SISTEM PENGISIAN
TUJUAN PEMBELAJARAN :
Menentukan letak gangguan sesuai dengan flow chart
Mencatat gangguan – gangguan yang ditemukan
Memperbaiki gangguan yang ditemukan menurut petunjuk jobsheet
LANGKAH KERJA :
Lakukan pemeriksaan gangguan pada sistem pengisian sesuai dengan petunjuk flow
chart (diagram aliran pemeriksaan gangguan).
Jika menemukan letak gangguan, lakukan perbaikan dengan petunjuk jobsheet yang
sesuai.
Catat gangguan – gangguan yang ditemukan.
Setelah dilakukan perbaikan, lakukan pemeriksaan sekali lagi hingga sistem
pengisian dapat berfungsi dengan baik.
Nama : 1-4
6 3 1 6 1 0 4 0
Pemeriksaan dan pemecahan gangguan sistem pengisian dengan alternator 9 diode
Lampu kontrol pengisian tidak menyala saat kunci kontak “ON” motor mati.
Syarat pemeriksaan
Baterai terisi, jobsheet no 63 15 10 10 s/d 63 15 10 25
Keterangan tali kipas sesuai dengan spesifikasi jobsheet no 63 45 10 17
Petunjuk
Pada alternator yang menggunakan dudukan dengan bantalan karet, massa antara
alternator dan motor harus lewat kabel massa dengan penampang kabel yang besar.
Halaman 3
Lampu kontrol untuk alternator putus
Lepas pol minus baterai
Ganti bola lampu kontrol, perhatikan dayanya !
Pasang pol minus baterai
Kunci kontak di “ON” kan
Lampu kontrol menyala Lampu kontrol tidak menyala / menyala redup
Selesai
Antara D+ dan DF regulator tidak terhubung atau hubungan tidak baik
Periksa regulator konvensional dengan lampu kontrol
Periksa regulator elektronis dengan alat khusus
Ganti regulator bila rusak
- Meneruskan dengan mengukur arus dan tegangan pengisian
Nama : 2-4
6 3 1 6 1 0 4 0
Sikat tidak dapat mengalirkan arus ke kumparan medan
Ganti sikat
Kumparan medan
- Diganti
- Diperbaiki
Nama : 3-4
6 3 1 6 1 0 4 0
Alternator dengan 6 diode & regulator dengan 2 relai
Syarat : - Baterai terisi
- Massa alternator sampai minus baterai baik
- Keterangan tali kipas sesuai
Ikuti sisi A
Tidak ada pengisian ukur
tegangan pada terminal B+
alternator
medan pada
alternator
Hasil pengukuran
Nama : 4-4
6 3 1 6 1 0 4 0
Halaman: