Anda di halaman 1dari 29

TUGAS FENOMENA GEOMORFOLOGI

DI SUSUN OLEH :

Ra’sa Rama R (115180039) – Ketut Arya Wikranta S (115180047) – Ghiffari Aulia A (115180059)

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN YOGYAKARTA


1. Struktural
Bentuk lahan struktural terbentuk karena adanya proses endogen atau proses tektonik, yang
berupa pengangkatan, perlipatan, dan pensesaran. Gaya (tektonik) ini bersifat konstruktif
(membangun), dan pada awalnya hampir semua bentuk lahan muka bumi ini dibentuk oleh
kontrol struktural.

Lokasi : Bayat, Klaten, Jawa Tengah

Lokasi : Pegunungan Bromo, Jawa Timur


2. Antropogenik
merupakan bentuk lahan yang dihasilkan oleh aktivitas manusia
- Pemukiman / Pertambangan
Aktifitas pembangunan pemanfaatan lahan yang menyebabkan perubahan mencolok pada
bentuk lahan

Nama : Pemukiman/Kota
Letak : DIY

Nama : Pemukiman/Kota
Letak : Mojokerto, Jawa Timur
Nama : Penambangan Batubara PT. Bukit Asam
Lokasi : Muara Enim, Sumatera Selatan

Nama : Penambangan PT Freeport


Lokasi : Puncak Jayawijaya, Papua

- Pelabuhan
Pelabuhan merupakan bentuk lahan antropogenik karena bentuknya telah berubah bentuk lahan
pesisir sebelumnya
Nama : Pelabuhan Ketapang
Lokasi : Banyuwangi, Jawa Timur

Nama : Pelabuhan Merak


Lokasi :Cilegon, Banten

- Waduk
Waduk menurut pengertian umum adalah tempat pada permukaan tanah yang digunakan untuk
menampung air saat terjadi kelebihan air / musim penghujan sehingga air itu dapat
dimanfaatkan pada musim kering. Sumber air waduk terutama berasal dari aliran permukaan
dtambah dengan air hujan langsung.
Nama : Waduk Gajah Mungkur
Lokasi : Purwakarta, Jawa Barat

Nama : Waduk Pluit


Lokasi : Pluit, Jakarta Utara, DKI Jakarta
- Reklamasi
Adalah kegiatan yang dilakukan dengan tujuan menambah luasan daratan untuk suatu aktivitas
yang sesuai di wilayah tersebut dan juga dimanfaatkan untuk keperluan konservasi wilayah
pantai.

Nama : Pantai Marina


Lokasi : Semarang, Jawa Tengah

Nama : Reklamasi Teluk Jakarta


Lokasi : Jakarta Utara, DKI Jakarta
3. Vulkanik
- Strato vulcano
Tipe gunung api dengan bentuk seperti kerucut.
Nama : Gunung Merapi
Lokasi : Sleman, DIY

Nama : Gunung Semeru


Lokasi : Kab. Lumajang, Jawa Timur

- Caldera Volcano
Kaldera adalah fitur vulkanik yang terbentuk dari jatuhnya tanah setelah letusan vulkanik.
Nama : Gunung Tambora

Lokasi : Bima, Nusa Tenggara Barat

Nama : Gunung (anak) Karakatau


Lokasi : Selat Sunda, Lampung Selatan
Gunung ini dulunya adalah gunung purba aktif yang mengalami letusan dasyat sehingga
menghancurkan dan menenggelamkan 2/3 bagian dari gunungnya.
Nama : Gunung Tujuh
Lokasi : Kabupaten Kerinci, Jambi

- Maar Volcano
gunung api yang terjadi karena letusan sebuah dapur magma yang dangkal. Sebagian gunung
api maar di dunia hanya mengalami satu kali erupsi, kemudian mati.

