Abstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan konsultatif dan tuntutan
tugas terhadap komitmen organisasi karyawan di PT. Bank Mandiri (Persero) Cabang Banda Aceh dan untuk
mengetahui seberapa besar pengaruh kepemimpinan dan tuntutan tugas tehadap komitmen organisasi karyawan di
PT. Bank Mandiri (Persero) Cabang Banda Aceh. Penelitian ini dilakukan pada PT. Bank Mandiri (Persero)
Cabang Banda Aceh. Objek penelitian ini adalah seluruh karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Cabang
Banda Aceh. Penelitian ini akan menyajikan tentang bagaimana pengaruh kepemimpinan dan tuntutan tugas,
terhadap komitmen organisasi karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Cabang Banda Aceh, dengan jumlah
responden sebanyak 47 orang. Berdasarkan hasil uji-F (simultan) menunjukkan bahwa semua variabel yang diteliti
mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan komitmen karyawan PT. Bank Mandiri (Persero)
Cabang Banda Aceh dengan nilai Fhitung> Ftabel, pada tingkat signifikansi = 5%. Berdasarkan hasil uji-t (secara
parsial) variabel yang sangat signifikan berpengaruh terhadap komitmen karyawan PT. Bank Mandiri (Persero)
Cabang Banda Aceh adalah variabel tuntutan tugas dengan diperoleh nilai thitung lebih besar dibandingkan dengan
variabel kepemimpinan konsultatif mempunyai nilai t hitung yang lebih kecil.
Abstract. The purpose of this study was to determine the effect of consultative leadership style and task demands on
organizational commitment of employees at PT. Bank Mandiri (Persero) Banda Aceh Branch and to find out how
much influence leadership and the demands of the task of employee organizational commitment at PT. Bank Mandiri
(Persero) Banda Aceh Branch. This research was conducted at PT. Bank Mandiri (Persero) Banda Aceh Branch.
The object of this research is all employees at PT. Bank Mandiri (Persero) Banda Aceh Branch. This study will
present how the influence of leadership and the demands of the task, on organizational commitment of employees at
PT. Bank Mandiri (Persero) Banda Aceh Branch, with a total of 47 respondents. Based on the results of the F-test
(simultaneous), it shows that all the variables studied have a significant effect on increasing the commitment of
employees of PT. Bank Mandiri (Persero) Banda Aceh Branch with a value of F count> Ftable, at a significance level
= 5%. Based on the results of the t-test (partially) the variables that have a significant effect on the commitment of
the employees of PT. Bank Mandiri (Persero) Banda Aceh Branch is a task demand variable with a t-count value
greater than the consultative leadership variable having a smaller t-count value.
Uji Validitas
Validitas menujukkan keandalan yang
menggambarkan tingkat instrumen yang
bersangkutan mampu mengukur apa yang akan
diukur (Arikunto, 2002: 119). Penentuan
validitas didasarkan atas perbandingan nilai
korelasi yang diperoleh antara skor item dengan
skor total item, dengan nilai kritis korelasi
product moment (r tabel). Apabila nilai korelasi
hitung (r hitung) lebih besar bila dibandingkan
dengan nilai r tabel pada tingkat keyakinan 95
persen dapat diartikan bahwa item-item
pernyataan tersebut valid.
mempunyai kolinearitas yang tinggi atau berpendidikan terakhir Diploma III, sebanyak 11
tidak, dapat dengan menggunakan orang (23.4%) berpendidikan terakhir Sarjana
Variance Inflation Factor (VIF) dan dan responden dengan pendidikan terakhir
Person Correlation Matrik. Semakin besar Pascasarjana sebanyak 1 orang (2. 1%) dari
nilai VIF maka semakin bermasalah atau jumlah sampel yang diteliti.
