ANGKATAN XII
KEDIRI
2018/2019
A. PENDAHULUAN
Dokter gigi merupakan salah satu profesi yang tidak bisa lepas dari
permasalahan kode etik. Saat ini banyak dijumpai beberapa kasus yang
dilaporkan masyarakat karena menganggap dirinya mendapatkan pelayanan
kesehatan yang tidak sesuai dengan standart pelayanan yang diharapkan.
Kode Etik Dapat diartikan pola aturan, tata cara, tanda, pedoman etis
dalam melakukan suatu kegiatan atau pekerjaan. Kode etik merupakan pola
aturan atau tata cara sebagai pedoman berperilaku. Dalam kaitannya dengan
profesi, bahwa kode etik merupakan tata cara atau aturan yang menjadi
standart kegiatan anggota suatu profesi. Suatu kode etik menggambarkan
nilai-nilai professional suatu profesi yang diterjemahkan kedalam standart
perilaku anggotanya.
Dokter Gigi yang telah melafadzkan sumpah dokter gigi harus
memahami dengan baik mengenai kode etik kedokteran gigi. Pengambilan
Sumpah Dokter Gigi merupakan serangkaian acara yang wajib
diselenggarakan setelah dokter gigi muda menyelesaikan masa pendidikan
dan ujian kompetensi yang diadakan oleh Kolegium Dokter Gigi Indonesia.
Oleh karena itu mengingat pentingnya peranan pengambilan sumpah
dokter gigi dalam menunjang profesi, dalam proposal ini kami ajukan
beberapa pertimbangan mengenai pelaksanaan pengambilan sumpah dokter
gigi baru angkatan XI. Berikut kami sampaikan perihal waktu dan tempat
pelaksanaan, anggota tim yang terlibat, rincian dana dan beberapa lampiran.
Panitia dosen :
Acara = 2 orang
Perlengkapan = 2 orang
D. ANGGARAN DANA
(terlampir)
E. PENUTUP
1. drg. Jamhari
2. drg. Maria Magdalena Suni
3. drg. Wido Elben
4. drg. Dwayuningtyas
5. drg. Lisda Meilida
6. drg. Dwi Wahyu Arsita Deni
Panitia Mahasiswa
Sie Acara :
Sie Terima Tamu :
Sie Konsumsi :
Sie Perlengkapan :
Seksi konsumsi
6 Prasmanan Ariaprasma 100 35.000 3.500.000
nan
7 Nasi Kotak Bu arum 50 20.000 1.000.000
8 Nasi Kotak VIP Bu arum 20 35.000 525.000
9 Air mineral Cheers 70 botol 2000 140.000
Total 5.165.000