Anda di halaman 1dari 4

BAB III

KERANGKA KONSEP, HIPOTESIS DAN DEFENISI

OPERASIONAL

A. Kerangkakonsep

Kerang kakonsep adalah abstraksi dari suatu realitas agar dapat di

komunikasi dan membentuk suatu teori yang menjelaskan ketertarikan

antarvariabel (baikvariabel yang diteliti maupun variabel yang tidak diteliti)

(Nursalam, 2013).

Berdasarkan landasan teori dan tinjauan pustaka maka peneliti

membuat suatu kerangka konsep penelitian seperti di bawah ini :

gambar 3.1

Variabel Independen Variabel Dependen

Pemberian aroma terapi lemon Morning Sickness

Faktor yang mempengaruhi penurunan


morning sickness :

1. Peningkatan kadar HCG


2. Psikologi
3. Tingkat pengetahuan
4. Hormon Progesterone
5. Kekurangan vitamin B6
6. Meningkatnya Sensitivitas Pada
Bau
7. Stres.
8. Umur ibu,dan dukungan keluarga

46
47

Keterangan :

: Variabel Independen

: Variabe ldependen

: :Variabel yang tidak diteliti

: hubungan variabel yang tidak diteliti

: hubungan variabel yang teliti

B.Hipotesis

MenurutNanangMartono (2010:57), hipotesis dapat didefinisikan

sebagai jawaban sementara yang kebenaranya harus diuji.Tujuan yang

telah dijelaskan pada bab sebelumnya, maka penyelesaiannya harus

melalui penelitian, maka peneliti merumuskan hipotesis sebagai berikut :

1. Hipotesis Alternatif (Ha)

Ada pengaruh aroma terapilemon terhadap penurunan morning

sickness pada ibu hamil trimester 1 di puskesmas kassi-kassi

Makassar.

2. Hipotesis null (Ho)

Tidak ada pengaruh aroma terapilemon terhadap penurunan mual

dan muntah pada ibu hamil trimester 1 di puskesmas kassi-kassi

Makassar .
48

C. DefenisiOperasional

Definisi operasional adalah mendefinisikan variabel secara operasional

berdasarkan karakteristik yang diamati, sehingga memungkinkan peneliti

untuk melakukan observasi atau pengukuran secara cermat terhadap

suatu objek atau fenomena (Hidayat, 2011).

Tabel 3.1

Defenisi operasional

No Variabel Definisi operasional Kriteria objektif Alat ukur Skala

01 Variabel Rasa tidak nyaman di Interval


Berdasarkan
. terikat : perut (abdomen) Instrumen
penliaian skor
penurunan disertai perilaku INVR
dari Indeks
morning Tidak berselera makan atau
Rhodes
sickness atau menolak makan kuesioner
didapatkan hasil
pada ibu yang diikuti
skor 1-16
hamil Dengan adanya respon
Dengan:
trimester I morning sickness,
Ringan = 1-7
sehingga
Sedang = 8-14
Tindakan ibu hamil
Berat = 15-16
dalam mengatasi
jawaban:
morning sickness akibat
YA
perubahan hormon
TIDAK
yang mengeluarkan

asam lambung
47

49

berlebihan pada

trimester 1 (kuesioner )
2. Variabelbeb Pemberian
aroma terapi lemon
as : _ SOP dan -
pada ibu hamil yang
Pemberian stopwatch
mengalami morning
aroma
sickness dengan cara
terapi
mencampurkan 1 ml
Lemon
minyak esensial lemon

dengan 0,1 ml air yang

diberikan 1-2 tetes

minyak aromaterapi

lemon dituang dengan

tissue dan diletakkan di

atas dada ibu,dengan

jarak kurang lebih 2 cm

dari hidung ibu hamil,

lalu dihirup selama 10

menit.

Anda mungkin juga menyukai