Anda di halaman 1dari 4

Tugas Membuat Ulasan Sebuah Artikel

PENERAPAN SIFAT KOLIGATIF LARUTAN


(PENURUNAN TITIK BEKU)
DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Disusun Oleh :
Sherenina Qoriah Putri (18.01.008)
Politeknik Lembaga Pendidikan Perkebunan
Program Studi D3 – Teknik Kimia

Tahun Ajaran 2018/2019


Yogyakarta
Mengulas Artikel Tentang
PENERAPAN SIFAT KOLIGATIF LARUTAN
(PENURUNAN TITIK BEKU)
DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Berikut ini merupakan isi artikel :
Membuat Campuran Pendingin pada Es Putar
Mungkin kamu tidak asing dengan yang namanya es putar. Untuk membuat es
putar diperlukan yang namanya cairan pendingin. Cairan pendingin merupakan
larutan berair yang memiliki titik beku jauh di bawah 0°C. Secara sederhana,
cairan pendingin dibuat dengan melarutkan berbagai jenis garam ke kepingan es
batu. Pada pembuatan es putar cairan pendingin dibuat dengan mencampurkan
garam dapur dengan kepingan es batu dalam sebuah bejana berlapis kayu. Pada
pencampuran itu, es batu akan mencair sedangkan suhu campuran turun.
Sementara itu, campuran bahan pembuat es putar dimasukkan dalam bejana lain
yang terbuat dari bahan stainless steel. Bejana ini kemudian dimasukkan ke dalam
cairan pendingin, sambil terus-menerus diaduk sehingga campuran membeku.
Nah itu contoh sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari-hari. Mohon maaf
jika ada kata-kata atau tulisan yang keliru dalam postingan ini. Jika kamu
menemukan contoh lain tentang sifat kligatif larutan, bisa bagikan kepada sahabat
mafia, melalui kolom komentar di bawah ini.
Referensi:
Andy. 2009. Pre-College Chemistry.
1. Latar Belakang
Artikel ini merupakan hasil rangkuman yang telah dirangkum oleh Mafia Online
dengan judul “PENERAPAN SIFAT KOLIGATIF LARUTAN
(PENURUNAN TITIK BEKU) DALAM KEHIDUPAN SEHARI-
HARI “ Artikel ini diunggah atau dipublikasikan pada 05 September
2014. Tujuan artikel ini adalah agar pembaca dapat mengetahui tentang
contoh penerapan penurunan titik beku pada kehidupan sehari-hari.
2. Sasaran pembacanya adalah Masyarakat Ilmiah
Target pembacanya adalah pelajar dan masyarakat ilmiah , ini dikarenakan
pelajar membutuhkan pengetahuan lebih tentang koligatif larutan sejak
duduk dibangku SMA dan masyarakat ilmiah membutuhkan pengetahuan
yang memperkaya wawasan teoretisnya.

3. Penilaian
a. Tema
Tema artikel ini ialah tentang Sifat Koligatif Larutan dan dalam hal ini
penulis mengambil salah satu contoh tentang penurunan titik beku dalam
kehidupan sehari hari.

b. Tetis.
Penulis menunjukan secara langsung tentang contoh penurunan titik
beku dalam kehidupan sehari-hari, walaupun penulis hanya
mensintetiskan dengan kajian orang lain, ini dibuktikan dengan adanya
referensi pada artikel ini.

4. Ciri Menarik
Ciri menarik artikel ini adalah penulis menggunakan bahasa yang
mudah dimengerti, pada kalimat penutup artikel penulis menggunakan
bahasa yang tidak formal ini dibuktikan dengan “Nah itu contoh sifat
koligatif larutan dalam kehidupan sehari-hari. Mohon maaf jika
ada kata-kata atau tulisan yang keliru dalam postingan ini. Jika
kamu menemukan contoh lain tentang sifat koligatif larutan, bisa
bagikan kepada sahabat mafia” ciri menarik lainnya yaitu penulis
juga mengajak pembaca untuk memberikan komentar lain jika mungkin
ada kesalahan dalam artikel ini dan penulis berharap jika pembaca
mengetahui contoh lain untuk bisa menuliskan nya dikolom komentar,
artinya penulis siap menerima kritikan.

5. Kesinambungan Dengan Teori


Artikel ini berkesinambungan dengan teori menurut para ahli yang
terdahului, meskipun begitu hingga saat ini saya belum dapat menemukan
teori penurunan titik beku secara khusus yang dikemukakan oleh seorang
ahli (Namanya)
6. Gaya Penulisan
Penulisan artikel ini tidak berbeli-belit, ringkas dan jelas, ini ditujukan
agar pembaca dapat memahami apa yang dimaksud oleh penulis, namun
pada saat penutupan penulis menggunakan bahasa yang tidak formal,
mungkin ini agar pembaca lebih santai dalam membaca artikel ini.

7. Kelebihan dan Kekurangan


Menurut saya Kelebihan dari artikel ini penulis tidak menggunakan bahasa
yang berbelit-berbelit dan mudah dipahami (Singkat,Padat,dan Jelas),
Kekurangan artikel ini terdapat pada kesinambungan teori karena penulis
tidak mencantumkan secara jelas nama para ahli, penulis hanya
menuliskan menurut para ahli tidak menjuru kepada nama para ahli
tersebut.

8. Kredibiliti Kandungan
terdapat kredibiliti yang tinggi terhadap artikel ini. Kerana penulis
menyertakan referensi , yang merupakan sokongan pendapat dari para ahli
meskipun tidak disebutkan namanya ini tetapi dapat dibuktikan dengan
adanya referensi.

9. Kesimpulan
Jadi, dapat disimpulkan bahwa artikel ini sangat bermanfaat bagi Pelajar
dan Masyarakat karena dengan adanya artikel ini dapat meningkatkan
pengatahuan pembaca ( pelajar dan masyarakat), dan dapat ditarik
kesimpulan bahwa penulis telah berhasil membuat suatu artikel.

Sumber Artikel : https://mafia.mafiaol.com/2017/08/contoh-sifat-klogatif-


larutan-dalam.html

Anda mungkin juga menyukai