semakin tinggi kolinearitas antar variabel
independen. Jika nilai VIF sama dengan Hasil Pengujian Instrumen
satu, menunjukkan tidak adanya Menurut Arikunto (2005) kualitas data yang
kolinearitas antar variabel independen, dan diperoleh dari penggunaan instrumen penelitian
bila nialai VIF kurang dari sepuluh maka dapat dievaluasi melalui uji validitas dan uji
tingkat kolinearitas belum tergolong reliabilitas (uji kehandalan) berdasarkan koefisien
berbahaya. Person Correlation Matrik Cronbach Alpha yang lazim digunakan dalam
digunakan untuk mengetahui nilai penelitian ilmu-ilmu social
koefisien antar variabel independen. Jika Tabel 4. Hasil uji validitas
nilai koefisien lebih kecil dari 0,85 tidak
terkena multikolinearitas, Gujarati,
(1999:342).
variabel dependent. Bila VIF < 5 maka tidak terjadi b. Koefisien regresi kepemimpinan konsultatif
multikulinearitas atau non multikulinearitas (x1) sebesar 0.119. Artinya bahwa setiap
(Santoso, 2000). Hasil pengujian ditunjukkan pada 100% perubahan (kebijakan kepemimpinan
tabel berikut: konsultatif) dari setiap karyawan secara
Tabel 6. Nilai VIF Variabel Bebas relatif akan meningkatkan komitmen
karyawan PT. Bank Mandiri (Persero)
Cabang Banda Aceh, sebesar 11.9%, dengan
Sumber: Data Primer, 2018 (diolah) demikian semakin baik kepemimpinan
konsultatif yang diberikan oleh pihak PT..
Berdasarkan tabel diatas dapat dijelaskan bahwa Bank Mandiri (Persero) Cabang Banda
semua indikator variabel yang digunakan dalam Aceh, akan semakin meningkatkan
penelitian ini tidak terjadi Multikolinieritas (Non komitmen karyawan PT. Bank Mandiri
Multikolinieritas), karena mempunyai nilai Variance (Persero) Cabang Banda Aceh tersebut.
Infalting Factor kurang dari 5, sebagai c. Koefisien regresi tuntutan tugas (x2) sebesar
dipersyaratkan dalam penelitian ini. Kemudian 0.216. Artinya setiap 100% perubahan
dalam penelitian ini juga diketahui bahwa nilai (perbaikan, karena tanda +) setiap adanya
tolerance pada pengujian multikolinieritas juga tuntutan tugas maka secara relatif akan
menunjukkan nilai lebih besar dari 0.5. meningkatkan komitmen karyawan PT.
Bank Mandiri (Persero) Cabang Banda Aceh
Pembahasan sebesar 21.6%, jadi dengan semakin tuntutan
Dalam rangka meningkatkan komitmen organisasi tugas yang dilakukan oleh pihak PT. Bank
karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Cabang Mandiri (Persero) Cabang Banda Aceh,
Banda Aceh, maka perlu dilihat variabel yang maka secara relatif akan meningkatkan
mempengaruhi komitmen karyawan PT. Bank komitmen karyawan PT. Bank Mandiri
Mandiri (Persero) Cabang Banda Aceh tersebut, (Persero) Cabang Banda Aceh.
untuk mengetahui pengaruh variabel bebas yaitu
kepemimpinan konsultatif (x1), tuntutan tugas (x2), Berdasarkan hasil analisis di atas dapat diketahui
terhadap komitmen organisasi karyawan PT. Bank bahwa dari dua variabel yang diteliti bahwa tuntutan
Mandiri (Persero) Cabang Banda Aceh (Y). tugas mempunyai pengaruh dominan terhadap
Pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap peningkatan komitmen karyawan PT. Bank Mandiri
variabel terikat secara terinci dapat dilihat pada tabel (Persero) Cabang Banda Aceh, sedangkan varibale
7 berikut ini: kepemimpinan konsultatif mempunyai pengaruh
Tabel 7. Pengaruh Variabel Bebas Terhadap lebih kecil terhadap komitmen karyawan dengan nilai
Komitmen Karyawan PT. Bank Mandiri (persero) koefisien regresi sebesar 0.216.
Cabang Banda Aceh
2. Koefisien Korelasi dan Determinasi
Sedangkan untuk melihat hubungan dan
pengaruh dari variabel bebas terhadap komitmen
Sumber: Data Primer, 2018 (diolah) karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Cabang
Banda Aceh berdasarkan korelasi dan determinasi
Dari hasil perhitungan statistik dengan seperti dijelaskan pada tabel berikut ini :
menggunakan bantuan program SPSS seperti Tabel 8. Model Summa
terlihat pada tabel di atas, maka diperoleh
persamaan regresi berganda sebagai berikut.
