Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

SEJARAH BATU AKIK

Guru Pembimbing : Anita Lisdiana, M.Pd

Disusun Oleh :

Reni Asih
Kelas XII IPS

MADRASAH ALIYAH AL-HIKMAH KEDATON


BANDAR LAMPUNG
T.A 2018/2019
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-
Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan
baik. Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta
kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di akhirat
nanti.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya,
baik itu berupa sehar fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk
menyelesaikan pembuatan makalah dengan judul “Sejarah Batu Akik” dengan
lancar.

Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan
masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu,
penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya
makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Demikian, dan
apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang
sebesar-besarnya.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada
guru pembimbing kami Ibu Anita Lisdiana M.Pd yang telah membimbing kami
dalam menulis makalah ini.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Bandar Lampung , Februari 2019

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

Halaman Depan
Kata Pengantar ................................................................................................ ii
Daftar Isi .......................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ....................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................. 1
1.3 Tujuan..................................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Batu Akik Dalam Ilmu Geologi ........................................... 2
2.2 Batu Akik Dalam Budaya Masyarakat Indonesia .................................. 2
2.3 Asal usul Batu Akik ............................................................................... 4
2.4 Jenis Batuan............................................................................................ 5
2.5 Jenis-jenis Batu Akik ............................................................................. 6

BAB III PENUTUP


Kesimpulan ...................................................................................................... 13

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Bicara mengenai gaya hidup artinya juga berbicara soal trend yang
mengikuti perkembangan zaman. Tentu saja tidak bisa dinafikan keberadaan
perhiasan sebagai pernak-perniknya. Seperti cincin, kalung, gelang, anting dan
sejenisnya. Perhiasan bukan hanya emas dan perak, namun ada juga beberapa
perhiasan yang terbuat dari batu mulia atau batu permata yang lebih dikenal
sebagai batu akik.
Akhir-akhir ini, trend memakai perhiasan yang dihiasi batu akik sedang marak di
kalangan masyarakat luas dan juga kaum muda. Batu akik adalah jenis batu
permata yang berasal dari campuran mineral alam. Batuan jenis ini memiliki
komposisi kimia alam yang berbeda-beda. Komposisi yang dikandungnya ini
mempengaruhi struktur kristal di dalamnya, sehingga mempengaruhi tingkat
kepadatan masing-masing batu. Dalam pengklasifikasiannya digunakan Skala
Mohs dari 1 sampai 10. Batu akik adalah istilah yang dipakai untuk
mengklasifikasikan batu permata dengan skala Mohs di bawah 7,5. Sebelum
menjadi batu permata, batu mulia harus di poles terlebih dahulu sebelum dijadikan
perhiasan. Jenis batuan ini diminati oleh para kolektor dan mempunyai harga jual
yang tinggi.

1.2 Rumusan Masalah


a. Apa Pengertian batu akik ?
b. BAgaimana Asal usul Batu akik ?
c. Jenis Jenis Batu Akik ?

1.4 Tujuan Penulisan


a. Untuk mengetahui pengertian batu akik.
b. Untuk mengetahui asal usul batu akik.
c. Untuk mengetahui jenis-jenis batu akik.

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Batu Akik Dalam Ilmu Geologi


Dalam geologi, batu adalah benda padat yang tebuat secara alami dari
mineral dan atau mineraloid. Lapisan luar padat Bumi, litosfer, terbuat dari batu.
Dalam batuan umumnya adalah tiga jenis, yaitu batuan beku, sedimen, dan
metamorf. Penelitian ilmiah batuan disebut petrologi, dan petrologi merupakan
komponen penting dari geologi.
Dalam bangunan batu biasanya dipakai pada pondasi bangunan untuk
bangunan dengan ketinggian kurang dari 10 meter, Batu juga dipakai untuk
memperindah fasade bangunan dengan memberikan warna dan tekstur unik dari
batu alam.
Batu permata adalah sebuah mineral, batu yang dibentuk dari hasil proses
geologi yang unsurnya terdiri atas satu atau beberapa komponen kimia yang
mempunyai harga jual tinggi, dan diminati oleh para kolektor. Batu permata harus
dipoles sebelum dijadikan perhiasan.
Di dunia ini tidak semua tempat mengandung batu permata. Di Indonesia
hanya beberapa tempat yang mengandung batu permata antara lain di provinsi
Banten dengan Kalimayanya, di Lampung dengan batu jenis-jenis anggur yang
menawan dan jenis cempaka, di Pulau Kalimantan dengan Kecubungnya
(amethys) dan Intan (berlian). Batu permata mempunyai nama dari mulai huruf a
sampai huruf z yang diklasifikasikan menurut kekerasannya yang dikenal dengan
Skala Mohs dari 1 sampai 10. Permata yang paling diminati di dunia adalah yang
berkristal yang selain jenis batu mulia seperti Berlian, Zamrud, Ruby dan Safir,
batu-batu akik jenis anggur seperti Biru Langit, bungur atau kecubung yang
berasal dari Tanjung Bintang, Lampung saat ini banyak di buru oleh para kolektor
karena kualitas kristalnya.

