Anda di halaman 1dari 16

PENGALAMAN PERAWAT PRAKTISI MENGGUNAKAN

PRODUK HYDROGEL DALAM PERAWATAN LUKA


DI KOTA SEMARANG

Kriswanto1, Eni Kusyati2

1)
PRODI SARJANA KEPERAWATAN STIKES KARYA HUSADA
SEMARANG
2)
DOSEN PRODI SARJANA KEPERAWATAN STIKES KARYA HUSADA
SEMARANG

Email : wantokris122@gmail.com

Abstrak
Pengalaman perawat praktisi adalah suatu hal yang pernah dilakukan atau dialami
seorang perawat dalam melakukan melakukan asuhan keperawatan kepada klien.
perawatan luka merupakan tindakan untuk membantu mempercepat proses
penyembuhan luka dengan menciptakan luka dalam kondisi lembab (moist). Tujuan
penelitian ini adalah mengexplorasi pengalaman perawat praktisi menggunakan
produk hydrogel dalam perawatan luka di daerah Kota Semarang. Jenis penelitian ini
menggunakan kualitratif dengan desain fenomenologi. Subyek penelitian adalah
perawat praktisi di Kota Semarang yang dikumpulkan sampai memenuhi saturasi
atau kejenuhan data. Berdasarkan hasil penelitian, hydrogel adalah salah satu jenis
dressing perawatan luka modern atau obat luka yang berbentuk gel yang digunakan
untuk berbagai luka. Hydrogel memiliki kandungan utama gliserin atau air dengan
persentase 60-70%. Namun beberapa produk tertentu, hydrogel ditambahkan dengan
silver sulfadiazine dan propolis. Manfaat hydrogel untuk menjaga kelembaban luka,
granulasi, dan melisis slough dan jaringan nekrotik yang sering dikenal dengan
autolisis debridemen. Hydrogel mempercepat penyembuhan luka, jika dibandingkan
dengan perawatan luka konvensional. Kasus yang dapat menggunakan produk
hydrogel, yakni ulcus DM, luka kronis, luka bakar dan dekubitus. Partisipan tidak
mengalami kendala dalam menggunakan hydrogel, walaupun harga yang mahal.
Harga yang mahal sebandingan dengan hasil yang diberikan. Penelitian ini
diharapkan dapat bermanfaat bagi perkembangan ilmu keperawatan dan praktisi
perawat luka dalam penggunaan hydrogel untuk merawat luka dengan metode
modern dressing.
Kata Kunci : Pengalaman Perawat Praktisi, Hydrogel
THE EXPERIENCE OF NURSE PRACTITIONER OF USING
HYDROGEL PRODUCT IN WOUND TREATMENT IN
SEMARANG CITY

Abstract
The experience of nurse practitioner is something that has been done or experienced
by a nurse in conducting nursing care to clients. Wound treatment is an action to help
fasten the process of wound recovery by creating moist condition in the wound. The
aim of this research is exploring the experience of nurse practitioners using hydrogel
product in wound treatment in the area of Semarang City. The research is qualitative
research with phenomenology design. The subject of the research is nurse
practitioners in Semarang City who are gathered to meet the saturation or data
saturation. Based on the result of the research, hydrogel is one type of modern wound
treatment dressing or gel wound medicine used for various kinds of wound. Hydrogel
contains glycerine or water with the percentage 60 – 70 %. However, some certain
products, the hydrogel is added with silver sulfadiazine and propolis. The benefit of
hydrogel is to maintain the moisture of the wound, granulation, slough lyse and
necrotic tissue which is known as autolysis debridement. Hydrogel fastens wound
recovery if it is compared with conventional wound recovery. Some cases that can
use the hydrogel products are ulcus DM, chronic wound, burn, decubitus. The
participants do not experience any obstacle in using hydrogel even though the price
is expensive. The high price is worth with the result. This research is expected to be
beneficial for the progress of nursing science and nurse practitioner of wound in
using hydrogel to treat it with modern dressing method.
Keywords : The Experience of Nurse Practitioner, Hydrogel

A. PENDAHULUAN non medis. Jadi infeksi yang mengenai


seseorang kemudian infeksi tersebut
Pelayanan kesehatan dalam diakibatkan pengaruh dari lingkungan
masyarakat umum memiliki banyak rumah sakit yang disebut infeksi
peran diantaranya adalah sebagai nosokomial.1
upaya preventif, promotif, kuratif dan
rehabilitatif, selain itu pelayan kesehan Data dari World Health Organization
juga dapat memberikan dampak (WHO) melaporkan bahwa angka
terhadap penyebaran sumber dari kejadian infeksi luka operasi di dunia
berbagai penyakit yang berasal dari berkisar 5%-34%. Infeksi luka operasi
penderita maupun dari pengunjung di United Kingdom memiliki angka
yang berstatus karier. Kuman penyakit kejadian infeksi luka operasi sekitar
ini dapat hidup dan berkembang di 10%.2 Penambahan waktu perawatan
lingkungan pelayanan kesehatan, mengakibatkan biaya penanganan
seperti udara, air, lantai, makanan dan infeksi luka semakin meningkat,
benda-benda peralatan medis maupun seperti di Amerika Serikat terjadi
peningkatan lebih dari 1,5 miliar biaya yang dikeluarkan untuk
dolar.2 Angka kejadian infeksi membeli obat dan material perawatan
nosokomial di RSUD Sultan luka.6
Imannudin sejak tahun 2014-2015
Perawatan luka yang profesional
yaitu sebesar 1,5% RAPD RSUD
sangat diperlukan untuk mengurangi
(2015:49).4
masalah yang ditimbulkan akibat luka.
Prevalensi infeksi luka operasi di Prinsif perawatan luka saat ini erat
Indonesia sekitar 2,3-18,3%. hubungannya dengan berbagai
Penelitian oleh Duerink et al.(2009) di material perawatan luka yang telah
rumah sakit RSUP Dr. Kariadi dan dikembangkan serta adanya perubahan
menunjukkan angka serangan infeksi konsep perawatan luka dalam
daerah operasi (IDO) sebesar 1,8% di tatalaksana pembersihan, penutupan
Semarang.9 dan perlindungan luka.6