Y = 2.546 + 0.119x1 + 0.216x2
Dari persamaan regresi di atas dapat diketahui hasil Sumber: Data Primer, 2018 (diolah)
penelitian sebagai berikut:
1. Koefisien Regresi (β): a. Koefisien korelasi (R) = 0.677 yang
a. Konstanta sebesar 2.546. Artinya jika menunjukkan bahwa derajat hubungan
faktor-faktor kepemimpinan konsultatif (korelasi) antara variabel bebas dengan varibel
(xl), tuntutan tugas (x2), dianggap konstan, terikat sebesar 67.7%. Artinya komitmen
maka besarnya komitmen karyawan PT. karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Cabang
Bank Mandiri (Persero) Cabang Banda Banda Aceh mempunyai hubungan yang
Aceh adalah sebesar 2.546 pada satuan sangat erat dengan faktor-faktor
skala likert atau komitmen karyawan PT. kepemimpinan konsultatif (x1), tuntutan tugas
Bank Mandiri (Persero) Cabang Banda (x2) sehingga berpengaruh terhadap
Aceh masih rendah. peningkatan komitmen organisasi karyawan.
b. Koefisien Determinasi (R2) = 0.459. Artinya kepemimpinan konsultatif dengan nilai thitung
sebesar 45.9% perubahan-perubahan dalam sebesar 2.927 dengan tingkat signifikansi atau
variabel terikat (komitmen karyawan PT. probabilitas sebesar 0.005.
Bank Mandiri (Persero) Cabang Banda Aceh
dapat dijelaskan oleh perubahan-perubahan 3. Pengujian Secara Simultan
dalam faktor kepemimpinan konsultatif (x1), Untuk menguji hipotesis mengenai pengaruh
tuntutan tugas (x2). Sedangkan selebihnya kepemimpinan konsultatif dan tuntutan tugas
yaitu sebesar 54. 1% dijelaskan oleh faktor- terhadap Komitmen karyawan PT. Bank Mandiri
faktor lain diluar dari dua variabel yang (Persero) Cabang Banda Aceh, maka dapat
dijadikan indikator penelitian artinya masih dijelaskan pada tabel berikut ini :
ada variabel yang dapat mempengaruhi Tabel 9. Analisis Of Variance (ANOVA)
komitmen karyawan PT. Bank Mandiri
(Persero) Cabang Banda Aceh.
tugas merupakan salah satu faktor yang dapat Manusia (Ted.). PT. Indeks, Jakarta.
menunjang peningkatan komitmen karyawan PT.
Bank Mandiri (Persero) Cabang Banda Aceh. Garvin. 2000. Business and Society, Fifth
Edition, Mc.Graw-Hill, Japan
Implikasi Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya
Ghozali, Imam. 2001. Aplikasi Anatisis
kepemimpinan konsultatif dan tuntutan tugas dapat
berpengaruh terhadap peningkatan komitmen Multivariate Dengan Program SPSS.
karyawan terhadap PT. Bank Mandiri (Persero) Semarang: Badan Penerbit Universitas
Cabang Banda Aceh, hal ini dikarenakan Diponegoro.
kepemimpinan yang selama ini diterapkan dapat
diterima oleh karyawan, karena dengan Gibson, Ivannenich, Donnelly. 2003. Organisasi,
kepemimpinan yang dijalankan oleh pimpinan bank Edisi ke Lima Penerbit Erlangga, Jakarta.
saat ini telah membawa dampak yang positif.
Sedangkan tuntutan yang diberikan oleh pimpinan Handoko, T. Hani. 2004. Manajemen Sumber
kepada setiap karyawan juga dapat memberikan Daya Manusia. Yogyakarta: Badan
dampak positif terhadap komitmen karyawan Penerbit Fakultas Ekonomi.
terhadap perusahaan, hal ini dikarenakan tuntutan
tugas akan memberikan tanggung jawab kepada
karyawan untuk dapat menjalankan tugas dan Hersey dan Blanchard 2005. Management at
tanggung jawab kepada setiap karyawan. Organizational Behavior Human
Resources. Engglewood Cliffs, New
Kesimpulan Jersey : Prentice Hall Inc.
