama 5 bulan terakhir. Kulit
semakin menghitam mulai wajah dan ibujari tangan dan kaki. Pasien mendrita diabetes
sejak 10 th gula darah terkontrol dengan obat, riwayat pemakaian steroid tidak ada.
Pemeriksaan fisik tensi 90/60 mmHg, hiperpigmentasi pada wajah,mukosa bibir, lipatan
interphalang region manus dan pedis. Lab : gula darah sewaktu 69 mg/dL, Na+ 139
mmol/L,K+ 4,4 mmol/L, Calsium 14,8 mg/dL, HbA1c 6,3%, kortisol jam 8 pagi 0,9
ug/dL, ACTH 496 pg/dL. Apa diagnosis pasien tersebut ?
A. Hipoglikemia.
B. Addison disease.
C. Hiperparatiroid primer.
D. Insufiseinasi adrenal primer.
E. Insufisiensi adrenal sekunder.
Jawab : B

Seorang ibu rumah tangga, usia 27 tahun datang ke puskemas dengan keluhan sering berdebar-
debar. Lima tahun yang lalu pasien sebenarnya sudah merasakan ada benjolan di leher depan
sebesar telor ayam dan tidak terasa nyeri. Sejak tiga bulan ini pasien merasakan dada berdebar,
badan kurus walapun banyak makan. Setelah dilakukan pemeriksaan indeks Wayne > 40 dan
indeks new Castel 70.

27. Apa kemungkinan diagnosis yang paling tepat ?


A. Tiroiditis.
B. Hipertiroid.
C. Hipotiroid.
D. Sruma nodosa.
E. Gondok endemis.
Jawab : B

Seorang ibu rumah tangga, usia 27 tahun datang ke puskemas dengan keluhan sering berdebar-
debar. Lima tahun yang lalu pasien sebenarnya sudah merasakan ada benjolan di leher depan
sebesar telor ayam dan tidak terasa nyeri. Sejak tiga bulan ini pasien merasakan dada berdebar,
badan kurus walapun banyak makan. Setelah dilakukan pemeriksaan indeks Wayne > 40 dan
indeks new Castel 70.

28. Pemeriksaan apa yang anda usulkan untuk memastikan diagnosis ?


A. TSHs.
B. Darah rutin.
C. Rongent leher.
D. Ultrasonografi.
E. Asprasi jarum halus.
Jawab : A
Seorang ibu rumah tangga, usia 27 tahun datang ke puskemas dengan keluhan sering berdebar-
debar. Lima tahun yang lalu pasien sebenarnya sudah merasakan ada benjolan di leher depan
sebesar telor ayam dan tidak terasa nyeri. Sejak tiga bulan ini pasien merasakan dada berdebar,
badan kurus walapun banyak makan. Setelah dilakukan pemeriksaan indeks Wayne > 40 dan
indeks new Castel 70.

29. Jika pada pemeriksaan fisik didapatkan exopthalmus, Apa diagnosis yang tepat pada
pasien tersebut ?
A. Hashimoto.
B. Tirotoksikosis.
C. Grave’s Disease.
D. Struma difusa.
E. Struma nodosa.
Jawab : C

Seorang ibu rumah tangga, usia 27 tahun datang ke puskemas dengan keluhan sering berdebar-
debar. Lima tahun yang lalu pasien sebenarnya sudah merasakan ada benjolan di leher depan
sebesar telor ayam dan tidak terasa nyeri. Sejak tiga bulan ini pasien merasakan dada berdebar,
badan kurus walapun banyak makan. Setelah dilakukan pemeriksaan indeks Wayne > 40 dan
indeks new Castel 70. Pemeriksaan fisik terdapat opthamopati dan dermatopati

30. Apa system immune yang berperan terhadap pathogenesis pasien tersebut ?
A. Imunitas innatif.
B. Immunitas adaptif.
C. Lymfosit T helper 1.
D. Lymfosit T helper 2.
E. Lymfosit polimorfonuklear.
Jawab : D

Seorang laki-laki usia 20 tahun, Berat badan 100 kg, tinggi badan 189 cm, oleh orang tuanya
dikatakan bahwa anak tersebut pertumbahan badan cepat setelah 5 tahun terakhir . Hasil
pemeriksaan MRI kepala : ditemukan tumor pada fossa hipofiseos.