Infeksi nosokomial merupakan Material perawatan luka saat ini


problema besar bukan hanya bagi bertujuan membuat suasana ideal
pesien, tetapi juga untuk masyarakat pada luka supaya proses
dan negara, baik di negara penyembuhan luka berjalan tanpa
berkembang maupun di negara yang mengalami gangguan. Produk
telah maju, di negara berkembang material perawatan luka modern
infeksi nosokomial terlihat lebih yang ada saat ini antara lain:
prevalen dan lebih serius.Infeksi juga hydrogel, film dressing,
dapat disebabkan karena luka pada hydrocolloid, calcium alginate,
pasien yang tidak mendapatkan foam/absorbant dressing, dressing
perawatan dengan baik dan benar.1 antimikrobial, hydrophobic-
7
antimikrobial.
Luka adalah suatu gangguan
kontiniutas struktur jaringan. Cedera, Hydrogel merupakan salah satu
pembedahan atau kecelakaan material perawatan luka yang
menyebabkan kerusakan jaringan, sangatpenting karena memiliki
gangguan pembuluh darah dan fungsi mempertahankan kelembaban
ekstravasasi konstituen darah dan luka sehingga meningkatkan
hipoksia.6 granulasi, selain itu dengan
kemampuan hidrasi yang optimum
Masalah yang ditimbulkan akibat luka
hydrogeldapat melisis jaringan
sangat kompleks, baik masalah fisik,
slough dan nekrotik oleh karena
psikologis dan masalah ekonomi.
ituhydrogelmemiliki kemampuan
Seseorang yang menderita luka akan
autolitic debridement.Sifat lain yang
merasakan adanya ketidak-
dimiliki oleh hydrogel adalah tidak
sempurnaan, yang pada akhirnya akan
lengket sehingga dapat menurunkan
cenderung mengalami gangguan fisik
rasa nyeri saat perawatan luka.7
dan psikologis. Luka yang terjadi
akan berdampak pada kualitas hidup Hydrogel merupakan donatur cairan
bagi penderitanya, dan masalah pada luka komposisinya terdiri dari
ekonomi yang terjadi adalah besarnya air dan gliserin. Hydrogel digunakan
untuk luka partial dan full thickness, kesehatan di rumah atau home care.
luka kering sampai luka dengan Terdapat 170 tenaga kesehatan yang
exudat yang minimal, luka infeksi, berperan dalam home care. Hal ini
luka nekrotik. hydrogel dapat menimbulkan munculnya fenomena
dikombinasikan dengan material di bidang praktik keperawatan,
balutan yang lain, sepeti : gauze dan misalnya prinsip perawatan luka
film. Keuntungan dari hydrogel menggunakan prinsip modern
adalah meningkatkan pertumbuhan dressing, yaitu dengan
jaringan, autolisis, dan mengurangi mempertahankan luka tetap dalam
nyeri. Hydrogel tidak boleh kondisi lembab (moist).14 Dari
digunakan pada luka yang banyak fenomena yang muncul tersebut
mengandung exudat, monitor sekitar peneliti tertarik melakukan
luka saat penggunaan untuk cegah penelitian tentang pengamalan
terjadinya maserasi.7 perawat praktisi menggunakan
produk hydrogel dalam perawatan
Perawat praktik mandiri adalah
luka di daerah Kota Semarang.
pelayanan yang diselenggarakam
perawat dalam bentuk asuhan
Tujuan umum dalam penelitian adalah
keperawatan, dimana asuhan
mengexplorasi pengalaman perawat
keperawatan merupakan rangkaian
praktisi menggunakan produk
interaksi perawat dengan klien dan
hydrogel dalam perawatan luka di
lingkungannya untuk mencapai
daerah Kota Semarang.
tujuan pemenuhan kebutuhan dan
kemandirian kilen dalam merawat
dirinya. Perawat praktik mandiri ini
B. METODE PENELITIAN
telah dilindungi oleh UU No.38
Tahun 2014. Selain dilindungi UU Penelitian ini menggunakan jenis
keperawatan, perawat praktik penelitian kualitatif. Pendekatan
mandiri juga dikawal kode etik, penelitian ini menggunakan desain
standar profesi, dan standar praktik. fenomenologi karena lebih fokus pada
Praktik keperawatan mandiri terdiri suatu fenomena tertentu dengan
dari beberapa aspek, yaitu : home melihat dan memahami arti dari suatu
care, paliatif care, skin care, pengalaman yang berkaitan dengan
pediatric care, intensive care, suatu fenomena tertentu.10,11
emergency care, keperawatan jiwa,
maternitas dan wound care.8 Partisipan dalam penelitian ini adalah
perawat yang melakukan perawatan
Data perawat praktik mandiri di luka di rumah (home care) di daerah
Jawa Tengah (daerah Semarang dan Kota Semarang. Partisipan
sekitarnya) sendiri telah banyak dikumpulkan sampai memenuhi
Rumah Sakit yang melakukan home saturasi atau kejenuhan data.
care untuk kliennya, bahkan ada
beberapa tenaga kesehatan yang Teknik pengumpulan data dalam
melakukan praktik pelayanan penelitian ini menggunakan
wawancara mendalam (in deep 6) Mengexplorasi kendala praktisi dan
interview) dengan menggunakan pasien dalam menggunakan produk
pedoman wawancara (interview hydrogel.
guide).
1) Mengexplorasi pengertian produk
hydrogel. Pada tema ini pengertian
Penelitian ini dilakukan uji kredebiltas
hydrogel dikategorikan menjadi 3,
data dengan teknik triangulasi. Teknik
yaitu :
triangulasi ini dilakukan dengan cara
memeriksa kembali pernyataan a) Primary dressing yang
perawat praktisi dan membandingkan berbentuk gel. Hal ini
hasil wawancara dengan klien dan ditunjukkan dalam ungkapan
sales sebagai triangulasi sumber. dari partisipan berikut:
“hydrogel adalah dressing
yang langsung mengenai luka
C. HASIL dengan bentuk cream” (P.01)
Hasil penelitian fenomenologi yang “hydrogel merupakan primary
telah dilaksanakan melalui proses data dressing yang berbentuk
secara induktif dari hasil wawancara cream”. (P.02)
mendalam dan catatan lapangan,
ditemukan tema-tema esensial yang b) Obat luka berbentuk gel. Hal ini
ditunjukkan dalam ungkapan
selanjutnya dideskripsikan dalam
dari partisipan berikut:
bentuk naratif pada penyajian hasil “Hydogel adalah obat untuk
penelitian. luka, bentuknya seperti pasta,
berwarna bening” (P.03)
Partisipan yang terlibat dalam “Hydrogel merupakan salah
penelitian ini sebanyak 5 partisipan, satu dressing untuk luka,
hydrogel berbentuk gel
semua berjenis kelamin laki-laki
bening” (P.04)
dengan usia 22-23 tahun dengan latar
belakang diploma keperawatan dan c) Dressing berbagai luka
sarjana keperawatan. berbentuk gel. Hal ini
ditunjukkan dalam ungkapan
Tema yang didapatkan dari hasil dari partisipan berikut:
penelitian sebagai berikut : “hydrogel adalah dressing yang
sering saya pakai untuk
1) Mengexplorasi pengertian produk
berbagai luka, bentuknya gel
hydrogel tak berwarna atau bening”
2) Mengexplorasi kandungan dalam (P.05)
hydrogel.
3) Mengexplorasi manfaat hydrogel 2) Mengexplorasi kandungan dalam
hydrogel. Tema ini dibagi menjadi
4) Mengexplorasi kesembuhan luka
3 kategori, yaitu :
dengan menggunakan hydrogel
dibanding perawatan luka a) Hydrogel memiliki kandungan
konvensional (conventional air. Hal ini ditunjukkan dalam
dressing). ungkapan dari partisipan
5) Mengexplorasi kasus apa yang berikut:
perlu menggunakan hydrogel.
“kandungan hydrogel juga mempercepat granulasi
biasanya tersusun dari air” jaringan” (P.01)
(P.03) “hydrogel memiliki manfaat
menjaga luka tetap lembab dan
b) Hydrogel memiliki kandungan membantu granulasi jaringan”
air dan bahan lain. Hal ini (P.02).
ditunjukkan dalam ungkapan
dari partisipan berikut: b) Hydrogel bermanfaat menjaga
“komposisi utama hydrogel kelembaban dan granulasi luka
adalah 80% air atau sering merah (red). Hal ini ditunjukkan
disebut hidrokoloid, namun dalam ungkapan dari partisipan
sekarang banyak produk yang berikut:
menambahkan dengan “hydrogel memiliki fungsi untuk
kandungan lain supaya melembabkan luka dan
meningkatkan kualitasnya” membantu granulasi luka yang
(P.05) sudah memiliki warna dasar
“komposisi utama hydrogel dari merah” (P.05)
bahan air, ada juga yang
ditambahkan dengan c) Hydrogel bermanfaat sebagai
campuran lainnya” (P.01) autolisis debridemen. Hal ini
ditunjukkan dalam ungkapan
c) Hydrogel memiliki kandungan dari partisipan berikut:
air, silver dan propolis. Hal ini “membantu autolisis
ditunjukkan dalam ungkapan debridemen” (P.03)
dari partisipan berikut:
“selain terbuat dari air, d) Hydrogel bermanfaat menjaga
hydrogel biasanya ada bahan kelembaban luka dan autolisis
lain, seperti polimer, silver, dan debridemen. Hal ini ditunjukkan
propolis yang terbuat dari dalam ungkapan dari partisipan
madu” (P.02) berikut:
“hydrogel sebagian besar dari “selain untuk melembabkan
bahan air, namun banyak luka, hydrogel dapat digunakan
produk yang dimodifikasi untuk autolisis debridemen luka
dengan bahan tambahan dengan slough membandel”
lainnya, seperti silver dan (P.04)
propolis” (P.04)
4) Mengexplorasi kesembuhan luka
3) Mengexplorasi manfaat hydrogel. dengan menggunakan hydrogel
Berdasarkan wawancara dengan dibanding perawatan luka
kelima partisipan didapatkan 4 konvensional (conventional
kategori manfaat hydrogel yaitu: dressing). Berdasarkan
wawancara dengan kelima
a) Hydrogel bermanfaat menjaga
kelembaban dan granulasi. Hal partisipan didapatkan 1 kategori
ini ditunjukkan dalam ungkapan kesembuhan luka dengn
dari partisipan berikut: menggunakan hydrogel dibanding
“manfaat hydrogel digunakan perawatan luka konvensional
supaya luka tetap dalam kondisi (conventional dressing) yaitu:
lembab atau moist, hydrogel
a) Hydrogel lebih mempercepat ditunjukkan dalam ungkapan
penyembuhan luka. Hal ini dari partisipan berikut:
ditunjukkan dalam ungkapan “kasus luka kronis, seperti ulcus
dari partisipan berikut: DM” (P.04)
“hydrogel akan lebih
mempercepat proses c) Hydrogel digunakan pada kasus
penyembuhan luka dibanding ulcus DM, luka bakar, dan
dengan perawatan konvensional dekubitus. Hal ini ditunjukkan
hanya pakai NaCl” (P.01) dalam ungkapan dari partisipan
“penggunaan hydrogel berikut:
membantu mempercepat proses “hydrogel dapat diaplikasikan
penyembuhan luka dibanding pada ulcus DM, luka bakar,
dengan perawatan konvensional. dengan derajad 2. Hydrogel
Lebih efektif mengunakan juga digunakan pada kasus luka
hydrogel” (P.02) karena tekanan yang sering
“produk hydrogel akan lebih terjadi pada daerah punggung,
mempercepat proses sakrum, dan tumit” (P.03)
penyembuhan luka dibanding “dari pengalaman saya, selain
dengan perawatan konvensional untuk ulcus diabetikum,
yang hanya menggunakan hydrogel juga cukup efektif
NaCl” (P.03) digunakan untuk luka bakar dan
“jelas akan lebih cepat proses dekubitus” (P.05)
penyembuhan luka dibanding
dengan perawatan 6) Mengexplorasi kendala praktisi dan
konvensional” (P.04) pasien dalam menggunakan produk
“lebih cepat menggunakan hydrogel. Berdasarkan wawancara
hydrogel dibanding dengan
dengan kelima partisipan
perawatan konvensional
konvensional ya hanya didapatkan 2 kategori kendala
disemprot-semprot NaCl” (P.05) menggunakan hydrogel yaitu:

