Anda di halaman 1dari 36

FUNGSI DAN JENIS MOTOR GRADER

DAN BACK HOE


Disampaikan pada Pembinaan
Operator alat-alat berat
I. MOTOR GRADER DAN
BACK HOE
A. Pendahuluan
Motor grader dan backhoe adalah jenis
mesin yang banyak digunakan pada
pembuatan jalan dan bidang industri.
Seorang operator minimal perlu menge-
tahui tentang ;
--
1. Sejarah dan perkembangan alat
2. Fungsi pesawat
3. Motor Grader yang ditarik dan motor
Grader yang bermesin sendiri.
4. Macam-macam motor Grader bermesin
sendiri antara lain;Motor Grader ringan,
motor Grader medium dan motor –
Grader berat.
--
A. Sejarah perkembangan alat berat
Sebelum diketemukan alat-alat berat atau mesin yang
modern, kebanyakan
orang menggunakan suatu alat tradisio-
nal. Dahulu apabila seorang ingin mera-
takan tanah yang luas dan berombak,
pada umumnya menggunakan alat yang
sederhana seperti cangkul, skop dll.
Dengan cara tradisionil ini hasilnya tidak efek-
tif karena pemborosan tenaga,biaya dan waktu
--
Dengan perkembangan dunia sekarang ini,
memaksa orang untuk berfikir dan berbuat
sesuatu dalam hal menciptakan suatu alat
yang lebih maju, sehingga suatu pekerjaan
yang dikerjakan akan mendapatkan hasil
yang maksimal. Hal ini berarti penggunaan
Tenaga biaya dan waktu akan lebih sedikit.
--
Hal ini berarti penggunaan tenaga, biaya
dan waktu akan lebih sedikit. Alat yang di-
kemukakan ini dinamakan Motor Grader,(1)
yang dapat meratakan tanah yang luas,
miring dan bergelombang sesuai dengan
yang diinginkan dalam waktu yang singkat.
--
B. Fungsi Motor Greader ( No.1)--c
1. Meratakan tanah yang bergelombang.
2. Memotong tanah.
3. Memotong tebing.
4. Menghancurkan tanah yang bergumpa-
lan besar-besar.
5. Membentuk permukaan tepian.
6. Mengisi untuk mencapai bentuk-bentuk
yang diinginkan.
--
7. Penggalian tepian.
8. Penggusuran tanah.
9. Pencampuran bahan-bahan bangunan
(blending).
10. Perataan tanggul-tanggul ( mind rows).

