Disusun oleh:
Kelompok 7
Kelas :C
Semester : 1(satu)
TA 2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas kasih dan
penyertaannya kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul ALINEA ATAU
PARAGRAF ini tepat waktu.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari dosen
pengampu pada mata kuliah Bahasa Indonesia. Selain itu makalah ini bertujuan untuk
menambah wawasan tentang ALINEA ATAU PARAGRAF bagi para pembaca dan juga bagi
penulis.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Penulis juga menyadari, bahwa makalah ini sangat jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan
makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
Contents
KATA PENGANTAR.................................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii
BAB I..........................................................................................................................................1
PENDAHULUAN......................................................................................................................1
A.LATAR BELAKANG.........................................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH...................................................................................................1
C. TUJUAN.............................................................................................................................1
BAB II.........................................................................................................................................2
ISI................................................................................................................................................2
ALINEA ATAU PARAGRAF...................................................................................................2
A . PENGERTIAN ALINEA atau PARAGRAF....................................................................2
1. Macam-Macam Alinea.................................................................................................2
B . JENIS TULISAN DALAM LARAS ILMIAH.................................................................7
C. EKSPOSISI, ARGUMENTASI, NARASI, DESKRIPTIF................................................8
D. SYARAT PEMBENTUKAN PARAGRAF......................................................................9
E. KALIMAT TOPIK...........................................................................................................10
F. KALIMAT TOPIK DAN PELETAKANNYA.................................................................10
BAB III.....................................................................................................................................13
PENUTUP.................................................................................................................................13
A . KESIMPULAN...................................................................................................................13
B . SARAN...............................................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................14
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Kita sering mendengar istilah alinea atau paragraf. Istilah tersebut sering
digunakan, baik dalam percakapan maupun dalam kegiatan-kegiatan pertemuan dalam
rapat, diskusi, atau seminar. Mereka yang sering menulis, baik surat, kertas kerja,
pelaporan atau skripsi pasti menggunakan alinea dalam tulisannya. Sehingga alinea atau
paragraf sangat penting untuk dipelajari karena sangat berpengaruh dalam pembentukan
sebuah tulisan yang menarik dan berkualitas.
Dalam kegiatan sehari-hari kita juga pasti tidak luput dalam membaca.
Karena membaca merupakan kegiatan yang dapat menambah pengetahuan serta
kemampuan berpikir secara kritis. Oleh karean itu pembaca harus memahami dan
menguasai ide-ide pokok pada bacaan agar pembaca lebih memahami apa isi, jenis bacaan
tersebut.
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
Tujuan pembuatan makalah ini untuk memenuhi tugas mata kuliah bahasa
Indonesia. untuk mengetahui apa itu pengertian Alinea atau paragraf. Bagaimana cara
mengetahui suatu teks adalah eksposisi,argumentasi, narasi, dan deskripsi. Apa syarat
pembentukan paragraf, apa itu kalimat topik serta mengetahui peletakan kalimat topik.
1
BAB II
ISI
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Alinea atau Paragraf ialah kumpulan
suatu kesatuan pikiran yang lebih tinggi dan lebih luas daripada kalimat. Alinea atau
paragraf juga diartikan sebagai bagian dari wacana, teks atau karangan yang di dalamnya
tersusun dari beberapa kalimat yang saling berhubungan satu sama lain sehingga menjadi
kesatuan utuh yang membentuk satu gagasan utama.