a) Tidak ada kendala


5) Mengexplorasi kasus apa yang
menggunakan hydrogel. Hal ini
perlu menggunakan hydrogel. ditunjukkan dalam ungkapan
Berdasarkan wawancara dengan dari partisipan berikut:
kelima partisipan didapatkan 3 “tidak ada kendala dalam
kategori kasus apa yang perlu menggunakan hydrogel”
menggunakan hydrogel yaitu: (P.01)
“mudah, tidak ada kendala”
a) Hydrogel digunakan pada kasus (P.02)
ulcus DM. Hal ini ditunjukkan “tidak ada masalah
dalam ungkapan dari partisipan menggunakan dalam
berikut: menggunakan produk
“hydrogel dapat diaplikasikan hydrogel” (P.03)
pada ulcus DM”(P.01)
“hydrogel saya gunakan untuk b) Harga hydrogel mahal tetapi
kasus-kasus ulcus DM” (P.02) tidak menjadi kendala. Hal ini
ditunjukkan dalam ungkapan
b) Hydrogel dapat digunakan pada dari partisipan berikut:
kasus luka kronis. Hal ini “tidak ada kendala dalam
menggunakan hydrogel,
walaupun harganya cukup mengurangi, menghilangkan
mahal, tetapi sebagian besar penyakit atau menyembuhkan
pasien tidak keberatan untuk seseorang dari penyakit.19 Luka
membelinya” (P.04) adalah suatu kondisi yang
“harganya cukup mahal sih, menyebabkan kerusakan atau
tapi tidak masalah buat saya hilangnya sebagian jaringan
dan pasien, karena tubuh yang bisa disebabkan oleh
memberikan hasil yang bagus” berbagai kemungkinan penyebab
(P.05) seperti trauma benda tajam,
benda tumpul, akibat perubahan
suhu baik panas maupun dingin,
D. PEMBAHASAN akibat paparan zat kimia
tertentu, akibat ledakan, gigitan
Pada bagian ini peneliti akan hewan, sengatan listrik maupun
membahas mengenai kategori yang penyebab lainnya.26,27 Gel
akan muncul dari pengalaman praktisi merupakan larutan koloid
luka menggunakan produk hydrogel setengah padat, terbentuk dari
selama penelitian di kota Semarang. zat polimer yang tidak larut
1. Mengexplorasi Pengertian dalam air.19
Hydrogel
a. Primary Dressing Berbentuk Obat luka berbentuk gel seing
Gel dikenal dengan istilah hydrogel
Wound dressing merupakan merupakan jaringan rantai
penutup luka untuk melindungi polimer yang hidrofilik, kadang-
luka dari infeksi, sekaligus kadang ditemukan sebagai
membantu proses penyembuhan koloid gel di mana air adalah
luka. Terdapat 2 wound dressing media dispersi. Istilah hydrogel
pada luka, yakni primary pertama kali digunakan dalam
dressing (langsung bersentuhan literatur pada 1894. Teknologi
dengan luka) dan secondary ini kemudian berkembang.17
dressing (langsung bersentuhan
dengan luka, lapisan setelah c. Dressing berbagai luka
primary dressing). Hydrogel berbentuk gel
merupakan salah satu balutan Hydrogel juga digunakan dalam
modern dressing yang bidang medis, khususnya dalam
mengandung 60-70% air yang perawatan luka sebagai dressing
disimpan dalam bentuk gel.18 untuk penyembuhan luka bakar
Hydrogel digunakan sebagai atau menyembuhkan luka
dressing primer dan lainnya. Gel luka sangat baik
memerlukan balutan sekunder untuk membantu menciptakan
(foam/kasa dan transparent atau mempertahankan
film).14 lingkungan yang lembab.17

