METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
dihasilkan dari penelitian ini berupa Lembar Kegiatan Siswa (LKS) materi
Realistik (PMR) bagi siswa SMP kelas VIII sesuai Kurikulum 2013.
47
Berikut penjelasan dari tahap pengembangan ADDIE yang akan peneliti
lakukan.
1. Analysis (Analisis)
analisis karakter peserta didik. Secara garis besar tahapan analisis yang
a. Analisis Kebutuhan
pembelajaran. Pada tahap ini akan ditentukan bahan ajar yang perlu
b. Analisis Kurikulum
48
c. Analisis Karakter Peserta Didik
2. Design (Perancangan)
LKS dan kerangka LKS. Peneliti juga mengumpulkan referensi yang akan
Pada tahap ini, peneliti juga menyusun instrumen yang akan digunakan
yang valid.
3. Development (Pengembangan)
49
LKS tersebut akan divalidasi oleh dosen ahli dan guru. Pada proses
sebelumnya.
komentar berkaitan dengan isi LKS yang nantinya akan digunakan sebagai
analisis data terhadap hasil penilaian LKS yang didapatkan dari validator.
4. Implementation (Implementasi)
terbatas pada sekolah yang ditunjuk sebagai tempat penelitian. Guru kelas
50
Pada tahap ini, peneliti juga melakukan penyebaran angket respon
kepada guru dan peserta didik yang berisi butir-butir pernyataan tentang
Selain itu, guru dan peserta didik juga diminta memberi komentar sebagai
acuan revisi yang kedua sesuai tanggapan guru dan peserta didik. Setelah
keefektifan didapat dari nilai tes hasil belajar peserta didik yaitu dengan
5. Evaluation (Evaluasi)
Pada tahap ini, peneliti melakukan revisi terakhir terhadap LKS yang
catatan lapangan pada lembar observasi. Hal ini bertujuan agar LKS yang
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII B SMP Negeri 1 Kasihan,
51
perbandingan dengan menggunakan pendekatan Pendidikan Matematika
D. Instrumen Penelitian
52
c. Lembar Penilaian LKS oleh Guru
2. Lembar Observasi
pembelajaran.
3. Angket Respon
53
dikembangkan. Angket respon siswa disusun dengan lima alternatif
jawaban yaitu sangat tidak setuju (STS), tidak setuju (TS), netral (N),
alternatif jawaban yaitu sangat tidak setuju (STS), tidak setuju (TS),
mengetahui persentase rata-rata skor tes hasil belajar siswa. Dari hasil tes
efektifitas LKS.
E. Jenis Data
Dalam penelitian ini terdapat empat jenis data yang akan diperoleh oleh
54
2. Data kevalidan LKS. Data kevalidan didapatkan dari hasil penilaian
validator. Data kevalidan yang ditinjau dari aspek kelayakan isi, bahasa,
3. Data kepraktisan LKS. Data tersebut diperoleh melalui angket respon guru
4. Data keefektifan LKS. Data tersebut didapatkan dari nilai tes hasil belajar
LKS yang layak digunakan dan berkualitas yang memenuhi kriteria valid,
instrumen.
dosen ahli materi, dosen ahli media, dan guru matematika yang
55
Tabel 2. Aturan pembobotan data penilaian LKS
Klasifikasi Skor
Sangat Baik/Sesuai (SB) 5
Baik/Sesuai (B) 4
Cukup Baik/Sesuai (C) 3
Kurang Baik/Sesuai (K) 2
Sangat Kurang Baik/Sesuai (SK) 1
∑ =1
=
Keterangan:
berikut.
: skor empiris
1
(rerata ideal) : 2(skor maks ideal+skor min ideal)
1
(simpangan baku ideal) : 6(skor maks ideal-skor min ideal)
56
Dari pemaparan di atas, didapat pedoman klasifikasi penilaian LKS
2. Angket Respon
penggunaan LKS. Data diperoleh dari angket respon untuk siswa dan guru.
Peringkat Skor
Sangat Baik/Sesuai (SB) 5
Baik/Sesuai (B) 4
Cukup Baik/Sesuai (C) 3
Kurang Baik/Sesuai (K) 2
Sangat Kurang Baik/Sesuai (SK) 1
b. Menghitung rata-rata skor dengan rumus sebagai berikut.
∑ =1
=
Keterangan:
57
: rata-rata skor instrumen
berikut.
58
a. Menghitung skor tes hasil belajar setiap siswa.
berikut.
∑ =1
= × 100
∑ =1
Keterangan:
: nilai siswa
= × 100%
Keterangan:
: banyaknya siswa
59
Rentang Skor Klasifikasi
> 80 Sangat Baik
60 < ≤ 80 Baik
40 < ≤ 60 Cukup
20 < ≤ 40 Kurang
≤ 20 Sangat Kurang
Dalam penelitian ini, LKS dikatakan efektif jika persentase ketuntasan
minimal baik.
60