2.2. Batu Akik Dalam Budaya Masyarakat Indonesia


Dahulu, batu penghiasan cicin hanya di pakai orang-orang tua, datuk,
dukun, pejabat, serta jagon kampung.Oleh sebab itubatu cincin sering juga disebut

2
batu akik, dan mungkin saja kata akik sendiri berasal dari kata “aki” yang artinya
orang tua.
Namun sekitar 5-8 dua bulan belakangan ini, batu akik mulai mendapat
tempat dikalangan anak-anak muda. Batu akik buka hanya sekedar penghias jari
saja tetapi telah menjadi objek obrolan diberbagai tempat, mulai dari warung kopi,
tempat ibadah hingga perkantoran. Bahkan perhelatan piala dunia dan pemilihan
presiden tidak mampu menghentikan obroal seputar batu akik. Kalau meminjam
istilah di social media, batu akik menjadi trending topic.
Saat ini batu akik bukan lagi menjadi domain orang-orang tua tetapi telah
berkembang menjadi gaya hidup. Batu akik yang selama ini lekat sebagai
streotipe orang tua, kini sudah tidak berlaku lagi. Kini banyak anak muda yang
juga menggunakannya.
Biasanya para anak muda cenderung tertarik dengan benda-benda yang
bernuansa futuristik dengan teknologi canggih di dalamnya. Bahkan dulu anak
muda bisa dikatakan malu menggunakan aksesoris yang satu ini, karena kemasan
cincin yang terlihat jadul dan sangat identik dengan mistis dan perdukunan.
Namun sepertinya kecanggihan teknologi dan pemikiran kolot dari kalangan
muda-mudi mulai sedikit terkikis dengan keindahan alami yang dihasilkan oleh
batu akik. Keindahan warna dan bentuknya yang beragam menjadi faktor utama
mengapa mereka yang berjiwa muda turut mencintai batu akik ini.
Daya tarik batu akik sendiri tak sekedar keindahan dan pancaran warna yang
dihasilkan, unsur mistis yang terkandung didalamnnya juga menjadi magnet . Hal
inilah yang membuat batu akik tidak kehilangan penggemar bahkan cenderung
naik pamornya.
Bagi yang percaya, batu akik bersifat cocok-cocokan dengan pemiliknya.
Orang dengan sifat atau bahkan hari lahir tertentu hanya cocok jika menggunakan
batu akik warna atau jenis tertentu. Misalnya bagi yang kelahiran bulan Januari
menurut kebudayaan Yahudi, Romawi dan Arab batu yang cocok adalah jenis
Garnet. Atau bagi yang lahir hari jum’at batu yang cocok dipakai adalah batu
Safir, batu Zamrud atau batu yang berwarna hijau.
Batu akik juga dipercaya oleh sebagian masyarkat memiliki khasiat Batu Zamrud
atau Emerald misalnya, diyakini dapat membuat suasana bathin pemakainya

3
tenang. Batu Sulaiman Madu diyakini dapat menambah kepercayaan diri dan
insting pemakainya lebih tajam. Ada juga batu Badar Besi yang dipercaya sebagai
penolak bala.
Selain jenisnya, warna yang dipancarkan batu juga memiliki khasiat
tertentu. Batu warna putih misalnya berkhasiat untuk kesehatan tubuh,
kesembuhan dan menjaga keharmonisan dalam kelurga. Batu dengan aura warna
hijau dapat meredam emosi, menyehatkan otot-otot syaraf. Batu warni biru
diyakini dapat menambah daya ingat dan sebaginya.