b. Obat Luka Berbentuk Gel Triangulasi dengan penanggung-


Berdasarkan kategori kedua, jawab produk (sales) hydrogel
hydrogel adalah obat luka mengatakan bahwa, hydrogel
berbentuk gel sesuai ungkapan adalah salah satu produk yang
dari partisipan. Menurut Kamus digunakan dalam perawatan luka
Besar Bahasa Indonesia, obat modern dressing. Hydrogel
adalah bahan untuk
berupa gel berwarna bening atau dapat digunakan untuk luka yang
putih. mengalami infeksi. Beberapa
penelitian membuktikan bahwa
2. Mengexplorasi Kandungan madu bersifat bakterisid
Hydrogel terhadap berbagai
a. Hydrogel memiliki kandungan mikroorganisme, seperti
air Pseudomonas aeruginosa,
Pada ketegori pertama, Streptococus dan
21,22
kandungan hydrogel dari air Staphylococcus aureus.
menurut partisipan. Peryataan
partisipan sesuai dengan Berdasarkan penelitian oleh
referensi, yang mengatakan Darwis (2010), mengatakan
bahwa hydrogel berbahan dasar bahwa penambahan madu 6%
air dengan persentase 90%. dan gliserin 5 % pada hydrogel
Bahan air ini mampu mampu meningkatkan daya lekat
mempertahankan luka tetap pada kulit, menambah
dalam kondisi lembab, sehingga fleksibilitas dan daya tahan
mempercepat proses terhadap jamur. Hydrogel PVP
penyembuhan luka. Hydrogel madu menunjukkan daya
dengan bahan utama air penguapan yang rendah (pada
direkomendasikan untuk suhu 37oC) dan meningkatkan
merawat luka dalam jangka daya absorbsi cairan lebih
waktu yang lama, karena air banyak dari formula tanpa madu
dapat diabsorbsi oleh tubuh.17 dan gliserin. 20