31. Apa pemeriksaan yang dianjurkan pada pasien tersebut ?


A. LH
B. ADH
C. FSH
D. TSH
E. IGF-1
Jawab : E
Seorang laki-laki usia 20 tahun, Berat badan 100 kg, tinggi badan 189 cm, oleh orang tuanya
dikatakan bahwa anak tersebut pertumbahan badan cepat setelah 5 tahun terakhir . Hasil
pemeriksaan MRI kepala : ditemukan tumor pada fossa hipofiseos.

32. Setelah dilakukan pemeriksaan didapatkan moon face, striae abdomen, bufalo hamp
dan hipertensi. Apa pemeriksaan laboratorium yang dianjurkan ?
A. Tiroksin.
B. Prolactin.
C. Testosteron.
D. Kortikosteroid.
E. Antidiuretik hormon.
Jawab : D

Seorang laki-laki usia 20 tahun, Berat badan 100 kg, tinggi badan 189 cm, oleh orang tuanya
dikatakan bahwa anak tersebut pertumbahan badan cepat setelah 5 tahun terakhir . Hasil
pemeriksaan MRI kepala : ditemukan tumor pada fossa hipofiseos.

33. Setelah dilakukan pemeriksaan didapatkan moon face, striae abdomen, bufalo hamp
dan hipertensi. Apa diagnosis pasien tersebut ?
A. Addison Disease.
B. Cushing’S Disease.
C. Sindrom Cushing’s.
D. Sindrom metabolik.
E. Hiperprolactinemia.
Jawab : C

Seorang laki-laki usia 20 tahun, Berat badan 100 kg, tinggi badan 189 cm, oleh orang tuanya
dikatakan bahwa anak tersebut pertumbahan badan cepat setelah 5 tahun terakhir . Hasil
pemeriksaan MRI kepala : ditemukan tumor pada fossa hipofiseos.

34. Apa hormon yang berperan terhadap hipertensi pada pasien tersebut?
A. Insulin.
B. Testosterone.
C. Glukokortikoid.
D. Growth hormone.
E. Mineralo kortikoid.
Jawab : E

Seorang laki-laki usia 18 tahun datang diantar keluarganya ke RSDM karena tidak sadar.
Remaja tersebut merupakan pasien diabetes mellitus diketahui sejak 3 tahun yang lalu dan
menggunakan insulin sendiri.
35. Apa pemeriksaan yang tepat untuk menentukan diagnosis pada pasien tersebut ?
A. Darah rutin.
B. Glukosa urin
C. Gula darah puasa.
D. Gula darah sewaktu.
E. Gula daran 2 jam post prandial .
Jawab : D

Seorang laki-laki usia 18 tahun datang diantar keluarganya ke RSDM karena tidak sadar.
Remaja tersebut merupakan pasien diabetes mellitus diketahui sejak 3 tahun yang lalu dan
menggunakan insulin sendiri.

36. Jika hasil pemeriksaan glukosa 845 mg/dl, asidosis dan ketonemia. Apa kemungkinan
diagnosis yang paling tepat ?
A. Hiperglikemia.
B. Koma hiperglikemia.
C. Ketoasidosis diabetik.
D. Hiperglikemia hiperosmoler stage.
E. Hiperglikemia hipoosmoler stage.
Jawab: C

Seorang laki-laki usia 18 tahun datang diantar keluarganya ke RSDM karena tidak sadar.
Remaja tersebut merupakan pasien diabetes mellitus diketahui sejak 3 tahun yang lalu dan
menggunakan insulin sendiri.

37. Apa terapi pertama yang paling tepat untuk pasien tersebut ?
A. Insulin
B. NaCL 0,9%
C. Na bikarbonat
D. Ringer lactat.
E. NaCl 0,45%.
Jawab : B

Pasien laki-laki usia 37 th sering mengalami hipoglikemia berulang. Pasien sering mengeluh mual dan
muntah disertai kulit bertambah hitam sejak 6 bulan terakhir. 4 bulan terakhir pasien terasa lemah
sehingga tidak bsa bekerja. Tekanan darah 80/50 mmHg, nadi 90 x/mnt,gula darah sewaktu 47 mg/dL,
Na+ 118 mmol/L, K+ 3,5 mmol/L,Cl- 108 mmol/L, kortisol pagi 0,23 ug/dL, TSH 6,29 uI/L dan FT4 1,40
ng/dL,BTA urine (+), Rongent thorak : TB paru moderat lesion, CT scan abdomen hipoplasia kelenjar
adrenal kiri, multiple kiste kelenjar adrenal kanan.

