Anda di halaman 1dari 2

Contoh soal HOTS-PPKn

1. Kisi/kisi :Indikator : level-3


Disajikan wacana, siswa dapat mengkaitkan semangat kebangkitan nasional 1908
dengan pembinaan persatuan dan kesatuan bangsa
Perhatikan wacana berikut ini !
Organisasi Boedi Oetomo yang dipelopori oleh dr.Soetomo dan para pelajar
STOVIA, telah mendorong munculnya kelompok masyarakat terdidik, yang memiliki
kesadaran tentang kondisi bangsanya yang bodoh, terbelakang dan didera
kemiskinan akibat penjajahan. Mereka kelompok terpelajar yang mengobarkan
semangat juang untuk melawan penjajah dengan cara berpikir cerdas, melalui
system organisasi, tidak lagi dengan mengangkat senjata. Awalnya wilayah mereka
hanya meliputi Jawa-Madura. Setelah mendapat dukungan lebih luas, menetapkan
tujuannya yaitu menyadarkan kedudukan masyarakat Jawa, Sunda, Madura dan
penduduk Hindia Belanda seluruhnya tanpa melihat keturunan, kelamin dan agama.
Program Boedi Oetomo yaitu mengembangkan kehormatan bangsa.
(Buku Siswa Kl.VIII Kemdikbud.hal.81)

Berdasarkan wacana tersebut, bagaimana keterkaitan antara kebangkitan nasional


dengan persatuan bangsa ?
A.Semangat kebangkitan nasional melahirkan kelompok terdidik
B.Kebangkitan nasional menyadarkan kondisi bangsa terbelakang.
C.Semangat kebangkitan nasional menaikkan martabat bangsa.
D.Semangat kebangkitan nasional pendorong persatuan bangsa
2. Kisi-kisi : Indikator : level-3
Disajikan kutipan berita tentang penyalahgunaan narkoba, siswa dapat menganalisis
isi berita tersebut, sebagai salah satu bentuk pelanggaran norma

Perhatikan berita berikut :

Medan, Aktual.com – Badan Narkotika Nasional mencatat warga yang menjadi


pengguna dan terdampak narkoba di Provinsi Sumatera Utara berjumlah sekitar 350
ribu orang. Kepala Badan Narkotika Nasional Sumut Brigjen Pol Andi Loedianto
mengatakan jumlah pengguna dan terdampak narkoba itu tersebar di 33 kabupaten-
kota di Sumut. Jika dirata-ratakan, BNN memperkirakan ada sekitar 10 ribu warga yang
menjadi pengguna narkoba di setiap kabupaten-kota di Sumut. Kondisi yang lebih
memprihatinkan, Sumut bukan lagi sekadar lokasi pemasaran narkoba, melainkan
produsen dan lokasi pendistribusian ke daerah lain. “(Narkoba) di Jakarta dikirim dari
sini. Begitu juga di Palembang, Lampung, dan Jawa Barat,” kata dia, Minggu (27/8).
Dari analisa dan pengungkapan kasus selama ini, warga yang terdampak dengan
narkoba tersebut hampir merata, mulai dari usia 10 hingga 59 tahun. “Ada anak kelas
5 SD yang ditemukan menggunakan sabu-sabu.” (Wisnu)

Isi berita di atas merupakan salah satu contoh perilaku pelanggaran norma,yaitu…..

A. Norma Hukum
B. Norma Agama
C. Norma Kesusilaan
D. Norma Kesopanan

3.Kisi-kisi Indikator : level-3

Disajikan wacana, siswa dapat menganalisis peran Boedi Oetomo dalam sejarah
perjuangan bangsa Indonesia…

Perhatikan wacana berikut ini !


Perjuangan di daerah sebelum tahun 1908 banyak mengalami kegagalan. Hal ini
mengilhami adanya pemikiran baru dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia
melalui jalur non fisik, dipelopori oleh Boedi Oetomo yang lahir pada tanggal 20 Mei
1908. Ide dasar Boedi Oetomo adalah memajukan bangsa dan menumbuhkan
semangat nasionalisme melalui jalur pendidikan, sehingga bangsa Indonesia mampu
mengurus Negara yang merdeka dengan kekuatan sendiri. Gagasan Boedi Oetomo
selanjutnya mendorong lahirnya berbagai organisasi politik, seperti NU, Sarikat Islam,
Muhammadiyah, PNI, dan Parkindo.
(sumber :Buku Siswa Kl.VIII Kemdikbud.)
Bersasarkan wacana tersebut, bagaimana peran Boedi Oetomo dalam sejarah
perjuangan Bangsa Indonesia ?
A.Boedi Oetomo yang menyebabkan perjuangan bangsa mengalami kegagalan.
B.Boedi Oetomo yang memicu lahirnya berbagai organisasi social dan politik.
C.Boedi Oetomo yang memperjuangan bangsa melalui jalur pendidikan budaya.
D.Boedi Oetomo organisasi yang pertama membangkitan semangat nasinalisme.

Kunci Jawaban : 1.C

2.A

3.B

Anda mungkin juga menyukai