1. Berdasarkan hasil analisis regresi linier
berganda diperoleh penjelasan bahwa Keith Davis, William Frederick. 2001. Perilaku
semua variabel yang diteliti yaitu Dalam Organisasi, Edisi ke tujuh, Jilid
kepemimpinan konsultatif (xl) dan tuntutan kedua. Erlangga, Jakarta.
tugas (x2) mempunyai korelasi yang kuat
terhadap komitmen karyawan PT. Bank Koesmono, H. Teman. 2007. Pengaruh
Mandiri (Persero) Cabang Banda Aceh. Kepemimpinan dan Tuntutan Tugas
2. Berdasarkan hasil uji-F (simultan) Terhadap Komitmen Organisasi Dengan
menunjukkan bahwa semua variabel yang Variabel Moderasi Motivasi Perawat
diteliti mempunyai pengaruh yang Rumah Sakit Swasta Surabaya, Jurnal
signifikan terhadap peningkatan komitmen Manajemen dan Kewirausahaan, Volume
karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) 9 No. 1 Maret, 2007.
Cabang Banda Aceh dengan nilai Fhitung >
Ftabet, pada tingkat signifikansi α = 5%. Libby R. Lipe. 2002. Aspek Lingkungan Kerja
3. Berdasarkan hasil uji-t (secara parsial) Dalam Organisasi. (Ted), Edisi ketiga.
variabel yang sangat signifikan Erlangga, Jakarta
berpengaruh terhadap komitmen karyawan
PT. Bank Mandiri (Persero) Cabang Banda Malhotra, K, Naresh. 2005. Riset Pemasaran
Aceh adalah variabel tuntutan tugas dengan Pendekatan Terapan, PT. Indeks
diperoleh nilai thitung lebih besar Kelompok Gramedia, Jakarta.
dibandingkan dengan variabel
kepemimpinan konsultatif mempunyai Manullang. 2004. Manajemen Personalia,
nilai thitung yang lebih kecil. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Mowday R. & Steers. 2002. Employ Santoso, Singgih. 2000. Riset Pemasaran,
Organization Linkages: The Psychology Aplikasi Dengan SPSS Versi 15.0. PT.
of Commitment Abstein and Turn Elek Media Komputindo, Jakarta.
Over, Academic, inc, London.
Siagian, Sondang P. 2003. Teori Motivasi dan
Nawawi, dan Hadari. 2005. Administrasi dan Aplikasinya. Jakarta Rineka Cipta.
Organisasi Bimbingan dan Penyuluhan,
Jakarta, Ghalia Indonesia. Steers dan Porter. 2002. A Theory of Leadership
Effectiveness. New York : McGraw-Hill
Pantja Djati dan M. Khuspini. 2003. Pengaruh Boah Company.
Kepuasan Kompensasi, Komitmen
Organisasi Dan Iklim Organisasi Strauss dan Jayless. 2006. Management. Alih
Terhadap Prestasi Kerja Karyawan. Bahasa : Hutauruk. Jakarta : Erlangga.
Jurnal Ilmiah, Universitas Kristen Petra
Surabaya. Thomson. 2001. Kepemimpinan Dalam
Manajemen. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Ranupandoyo, Heidjrachman dan Suad
Husnan. 2007, Manajemen Personalia, Umar, Husein. 2001. RisetSumber Daya
Fakultas Ekonomi UGM (BPFE), Manusia, Penerbit, Rineka Cipta, Jakarta.
Yogyakarta.
Wahjosumidjo. 2002. Kepemimpian dan
Rivai, Veithzal. 2005. Kepemimpinan dan Motivasi, Cetakan III, Jakarta: Ghalia
Perilaku Organisasi (Cetakan Pertama). Indonesia.
Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Winardi. 2000. Motivasi dan PemoNvasian
Robbins, Stephen P. 2006. Perilaku Organisasi. dalam Manajemen (Cetakan Pertama).
PT. Indeks Jakarta. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.