b. Hydrogel memiliki kandungan Silver Sulfadiazine adalah obat


air dan bahan lain yang digunakan dengan
Sedangkan pada kategori kedua, perawatan lain untuk membantu
kandungan hydrogel terdiri dari mencegah dan mengobati infeksi
air dan bahan lain sesuai luka pada pasien dengan luka
pernyataan dari partisipan. bakar serius. Silver sulfadiazin
Hydrogel memiliki bahan utama bekerja dengan menghentikan
air yang sama dengan pertumbuhan bakteri yang dapat
hydrocolloid, yaitu CMC menginfeksi luka terbuka. Hal
polymer yang telah dimodifikasi ini membantu untuk
dengan campuran air dan menurunkan risiko bakteri
campuran lain, seperti menyebar ke kulit di sekitarnya,
polyethylene oxide atau atau darah di mana dapat
propylene glycol.5 menyebabkan infeksi darah yang
serius (sepsis). 23
c. Hydrogel memiliki kandungan
air, silver dan propolis Triangulasi penanggungjawab
Kandungan hydrogel dari air, produk hydrogel (sales)
silver, dan propolis, pernyataan hydrogel mengatakan bahwa
tersebut sesuai dengan ungkapan kandungan hydrogel selain
partisipan. Salah satu referensi gliserin atau air, juga
mengatakan madu memiliki zat ditambahkan bahan lain, seperti
yang disebut propolis yang alginate dan propolis yang
bermanfaat dalam pengobatan diekstrasi dari madu dan sarang
luka, sebagai antimikroba yang lebah. Selain itu, ada juga
kandungan hydrogel yang
menggunakan unsur silver dressing untuk tetap menjaga
sulfadiazine (Ag) yang bersifat suasana lembab berdasarkan
antimikroba. warna dasar luka (wound
bed) dengan menggunakan
3. Mengexplorasi Manfaat Hydrogel algoritma. Algoritma luka
a. Hydrogel bermanfaat menjaga dengan warna dasar Red/merah
kelembaban dan granulasi. merupakan jaringan
Adapun hydrogel memiliki epitelisasi/granulasi prinsip
manfaat, yaitu untuk menjaga perawatannya moisture retentive
kelembaban dan granulasi luka, dressing untuk menjaga
sesuai dengan pernyataan kelembaban. Beberapa tipe moist
partisipan. Teori lain juga retentive dressing yang dapat
mengatakan bahwa hydrogel digunakan adalah foam,
memiliki fungsi mempertahan- hydrocolloid, film, dan
kan kelembaban luka sehingga hydrogel.24
meningkatkan granulasi. Luka
dalam kondisi lembab dapat
memicu petumbuhan jaringan c. Hydrogel bermanfaat sebagai
lebih cepat dan tingkat risiko autolisis debridemen.
terjadinya infeksi menjadi Kategori hydrogel bermanfaat
15,24
rendah. sebagai autolisis debridemen,
yang sesuai dengan pernyataan
Beradasarkan penelitian yang partisipan. Kategori tersebut
dilakukan oleh Hartono dan didukung dengan teori yang
Rosa (2014), lama penyembuhan mengatakan, bahwa hydrogel
luka tidak terlihat perbedaan selain untuk melembabkan dan
secara signifi kan (p= 7,53) mempercepat granulasi jaringan,
antara kelompok gamat jelly dan hydrogel memilikin kemampuan
hydrogel, tetapi rata-rata hari hidrasi yang optimum sehingga
penyembuhan kelompok gamat dapat melisis jaringan slough
jelly sedkit lebih baik di dan nekrotik oleh karena itu
bandingkan kelompok hydrogel. hydrogel memiliki kemampuan
(gamat jelly 13 hari, hydrogel 12 autolitic debridement.15
hari). Kandungan air 80-90%
pada hydrogel memungkinkan
terciptanya keadaan yang d. Hydrogel bermanfaat menjaga
lembab pada daerah sekitar luka kelembaban luka dan autolisis
sehingga merangsang proliferasi debridemen.
sel-sel epitel sehingga terbentuk Selain itu, hydrogel digunakan
jaringan granulasi dari dalam untuk menjaga kelembaban luka
luka.13 dan autolisis debridemen, sesuai
peryataan partisipan. Pernyataan
di atas didukung dengan teori
b. Hydrogel bermanfaat menjaga yang mengatakan bahwa
kelembaban dan granulasi luka hydrogel berfungsi untuk
merah (red). menciptakan lingkungan luka
Pada kategori lain yang tetap lembab, debridemen luka
disampaikan oleh partisipan warna hitam dan kuning. 5
manfaat hydrogel untuk menjaga
kelembaban dan granulasi luka Triangulasi dengan tiga pasien,
merah (red). Pemilihan jenis setelah dilakukan observasi 2
kali perawatan menggunakan Selain itu pemakaian kompres
hydrogel, mampu menjaga luka kasa tidak mempertahankan
dalam kondisi lembab (moist) kelembaban di area sekitar luka
dan luka dengan slough mampu sehingga luka lebih sering
lisis, selanjutnya setelah diganti balutannya yang memicu
perawatan ketiga dan rusaknya calon-calon kapiler
selanjutnya terlihat warna dasar darah dan meningkatkan
luka merah dan mulai terlihat keparahan dari luka. Berbeda
proses granulasi jaringan. dengan perawatan luka modern
yang salah satunya menggunakan
Triangulasi penanggungjawab hydrogel dengan prinsip
produk hydrogel (sales) kelembaban seimbang (moisture
hydrogel mengatakan secara balance) untuk mempercepat
umum produk hydrogel proses penyembuhan luka dan
bermanfaat untuk menjaga luka menurunkan resiko terkena
tetap dalam kondisi lembab atau infeksi.16
sering disebut moist, dan
mempercapat granulasi jaringan Hasil penelitian yang dilakukan
dan membantu melisis slough. oleh Purnomo dan Dwiningsih
Hydrogel dengan tambahan (2014) mengungkapkan bahwa
propolis yang diekstrasi dari hydrogel yang digunakan dalam
madu dan sarang lebah yang perawatan ulcus DM di RSU
berguna untuk melawan infeksi Kota Semarang lebih efektif
dan mempercepat proses dalam proses penyembuhan luka
penyembuhan luka. Sedangkan dibanding menggunakan NaCl
