Pengertian Anekdot
Anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan, biasanya mengenai orang
penting dan terkenal serta berdasarkan kejadian yang sebenarnya, Namun seiring berkembangnya
zaman anekdot tidak harus berdasarkan kejadian orang penting dan isinya pun mengarah ke arah fiktif.
1. Abstraksi
abstraksi adalah bagian di awal paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks.
2. Orientasi
orientasi adalah bagian yang menunjuk awal kejadian cerita atau suasana.
3. Krisis
krisis adalah bagian anekdot yang menampilkan lelucon, kritik, dan sindiran, atau terjadi hal-hal yang
unik.
4. Reaksi
5. Koda
3. Menggunakan kata sambung (konjungsi) waktu, seperti : kemudian, setelah itu, dll.
1. Bersifat menghibur
Unsur-unsur anekdot
2. Sindiran
3. Lucu
5. Singkat
6. Menarik
7. Mengesankan
8. Nyata
9. Terdapat kritikan
Bentuk-bentuk anekdot
Jakarta berubah!
Tentu tidak!
Kota Jakarta
Kebodohan Joko
Sehabis pulang dari sawah, Joko duduk di bale depan rumahnya untuk menghilangkan rasa lelahnya. Tak
lama kemudian Joko merasa haus dan pergi ke dapur untuk mengambil segelas air minum.
Saat Joko menuju dapur, terdengarlah suara batuk yang berkepanjangan dari dalam kamar Ibunya.
Joko pun langsung bergegas masuk ke kamar Ibunya untuk melihat kondisi Ibunya. “Ibu kenapa?” Tanya
Joko. “Ternyata kamu sudah pulang nak.” Sahut Ibu. “Iya Bu, Joko sudah pulang dari sawah. Ibu kenapa?”
Tanya Joko. “Ibu tiba-tiba batuk keras nak, padalah tadi pagi Ibu tidak kenapa-kenapa. Jawab Ibu.
Joko pun berpikir sejenak dan berkata kepada Ibunya “Ya sudah, kita berobat ke dokter saja yuk bu.”
Tawar Joko. “Kan kita tidak punya uang sama sekali nak.” Jawab Ibu. “Kalau begitu Joko akan jual si Jabrik
(Kambing Joko).” Sahut Joko. “Kan si Jabrik kambing kesayangan kamu dan satu-satunya lagi, memangnya
kamu rela?” Tanya Ibu. “Joko rela kok Bu, kan demi kesembuhan Ibu.” Jawab Joko. “Nak, pesan Ibu harga
si Jabrik harus jutaan ya, karena Jabrik Kambing Bendot.” Pesan Ibu pada Joko. “Oke Bu, sekarang Joko
pergi ke pasar ya, jual si Jabrik.” Sahut Joko. “Iya, hati-hati yaa nak” kata Ibu.
Joko pun membawa si Jabrik ke pasar untuk dijual, tak lama kemudian Joko kembali ke rumah
dengan rasa gembira. “Ibu-Ibu, Joko bawa uang, si Jabrik berhasil Joko jual.” Kata Joko dengan
senangnya. “Dijual berapa si Jabrik, jutaan kan nak?” Tanya Ibu. “Iya dong Bu, jutaan pastinya, padalah
tadi ada yang menawar 500 ribu, tetati Joko tidak kasih.” Jawab Joko. “Namanya juga pembeli nak,
maunya murah terus, memangnya laku berapa juta si Jabrik?” Tanya Ibu. “Si Jabrik Joko jual setengah
juta Bu, pembeli yang menawarkan 500 ribu tidak jadi, dan menawarkan lagi menjadi setengah juta Bu,
ya Joko mau dong Bu, kan jutaan, hehehe.”Kata Joko dengan polosnya.
Ibu Joko pun tercengan dan berkata “Joko, Joko, itu sama saja kamu jual 500 ribu, kan sama artinya
setengah juta.” Sahut Ibu dengan lesu. “Memang iya Bu, maaf ya Bu, maklum kan Joko tidak sekolah dari
dulu.” Kata Joko. “Huh kamu, ya
sudah Ibu maafkan, sekarang uangnya kita pakai untuk berobat ke dokter.” Jawab Ibu. Dan akhirnya
mereka pun pergi ke dokter.
1. Anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan, biasanya mengenai orang
penting atau terkenal dan berdasarkan...
a. Penelitian di lapangan
b. Cerita fiksi
c. Hasil observasi
Jawaban : D
2. Bagian dalam teks anekdot, yang memunculkan hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang
terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan adalah...
a. Orientasi
b. Krisis
c. Koda
d. Konklusi
e. Abstraksi
Jawaban : B
3. Berikut bagian yang ada dalam teks anekdot, kecuali...
a. Orientasi
b. Krisis
c. Reaksi
d. Analisis
e. Koda
Jawaban : D