Nama : Gunung Tangkuban Perahu


Lokasi : Cikahuripan Lembang, Bandung Barat, Jawa Barat

- Kepundan
Kepundan atau kawah gunung berapi adalah depresi melingkar di permukaan tanah yang
disebabkan oleh aktivitas vulkanis. Kepundan biasanya berbentuk cekungan berbentuk lingkaran
yang merupakan ujung dari lubang angin di mana Magma keluar dalam bentuk gas, Lava atau
Ejecta.
- Lereng Gunung

- Kaki Gunung
4. Fluvial
Bentuklahan asal proses fluvial terbentuk akibat aktivitas aliran sungai yang berupa pengikisan,
pengangkutan dan pengendapan (sedimentasi) membentuk bentukan-bentukan deposisional
yang berupa bentangan dataran aluvial (Fda) dan bentukan lain dengan struktur horisontal,
tersusun oleh material sedimen berbutir halus.
- Rawa
Adalah lahan genangan air secara ilmiah yang terjadi terus-menerus atau musiman akibat
drainase yang terhambat serta mempunyai ciri-ciri khusus secara fisika, kimiawi dan biologis.

Nama : Rawa Pening


Lokasi : Ambarawa, Jawa Tengah
Nama : Rawa Binong
Lokasi : Cikarang Pusat, Bekasi, Jawa Barat

- Danau
Adalah cekungan besar di permukaan bumi yang digenangi oleh air bisa tawar ataupun asin yang
seluruh cekungan tersebut dikelilingi oleh daratan. Kebanyakan danau adalah air tawar dan juga
banyak berada di belahan bumi utara pada ketinggian yang lebih atas.

Nama : Danau Ranau


Lokasi : Ogan Komering ulu, Perbatasan antara Provinsi Sumatera Selatan dengan
Provinsi Lampung
Nama : Danau Kerinci
Lokasi : Kerinci, Jambi

Nama : Danau Singkarak


Lokasi : Solok, Sumatera Barat
Nama : Danau Poso
Lokasi : Poso, Sulawesi Tengah
- Tanggul Alam
tanggul yang terbentuk akibat banjir yang mengendapkan lumpur di daerah tertentu.

Nama : Tanggul Alam Sungai Opak


Lokasi : Kretek, Bantul, Yogyakarta

Nama : Tanggul Alam Sungai Brantas


Lokasi : Kediri, Jawa Timur
- Dataran Banjir
dataran rendah di kanan kiri sungai yang terbentuk dari material hasil pengendapan banjir aliran
sungai. Pada saat banjir datang, air meluap ke kanan kiri alur sungai. Luapan air ini membawa
material sedimen yang kemudian diendapkan di kanan kiri sungai. Proses ini berlangsung lama,
hingga terbentuk dataran banjir. Dataran banjir disebut juga flood plain.

Nama : Sungai Progo


Lokasi : Kulon Progo, Yogyakarta

- Delta
adalah endapan di muara sungai yang terletak di lautan terbuka, pantai, atau danau, sebagai
akibat dari berkurangnya laju aliran air saat memasuki laut.

Nama : Delta Mahakam


Tipe : Delta Arcuate
Lokasi : Samarinda, Kalimantan Timur

Nama : Delta Sungai Mahakam


Tipe : Delta Runcing
Lokasi : Berau, Kalimantan Utara

Nama : Delta Sungai Batanghari


Tipe : Delta Runcing
Lokasi : Tanjung Jabung Timur, Jambi

Nama : Delta Sungai Musi


Tipe : Delta Bujur
Lokasi : Musi Banyu Asin, Sumatera Selatan

5. Eolian
Gerakan udara atau angin dapat membentuk medan yang khas dan berbeda dari bentukan
proses lainnya. Endapan angin terbentuk oleh pengikisan, pengangkatan, dan pengendapan
material lepas oleh angin. Endapan angin secara umum dibedakan menjadi gumuk pasir dan
endapan debu.

