Anda di halaman 1dari 6

RIFQI ARLIANSYAH

1502617066
KELISTRIKAN OTOMOTIF (SENIN, 08.00)
1. Cara kerja sistim pengisian dengan IC regulator :
a. Pada saat mesin mobil belum berputar, kunci kontak posisi ON

 Arus listrik mengalir dari baterai > IG Switch > Charge Lamp > terminal Crelay >
titik kontak 1 > terminal Erelay > massa, sehingga charge lamp menyala.
 Arus listrik juga mengalir melalui terminal IG Regulator > titik kontak 2 > terminal F
relay > terminal IG alternaptor > terminal IG regulator > R2 > Tr2 > massa, sehingga
Tr2 ON
 Arus listrik juga mengalir melalui terminal IG alternator menuju rotor coil > terminal
F regulator > Tr2 > massa, sehingga pada rotor coil timbul medan magnit.
b. Pada saat mesin sudah hidup (berputar sedang)

Alternator berputar, dari titik bintang stator coil mengalir arus listrik menuju terminal N
alternator -> terminal N relay -> kumparan relay -> massa, sehingga timbul medan magnit
dan menarik titik kontak sehingga menjadi OFF dan lampu peringatan mati.

Setelah alternator berputar pada stator coil timbul GGL. GGL ini menuju rectifier (untuk
disearahkan ) -> terminal B alternator -> menuju Baterai, sehingga baterai terisi arus listrik.
c. Pada saat mesin berputar tinggi

Alternator berputar tinggi, GGL yang timbul pada stator coil melebihi 14 volt, membuat
dioda zener ON, sehingga arus yang ke rotor coil sebagian mengalir melalui Tr1 menuju ke
massa. Ini mengakibatkan arus yang ke rotor coil kecil, membuat medan magnit mengecil,
sehingga GGL yang dihasilkan stator coil turun menjadi antara 13,3 - 16,3 Volt.
2. Analisa gangguan pada sistim pengisian dengan IC Regulator
ANALISA GANGGUAN / KERUSAKAN PADA SISTEM PENGISIAN BATERAI DENGAN IC REGULATOR

No PENYEBAB GANGGUAN KEMUNGKINAN KERUSAKAN CARA MENGATASI

1 Lampu pengisian tidak Sekring putus Ganti Sekring


menyala
Konektor longgar Kencangkan Konektor

Lampu pengisian putus Ganti lampu pengisian

2. Lampu pengisian tidak mati Sekring putus Ganti Sekring


setelah mesin ON
Drive belt kendor Kencangkan Drive Belt

Tegangan pada baterai diatas 15 Ganti baterai


Volt atau dibawah 12 Volt

3. Alternator tidak berfungsi V belt putus Ganti V belt

IC regulator terbakar Ganti IC regulator

Terminal alternator kendor Kencangkang terminal

Brush habis Ganti brush

Kemagnetan alternator hilang Ganti alternator

4. Pengisian terlalu tinggi atau Setelan voltage terlalu tinggi atau Setel voltage
rendah rendah

Regulator terbakar atau putus Ganti regulator

Relay terbakar Ganti relay

Anda mungkin juga menyukai