38. Apa diagnosis pasien tersebut ?


A. Hiperfungsi adrenal.
B. Insufisiensi adrenal primer.
C. Insufisiensi adrenal sekunder.
D. Autoimmune polygrandular syndrome I.
E. Autoimmune polygrandular syndrome II.
Jawab : E

Pasien laki-laki usia 37 th sering mengalami hipoglikemia berulang. Pasien sering mengeluh
mual dan muntah disertai kulit bertambah hitam sejak 6 bulan terakhir. 4 bulan terakhir pasien
terasa lemah sehingga tidak bsa bekerja. Tekanan darah 80/50 mmHg, nadi 90 x/mnt, gula darah
sewaktu 47 mg/dL, Na+ 118 mmol/L, K+ 3,5 mmol/L,Cl- 108 mmol/L, kortisol pagi 0,23 ug/dL,
TSH 6,29 uI/L dan FT4 1,40 ng/dL,BTA urine (+), Rongent thorak : TB paru moderat lesion, CT
scan abdomen hipoplasia kelenjar adrenal kiri, multiple kiste kelenjar adrenal kanan.

39. Apa terapi yang paling tepat untuk pasien tersebut ?


A. Dextrose 40%.
B. Aldosterone.
C. Levotiroksin.
D. ACE inhibitor.
E. Hidrokortison acetat.
Jawab : E

Pasien perempuan usia 51 th dengan keluhan utama lemah badan, mual dan sering kencing (> 6
liter/hari). Pemeriksaan fisik struma nodosa , tidak nyeri tekan. Gangguan syaraf kranial ( N
VI,VII dan XII). Laboratorium : TSHs <0,005 U/mL, FT4 69,2 mmol/L, calsium 0,7 mmol/L,
K+ 2,5 mmol/L, magnesium 0,2mmol/L, anti TPO (+).

40. Apa diagnosis yang paling tepat pasien tersebut ?


A. Grave’s disease.
B. Diabetes insipidus.
C. Gitelman syndrome.
D. Tiroditis autoimmune.
E. Struma nodosa dengan hipertiroid.
Jawab : C

Pasien laki laki usia 26 th dengan keluhan sesak napas sejak 6 bulan terakhir. Tekanan darah
120/80 mmHg, RR 28x/mnt, nadi 120 x/mnt, terdapat struma difusa disertai tanda stelwag +/+.
Kardiomegali disertai ronchi halus di kedua lapangan paru. TSHs <0,001 U/mL, FT4 50,2
mmol/L

