Sejarah Puskesmas Mepanga

A. latar Belakang Berdirinya Puskesmas mepanga

Pada bulan juli tahun 1975 warga transmigrasi asal pulau Jawa dan
Bali di datangkan di wilayah kecamatan Tomini kabupaten Donggala
wilayah daerah Mepanga. Pada awalnya unit pemukiman transmigrasi
( UPT ) diberi nama unit pemukiman transmigrasi malino. UPT
Malino memiliki 2 sarana pelayanan kesehatan dengan nama klinik
kesehatan transmigrasi. Setelah lima tahun kemudian, sekitar tahun
1979 Departeman Transmigrasi menyerahkan sepenuhnya penanganan
wilayah transmigrasi kepada pemerintah propinsi Sulawesi Tengah
yang selanjutnya kepada pemerintah daerah kabupaten Donggala.
Pada awal tahun 1980 pemerintah kabupaten Donggala mulai
mengerahkan pembangunan daerah transmigrasi. Status unit
pemukiman transmigrasi ( UPT ) berubah menjadi desa definitif
dengan nama desa Kayu Agung kecamatan Tomini kabupaten
Donggala.
B. Riwayat Berdirinya Puskesmas Mepanga
Tahun 1980 adalah merupakan tahun pertama Puskesmas Mepanga
di bangun. Puskesmas Mepanga di dirikan di lokasi klinik
transmigrasi pada akhir tahun 1980 Puskesmas Mepanga mulai di
buka untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada warga
masyarakat transmigrasi dan kepada masyarakat desa tetangga (warga
pribumi) pada umumnya. Puskesmas mepanga merupakan puskesmas
induk ke-2 di kecamatan Tomini pada saat itu, dengan status
puskesmas perawatan ( PKM dengan rawat inap ). Klinik kesehatan
transmigrasi inilah yang menjadi cikal bakal lahirnya puskesmas
Mepanga.
Pada tahun 1980 PKM Mepanga menjadi wilayah kecamatan Tomini
kabupaten Donggala dengan PKM rawat inapnya mulai di fungsikan,
dengan kepala Puskesmas yang pertama sekaligus sebagai dokter
 adalah dr. Wiryadi Ali, yang di bantu oleh 3 orang tenaga parawat, 1
orang tenaga bidan, 1 orang tenaga sanitasi dan 1 orang tenaga
pengelola KB.
Dokter umum yang pernah bertugas sekaligus menjadi kepala
puskesmas di puskesmas Mepanga dari pertama sampai dengan saat
ini ( 2017 ) sebagai berikut.
1. dr. Wiryadi Ali
2. dr. Hans Lumintang
3. dr. J Gusti Made Parwata
4. dr. Anton Rerung Pasari
5. dr. Arman Bausat
6. dr. Tendri Sa’na Rifai
7. dr. Thema Songe
8. dr. Femi Bolang
9. dr. Sudarmi Pakki
10. dr. Nancy Nangoy (tidak sebagai kapus)
Dokter Gigi yang pernah bertugas di PKM mepanga adalah
sebagai berikut.
1. drg. Nani
2. drg. Yanti
3. drg. Junita
4. drg. Sherly Endang ( sekarang )
Dari tahun 2014 sampai dengan saat ini PKM mepanga di pimpin
oleh tenaga perawat, dan saat ini kepala PKM Mepanga ialah Ketut
Cita, A.Md.Kep. dengan jumlah tenaga kesehatan sebanyak 89
orang.
C. wilayah kerja puskesmas mepanga dan perkembangannya

Pada awalnya PKM mepanga kecamatan tomini memiliki

wilayah kerja binaan sebanyak 6 daera yang terdapat di 2 wilayah
kecamatan yakni kecamatan Tomini dan kecematan Moutong
keduanya wilayah Kabupaten Donggala

1.Wilayah kecamatan Tomini terdiri dari 3 desa sebagai berikut :