2.3 Asal usul batu akik


Menurut Indyo Pratomo, geolog dari Museum Geologi Bandung,
mengatakan, sebagaimana mineral alam lainnya, pembentukan batu mulia terjadi
melalui proses geologi sebagaimana batuan lainnya, misalnya melalui diferensiasi
magma, metamorfosa, atau sedimentasi. Awalnya adalah aktivitas dapur magma
di perut Bumi. Batuan cair bersuhu di atas 1.000 derajat celsius ini terus bergerak
dalam selubung atau mantel Bumi. Di luar mantel ini adalah lapisan kerak Bumi,
yang tersusun dari lempeng-lempeng yang terus bertumbukan dan menyisakan
banyak retakan. Tekanan yang kuat dari dalam cenderung mendorong magma
untuk mencari jalan keluar ke permukaan. Ketika cairan superpanas dan
bertekanan tinggi ini mulai naik, cairan ini akan melarutkan berbagai batuan lain
yang telah ada. Terjadilah proses pelarutan atau ubahan hidrotermal.
Intan merupakan batuan yang terbentuk di lapisan luar mantel Bumi, di
kedalaman hingga 161 kilometer. Di kedalaman ini, tekanan mencapai 4 gpa dan
suhu hingga lebih dari 1.350 derajat celsius. Tekanan yang luar biasa kuat dan
suhu yang luar biasa panas kemudian mengubah mineral karbon anorganik di
kerak Bumi (beda dengan karbon organik yang membentuk batubara) yang
dilewati hidrotermal ini menjadi kristal intan. Kebanyakan intan yang kita
temukan sekarang merupakan hasil pembentukan proses jutaan-miliar tahun yang
lalu. Erupsi magma yang sangat kuat membawa intan-intan tersebut ke
permukaan, membentuk pipa kimberlite, penamaan kimberlite berasal dari
penemuan pertama pipa tempat intan berada tersebut di daerah Kimberley, Afrika
Selatan. Intan merupakan bagian dari batuan mulia yang memiliki keistimewaan

4
karena kekerasannya. Dalam jajaran batu mulia, skala kekerasan intan mencapai
10 mohs, disusul batuan safir dan rubi (mirah delima) yang mencapai 9 mohs,
zamrud mencapai 7-8 mohs.
Batuan akik atau yang dalam istilah gemstone digolongkan sebagai batuan
setengah mulia memiliki kekerasan kurang dari 7 mohs. Berbeda dengan intan,
batuan akik terbentuk saat larutan hidrotermal semakin mendingin karena semakin
dekat permukaan. Sambil berjalan ke atas, dia mengisi rekahan dan pori-pori
batuan, dan bahkan mengisi fosil kayu sehingga membatu. "Batuan akik terbentuk
oleh tudung-tudung silika atau larutan hidrotermal, yang tidak terlalu jauh dari
permukaan. Temperaturnya kira-kira 300 derajat celsius," kata Sujatmiko, geolog
yang juga Sekretaris Jenderal Masyarakat Batu Mulia Indonesia.
Menurut Sujatmiko, batuan akik ini bisa ditemui hampir di seluruh wilayah
Indonesia. Dari 34 provinsi di Indonesia, hanya Jakarta tidak mempunyai batuan
akik. Sementara intan, sejauh ini hanya ditemukan di Kalimantan. "Intan yang
ditemukan di Kalimantan sejauh ini bukan berasal dari intinya, melainkan batuan
intan yang dari sumber sekunder yang diendapkan atau dibawa oleh air dari
tempat lain.
Para geolog sudah sejak zaman Belanda memburunya, tetapi tidak ketemu
sumber primernya seperti yang ditemukan di Kimberley," katanya. Kekayaan
batuan mulia dan setengah mulia ini karena aktivitas geologi Indonesia sejak
jutaan tahun lalu. Sejauh ini, aktivitas geologis tertua di Indonesia yang terlacak
terjadi sekitar 400 juta tahun lalu, ditemukan dari fosil sejenis kerang yang berada
di puncak gunung-gunung di Papua. Ini menandai adanya aktivitas tektonik luar
biasa sehingga bisa mengangkat dasar laut hingga membentuk pegunungan
tertinggi di Indonesia.

