Anda di halaman 1dari 1

Stake Out adalah metode pengukuran yang digunakan untuk menentukan lokasi titik

koordinat di suatu lapangan. Prinsipnya adalah berbanding terbalik dengan konsep


pengambilan data lapangan. Jika pengambilan data lapangan dilakukan dengan mengukur
titik koordinat dari lapangan, berbeda dengan stake out adalah mengembalikan titik
koordinat dari desain/gambar rencana ke lapangan.

Sesuai dengan tujuannya, maka implementasi tersebut dapat digunakan untuk menentukan
center line, pembuatan shop drawing, rencana pembebasan lahan, dan monitoring
pelaksanakan pekerjaan.

Secara umum metode stake out dibedakan menjadi dua untuk melakukan pengukuran.

1. Pengukuran stake out untuk center line

Pengukuran stake out untuk penentuan center line merupakan stake out bersifat garis, baik
berupa garis lurus maupun garis lengkung. Stake out bersifat garis lurus dilakukan terhadap
center line pada jalan yang lurus. Stake out dilakukan setiap interval 50 m, untuk stake out
yang bersifat lengkung dilakukan setiap tikungan jalan.

Dimana posisi yang akan di stake out antara lain : PI (point intersection), TC (target circle)
CT (circle tangent), untuk tikungan bentuk full circle : TS (tangent spiral), SC (spiral
circle), CS (circle spiral), ST (spiral tangent) untuk tikungan bentuk spiral – circle – spiral.

Jarak dari titik diatas sudah terdapat dalam rencana (design drawing). Alat ukur yang
digunakan adalah theodolit / EDM / ETS.

2. Pengukuran stake out untuk pembebasan lahan

Pengukuran stake out untuk rencana pembebasan lahan dilakukan bila dalam pelaksanaan
pekerjaan diperlukan pembebasan lahan.

Daerah yang diukur adalah daerah yang berkaitan dengan pembebasan lahan. Pada
pengukuran ini dilakuakn pemasangan patok patok pada batas batas daerah yang terkena
pembebasan berdasarkan koordinat patok patok pada batas yang telah terdapat pada peta
rencana pembebasan lahan.

Pengolahan data hasil dari pengukuran topografi terdiri dari beberapa tahapan hitungan,
yaitu hitungan polygon untuk pengukuran kerangka control horizontal (sudut.azimut,
jarak), hitungan sifat datar untuk pengukuran kerangka vertikal serta hitungan posisi dan
beda tinggi untuk pengukuran situasi dan penampang melintang. Pengolahan data dapat
dilakukan secara manual dengan batuan kalkulator, maupun dengan batuan komputer.

Anda mungkin juga menyukai