Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Analisis Pasar Dipilihnya Produk Kerupuk Ikan


Pasar merupakan tempat transaksi jual beli antara produsen dan konsumen.
Barang yang dijual merupakan sesuatu yang dibutuhkan oleh manusia, bisa berupa
barang maupun jasa. Kebutuhan manusia sangatlah banyak dan beragam, terutama
kebutuhan untuk mengonsumsi makanan yang sesuai seleranya masing-masing.
Salah satu produk makanan yang digemari adalah kerupuk, walaupun fungsi
kerupuk adalah sebagai pelengkap menu makanan penggugah selera makan. Bahan
pembuatan kerupuk sendiri menggunakan tepung yang diolah dengan beberapa
proses hingga tercipta kerupuk renyah. Jenis-jenis kerupuk sangat bervariasi mulai
dari kerupuk udang, ikan, rambak, singkong dan lainnya. Bagi para penggemarnya,
penyajian jenis kerupuk disesuaikan dengan jenis menu makanan yang disantap.
Kerupuk memiliki rasa yang gurih dengan tekstur yang sangat renyah saat digigit.
Rasa kerupuk yang tampil nikmat menjadikan makanan ini begitu popular di semua
kalangan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa serta harga kerupuk yang
terbilang murah dan bisa dijangkau oleh semua kalangan masyarakat membuat
bisnis kerupuk memiliki peluang keuntungan yang lebih tinggi. Seiring dengan
banyaknya permintaan kebutuhan makanan semakin besar pula kebutuhan kerupuk
untuk memenuhi permintaan pasar.
Tingginya permintaan kerupuk di pasaran membuat peluang bisnis kerupuk
ini sangat menguntungkan. Permintaan kerupuk berasal dari usaha penggorengan,
agen/toko dan pedagang. Diperkirakan bahwa jumlah konsumsi kerupuk relatif
tinggi, karena makanan olahan ini banyak digemari oleh masyarakat luas. Menurut
data dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas), penduduk wilayah perkotaan
(urban) lebih banyak mengkonsumsi kerupuk dibanding penduduk wilayah
pedesaan (rural). Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa pengeluaran untuk
konsumsi kerupuk wilayah perkotaan lebih besar dibanding pengeluaran konsumsi
kerupuk penduduk wilayah pedesaan. Jumlah konsumsi kerupuk di wilayah
perkotaan yang lebih tinggi dibanding pedesaan dikarenakan kepadatan penduduk
di kota yang juga lebih tinggi bila dibandingkan dengan pedesaan. Urbanisasi dan
mobilitas penduduk yang sehari-harinya bekerja di kota telah menumbuhkan usaha
penjualan makanan. Selain itu sifat kerupuk sebagai makanan pelengkap ini sering
diabaikan oleh penduduk desa karena lebih fokus pada pemenuhan kebutuhan yang
lebih pokok.

1.2 Segmentasi Pasar


Menurut Kotler segmentasi merupakan suatu usaha untuk meningkatkan
ketepatan pemasaran. Segmentasi dibagi ke dalam 3 kategori:
a. Demografis yang terdiri dari jenis kelamin, usia, pekerjaan, penghasilan, dan
kelas sosial
b. Psikografis yang terdiri dari gaya hidup, status pemakai, kegunaan pakai, sikap
terhadap produk, produk yang diminati, proses perolehan informasi, dan tahapan
pembelian
c. Geografis yang terdiri dari wilayah, kepadatan dan jumlah penduduk.
Sedangkan targeting merupakan proses penetapan segmen pasar mana yang
akan dibidik. Rencana pasar yang akan dibidik yaitu penjual makanan yang
memiliki usaha kecil menengah (ukm) serta mahasiswa yang tinggal di daerah
Sumedang terutama di sekitar wilayah Jatinangor. Mengingat bahwa kerupuk
disukai oleh hampir semua kalangan dari anak-anak sampai orang dewasa, untuk
itu diharapkan dengan adanya produk kerupuk ikan aneka rasa dapat
meningkatkan penjualan kerupuk dipasaran serta meningkatkan konsumsi ikan dan
nilai gizi yang terdapat pada kerupuk sendiri karena adanya tambahan bahan berupa
ikan yang memiliki nilai protein yang cukup tinggi.

1.3 Strategi Pemasaran


Strategi pemasaran adalah logika pemasaran, dan berdasarkan itu, unit
bisnis diharapkan untuk mencapai sasaran-sasaran pemasarannya. Strategi
pemasaran terdiri dari pengambilan keputusan tentang biaya pemasaran dari
perusahaan, bauran pemasaran, dan alokasi pemasaran. Strategi pemasaran dapat
dinyatakan sebagai dasar tindakan yang mengarah pada kegiatan atau usaha
pemasaran, dari suatu perusahaan, dalam kondisi persaingan dan lingkungan yang
selalu berubah agar dapat mencapai tujuan yang diharapkan.
Strategi pemasaran adalah alat fundamental yang direncanakan untuk
mencapai perusahaan dengan mengembangkan keunggulan bersaing yang
berkesinambungan melalui pasar yang dimasuki dan program pemasaran yang
digunakan untuk melayani pasar sasaran tersebut. Pemasaran produk adalah salah
satu hal penting yang ikut menentukan performa. Strategi pemasaran produk adalah
suatu kegiatan yang harus dilakukan untuk memperkenalkan produk secara lebih
luas ke masyarakat. Adapun strategi pemasaran yang akan kami gunakan adalah:
1. Menggunakan media sosial
Media sosial adalah alat pemasaran yang paling ampuh karena hampir
semua orang dari berbagai latar belakang yang berbeda, sangat aktif
menggunakannya. Sosial media adalah jembatan perantara antara
pedagang dan pembeli dimana pun dan kapanpun sehingga pembeli dapat
bertanya tentang produk yang kami tawarkan ataupun memesan produk
kami dengan lebih mudah dan cepat. Sosial media juga bisa menjadi sarana
promosi produk kepada masyarakat.
2. Menitipkan produk ke warung-warung
Hal ini perlu dilakukan karena bisa membantu penjualan karena kita bisa
menyentuh masyarakat yang tidak tersentuh melalui iklan media sosial
kita. Sehingga produk yang kita jual bisa lebih banyak
3. Menjualkan langsung kepada masyarakat
Produk dapat langsung dijual kepada masyarakat dengan cara membuka
stand ditempat yang strategis. Tempat strategis masih menjadi salah satu
strategi pemasaran yang patut dipertimbangkan, karena dengan tempat
penjualan yang strategis berarti produk Kita memiliki kemungkinan
terlihat lebih tinggi dan tentu saja memicu penjualan yang tinggi. Kriteria
pemilihan tempat strategis ini harus menyesuaikan dengan target sasaran
serta kemudahan untuk menjangkaunya.
Hertanto, S A., Melina H. 2014. Analisis dan Usulan Strategi Pemasaran Produk
Kerupuk Bawang (Studi Kasus: Kerupuk Sumur Sari Bawang Bandung).
Jurnal. Jurnal Integra Vol. 4, No. 2, Desember 2014: 175-193
https://repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/62529/3/BAB%20I%20Pen
dahuluan.pdf
Kotler, Philip. 1999. Manajemen Pemasaran: Analisis, Perencanaan, Implementasi
dan Pengendalian Jilid 1 (Edisi Keenam). Erlangga. Jakarta
Tjiptono, Fandy. (1997). Strategi Pemasaran (Edisi Kedua). ANDI Publisher. ISBN
979-731-381-6. Yogyakarta

Anda mungkin juga menyukai