Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Radiodianostik merupakan bagian dari cabang ilmu radiologi yang

memanfaatkan sinar pengion untuk membantu diagnosa dalam bentuk foto yang bisa

didokumentasikan (Rasad,2005). Pada bidang radiodiagnostik yaitu bertujuan untuk

membantu pemeriksaan dalam bidang kesehatan dengan memanfaatkan sinar

roentgen atau yang sering disebut sinar-X. Sinar-X pertama kali ditemukan oleh

Wilhelm Conrad Rontgen pada tanggal 8 November 1895.

Salah satu pelayanan radiodiagnostik yang diberikan yaitu seperti pemeriksaan

pada tulang ataupun sendi agar mengetahui apakah ada kelainan atau tidak dan salah

satunya yaitu pemeriksaan pada elbow joint. Pemeriksaan elbow joint merupakan

salah satu pemeriksaan radiologi yang tidak menggunakan media kontras untuk

melihat anatomi dan fisiologi ataupun kelainan pada daerah tulang atau persendian.

Ada beberapa macam teknik pemeriksaan yang dapat dilakukan yaitu salah satunya

teknik pemeriksaan jones view. Teknik pemeriksaan jones view merupakan teknik

pemeriksaan untuk memvisualisasikan humerus distal dan radius proksimal dan ulna,

dan untuk itu diperlukan dua proyeksi — satu dengan CR yang tegak lurus atau arah

sinar 90º terhadap humerus dan satu dengan CR miring atau arah sinar axial 30º-35º

sehingga tegak lurus ke lengan bawah. (Bontrager, 2010). Namun di lapangan

penggunaan teknik pemeriksaan jones view hanya menggunakan proyeksi dengan

arah sinar 90º dalam penegakan diagnosa khususnya pada os olecranon dan jarangnya

penggunaan teknik pemeriksaan jones view dengan arah sinar axial 30º.

Berdasarkan uraian di atas maka kami tertarik untuk mengkaji lebih jauh dan

mengangkatnya sebagai Karya Tulis Ilmiah dengan judul “Perbandingan Teknik

1
Jones View Pada Pemeriksaan Elbow Joint Dengan Variasi Penyudutan 90º Dan

Penyudutan Axial 30º Pada Os Olecranon Terhadap Hasil Radiograf “.

2
1.2 Rumusan Masalah

1) Bagaimanakah teknik pemeriksaan elbow joint menggunakan teknik jones view

dengan variasi penyudutan 90º ?

2) Bagaimanakah teknik pemeriksaan elbow joint menggunakan teknik jones view

dengan penyudutan sinar axial 30º?

3) Bagaimana hasil Radiograf yang didapat dari pemeriksaan elbow joint

menggunakan teknik jones view dengan variasi penyudutan 90º khususnya pada Os

Olecranon?

4) Bagaimana hasil Radiograf yang didapat dari pemeriksaan elbow joint

menggunakan teknik jones view dengan variasi penyudutan axial 30º Os

Olecranon?

5) Teknik pemeriksaan jones view yang mana yang lebih tepat dari variasi penyudutan

90º dan penyudutan axial 30º pada Os Olecranon?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penulisan ini yaitu:

1) Mengetahui maksud dan tujuan teknik pemeriksaan elbow joint menggunakan

teknik jones method dengan arah penyudutan 90º pada Os Olecranon.

2) Mengetahui maksud dan tujuan teknik pemeriksaan elbow joint menggunakan

teknik jones method dengan arah penyudutan axial 30º pada Os Olecranon.

3) Mengetahui hasil Radiograf yang didapat dari pemeriksaan elbow joint

menggunakan teknik jones view dengan variasi penyudutan 90º pada Os

Olecranon.

4) Mengetahui hasil Radiograf yang didapat dari pemeriksaan elbow joint

menggunakan teknik jones view dengan variasi penyudutan axial 30º pada Os

Olecranon.

3
5) Mengetahui Teknik pemeriksaan elbow joint menggunakan teknik jones view

yang lebih tepat dari variasi penyudutan 90º dan penyudutan axial 30º pada Os

Olecranon terhadap hasil radiograf.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Bagi Penulis

Menambah pengetahuan tentang perbandingan teknik Jones View pada

Pemeriksaan Elbow Joint dengan variasi penyudutan 90º dan penyudutan axial

30º pada Os Olecranon terhadap hasil radiograf dan melatih dalam pembuatan

Karya Tulis Ilmiah yang berkaitan dengan tugas – tugas profesionalisme.

1.4.2 Bagi Institusi Jurusan Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Malang

Menambah khasanah ilmu teknik Jones View pada Pemeriksaan Elbow

Joint dengan variasi penyudutan 90º dan penyudutan axial 30º pada Os

Olecranon terhadap hasil Radiograf.

Anda mungkin juga menyukai