41. Apa diagnosis yang paling tepat pada pasien tersebut ?


A. Thyroid crisis.
B. Grave’s disease.
C. Hiperthyroid disease.
D. Hypothyroid disease.
E. Thyroid heart disease.
Jawab : E
42. Pasien perempuan hamil 12 minggu usia 27 th datang kedokter takut menderita penyakit
diabetes. Orang tua sakit diabetes pada usia 30 th sampai sekarang masih hidup dan
sudah komplikasi stroke dan usia orang tuanya 56 th. Tekanan darah 140/ 90 mmHG,
BMI 29 kg/m2. Pemeriksaan apa yang dianjurkan untuk mendiagnosis diabetes ?
A. Reduksi urine.
B. Gula darah sewaktu.
C. Gula darah puasa 8 jam.
D. Gula darah puasa 12 jam.
E. Gula darah 2 jam dengan beban 25 gr glukosa.
Jawab : C
43. Pasien perempuan hamil 12 minggu usia 24 th datang kedokter takut menderita penyakit
diabetes oleh karena suka makan es krim. Tekanan darah 140/ 90 mmHG, BMI 29
kg/m2, bayi sehat. Kapan pemeriksaan glukosa yang tepat untuk skrening diabetes ?
A. Minggu ke 12.
B. Minggu ke 16.
C. Minggu ke 20.
D. Minggu ke 24.
E. Minggu ke 30.
Jawab :D
44. Pasien perempuan hamil 12 minggu usia 24 th datang kedokter takut menderita penyakit
diabetes oleh karena suka makan es krim. Tekanan darah 140/ 90 mmHG, BMI 29
kg/m2, bayi sehat. Jenis pemeriksaan apa yang disarankan ?
A. Glukosa puasa.
B. Glukosa 2 jam pasca beban 75 gr.
C. Glukosa puasa dan 2 jam pasca beban 50 gr.
D. Glukosa puasa, 1 dan 2 jam pasca beban 75 gr.
E. Glukosa puasa, 1 dan 2 jam pasca beban 50 gr.
Jawab : D
45. Pasien perempuan usia 40 th datang ke dokter dengan benjolan leher depan lunak difus,
telah mendapat terapi levothyroksin selama 3 tahun. 6 bulan terakhir benjolan cepat
membesar dan nyeri menelan. Setalah dilakukan ismectomi hasil patologi anatomi
terdapat gambaran: fibrosis dan inflamasi. Apa dagnoss pada pasien tersebut ?
A. Grave’s disease.
B. Riedel thyroditis.
C. Plummer’s disease.
D. Hashimoto’s thyroditis.
E. De Quervain’s thyroiditis.
Jawab : B
46. Pasien permpuan 35 th datang dengan keluhan nyeri pinggang temgah dan bahu kanan
yang kumat kumatan. 1 th yang lalu pernah kencing batu dan dilakukan operasi.
Pemeriksaan BMD terdapat osteopenia lumbal 3, 4 dan 5. Calsium 18 mg/dL, phosphat
0,3 mmol/L (N: 0,85-1,45). Parathyroid hormone 12,8 pmol/L (N; 1,3-7,5). Apa
kemungkinan diagnosis yang paling tepat pasien tersebut?
A. Nefrolitiasis.
B. Osteoporosis.
C. Hipercalsemia.
D. Hypophosphatemia
E. Hiperparathyroid primer.
Jawab:E
47. Pasien permpuan 35 th datang dengan keluhan nyeri pinggang temgah dan bahu kanan
yang kumat kumatan. 1 th yang lalu pernah kencing batu dan dilakukan operasi.
Pemeriksaan BMD terdapat osteopenia lumbal 3, 4 dan 5. Calsium 18 mg/dL, phosphat
0,3 mmol/L (N: 0,85-1,45). Parathyroid hormone 12,8 pmol/L (N; 1,3-7,5). Hasl
pemerksaan MRI : ditemukan adenoma parathyroid. Apa terapi yang tepat pada pase
tersebut ?
A. Terapi vit D.
B. Biphosphonat.
C. Terapi calcium.
D. Parathyroidektomi.
E. Suplementasi parathyroid.
Jawab : D
48. Pasien laki laki usia 40 th menderita diabetes sejak 10 th control tidak rutin datang ke
rumah sakit dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri kumat kumatan. Tekanan darah
160/100 mmHg, gula darah sewaktu 434 mg/dL, LDL-K 134 mg/dL, HDL-K 34 mg/dL,
trigliseride 590 mg/dL. Apa terapi yang tepat untuk memperbaki glukosa ?
A. Sleding scale dengan rapid acting.
B. Sleding scale dengan long acting.
C. Bolus intravena dengan rapid acting.
D. Regulasi cepat dengan insulin rapid acting.
E. Regulasi cepat dengan insulin long acting.
Jawab : D
49. Pasien laki laki usia 40 th menderita diabetes sejak 10 th control tidak rutin datang ke
rumah sakit dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri kumat kumatan. Tekanan darah
160/100 mmHg, gula darah sewaktu 434 mg/dL, LDL-K 134 mg/dL, HDL-K 34 mg/dL,
trigliseride 590 mg/dL. Apa terapi yang paling tepat untuk memperbaiki dislipidemia?.
A. Fibrat.
B. Statin.
C. Omega-3.
D. Olah raga.
E. Diet rendah lemak.
Jawab : A
50. Pasien laki laki usia 40 th menderita diabetes sejak 10 th control tidak rutin datang ke
rumah sakit dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri kumat kumatan. Tekanan darah
160/100 mmHg, gula darah sewaktu 434 mg/dL, LDL-K 134 mg/dL, HDL-K 34 mg/dL,
trigliseride 590 mg/dL. Berapa target penurunan tekanan darah pada pasien tersebut?
A. 125/75 mmHg.
B. 130/80 mmHg.
C. 130/90 mmHg
D. 140/90 mmHg.
E. 150/90 mmHg.
Jawab : D
51. a

Anda mungkin juga menyukai