Bila diperhatikan fungsi motor grader seperti tersebut


diatas dapat dikatakan
bahwa motor grader adalah peralatan untuk
membentuk permukaan tanah.
--
C. Jenis-jenis Motor Grader ( No.2)--d
Menurut jenisnya motor Greader dibagi menjadi 2 bagian,
yaitu ;
1. Grader yang ditarik (Towed Grader)
lihat Gbr.No.1 terlampir.
Grader jenis ini memerlukan tractor
yang berkekuatan 75 – 100 PK.
--
2. Motor Grader bermesin sendiri.
Motor Grader ini biasanya digunakan
untuk konstruksi pembuatan jalan dan
membentuk permukaan tanah sesuai
yang diinginkan.
Motor Grader dengan mesin sendiri di-
lengkapi dengan peralatan seperti
pisau, ripper(scarfier) dan alat-alat lainnya
yang membantu pekerjaan, seperti piringan,
pisau, sistem hydrolis dsb.
--
Pada motor Grader, pisau dapat diatur dengan bebagai
variasi sudut, baik pada
arah tegak ataupun mendatar, bahkan ke-
arah samping.
Ada 3 jenis motor grader bermesin sendiri;
(No.3)--a
1. Motor Grader ringan (lihat Gbr.2)
Motor Grader ini semua roda kemudi
dikendalikan secara hydrolik.
--
2. Motor Grader sedang (lihat Gbr.3)
Motor Grader ini mempunyai 6 roda
dan 2 as penggerak yang dikendalikan
secara mekanik.
3. Motor Grader Berat ( lihat Gbr.4)
Motor Grader berat ini mempunyai 6
roda dengan semua roda penggerak
penhendaliannya secra mekanik.
--
Sebagai perlengkapan tambahan pada
Motor Grader berat, selain dari bagian-
bagian yang telah dimiliki oleh mesin Grader, maka dapat
dipasang alat pe-
nggaruk (Scarifier)(4-b) yang berfungsi untuk
menggaruk tanah yang keras.Hal ini akan
memudahkan kerja pisau sewaktu mera-
takan tanah.
--
Sudut pisau dala kedudukan vertical dapat bervariasi d antara
0 sampai 30 derajat,
dan dapat sebesar 85 derajat apabila pisau digeser kesamping
luar untuk mem-
bentuk lerengan samping, pengisian dan
pemotongan.
--
Grader menengah
Grader menengah bermesin sendiri yang
Digerakkan secara mekanis daya 100 PK
(lihat Gbr. 5) mempunyai 2 as penggerak
Belakang dan as depan dng roda kemudi.
Roda belakang digerakkan oleh mesin mela-
lui kopling, persneling,gigi reduksi, universal
Joint, as roda belakang melalui deretan tuas
Akan menggerakkan roda-roda.
--
Sistem transmisi diperlengkapi dengan gear
box tambahan denga gigi-gigi penggerak
atas dan bawah, dimana sistem transmisi
Ini mempunyai 8 kecepatan untuk maju dan
Untuk mundur dan kemungkinan kecepatan
Jelajahnya bervariasi dari 3,5 -28.5 km/jam.
--
Grader Ringan
Pada Gbr.6 terlampir menunjukkan Grader
ringan bermesin sendiri an digerakkan se-
cara hydrolis, berkekuatan 65 PK. Dua pa-
sang dari roda penggerak belakang tersu-
sun dalam tandem dan dipasang pada
bagian yang dapat bergerak (racking lever).
--
Kedua roda kemudi depan terpasang pada
As engsel ( Axle Pivot ) dari rangka utama
(Frame Head). Pisau dipasang dan berhu-
bungan dengan roda depan dan dapat di-
miringkan secara hydrolis.
II. EXCAVATOR
A. Jenis Excavator
Exavator terdiri dari 2 jenis bila dikaitkan dengan
kapasitasnya, adapun jenis Exavator
tersebut sbb ; ( No.5)
1. Loader Back-Hoe (lihat Gbr.7)
Alat ini dirancang dengan kapasitas
kecil dan digunakan pada lokasi per-
kotaan untuk menggali selokan, galian pipa,
kabel-kabel listrik , telepon dll.
--
Perlengkapan kerja yang terpasang
disamping bucket untuk Back-Hoe yang
pada umumnya dipasang pada bagian
belakang alat, juga dilengkapi dengan
bucket untuk Loader yang diletakkan di
bagian depan, namun ada kalanya per-
lengkapan kerja bagian depan ini diganti
dengan pisau ( blade) sedangkan penggerak
bagian bawah mempergunakan roda.
--
2. Clowler back-hoe (lihat Gbr.8 )
Peralatan ini diranang dengan kapasi-
tas yang lebh besar dengan fungsi
tunggal. Peralatan ini umumnya diguna-
kan pada proyek-proyek untuk pengga-
lian pondasi, parit, membuat bendungan
mendalamkan kali dll.
--
B. Fungsi Excavator
Excavator dapat berfungsi ganda yaitu
sebagai back-hoe dan shovel dengan
jalan mengganti atau menambah per –
lengkapan kerjanya.
--
1. Pekerjaan back-hoe (lihat Gbr.9) (No.6--b)
Back-hoe cocok untuk menggali pada
posisi lebih rendah dari mesin.
Kemungkinan untuk menggerakkan
lengan (arm) lebih efektif,jangkauan
kerja lengan antara 30 derajat kearah
mesin, dan 45 derajat menjauh dari
mesin, agar pekerjaan menjadi lebih efisien.
--
2. Pekerjaan Shovel (lihat Gbr.10 )
Shovel cocok untuk menggali pada
posisi lebih tinggi dari mesin. Pekerjaan
shovel dilakukan dengan memasang
bucket dengan arah berlawanan dari
pekerjaan back-hoe.
--
D. Daftar perlengkapan kerja ( fitting)
Tabel dibawah ini memberikan kombinasi
yang dipasang pada lengan standar
( LS atau standadr arm ) dan lengan panjang
( LP atau long arm ).
O = menunjukkan untuk pekerjaan yang
umum dilakukan.
X = Menunjukkan tidak boleh digunakan.
Tanda * menunjukkan bucket diperlengkapi dng
alat pemotong sisi atau plengsengan/side cutter
--
E. Perlengkapan kerja
1. Bucket tugas ringan dengan lengan
pendek ( short arm ).
Kapasitas Lebar sebelah luar
1,0 m3 1300 mm dg pemotong tepi
1,1 m3 1400 mm