1. Macam-Macam Alinea
Berikut ini terdapat beberapa macam-macam alinea, terdiri atas:
a) Berdasarkan Fungsinya
Berdasarkan fungsinya, terdapat beberapa macam alinea, terdiri atas:
Alinea Pembuka ,Berfungsi sebagai:
Alinea Penutup
Contoh: Semua isi alam adalah ciptaan Tuhan. Ciptaan Tuhan yang paling
berkuasa di dunia ini ialah manusia. Manusia diizinkan oleh Tuhan
memanfaatkan isi alam ini sebaik-baiknya. Akan tetapi, tidak diizinkan
menyiksa, mengabaikan, dan menyia-nyiakannya
Alinea Induktif
Alinea yang kalimat utamanya terletak diakhir. Alinea ini diawali dengan
kalimat-kalimat penjelas dan diakhiri dengan kalimat utama
Contoh: Harga beras minggu yang lalu Rp 1.000,00/kg, kini sudah menjadi
Rp1.100,00. Gula pasir biasanya Rp1.250,00/kg telah berubah menjadi
Rp1.300,00/kg. Minyak goreng, susu bubuk, dan tepung terigu juga mengalami
kenaikan meskipun tidak terlalu besar. Kelihatannya harga sebagian barang
pokok terus bergerak naik.
3
Alinea Deduktif-Induktif (Gabungan)
Alinea yang kalimat utamanya terletak diawal paragraf dan ditampilkan
kembali diakhir paragraf untuk penegasan.
Alinea Penuh
Alinea yang kalimat utamanya terletak disemua kalimat. Alinea ini biasanya
berupa uraian yang berupa deskripsi atau karangan yang bersifat narasi.
Contoh: Pagi hari aku duduk di bangku panjang dalam taman di belakang
rumah. Matahari belum tinggi benar, baru sepenggalah. Sinar matahari pagi
menghangatkan badan. Didepanku bermekaran bunga beraneka warna.
Kuhirup hawa pagi yang segar sepuas-puasnya.
Contoh: Tenaga kerja di Pulau Jawa, Bali, Madura dan Lombok kelebihan,
sedangkan di pulau-pulau lain kekurangan. Oleh sebab itu, sebagian tenaga
4
kerja dari keempat pulau tersebut dipindahkan ke pulau-pulau lain yang
kekurangan tenaga kerja. Dengan demikian, akan terjadi pemerataan tenaga
kerja di Indonesia
Deskriptif/Deskripsi,
Alinea yang berisikan tentang gambaran objek atau lukisan objek secara rinci.
Contoh: Tempat pensil kesukaan adikku. Setiap hari tak pernah lupa
dibawanya. Warnanya biru dihiasi motif bulan sabit yang tersenyum berwarna
kuning. Segala macam perelengkapan tulis-menulis disimpan rapi di sana.
Eksposisitoris/Eksposisi
Alinea yang memaparkan suatu bentuk kejadian atau peristiwa yang berupa
fakta-fakta, atau lukisan peristiwa.
Contoh: Panen padi di beberapa desa di Jawa Tengah terancam gagal. Musim
kemarau yang berkepanjangan membuat padi yang ditanam mengalamai
kekeringan. Ditambah lagi hama tikus juga menambah kendala terancamnya
gagal panen ini.
Naratif/Narasi
6
B . JENIS TULISAN DALAM LARAS ILMIAH
Laras ilmiah adalah bahasa yang digunakan untuk menghasilkan tulisan ilmiah dengan
ciri pokok: kecendikiaan dan penalaran. Bahasa tulis ilmiah merupakan perpaduan ragam
bahasa tulis dan ragam bahasa ilmiah.
Cendekia, bahasa yang cendekia mampu membentuk pernyataan yang tepat dan
seksama, sehingga gagasan yang disampaikan penulis dapat diterima secara tepat oleh
pembaca.
Lugas, paparan bahasa yang lugas akan menghindari kesalahpahaman dan kesalahan
menafsirkan isi kalimat dapat dihindarkan.
Jelas, gagasan akan mudah dipahami apabila dituangkan dalam bahasa yang jelas dan
hubungan antara gagassan yang satu dengan yang lain juga jelas.
Formal, bahasa yang digunakan dalam komunikasi ilmiah bersifat formal.
