Anda di halaman 1dari 9

PROGRAM STUDI ASITEKTUR October 18, 2017

TUGAS MATA KULIAH


TEORI DAN METODE PERANCANGAN ARSITEKTUR
“TIPOLOGI BANGUNAN”

Nama : Reno Kurniawan


NIM : 03061181621012
Dosen Pembimbing : Dr. Johannes Adiyanto, ST, MT
Kampus : Indralaya

Jawaban :

1. Peran Tipologi Bangunan

Tipologi bangunan itu sangat penting karena setiap rancangan selalu memiliki ciri-ciri
khas, kemiripan atau keserupaan tetapi bukan jiplakan dari bangunan yang sudah ada
sebelumnya, karena itulah tipologi bangunan sangat penting dengan tujuan untuk
mendapatkan tolok ukur/ standarisasi tipe bangunan yang akan dibuat serta juga
berfungsi untuk memberikan gambaran seperti apa bentuk, komposisi, maupun fungsi
dari bangunan yang akan dirancang.

2. Jenis-jenis Building Type

1. Residential ( Tempat Tinggal )


Adalah tipe bangunan yang berfungsi untuk menaungi aktivitas pribadi masyarakat.

Contoh: Apartemen

Ciri khas:

-Mempunyai skala yang besar

-Mempunyai area servis, parkir, akses pedestrian, tempat rekreasi serta lobby

-Orientasi bangunan biasanya disesuaikan dengan arah matahari ( Timur Barat),

View yang menarik maupun sirkulasi udara

Contoh di Indonesia :

The Summit Apartment

www.thesummit-kelapagading.com

The Summit Apartment merupakan salah satu


karya ‘masterpiece’ Summarecon yang dibangun
terintegrasi dalam sebuah superblok Sentra

1 TEORI DAN METODE PERANCANGAN ARSITEKTUR


PROGRAM STUDI ASITEKTUR October 18, 2017

Kelapa Gading, merupakan satu-satunya superblok di Jakarta yang memiliki fasilitas


terlengkap dan sudah jadi, yang didalamnya merangkum Mal Kelapa Gading (Top
Five Mall di Indonesia), Gading Food City, dan La Piazza.

Kenyamanan, kemewahan, keunggulan lokasi dan aksesibilitas, menjadi nilai


penting dari The Summit. The Summit menawarkan sebuah gaya hidup modern
metropolis yang serba praktis, dengan kemudahan menjangkau berbagai fasilitas
shopping, dining & entertainment yang ada di Sentra Kelapa Gading. Bayangkan,
berbelanja kebutuhan bulanan, mencicipi ragam hidangan lokal maupun
internasional dan memilih pakaian yang sedang in dapat dilakukan tanpa harus
repot-repot mencari tempat parkir. Begitu pula dengan menyaksikan film layar lebar
terbaru ataupun menonton sajian live music band-band terkemuka. Bila Anda tinggal
di The Summit, semuanya dapat Anda wujudkan dengan berjalan kaki selama
kurang dari 3 menit melalui jalur pedestrian walk yang nyaman dan asri.

KONSEP DAN FASILITAS

Arsitektur The Summit bergaya modern kontemporer yang ditunjang berbagai


aplikasi teknologi terbaru untuk kenyamanan dan keamanan penghuninya. Dirancang
oleh arsitek terkemuka dari Singapura, Ong & Ong, The Summit dibangun di atas
lahan seluas 2,5 ha, terdiri dari 2 tower yaitu Everest & Alpen, dengan ketinggian 24
lantai dan memiliki total hunian 386 unit yang dilengkapi 2 lantai basement dan
parkir. The Summit hanya memiliki maksimal 4 unit per lantai dan masing-masing
dilengkapi dengan 2 unit lift.

Setiap unit The Summit dilengkapi dengan kitchen set Nobilia, cooking stove dan
microwave dari Ariston, marmer terbaik dari Spanyol, wardrobe dari Ximula
Singapura, water heater, saluran TV kabel, dll. Sedangkan untuk keamanannya
menerapkan sistem CCTV untuk area publik dan card access serta video-phone
untuk masing-masing unit, yang me-mungkinkan penghuni melihat tamunya melalui
layar monitor sebelum memasuki unit tinggalnya.

