A. Landasan Teori
a. Pengertian Pembelajaran
9
unsur - unsur manusiawi. Unsur-unsur manusiawi dalam pembelajaran
sebagai objek menjadi subjek pembelajaran. Saat ini, siswa tidak hanya
secara satu arah, yakni dari guru (pembelajar). Tetapi juga siswa ikut
10
(3) Administrator
dan film, audio, dan video tape. Material lainnya juga meliputi fasilitas,
efektif. Hamalik (2008: 65) menyatakan bahwa ada tiga ciri khas yang
pembelajaran.
11
(3) Tujuan, sistem pembelajaran mempunyai tujuan tertentu yang hendak
belajar serta mencapai tujuan belajar yang telah ditetapkan dengan tidak
b. Pengertian IPA
dalam kehidupan.
12
sekolah ataupun bahan bacaan untuk penyebaran pengetahuan. IPA sebagai
mengetahui sesuatu yang disebut dengan metode ilmiah. Selain proses dan
produk, Daud Joesef (dalam Trianto, 2010 : 137) menambahkan hakikat IPA
juga sebagai suatu kebudayaan atau suatu kelompok atau institusi sosial
memupuk rasa ingin tahu anak secara alamiah. Hal ini akan membantu
2010:2).
langsung untuk siswa dengan menggunakah hal – hal yang bersifat kongkrit
diharapkan tanpa adanya metode pembelajaran yang baik. Oleh karena itu,
dengan baik. Sering kali hasil yang diharapkan dalam kegiatan belajar
13
mengajar kurang maksimal, karena tidak efektifnya metode yang digunakan
dalam pembelajaran. Maka memilih metode yang tepat, efektif dan efisien
benda sampai pada penampilan tingkah laku yang dicontohkan agar dapat
diketahui dan dipahami oleh peserta didik secara nyata atau tiruannya”.
dimana seorang guru ataupun siswa memperagakan langsung suatu hal yang
kemudian diikuti oleh siswa yang lain sehingga ilmu atau keterampilan yang
siswa.
14
b. Kelebihan dan Kekurangan Metode Demonstrasi
tidak efektif.
15
Syaiful Sagala (2010: 211), juga mengemukakan tentang kebaikan
penting oleh guru sehingga hal yang penting itu dapat diamati
secara teliti.
waktu pendek.
didemonstrasikan.
16
b. Untuk demonstrasi digunakan alat-alat khusus.
perhatian.
menghindari verbalisme.
meakukannya sendiri.
17
yang mungkin terpaksa mengambil waktu atau jam pelajaran
lain.
mengenai suatu materi atau pokok bahasan tertentu yang sedang dipelajari
18
materi yang diajarkan kepada para peserta didik lebih bermakna dalam
ingatan . (2) Membuat pelajaran atau pokok bahasan jadi lebih kongrit dan
menjadi lebih mudah dipahami. (3) Pokok Pembahasan jadi lebih menarik
dan para peserta didik dapat dirangsang untuk aktif mengamati dan
menyesuaikan antara praktek dan teori. (4) Perhatian siswa dapat terpusat
pada hal – hal penting yang di anggap penting oleh guru serta berfikir ke
yang sama dalam satu jalur fikir, serta mengurangi kesalahan pemahaman
efektif. (2) Pelaksanaan metode ini memerlukan kesiapan dan rencana yang
mencapai tujuan yang dirumuskan. (3) Melihat alat yang mudah dgunakan
19
waktu yang akan digunakan agar efesien dan efektif. (5) Pelaksanaan
3. Hakekat IPA
a. Pengertian IPA
Ada tiga istilah yang terlibat dalam hal ini, yaitu “ilmu”,“pengetahuan”.
social, dan alam sekitat adalah contoh pengetahuan yang dimiliki manusia.
secara ilmiah, artinya diperoleh dengan metode ilmiah. Dua sifat utama
ilmu adalah rasional, artinya masuk akal, logis, atau dapat diterima akal
dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang sebab dan akibat
20
Gambar 2.1 IPA sebagai “Body of Knowledge”
Definisi pada gambar 6 adalah salah satu definisis IPA dan berdifst
sederhana. Dalam hal ini yang dimaksud dengan IPA adalah body of
1988).
hukum-hukum umum.
definisi dari berbagai sumber. Salah satu definisi yang lengkap diberikan
21
pursuit of understanding nature, as a way of investigating claims about
Merujuk pada definisi Carin dan Sund tersebut maka IPA memiliki empat
hukum.
22
Pemikiran ilmiah adalah sesuatu yang lebih tinggi dari pada sekedar
suatu usaha untuk mengerti tentang alam. Pemikiran ilmiah juga merupakan
sarana untuk memahami dirinya, untuk melihat seberapa jauh para ahli
1. Percaya (Believe)
dan penalaran.
3. Imajinasi (imagination)
4. Penalaran (reasoning)
Pemikiran ilmiah adalah sesuatu yang lebih tinggi dari pada sekedar
23
merupakan sarana untuk memahami dirinya, untuk melihat seberapa
1. Observasi (observation)
Para ahli yang ingin mengerti alam dan menemukan hokum alam
2. Eksperimen (experimentation)
observasi yang teliti dan cermat agar diperoleh data yang akurat.
3. Matematika (mathematic)
manusia selama berabad - abad. Batang tubuh IPA berisi tiga dimensi
24
hipotesis, teori, dan model). Saat ini, ada dimensi pengetahuan IPA
B. KERANGKA BERPIKIR
gambar 1 berikut:
C.
Pemahaman Penerapan Meningkatnya
anak tentang Metode pemahaman siwa
D. air renda
daur Demonstrasi tentang daur air
E.
Belajar adalah suatu proses perubahan tingkah laku melalui latihan atau
pengetahuan, keterampilan, minat dan watak. Prestasi belajar dapat diukur dengan
menggunakan tes dan dapat diwujudkan dengan nilai atau angka. Pada dasarnya
setiap siswa mau dan mampu untuk belajar tergantung motivasi yang dimiliki siswa
guru yaitu bagaimana cara guru mengajar dan menyampaikan materi. Oleh karena
itu, guru harus membuat pembelajaran lebih menarik agar meningkatkan motivasi
25
Dalam Gambar di atas dapat dilihat bahwa masalah yang dihadapi adalah
rendahnya pemahaman dalam pelajaran IPA khususnya daur air siswa kelas V SDN
dihadapi itu maka peneliti berupaya mengatasinya. Upaya yang dipilih dalam
demonstrasi dalam membahas proses daur air menggunakan alat peraga seperti
diharapkan dapat meningkatkan nilai anak dengan pokok bahasan daur air.
Dari uraian ini maka dapat disimpulkan bahwa jika metode demonstrasi
C. HIPOTESIS TINDAKAN
dapat Meningkatkan pemahaman siswa untuk mejelaskan proses daur air pada mata
26