Nama: Fikrah Intifada

Kelas: XII MIPA 2

No. Absen: 13

Kritik dan Apresiasi Seni Lukis dan Seni Patung

1. Lukisan ‘Bunga Matahari’

Judul: Bunga Matahari

Pelukis: Affandi
Tahun: 1977
Media: Oil on Canvas
Ukuran: 90 x 140 cm

Lukisan ini merupakan lukisan bergaya abstrak-ekspresionisme. Affandi

menggunakan cat minyak di atas kanvas. Dalam lukisan ini affandi melukiskan
bunga matahari di atas kanvasnya. ia menggunakan jarinya untuk menyapukan cat
minyak diatas kanvas. Tidak seperti pelukis yang mungkin melukiskan dengan
sangat detail, affandi dapat menunjukan keindahan bunga matahari dengan gayanya
sendiri. Hal ini menambah keindahan dan keunikan yang hanya terdapat pada karya
affandi ini.
2. Lukisan ‘Badai Pasti Berlalu’

Judul: Badai Pasti Berlalu

Pelukis: Affandi
Tahun: 1971
Media: Oil on Canvas
Ukuran: 92 x 137 cm

Lukisan ini menggambarkan sebuah kapal yang sedang diterjang badai, dan
matahari yang sedang bersinar. Teknik yang digunakan affandi adalah teknik
ekspresionisme. Dalam lukisan ini digunakan warna abu-abu sebagai background
lalu warna hitam, merah dan putih pada objek kapal dan garis yang tidak beraturan
yang menggambarkan objek ombak. Lukisan ini sangat menginspirasi juga
memotivasi bagi siapa saja yang mampu memaknai pesan lukisan tersebut. Affandi
mampu menciptakan lukisan yang sangat bagus walaupun pada awalnya orang-
orang awam akan sulit untuk memahami lukisan karya affandi ini.
3. Patung Dirgantara Pancoran

Nama: Patung Dirgantara Pancoran

Tahun: 1966
Pematung: Edhi Sunarso
Bahan: Perunggu
Ukuran/Berat: 11 meter dan kaki patung 27 meter / 11 ton

Patung ini dirancang oleh Edhi Sunarso sekitar tahun 1964-1965. Pengerjaannya
sempat terhambat akibat peristiwa G30S/PKI. Patung ini menggambarkan sesosok
lelaki berotot kekar dengan tangan mengarah ke sebuah arah. Patung ini dibuat atas
permintaan Bung Karno untuk menampilkan keperkasaan bangsa indonesia di
bidang dirgantara.