2 TEORI DAN METODE PERANCANGAN ARSITEKTUR


PROGRAM STUDI ASITEKTUR October 18, 2017

The Summit memiliki fasilitas Club House yang menyediakan berbagai sarana
olah raga dan rekreasi, mulai dari 100 m lap & relaxation pool, lapangan tenis,
children fun pool dan Jacuzzi, fitness center, children play-ground, ruang kids club,
library, entertain-ment & games room, ruang bilyard serta cafe dan barbeque area.
Selain itu tersedia pula fasilitas bisnis dan komersil berupa mini market, salon, klinik,
spa & sauna, function rooms, dsb.

Keunggulan kualitas The Summit dapat dilihat pada show unitnya yang berada di
Mal Kelapa Gading lantai 3 atau langsung di lokasi.

2. Edukasi ( Educational )
Ialah bangunan yang memiliki fungsi edukasi di segala bidang baik khusus (sekolah
perawatan, musik dll) maupun yang umum ( SD,SMP,SMA).
Contoh: Perguruan tinggi
Fasilitas yang terdapat:
1. Ruang kelas
2. Ruang dosen
3. Auditorium
4. Lapangan
5. Perpustakaan
6. Pusat komputer
7. Gedumg teater dll

Contoh di Indonesia:

Institut Teknologi Bandung (ITB) adalah


sebuah perguruan tinggi negeri yang
berkedudukan di Kota Bandung. Nama ITB
diresmikan pada tanggal 2 Maret 1959[3]. Sejak
tanggal 14 Oktober 2013 ITB menjadi Perguruan
Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) yang
memiliki otonomi pengelolaan dalam akademik dan
non-akademik.[9] ITB telah memiliki 20 program
studi yang terakreditasi secara internasional (sembilan di antaranya dari ABET).[10][11][12]

Menyadari akan keterbatasan lahan Kampus Ganesha dikaitkan dengan


meningkatnya kebutuhan sarana dan prasarana untuk mewujudkan visi akademiknya, maka
pada sekitar tahun 2010 diterapkanlah kebijakan ITB multikampus yang memunculkan istilah
"On-G campus" dan "Off-G campus". Istilah "On-G campus" merujuk pada Kampus ITB
Ganesha sedangkan kampus-kampus ITB di luar itu disebut sebagai "Off-G campus".
Kampus ITB Off-G yang sudah terwujud dan mulai dibangun adalah Kampus ITB
Jatinangor.[18]:9 "ITB Off-G campus" lainnya yang sedang direncanakan adalah Kampus
ITB Bekasi dan Kampus ITB Walini.

3 TEORI DAN METODE PERANCANGAN ARSITEKTUR


PROGRAM STUDI ASITEKTUR October 18, 2017

Asrama mahasiswa, perumahan dosen, dan kantor pusat administrasi tidak terletak
di kampus utama namun masih dalam jangkauan yang mudah untuk ditempuh. Fasilitas
yang tersedia di kampus di antaranya toko buku, kantor pos, kantin, bank, dan klinik.

Selain ruangan kuliah, laboratorium, bengkel dan studio, ITB memiliki sebuah galeri
seni yaitu Galeri Soemardja, fasilitas olahraga, dan sebuah Campus Center. Di dekat
kampus juga terdapat Masjid Salman untuk beribadah dan aktivitas keagamaan umat Islam
di ITB. Untuk mendukung pelaksanaan aktivitas akademik dan riset, terdapat fasilitas-
fasilitas pendukung akademik, di antaranya Perpustakaan Pusat (dengan koleksi sekira
150.000 buku dan 1000 judul jurnal), Sarana Olah Raga, Sasana Budaya Ganesha, Pusat
Bahasa, pusat layanan komputer (ComLabs). ITB juga memiliki Observatorium Bosscha
(salah satu fasilitas dari Kelompok Keahlian Astronomi FMIPA), terletak 11 kilometer di
sebelah utara Bandung.