hydrogel yang menggunakan 0,9%.12
unsur silver sulfadiazine (Ag)
yang bersifat antimikroba 5. Kasus yang Menggunakan
membantu mengikat bakteri Hydrogel
Gram-positif dan Gram-negatif a. Hydrogel digunakan pada kasus
dan jamur. ulcus DM
Penggunaan hydrogel dapat
4. Mengexplorasi Perbandingan diaplikasikan pada ulcus DM
Hydrogel dengan Perawatan Luka sesuai dengan pernyataan
Konvensional partisipan. Pada pasien dengan
a. Hydrogel lebih mempercepat diabetes melitus memiliki
penyembuhan luka. komplikasi yang sering terjadi,
Ada perbedaan mendasar antara yakni diabetic foot ulcer atau
perawatan luka konvensional sering disebut dengan ulcus
dengan perawatan luka modern. diabetikum. Pada penderita
Di dalam teknik perawatan luka diabetes, infeksi pada kaki
konvensional tidak mengenal diabetik relatif sulit diatasi
perawatan luka lembab, kasa karena rusaknya pembuluh darah
biasanya lengket pada luka menuju lokasi luka. Hal ini
karena luka dalam kondisi menyebabkan antibiotik,
kering. Pada cara konvensional oksigen, zat makanan, perangkat
pertumbuhan jaringan lambat kekebalan tubuh (sel darah
sehingga menyebabkan tingkat putih, dll) sulit mencapai lokasi
risiko infeksi lebih tinggi.24 tersebut. Keadaan ini akan
menghambat proses
penyembuhan, jika luka sudah Perawatan luka menggunakan
kronis dan sulit disembuhkan prinsip kelembapan seimbang
atau akan dilakukan amputasi.12 (moisture balance) dikenal
sebagai metode modern dressing
Produk perawatan luka modern dan memakai alat ganti balut
memberikan kontribusi yang yang lebih modern, dengan
sangat besar untuk perbaikan metode perawatan ini dapat
pengelolaan perawatan luka diaplikasikan pada luka kronis.
khususnya luka diabetes. Saat ini, lebih dari 500 jenis
Beberapa produk dari perawatan modern wound dressing
luka modern adalah alginate dilaporkan tersedia untuk
foam dan foam film, menangani pasien dengan luka
hydrocolloid dan hydrogel.12 kronis salah satunya adalah
Hydrogel memilki kemampuan hydrogel. Hydrogel memliki
menjaga kelembaban luka dan kemampuan untuk melisis
mempercepat granulasi, selain jaringan nekrotik dan menjaga
itu dapat menekan infeksi pada kelembaban luka14
luka sehingga cocok
diaplikasikan pada kasus ulcus Hasil penelitian yang dilakukan
diabeticum.24 oleh Hartono dan Rosa (2014)
menunjukan tidak ada perbedaan
Pada penelitian Purnomo dan yang signifikan antara
Dwiningsih (2014), penggunaan gamat jelly dan
mengungkapkan bahwa ulkus hydrogel dalam penyembuhan
diabetes yang diberikan luka kronik pada tikus putih.13
perawatan dengan menggunakan
hydrogel terjadi perubahan yang c. Hydrogel digunakan pada kasus
mencolok yaitu mulai dari ulcus DM, luka bakar, dan
balutan 2 (hari ke 6) dan hari ke dekubitus.
9 (balutan 3). Peneliti Selain untuk ulcus DM hydrogel
dapat digunakan pada kasus luka
menyarankan untuk
bakar, luka tekan (dekubitus),
menggunakan hydrogel dalam
sesuai dengan pernyataan
perawatan ulkus diabetes
partisipan.
mellitus atau sejenis yang proses
granulasinya lambat12
Berdasarkan teori, perawatan
luka menggunakan hydrogel
b. Hydrogel dapat digunakan pada
sebaiknya digunakan pada luka
kasus luka kronis.
dengan partial dan full
Kasus luka kronis juga dapat
thickness, luka kering sampai
dilakukan perawatan
luka dengan eksudat yang
menggunakan hydrogel sesuai
minimal, luka infeksi, luka
pernyataan dari partisipan. Luka
nekrotik yang banyak ditemukan
kronis adalah luka apapun yang
pada luka kronis, seperti ulcus
tidak kunjung sembuh selama 4-
diabetikum dan luka bakar.5
6 minggu.14 Luka kronis
disebabkan oleh beberapa hal, yaitu Menurut penelitian yang
faktor usia, terjadi infeksi bakteri dilakukan oleh Purnomo dan
pada luka, dan adanya gangguan Dwiningsih pada tahun 2014,
suplai sirkulasi darah dan oksigen. hydrogel sangat cocok
34 digunakan pada jenis luka
dengan drainase yang sedikit.12
dari hasil yang diberikan,
6. Mengexplorasi Kendala dalam dibanding dengan perawatan
Menggunakan Hydrogel luka konvensional. Salah satu
a. Tidak ada kendala menggunakan pasiennya yang menderita luka
hydrogel. kronik selama berpuluh-puluh
tahun. Berapa banyak uang dan
Berdasarkan pengalaman waktu yang harus dihabiskan
partisipan, tidak ada kendala untuk mengganti perban dan
dalam menggunakan produk biaya perawatan. Dengan
hydrogel, sesuai dengan metode modern, luka akut bisa
pernyataan partisipan. Cara sembuh lebih cepat.25
menggunakan hydrogel pada
luka cukup mudah. Pertama cuci Triangulasi penanggungjawab
luka dengan cairan fisiologis produk (sales) hydrogel
atau air bersih, dan keringkan mengatakan memang harga
kulit sekitar luka, kemudian hydrogel cukup mahal, namun
dioleskan secukupnya pada luka. sebagian besar praktisi luka
Sifat hydrogel yang mudah ataupun keluarga tidak keberatan
menguap dan tidak memiliki mengenai harga hydrogel
kemampuan menyerap eksudat tersebut, sebab harganya
yang banyak, sehingga saat sebanding dengan hasil yang
diaplikasikan, perlu diberikan. Dibandingkan dengan
menggunakan balutan perawatan konvensional yang
waterproof sebagai balutan harus setiap hari melakukan
sekunder untuk mencegah perawatan luka, tetapi dengan
penguapan air yang berlebih dan produk hydrogel dapat dilakukan
sebagai penyerap eksudat yang perawatan setiap 2-5 hari sekali.
keluar.5