Nama : Gumuk Pasir Parangkusumo


Tipe : Barchan
Lokasi : Parangtritis, Bantul, Yogyakarta

6. Glasial
merupakan bentuk lahan yang dihasilkan oleh aktivitas gletser (gerakan massa es).
Nama : Gletser Carstensz
Lokasi : Puncak Jayawijaya, Mimika, Papua

Gletser Carstensz adalah satu satunya daerah bersalju di Indonesia, disebut sebagai es abadi
yang hanya 3 di dunia. Namun sekarang karena maraknya pemanasan global yang terjadi
mengakibatkan melelehnya si es abadi ini dalam beberapa puluh tahun yang akan datang.
7. Karts
Bentuk lahan karst dihasilkan oleh proses pelarutan pada batuan yang mudah larut.
- Dolina
Adalah lubang lubang atau cekungan membundar atau depresi yang berbentuk
corong yang tertutup di permukaan.

- Uvala
Adalah depresi pada batu gamping yang berukuran besar dan memanjang (oval) yang tergabung
dari beberapa dolina akibat pelarutan lanjut. Banyaknya uvala pada suatu karst menunjukkan
bahwa daerah tersebut berada pada stadium dewasa (tua).
Lokasi : Gunung Kidul, Yogyakarta

- Luweng
Adalah lubang atau depresi silindris pada karst yang terbentuk secara vertikal curam ke dalam
permukaan tanah akibat pelarutan secara vertikal. Bagian alas pada suatu luweng biasanya
adalah batuan dasar.

Nama : Luweng Jomblang


Lokasi : Gunungkidul, Yogyakarta

- Karts
Karts ini merupakan salah satu bentuk lahan yang terbentuk dari hasil penambangan batu
gamping.
Lokasi : Tuban, Jawa Timur

Lokasi : Rembang, Jawa Tengah

Lokasi : Gresik, Jawa Timur


8. Denudasional
- Peneplain

Peneplain adalah dataran yang hampir rata. Terbentuk akibat pengaruh tenaga eksogen berupa
pengikisan.
Dataran rendah yang tererosi dan disana-sini ditemukan sisa-sisa erosi yang berbentuk batuan
yang menonjol. Sisa-sisa erosi yang demikian disebut Monadnok. Contoh Monadnok di Indonesia
adalah pulau Bangka Belitung

- Bukit Terisolasi
Merupakan bukit hasil proses denudasional yang terkikis cukup kuat, namun batuannya resisten
sehingga hanya lereng-lereng bukit terisolasi, namun batuan disekitarnya bersifat tidak resisten
sehingga membuat bukit terlihat sendiri.
Contoh :

Nama : Gunung Berjo


Lokasi : Yogyakarta

Nama : Gunung Jeto


Lokasi : Bayat, Klaten, Jawa Tengah

- Bukit Sisa

9. Marine
- Pantai
adalah sebuah bentuk geografis yang terdiri dari pasir, dan terdapat di daerah pesisir laut.

Nama : Pantai Parangtritis


Lokasi : Bantul, Yogyakarta

- Laguna
adalah sekumpulan air asin yang terpisah dari laut oleh penghalang yang berupa pasir, batu
karang atau semacamnya. Jadi, air yang tertutup di belakang gugusan karang (barrier reef) atau
pulau-pulau atau di dalam atol disebut laguna.

Nama : Laguna Glagah


Lokasi : Pantai Glagah, Yogyakarta

- Teluk
adalah tubuh perairan yang menjorok ke daratan dan dibatasi oleh daratan pada ketiga sisinya.
Nama : Teluk Bayur
Lokasi : Padang, Sumatera Barat
- Tanjung
Adalah daratan yang menjorok ke laut, atau daratan yang dikelilingi oleh laut di ketiga
sisinya.Tanjung yang luas disebut semenanjung. Tanjungadalah kebalikan dari teluk, dan
biasanya keduanya dapat ditemukan pada suatu garis pantai yang sama.