3. Budaya (Cultural)

Adalah bangunan yang menjadi tempat penyimpanan maupun kelangsungan


kegiatan yang berhubungan dengan budaya.

Contoh : Museum

Karakteristik:

- Biasanya terdapat di pusat kota


- Terjangkau oleh seluruh transportasi yang ada ( roda 2,3,4)

Contoh di Indonesia : Museum Nasional Indonesia, Jakarta Pusat

4 TEORI DAN METODE PERANCANGAN ARSITEKTUR


PROGRAM STUDI ASITEKTUR October 18, 2017

4. Kesehatan ( Health )

Adalah bangunan/fasilitas yang mempunyai fungsi untuk melayani masyarakat


banyak di bidang kesehatan.

Fasilitas yang terdapat :

1. Ruang operasi
2. Ruang perawatan
3. Farmasi
4. Laboratorium
5. Dll

Terdapat di tempat yang mudah dijangkau biasanya terletak di pinggir jalan.

Contoh di Indonesia : Rumah Sakit Charitas ,


Palembang

5 TEORI DAN METODE PERANCANGAN ARSITEKTUR


PROGRAM STUDI ASITEKTUR October 18, 2017

5. Keagamaan ( religious )
Ialah bangunan yang menaungi kegiatan ibadah masyarakat.
Contoh : Gereja
Karakteristik:
- Dari segi akses biasanya terhubung dengan jalan raya maupun jalan sekunder.
- Terdapat area parkir
- Ketersediaan air
- Terdapat tower khas gereja

Contoh Di Indonesia : Gereja Blenduk, Semarang

6. Pemerintahan dan Publik( Governmental and Public )

Ialah bangunan yang menjadi tempat kegiatan pemerintahan maupun pelayanan


publik.

Contoh : Kantor Polisi

Desain :

- Memiliki 1 lantai
- Area penjara dan publik harus terpisah
- Harus mempertimbangkan pencahayaan, dekorasi, dan akustik agar nyaman
- Penambahan area parkir

Contoh Di Indonesia : Markas Besar Kepolisian Negara RI, Jakarta Selatan

7. Komersial ( Commercial )

6 TEORI DAN METODE PERANCANGAN ARSITEKTUR


PROGRAM STUDI ASITEKTUR October 18, 2017

Ialah bangunan dengan fungsi utama untuk melayani hasrat konsumtif orang banyak.

Area yang harus dimiliki:

1. Area Produksi
2. Area servis
3. Penyimpanan
4. Area Sanitasi

-Memiliki fasad yang mencolok untuk menarik pelanggan

-Penggunaan material kaca untuk memperlihatkan kegiatan yang dilakukan (makan dll)

Contoh : Sushi Tei Palembang

8. Transportasi ( Transportation )

Ialah tipe bangunan yang berfungsi untuk melayani kebutuhan transporasi


masyarakat.

Contoh : Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang

9. Industri ( Industrial )

7 TEORI DAN METODE PERANCANGAN ARSITEKTUR


PROGRAM STUDI ASITEKTUR October 18, 2017

Adalah tipe bangunan yang berfungsi untuk mewadahi kegiatan industri (produksi).
Contoh : PT. Pusri, Palembang

10. Rekreasi dan hiburan ( Recreations and Entertainments)


Ialah tipe banguna yang berfungsi mewadahi kegiatan manusia untuk memenuhi
kebutuhan akan hiburan seperti olahraga dll.
Contoh : lapangan Badminton
Standar Ukuran Lapangan Badminton

Contoh di Indonesia : Istora Senayan, Jakarta

8 TEORI DAN METODE PERANCANGAN ARSITEKTUR


PROGRAM STUDI ASITEKTUR October 18, 2017

11. Pembudidayaan ( Miscellaneous )

Ialah tipe bangunan dengan fungsi budidaya baik hewan maupun tumbuhan.

Contoh : Peternakan Sapi di Lampung

9 TEORI DAN METODE PERANCANGAN ARSITEKTUR

Anda mungkin juga menyukai