1.Desa Mensung
2. Kota Raya
3.Desa kayu agung

2. Wilayah Kecamatan Moutong terdiri dari 3 desa sebagai berikut :

1.Desa Ongka
2. Desa Malino
3. Desa Tinombala
Sebagai PKM Induk, PKM Mepanga memiliki beberapa
sarana tempat pelayanan kesehatan di desa belum berstatus PUSTU
tetapi masih bernama BP (Balai Pengobatan) dan klinik kesehatan
transmigrasi. Adapun sarana tersebut adalah sebagai berikut :
1. Klinik kesehatan trasmigrasi di desa Kayu Agung
2. Klinik kesehatan trasmigrasi di desa Kota Raya
3. Klinik kesehatan di desa Tinombala
4. BP (Balai pengobatan) di Desa Ongka

Pada tahun 1982 sampai dengan awal tahun 1990 semuan

desa wilayah kerja PKM mepanga kecamatan tomini sudah memiliki
sarana tempat pelayanan kesehatan. Status balai pengobatan dan
klinik kesehatan berubah menjadi PUSTU (puskesmas pembantu)
dengan jumlah PUSTU sebanyak 7 unit, sebagai berikut :
1. PUSTU desa mensung kecamatan tomini
2. PUSTU desa kota raya kecamatan tomini
3. PUSTU desa ongka kecamatan moutong
4. PUSTU dusun santigi desa ongka kecamatan moutong
5. PUSTU dusun ongka persatuan desa ongka kecamatan moutong
6. PUSTU desa malino kecamatan moutong
 7. PUSTU desa tinombala kecamatan moutong

Mengikuti peerkembangan, dengan mekarnya parigi moutong

dari kabupaten donggala menjadi kabupaten parigi moutong tahun
2002, maka mulai saat itu jumlah desa wilayah kerja PKM mepanga
kecamatan tomini dari 6 desa menjadi 14 desa. Perubahan ini akibat
hasil pemekaran dari 6 desa dalam wilayah kerja PKM mepanga.
wilayah kerja PKM mepanga di tahun 2006 - 2012 menjalani
perubahan kecamatan yaitu :
1. Wilayah kecamatan moutong berubah menjadi kecamatan bolano
lambunu, terdiri dari 7 desa sebagai berikut
1. Desa ongka
2. Desa santigi
3. Desa persatuan sejati
4. Desa karya mandiri
5. Desa malino
6. Desa tinombala
7. Desa tabolo-bolo
2. Kecamatan tomini wialayah mepanga berubah menjadi kecamatan
mepanga dengan 7 desa sebagai berikut :
1. Desa mensung
2. Desa ogotion
3. Desa kota raya
4. Desa kota raya timur
5. Desa kayu agung
6. Des sumber agung
7. Desa moubang

Sampai dengan bulan april 2012 wilayah kerja PKM mepanga

kecamatan mepanga sudah menjadi 25 desa dengan jumlah penduduk
berjumlah 37279 jiwa. Pada tahun 2012 ini wilayah kerja PKM
mepanga di wilayah kecamatan bolano lambunu 100 % lepas, karena
 adanya pemekaran wilayah kecamatan ongka malino. Dengan
berdirinya PUSTU ongka kecamatan ongka malino pada tahun 2014
menjadi PUSKESMAS Induk (PKM ongka Non perawatan) yang saat
ini bertempat di desa ongka kecamatan ongka malino. Dengan
demikian mulai bulan juli 2012 semua desa yang ada di wilayah
ongka kecamatan ongka malino dengan sendirinya pembinaannya
telah di serahkan sepenuhnya kepada PKM ongka dengan jumlah desa
binaan sebanyak 14 desa dengan 4 unit pustu dan 3 unit puskesdes.