2.4 Jenis batuan


Bebatuan disepanjang sungai di dekat Orosí, Kosta Rika.
Batuan umumnya diklasifikasikan berdasarkan komposisi mineral dan kimia,
dengan tekstur partikel unsur dan oleh proses yang membentuk mereka. Ciri – ciri
ini mengklasifikasikan batuan menjadi beku, sedimen, dan metamorf. Mereka

5
lebih diklasifikasikan berdasarkan ukuran partikel yang membentuk mereka.
Transformasi dari satu jenis batuan yang lain digambarkan oleh model geologi.

Pengkelasan ini dibuat dengan berdasarkan :


1. kandungan mineral yaitu jenis-jenis mineral yang terdapat di dalam batu ini.
2. tekstur batu, yaitu ukuran dan bentuk hablur-hablur mineral di dalam batu.
3. struktur batu, yaitu susunan hablur mineral di dalam batu.
4. proses pembentukan

Batu Koral yang dapat kita temui di pinggir sungai


Batu-batu secara umum biasanya dibagi menurut proses yang membentuknya, dan
dengan itu dibagi kepada tiga kumpulan yang besar yaitu:
1. batu igneus
2. batu endapan
3. batu metamorf
Batu igneus adalah batu yang terbentuk dari magma cair, batu endapan melalui
endapan dan tekanan bahan tertentu, dan batu metamorfosis melalui salah satu
dari dua cara yang disebut terdahulu setelah berubah akibat suhu dan tekanan.
Dalam kasus-kasus di mana bahan organik meninggalkan jejak dirinya pada batu,
hasil ini dikenali sebagai fosil.

2.5 Jenis-jenis batu akik


1. Jenis Batu Akik Bacan Doko

Banyak pecinta batu cincin yang berburu batu bacan doko. Batu bacan ini berasal
dari daerah Pulau Kasirutam Halmahera Selatan, Maluku. Batu bacan ini sangat

6
disukai masyarakat bahkan ada juga beberapa kolektor mancanegara yang ikut
mencari batu jenis ini.

2. Jenis Batu Akik Kalsedon

Jenis batu kalsedon memiliki ciri seperti tutupi kabut yang transparan, hal ini
semakin menambah keindahan dari batu cincin tersebut. Batu kalsedon bisa
ditemukan di pulau Jawa dan pulau Sulawesi, batu ini juga ikut melengkapi
kecantikan jenis batu akik di Indonesia. Selain dari pulau Jawa dan Sumatera, ada
kabar bahwa jenis batu kalsedon juga sempat ditemukan di daerah lain di
Indonesia.

3. Jenis Batu Akik Kalimaya

jeskipun jenis batu kalimaya tergolong lembek, tapi, tetap banyak peminatnya.
Dengan ciri fisik memancarkan warna mirip batu permata, membuat batu ini
termasuk dalam incaran wajib untuk para kolektor.
Jenis batu akik kalimaya juga sering disebut dengan opal. Batu opal bisa
ditemukan di luar negeri tepatnya di negara Mesir, Australia,Meksiko dan juga
India. Sedangkan di Indonesia batu ini bisa ditemukan di daerah Banten. Karena
batu ini berasal dari daerah Banten, terkadang sering juga disebut dengan nama
batu kalimaya banten. Batu cincin kalimaya banten ini juga tidak kalah oleh batu
sejenisnya dari luar Indonesia.

7
4. Jenis Batu Akik Safir

Batu safir Termasuk dalam batuan papan atas dan mempunyai wilayah pasarnya
tersendiri. Batu ini tergolong jenis batu mulia yang mahal karena memiliki
keindahan yang tiada duanya.
Selain dari segi warna yang amat dikagumi, jenis batu safir ini memiliki manfaat
bisa menenangkan pikiran atau jiwa yang sedang stress. Hal ini semakin
meningkatkan harga jual dari batu safir tersebut.

5. Jenis Batu Akik Topaz

Jenis batu cincin ini juga menjadi favorit di kalangan para pecinta batu. Batu akik
topaz juga memiliki pilihan warnaterang seperti jingga, kemerahan, dan juga
kuning.
Jenis batu ini berasal dari negara Brazil, Meksiko dan juga Rusia. Banyak yang
mengatakan bahwa batu ini juga bisa membantu mengurangi stres.