Objektif, sifat objektif tidak cukup dengan hanya menyampaikan gagasan sebagai
pangkal tolak, tetapi juga diwujudkan dalam penggunaan kata
Konsisten, unsur bahasa, tanda baca dan istilah digunakan sesuai dengan kaidah maka
selanjutnya digunakan secara konsisten
Bertolak dari gagasan, bahasa ilmiah digunakan dengan orientasi-orientasi gagasan.
Pilihan kalimat yang lebih cocok adalah kalimat pasif, sehingga kalimat aktif dengan
penulis sebagai pelaku perlu dihindari.
Ringkas dan padat, yaitu menggunakan unsur bahasa yang tanpa pemborosan, ciri
kepadatan sudah terpenuhi.
Karya tulis ilmiah adalah tulisan yang mengandung kebenaran ilmiah karena didukung
oleh informasi atau fakta yang benar dan disajikan dengan penalaran serta analisis
berdasarkan metode ilmiah.
7
Dua kategori karya tulis:
1. Fiksi
Hasil rekaan berdasarkan realitas.
2. NonFiksi
Hasil rangkaian fakta berdasarkan pemikiran, gagasan, peristiwa, dan pendapat
penulis.
1. Narasi (kisahan/cerita)
Yaitu menceritakan baik berdasarkan observasi maupun kumpulan fakta.
2. Deskripsi (penggambaran)
Menggambarkan bentuk objek pengamatan, sifatnya, rasanya atau coraknya
dengan mengandalkan panca indra dalam proses penguraiannya.
3. Eksposisi (paparan/penjelasan)
Memberikan informasi, penjelasan, keterangan, atau pemahaman.
4. Argumentasi(bahasan)
Membuktikan pendapat atau pendirian penulis, menyakinkan pembaca agar
menerima pendapat penulis yang berdasarkan pembuktian.
a. Paragraf Eksposisi
Menjelaskan atau memaparkan tentang sesuatu dengan tujuan memberi informasi
(menambah wawasan).
b. Paragraf Argumentasi
Mengungkapkan ide, gagasan, atau penulis dengan disertai bukti dan fakta.
c. Paragraf Narasi
Menceritakan atau mengisahkan suatu kejadian atau peristiwa sehingga tampak seolah-
olah pembaca mengalami sendiri peristiwa itu.
d. Paragraf Deskripsi
8
D. SYARAT PEMBENTUKAN PARAGRAF
1. Kesatuan
Fungsi paragraf adalah untuk mengembangkan gagasan pokok tersebut. Untuk itu, di
dalam pengembangannya, uraian-uraian dalam sebuah paragraf tidak boleh
menyimpang dari gagasan pokok tersebut.
2. Kepaduan
Paragraf harus dibangun oleh kalimat-kalimat yang mempunyai hubungan timbal
balik. Urutan pikiran yang teratur akan memperlihatkan adanya kepaduan, dan
pembaca pun dapat dengan mudah memahami/mengikuti jalan pikiran penulis.
Kata atau frase transisi yang dapat dipakai dalam karangan ilmiah sekaligus sebagai
penanda hubungan dapat dirinci sebagai berikut.
3. Kelengkapan
Suatu paragraf dikatakan lengkap jika berisi kalimat-kalimat penjelas yang cukup
menunjang kejelasan kalimat topik/gagasan utama.
9
E. KALIMAT TOPIK
1. Pengertian Topik
Topik berasal dari bahasa yunani ‘topoi’yang berarti tempat, dalam tulisan. Topik
merupakan suatu pokok dari sebuah pembicaraan atau sesuatu yang akan menjadi landasan
dalam penulisan sebuah artikel. Apabila topik yang dibicarakan hanya satu masalah saja,
maka itu disebut Topik Tunggal. Tetapi jika masalahnya berkembang dan topiknya
menjadi banyak, itu disebut Multitopik/topik ganda.
c. Biasanya berisi suatu pernyataan yang nantinya akan dijelaskan lebih lanjut oleh
kalimat penjelas.