D. Sekilas Prestasi PKM Mepanga

Selama kurang lebih 32 tahun PKM mepanga melayani
masyarakat di 2 wilayah kecamatan dengan jumlah desa wilayah kerja
sebanyak 25 desa dengan jumlah penduduk 37279 juta jiwa sampai
pada bulan juli tahun 2012.
Sejak berdirinya PKM mepanga sampai dengan saat ini PKM
mepanga telah banyak memberikan hal-hal positif tetapi
keberadaannya sebagai PKM,diantaranya :
1. Pada tahun 1987 PKM mepanga meraih prestasi sebagai puskesmas
berprestasi terbaik I tingkat propensi sulawesi tengah.
2. Pada tahun 1988 dokter PKM mepanga meraih dokter teladan I
tingkat kabupaten donggala (dr. J.G.M Perawatan)
3. Pada tahun 2009 PKM mepanga meraih juara 1 lomba TQM
tingkat kabupaten parigi moutong.
4. Pada tahun 2009 PKM mepanga meraih juara 2 lomba TQM
tingkat propinsi.
5. Pada tahun 2009 PKM mepanga mencetak seni tarian teladan
tingkat nasional (Aminoto Naharun,SKM)
6. Pada tahun 2010 PKM mepanga mencetak dokter teladan tingkat
nasional (dr. H. Sudermi pahki)
7. Pada tahun 2016 PKM mepanga berhasil mendapat penghargaan
sebagai PKM akreditasi dasar.
 8. Pada tahun 2017 PKM mepanga mencetak tenaga seni tarian
teladan tingkat nasional (Sucipto,A.M KL).
9. Pada tahun 2017 PKM mepanga peraih penghargaan terbaik 1
tingkat propinsi sulawesi tengah sebagai PKM yang berhasil
melakukan ODF.

E. Riwayat PKM Mepanga Saat Ini

puskesmas mepanga selain sebagai PKM perawatan /
sebagai PKM penerima rujukan, PKM mepanga memiliki status
sebagai PKM akreditas. Seluruh kegiatan dilkukan lurus berdasarkan
SPO (standar prosedur operasional) yang telah ditetapkan.
1. Sarana prasarana
Saat ini PKM mepanga memiliki 18 desa wilayah kerja, khusus
wilayah kecamatan mepanga dengan sarana prasarana sebagai
berikut:
a. Sarana gedung tempat pelayanan kesehatan
1. Gedung puskesmas mepanga dengan perawatan bertempat
desa sumber agung.
2. Gedung pustu dimiliki oleh 3 desa sebagai berikut.
 Pustu mepanga di desa mepanga
 Pustu kotaraya di desa kotaraya
 Pustu mensung di desa mensung (tidak aktif)
3. Gedung poskesdes berada di delapan desa sebagai berikut :
 Poskesdes maranti di desa maranti
 Poskesdes kayu agung di desa kayu agung
 Poskesdes kotaraya barat di desa kotarya barat
 Poskesdes kotaraya timur di desa kotaraya timur
 Poskesdes moubang di desa moubang
 Poskesdes mensung di desa mensung
 Poskesdes ogobayas di desa ogobayas
  Poskesdes bugis di desa bugis
 Poskesdes malalang di desa malalang
 Poskesdes bugis utara di desa bugis utara
 Polindes ogotion di desa ogotion (tidak difungsikan)
 Desa gurinda (belum memiliki
 Desa ogomolos (belum memiliki)
 Desa kotaraya selatan (belum memiliki)
 Kotaraya tenggara (belum memilki)
b. Sarana Penunjang
1. Sarana transportasi
 7 unit kendaraan roda dua
 2 unit kendaraan roda empat
2. Ketenagaan
Secara keseluruhan keadaan tenaga di puskesmas sampai saat
ini berjumlah 89 tenaga yang tergabung sebagai tenaga
kesehatan PNS (ASN) dari tenaga pengabdi dengan uraian
sebagai berikut :
 dr. Umum 1
 drg 1
 perawat 40
 bidan 36
 saniter 2
 kesmas 7
 lain-lain 2