Anda di halaman 1dari 1

NAMA : RISMA FEBRI ASTUTI

NIM : 172114145
KELAS :D

Pertama kali mendengar lomba Balance sebenarnya saya sangat antusias ingin
mengikutinya. Tetapi saya juga sedikit berpikir, karena saya merasa belum begitu
mahir akuntansi. Apalagi ada beberapa mata kuliah yang menjadi syarat lomba yang
tidak diberikan di kampus saya. Setidaknya saya dulu pernah mendapat materi
tersebut pada waktu SMK meskipun hanya sedikit.

Kesan saya selama mengikuti lomba ini adalah pada saat kami bertiga berjuang
menjawab pertanyaan. Suka duka kami lalui, meskipun ada beberapa bagian soal
yang kami jawab asal (karena kami merasa ada bagian soal yang rancu). Sedikit
kecewa juga karena belum dapat mengharumkan nama almamater. Setidaknya saya
dan teman-teman sudah berusaha dan berjuang. Lebih baik mencoba meskipun gagal
daripada hanya diam dan melihat saja. Semoga tahun depan bisa berjuang dan
mencoba lagi. Semoga masih diberi kesempatan. Karena saya merasa masih
penasaran dengan perlombaan tersebut. Apalagi, Balance adalah pengalaman lomba
saya ketika saya berada di Perguruan Tinggi ini. Bangga dan terharu karena saya bisa
dipercaya untuk maju lomba.

Dari lomba Balance kemarin saya memperoleh hal yang bisa saya petik dan bisa
saya jadikan pelajaran untuk diri saya sendiri, yaitu kerja keras dan pantang
menyerah. Saya menjadi orang yang pantang menyerah dalam meraih sesuatu
terutama dalam meraih mimpi saya.

Yang sangat saya sayangkan dalam perlombaan ini yaitu tidak adanya bimbingan
dari dosen secara langsung, misalnya sebelum lomba seharusnya digodog materi
selama 2 bulan terlebih dahulu sehingga kami selaku peserta lomba lebih siap secara
mental maupun pikiran.

Anda mungkin juga menyukai