Ada tiga jenis paragraf berdasarkan peletakan gagasan utama dalam paragraf tersebut
yaitu:
1.Paragraf Deduktif
Kemauannya sulit untuk diikuti. Dalam rapat sebelumnya sudah diputuskan bahwa
dana itu harus disimpan dulu. Para peserta sudah menyepakati hal itu. Akan tetapi, hari ini
ia memaksa menggunakannya membuka usaha baru.
10
2.Paragraf Induktif
Paragraf Induktif adalah paragraf yang diawali dengan kalimat yang berisi penjelasan-
penjelasan kemudian diakhiri dengan kalimat utama. Paragraf Induktif terbagi menjadi tiga
yaitu:
1).Generalisasi
Generalisasi adalah suatu pola pengembangan paragraf yang bertolak dari sejumlah
fakta khusus yang memiliki kemiripan menuju sebuah kesimpulan. Yaitu caranya penulis
lebih dulu menyajikan sejumlah peristiwa khusus dalam bentuk kalimat. Kemudian pada
bagian akhir paragraf itu diakhiri dengan kalimat yang berisi generalisasi atau Kalimat
terakhir biasanya berisi gagasan utama paragraf.
Contoh :
Pada hari sabtu, Susi, Amir, dan Ranti pergi mengunjungi korban bencana banjir di
daerah Jakarta Timur. Mereka mengumpulkan beberapa pakaian, mie, dan makanan ringan
untuk dibagikan kepada korban banjir. Ketiga anak tersebut merupakan siswa yang
dermawan dan peduli pada orang lain.
2). Analogi
Analogi merupakan pola penyusunan paragraf berupa perbandingan dari dua hal
yang mempunyai sifat sama.
Contoh: Alam semesta berjalan dengan sangat teratur, seperti halnya mesin. Matahari,
bumi, bulan, dan binatang yang berjuta-juta jumlahnya, beredar dengan teratur, seperti
teraturnya roda mesin yang rumit berputar. Semua bergerak mengikuti irama tertentu.
Mesin rumit itu ada penciptanya, yaitu manusia
Jika hujan-hujanan, kita akan sakit kepala / Rini pergi ke dokter karena ia sakit kepala.
11
Paragraf campuran adalah paragraf yang dimulai dengan mengemukakan persoalan
pokok atau kalimat topik kemudian diikuti kalimat-kalimat penjelas dan diakhiri dengan
kalimat topik. Kalimat topik yang ada pada akhir paragraf merupakan penegasan dari
awal kalimat.
Contoh: Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak dapat dilepaskan dari komunikasi.
Kegiatan apapun yang dilakukan manusia pasti menggunakan sarana pembatas, baik
sarana komunikasi yang sederhana maupun yang modern. Kebudayaan dan peradaban
manusia tidak akan bisa maju seperti sekarang ini tanpa adanya sarana komunikasi.
BAB III
12
PENUTUP
A . KESIMPULAN
Alinea atau paragraf merupakan suatu bagian dari wacana, teks atau karangan
yang di dalamnya tersusun dari beberapa kalimat yang saling berhubungan satu sama lain
sehingga menjadi kesatuan utuh yang membentuk satu gagasan utama.
Jika dilihat berdasarkan bentuknya dan fungsinya, Alinea atau paragraf terbagi
menjadi 4 jenis yaitu:
1. Narasi
2. Eksposisi
3. Argumentasi
4. Deskripsi
Di dalam alinea atau paragraf yang benar biasanya terdapat kalimat topik yang
biasanya terdapat di awal paragraf(deduktif), tengah(induktif), dan campuran.
B . SARAN
Dengan adanya makalah ini, penyusun sangat berharap makalah ini dapat
bermanfaat dan diterapkan dalam memahami suatu alinea atau paragraf, jenis paragraf,
kalimat topik dan peletakan kalimat topik. Karena dengan memahami hal tersebut kita
dapat mengerti dan memahami secara lebih rinci yang terdapat dalam paragraf.
13
DAFTAR PUSTAKA
14