2. Bucket 900 mm dengan pemotong tepi


Kapasitas 0,65 m3
Lebar sebelah luar 900 mm.
--
3. Bucket 750 mm
Kapasitas =0,45 m3.
4. Bucket bajak ( ripper bucket )
Lebar sebelah luar = 950 mm
Kapasitas = 0,56 m3.
5. Bucket perata lereng atau tebing parit
(slope finishing bucket)
Kapasitas = 0,35 m3
Lebar pemadatan = 2000 mm.
Luas pemadatan = 200 mm2.
--
6. Bucket penjepit pembuang ( dumping
clampshell bucket ).
Kapasitas = 0,6 m3
Lebar sebelah luar = 866 mm
Lebar terbuka = 1782 mm
Tye penggali (excavating)
Kapasitas = 0,6 m3
Lebar sebelah luar = 864 mm.
Lebar terbuka = 1860 mm.
--
7. Sepatu rantai
Sepatu tiga kuku lebar ( wide tripper
Shoe ):
a. lebar 710 mm.
b. lebar 810 mm.
c. lebar 910 mm.
--
8. Sepatu tiga kuku tanpa lobang
( tripple shoe no hole ) lebar 610 mm.

Sepatu ganda semi lebar ( wide semi


double shoe) lebar 710 mm.

Sepatu rata (flat shoe) lebar 610 mm.

Sepatu rawa-rawa (swamp shoe) lebar 860


mm.
--
9. Bajak satu gigi (one tooth ripper ),
lebar batang bajak(shank width)=106mm
kedalaman pemecahan (crushing depth)
= 900 mm (lihat Gbr.11).

10.Bajak 3 gigi ( three teeth ripper), lebar


batang bajak = 90 mm.
Kedalaman pemecahan = 640 mm
(lihat Gbr.12 ).
--
11. Bucket tidak beraturan (trapezoidal
bucket ) atau type kemiringan berubah-
ubah ( variable slope type).
Kapasitas 0,5 m3, bentuk alur 2600mm
Kemiringan 45, 40, 38 derajat.

12. Lengan panjang (long arm)


Panjang lengannya 3605 mm.
Kedalaman menggali maksimum= 7440 mm.
--
13. Pelindung kepala
Pelindung kepala dipergunakan untuk
melindungi operator, pastikanlah untuk
mempergunakan pelindung kepala
ketika bekerja pada daerah yang ke-
mungkinan batu terjatuh.
--
14. Pendingin ruangan.
15. Pencuci kaca depan
Alat ini dipergunakan untuk menyem-
protkan larutan zat pencuci kaca
depan.

Tks.-
--
1. Bucket lebar 750 mm (*), LS=O, LP=O
2. Bucket standar lebar 1150 mm (*),
LS = 0, LP= -
3. Bucket untuk pekerjaan ringan /light
duty bucket lebar 1300mm (*),
LS = O, LP = x
4. Bucket untuk tugas ringan /light duty
bucket lebar 1400 mm, LS = O, LP = x
5. Bucket untuk perata tebing parit (Slope finishing
bucket ), LS = O, LP = x.
--
6. Bucket segi empat tak beraturan
( trapezoidal),LS = O, LP = O.
7. Bucket bajak ( rippper bucket ) lebar
950 mm, LS = O, LP = x
8. Bucket penggali ( clamshell bucket),
LS = O, LP = O.
9. Bajak satu gigi (one tooth ripper),
LS = O, LP = x.
10. Bajak tika gigi ( three rooth ripper), LS = O,
LP = x.

Anda mungkin juga menyukai