b. Harga hydrogel mahal tetapi E. SIMPULAN


tidak menjadi kendala. Berdasarkan hasil penelitian dan
pembahasan, maka peneliti menarik
Harga hydrogel mahal, tetapi
simpulan sebagai berikut :
tidak menjadi kendala, sesuai
dengan pernyataan partisipan. 1. Hydrogel adalah salah satu jenis
Menurut Prof. David, salah satu dressing perawatan luka modern
guru besar Unair menuturkan atau obat luka yang berbentuk gel
bahwa kendala dalam perawatan yang digunakan untuk berbagai
luka di Indonesia adalah adanya luka.
anggapan bahwa material
perawatan luka modern, mahal, 2. Hydrogel memiliki kandungan
dan tidak cocok untuk utama gliserin atau air dengan
masyarakat Indonesia. Pola pikir persentase 60-70%. Namun
masyarakat banyak yang masih beberapa produk tertentu, hydrogel
sangat tradisional. Mereka ditambahkan dengan silver
beranggapan bahwa cara sulfadiazine dan propolis.
konvensional saja sembuh
3. Manfaat hydrogel untuk menjaga
kenapa harus pakai cara lebih
kelembaban luka, granulasi, dan
mahal. Namun menurut Prof.
melisis slough dan jaringan
David perawatan luka modern
nekrotik yang sering dikenal
tidak begitu mahal jika dilihat
dengan autolisis debridemen.
4. Hydrogel mempercepat rad-ppk kotawaringin-
penyembuhan luka, jika baratkab.go.id. Diakses pada 03
dibandingkan dengan perawatan Juni 2018; 2015.
luka konvensional.
5. Kasus yang dapat menggunakan 5. Arisanty, Irma. Manajemen
produk hydrogel, yakni ulcus DM, keperawatan luka. Jakarta :
luka kronis, luka bakar dan EGC; 2015.
dekubitus.
6. Berdasarkan pengalaman praktisi 6. Al-Waili N.S., Salom K. and al-
luka, tidak ada kendala dalam Ghamdi. 2011. Honey for
menggunakan hydrogel, walaupun Wound Healing, Ulcers, and
harga yang mahal. Harga yang
Burns; Data Supporting its Use
mahal sebandingan dengan hasil
yang diberikan. in Clinical Pratice. The
Scientific World Journal; 2011.