6. Jenis Batu Akik Sungai Dareh

Jenis batu akik ini berasal dari daerah Sumatera Barat. Banyak pecinta dan
kolektor batu sangat menyukai batu jenis ini. Bahkan ada beberapa para pemimpin
negara ikut memakai batu mulia ini.

8
Contohnya Presiden SBY dan Barrack Obama pernah memakai batu sungai dareh.
Hal ini semakin membuat batu ini naik harga dan tentunya berkelas.
7. Jenis Batu Akik Zamrud

Batu zamrud yang memiliki warna khas hijau juga amat dikenal oleh pecinta batu
akik. Jenis batu ini Bahkan sudah dikenal semenjak ribuan tahun lalu dan
digunakan sebagai batu perhiasan.

Batu yang memiliki kekerasan 7.5 skala mohs dijual dengan harga yang sangat
tinggi dan cukup dimuliakan pada era kerajaan. Karena dianggap sebagai simbol
kemakmuran serta kedamaian.

8. Jenis Batu Akik Sulaiman

Jenis batu sulaiman ini memiliki beberapa jenis yang umumnya berwarna merah,
kuning, atau juga gabungan antara kedua warna tersebut. Menurut cerita yang
beredar, Nabi Sulaiman AS juga pernah memakai batu mulia jenis ini.

Hampir seluruh daerah di Indonesiabisa menemukan sumber batu jenis sulaiman.


Batu Akik Sulaiman juga sudah menjadi target para kolektor, seperti jenis madu,
Daud, Wulung, Combong, Kuning, Emas, Hijau, Biru, Hitam, Pancawarna, Susu,
Derajat, Kurung.

9. Jenis Batu Akik Merah Delima

Batu Merah Delima adalah batu yang sudah dikenal sejak zaman dahulu karena
kemewahan dan keindahan yang terlihat dari pancaran warna merah dari batu
tersebut. Selain itu juga, batu merah delima ini termasuk batu mulia yang sangat
langka dan mahal.

Batu akik Merah Delima yang sudah beredar di pasaran termasuk batu mulia jenis
ruby. Saat ini batu ruby merah delima yang asli hanya ada beberapa saja yang
punya dan termasuk jenis pusaka.

9
10. Batu Akik Pirus

Batu pirus memiliki gabungan warna kristal dengan warna lainnya yang
memberikan kesan menarik. Hal ini juga membuat harga batu pirus menjadi
semakin mahal tapi tetap diminati.
Banyak warna yang bisa dipilih dari beberapa ciri khususnya. Bahkan Batu Pirus
Asli juga memiliki gambar batu akik yang bermotif retak mirip kulit telur yang
telah remuk. Warna yang dihasilkan ini memberikan keindahan pada batu pirus
yang sangat berbeda dengan batu lainnya.
11. Batu Akik Black Opal

Batu black opal merupakan jenis batu dari daerah Banten. Batu jenis ini sudah
terkenal sampai luar negeri, banyak pecinta batu yang mencarinya hingga
kepertambangan untuk mendapatkan batu yang memiliki kualitas tinggi.
Selain memiliki kecantikan dari kembang jarongnya, batu black opal juga
memiliki beberapa manfaat dan khasiat. Kalimaya kopi dari banten dipasaran
dunia disebut dengan nama batu Black Opal.
Harga batu ini cukup tinggi, terkadang nilai yang tinggi ini dijadikan investasi
para pecinta batu selain batu bacan. Jenis batu kalimaya ini sangat bervariasi jika
dilihat dari motif dan warnanya. Jika warna dasar hitam sering disebut Batu Black
Opal, terkadang penamaan juga bisa dari kembang jarongnya.
Contohnya seperti jarong ruyung karena terlihat memanjang dan seperti tongkat
dobel stick.