Nama : Tanjung Bangkai


Lokasi : Pontianak, Kalimantan Barat

- Gosong
bentukan daratan yang terkurung atau menjorok pada suatu perairan, biasanya terbentuk
dari pasir, geluh, dan atau kerikil. Bentukan geografi ini terjadi akibat adanya aliran dangkal dan
sempit sehingga memungkinkan pengendapan material ringan dan mengarah pada
pendangkalan tubuh air. Gosong dapat terbentuk di laut maupun danau. Daerah muara dan
perairan dangkal, seperti pantai-pantai di Laut Jawa, banyak memiliki gosong.
Contoh :
Nama : Gosong Pantai Ngurtavur
Lokasi : Kab. Maluku Tenggara, Maluku

Perbedaan Peta RBI dan Citra


Peta Rupabumi Indonesia Yogyakarta, memiliki warna- warna yang menandakan daerah tertentu, garis
kontur dengan ketinggian tertentu, simbol yang menandakan tempat tertentu, dan relief serta titik
control. Peta topografi (peta RBI) yaitu peta yang memvisualkan kenampakan rupabumi secara umum.
Kenampakan-kenampakan yang ditampilkan dalam peta RBI antara lain kenampakan perairan,
kenampakan vegetasi, kenampakan air,dan kenampakan sosial.

Kenampakan perairan divisualkan simbol garis dan simbol bidang berwarna biru antara lain sungai,
danau, waduk, laut. Kenampakan vegetasi simbol area antara lain hutan, semak belukar, tegalan, dll.
Kenampakan sosial disimbolkan dengan simbol area dan simbol titik antara lain permukiman, masjid,
bangunan, kantor pemerintahan, dll.

Pembuatan peta RBI menggunakan kaidah kartografis yang baku dan generalisasinya dilakukan secara
umum. Peta RBI menampilkan informasi rupabumi secara umum dan tidak ada informasi yang
ditonjolkan
Citra Satelit merupakan hasil dari pemotretan/perekaman alat sensor yang dipasang pada wahana satelit
ruang angkasa dengan ketinggian lebih dari 400 km dari permukaan bumi.

Jenis Citra Satelit berdasarkan tingkat resolusi sapasial


Kemampuan sensor dalam merekam obyek terkecil pada tiap pikselnya ini disebut
dengan resolusi spasial.

Berdasarkan tingkatan resolusinya citra satelit dibedakan menjadi 3 macam, yaitu :


> Citra resolusi rendah, memiliki resolusi spasial antara 15 m s/d 30 m (Citra satelit Landsat)
> Citra resolusi sedang, memiliki resolusi spasial 2.5 m s/d 10 m (Citra satelit SPOT)
>Citra resolusi tinggi, memiliki resolusi spasial 0.6 m s/d 1 m (Citra satelit Ikonos dan Quickbird)
Tingkat resolusi spasial citra satelit ini dipengaruhi oleh kemampuan sensor dalam merekam objek yang
terkecil, Satelit Landsat TM mampu merekam obyek terkecil dilapangan sebesar 30 x 30 meter, Satelit
Ikonos merekam dengan obyek terkecilnya 1 x 1 meter. QuickBird dengan ukuran obyek terkecilnya 0,6 x
0,6 meter.
Citra satelit terbentuk dari serangkaian matrik elemen gambar yang disebut dengan piksel. Piksel
merupakan unit terkecil dari sebuah citra. Piksel sebuah citra pada umumnya berbentuk segi empat dan
mewakili suatu area tertentu pada citra. Jika sebuah sensor memiliki resolusi spasial 20 meter
dan citra dari sensor tersebut menampilkannya secara penuh, maka masing-masing piksel akan mewakili
area seluas 20 x 20 meter. Citra yang menampilkan area dengan cakupan yang luas biasanya
memiliki resolusi spasial yang rendah.

Anda mungkin juga menyukai