7. Bryan RA, Nix DP. Acute and


DAFTAR PUSTAKA chronic wounds (current
1. Kompas. Infeksi nosokomial management concepts). 3rd .
harus dikendalikan. https:// Philadepia: Elsevier; 2007.
nasional.kompas.com/read/2009/
11/09/08082762/menkes.infeksi. 8. Mulana, Arief. Praktik
nosokomial.harus.dikendalikan. keperawatan mandiri bisa lebih
Diakses 03 Juni 2018 ; 2009. berkembang di Indonesia.
http://www.unpad.ac.id/2016/12/
2. Singhal H, Kaur K, Zammit C. praktik-keperawatan-mandiri-
Wound Infection. eMedicine bisa-lebih-berkembang-di-
Specialties, General indonesia/.Diakses tang-gal 07
Surgery,Wounds. Article Last Juli 2018; 2016.
Updated; 2008.
9. Duerink O, Wibowo B, Parathon
3. Hariyanti, Mey. Pengujian H, Manniën J, Hadi U, Lestari
kredebilitas data pada penelitian ES, et al. Optimizing
kualitatif.https://www.kompasia surveillance of surgical site
na.com/meykurniawan/556b6d4 infection in limited resource
6957e61fc617096a0/pengujian- settings; 2009.
kredibilitas-data-pada-
penelitian-kualitatif.Diakses 10. Moleong, Lexy. Metodologi
pada tanggal 31 Agustus 2018; penelitian kualitatif. Bandung:
2015. PT Remaja Rosdakarya; 2007.

4. RSUD Sultan Imanuddin 11. Suryono. Metodologi penelitian


Pangkalan Bun. Rancangan kualitatif dalam kesehatan.
anggaran pendapatan daerah. Yogyakarta: Nuha Medika;
2011.
12. Eko Ch. Purnomo, Sri Utami 17. Anonim. Manfaat hidrogel dari
Dwiningsih, Kurniati Puji pertanian hingga medis
Lestari. Efektifitas http://www.koran-
penyembuhan luka jakarta.com/manfaat-hidrogel--
menggunakan NaCl 0,9% dan dari-pertanian-hingga-medis/.
hydrogel pada ulkus diabetes Diakses 11 Januari 2019; 2017.
mellitus di RSU Kota Semarang.
https://jurnal.unimus.ac.id 18. Foraldy, Thendy. Beda jenis
/index.php/ lukanya, beda juga perbannya: 5
psn12012010/article/view/1136. cara membungkus luka.
diakses tanggal 07 Juli 2018; https://hellosehat.com/pusat-
2014, 2(3): 373-379, 380-2. kesehatan/perawatan-
luka__trashed/jenis-perban-
13. Hartono, Yuni Permatasari menutup-luka/. Diakses 11
Istanti, Elsye Maria R. Januari 2019; 2018.
Perbedaan pemberian gamat
jelly dan hydrogel dalam 19. Kamus Besar Bahasa Indonesia.
penyembuhan luka kronik pada https://kbbi.web.id. Diakses 30
tikus putih.https://media.neliti. Januari 2019.
com/media/publications/228927-
perbedaan-pemberian-gamat- 20. Darwis, Darmawan, Lely
jelly-dan-hidr-dc9c6d80.pdf. Hardiningsih dan Farah N.
Diakses tanggal 07 Juli 2018; https://www.researchgate.net/pu
2014: 137-9, 140-4. blication/280722757_KARAKT
ERISTIK_SIFAT_FISIKA_-
14. Ronald W. Kartika. Perawatan KIMIA_HIDROGEL_PVP-
Luka Kronis dengan Modern MADU-
Dressing.http://www.kalbemed.c GLISERIN_HASIL_IRADIASI
om/Portals/6/22_230Teknik- _GAMMA. Diakses 30 Januari
Perawa-tan%20Luka%20 2019.
Kronis%20dengan%20Modern%
20Dressing. pdf. Diakses tanggal 21. Peter Charles Molan. Honey as a
07 Juli 2018; 2015. topical antibacterial agent for
treatment of infected wound,
15. Zoellner P; Kapp H; Smola H. Worl Wide Wounds, 129-136 ;
Clinical performance of a 2012.
hydrogel dressing in chronic
wounds: a prospective 22. Waikato Honey Research Unit.
observational study. Journal Of Honey as an antimicrobial
Wound Care 2007 Mar; Vol. 16; agent.www.honey.com, New
3, pp. 133-6; 2007. Zealand; 2011.

16. Fitri. Balutan luka modern vs 23. Samiadi, Lika Aprilia.


balutan luka konvensional. https://hellosehat.com/obat/silve
https://medium.com/@fitriick13/ r-sulfadiazine/. Diakses 30
balutan-luka-modern-vs-balutan- Januari 2019; 2016.
luka-kon vensional-
599a7757dafa. Diakses tanggal 24. Promkes Sardjito.
10 Januari 2019; 2018. https://sardjito.co.id/2018/05/22/
perawatan-luka-modern-di-rsup-
dr-sardjito-yogyakarta/. Diakses
30 Januari 2019; 2018.

25. David, Sontani


Perdanakusumah. Rawat luka
dengan metode modern,
minimalkan parut.
http://www.unair.ac.id/rawat-
luka-dengan-metode-modern,-
minimalkan-parut-
gurubesar_28.html. Diakses 30
Januari 2019; 2009.
26. Iqfadilah. Pegertian luka
manajemen perawatan.
http://www.
idmedis.com/2015/09/pengertian
-luka-manajemen-
perawatan.html. Diakses tanggal
01 Agustus 2018; 2015.

27. Endang, Umirah. Pengertian


luka. https://www.kompasiana.
com/endangumirah/54f95033a33
311ed068b4c9b/pengertian-luka.
Diakses pada tanggal 30 Juli
2018; 2014.

Anda mungkin juga menyukai