10
12. Batu Akik Tapak Jalak

Batu tapak jalak mempunyai ciri khas garis yang membentang mirip tanda tambah
(+) di bagian atas batu. Hal ini membuat kesan yang sangat unik dan menarik
untuk dijadikan koleksi.
Panggilan untuk batu tapak Jalak sebenarnya bukan dari karakter ataupun kristal
batu, melainkan berfokus pada motif atau potret yang menjadi ciri khasnya.
Warna batu tapak jalak bisa bervariasi, seperti warna coklat, kuning, hijau, merah
dan beberapa warna lainnya yang mempunyai garis lurus. Ditambah garis yang
melintang seperti tanda tambah (+) sebagai ciri khusus dari batu cincin tapak
jalak.
13. Batu Akik Combong

Jenis batu akik combong ini merupakan salah satu dari jenis batu mulia yang
sangat banyak diburu. Batu jenis ini umumnya ditemukan di daerah sungai
ataupun daerah aliran sungai yang cukup deras dan ada batunya.
Akibat dari pengikisan alam yang ddisebabkan derasnya air, maka terbentuklah
suatu lubang di salah satu bagian batu. Batu yang ada di daerah sungai dan
berlobang inilah yang sering dinamakan batu combong.
Ada beberapa jenis batu combong yang terdapat di pasaran, motifnya pun sangat
banyak. Gambar batu akik atau juga motif yang ada di dalamnya memiliki warna
yang cantik.

11
14. Batu Akik Bulu Macan

Batu Bulu Macan Lumajang adalah salah satu batu cincin yang sangat unik dan
cukup langka. Batu bulu macan ini menurut kabarnya adalah pusaka asli nusantara
yang berasal dari wilayah Jember dan Lumajang, propinsi Jawa Timur.
Batu bulu macan mempunyai keunikan berupa motif atau corak pada batu yang
mirip dengan corak bulu macan. Batu bulu macam merupakan jenis batu mulia
yang tergolong langka, jadi tak heran bila harga batu ini mempunyai nilai yang
cukup tinggi.
Para pecinta batu dan kolektor sudah sering sekali memburu batu jenis bulu
macan ini. Apalagi jika ukuran batunya besar dan memiliki motif bulu macan
yang panjang.

15. Batu Giok Aceh

Batu Giok Aceh sudah menyebar kekawasan internasional dan terus bersaing
melawan batu giok dari China. Batu-batu ini bersaing dalam kejuaraan pameran
internasional.
Daerah Aceh memiliki batu giok yang beraneka ragam. Salah satunya adalah batu
akik giok aceh, batu ini sangat diminati oleh para pecinta atau kolektor batu cincin
dalam negeri ataupun luar negeri. Batu Akik Giok Aceh juga masih memiliki jenis
lainnya yang berbeda.
Salah satu dari batu permata ini yang sering menjadi incaran saat ini adalah jenis
batu giok aceh solar. Jenis batu giok aceh solar adalah salah satu dari sebagian
jenis giok aceh yang sudah terkenal.

12
BAB III
PENUTUP

Di dunia ini tidak semua tempat mengandung batu permata. Di Indonesia


hanya beberapa tempat yang mengandung batu permata antara lain di provinsi
Banten dengan Kalimayanya, di Lampung dengan batu jenis-jenis anggur yang
menawan dan jenis cempaka, di Pulau Kalimantan dengan Kecubungnya
(amethys) dan Intan (berlian). Batu permata mempunyai nama dari mulai huruf a
sampai huruf z yang diklasifikasikan menurut kekerasannya yang dikenal dengan
Skala Mohs dari 1 sampai 10. Permata yang paling diminati di dunia adalah yang
berkristal yang selain jenis batu mulia seperti Berlian, Zamrud, Ruby dan Safir,
batu-batu akik jenis anggur seperti Biru Langit, bungur atau kecubung yang
berasal dari Tanjung Bintang, Lampung saat ini banyak di buru oleh para kolektor
karena kualitas kristalnya.

Batu akik juga dikenal sebagai batu cincin atau batu mulia yang memang
pada saat ini tengah menjadi tren dan begitu populer di masyarakat.Keindahan
serta keunikannya seakan-akan telah menjadi magnet yang memiliki daya pikat
yang begitu besar kepada siapa saja yang melihatnya.

13
DAFTAR PUSTAKA

https://sains.kompas.com/read/2015/02/08/16000041/Batu.Akik.dan.Asal-
usul.dari.Magma.
Ledakan Batu Akik. Available at http://www.kompas.com (diakses: jumat, 17
April 2105).
Fenomena Batu Akik. Available at http://www.liputan6.com (diakses 17 April
2015).
Marak Batu Akik, Komjen Badrodin Mengaku Tak Tertarik Untuk Koleksi.
Available at http://www.news.detik.com (diakses 29 April 2015).

14

Anda mungkin juga menyukai