Getaran Kapal
Aspianor A., Ayuna N.A. , Bebeto Andi B., Bintoro P., Juiver Andarias S.
ABSTRAK
Poros adalah suatu bagian stasioner yang I.2 Rumusan Masalah
berputar, biasanya berpenampang bulat Rumusan masalah dari jurnal ini adalah
dimana terpasang elemen-elemen seperti 1. Apa pengertian poros ?
roda gigi (gear). Banyak kasus dalam 2. Apa pengertian dari kecepatan kritis
aplikasi mekanik adalah masalah getaran poros ?
yang ditimbulkan oleh sistem poros dengan 3. Apa penyebab kecepatan kritis
piringan yang tak imbang. Putaran kritis poros ?
poros adalah putaran yang mengakibatkan 4. Bagaimana cara menghitung
terjadinya defleksi maksimum pada poros. kecepatan kritis poros ?
Hal ini mengakibatkan poros berputar
sambil bergetar dengan amplitudo yang II. TINJAUAN MATERI
besar. Pada kecepatan kritis pertama (first II.1 Poros
critical speed), poros akan bengkok
menjadi bentuk yang paling sederhana, dan
pada kecepatan kritis kedua (second critical
speed), poros akan bengkok menjadi bentuk
sederhana berikutnya.
I. PENDAHULUAN
I.1 LATAR BELAKANG
Getaran menghasilkan suatu amplitudo atau
simpangan maksimum dari suatu getaran
yang cukup untuk menentukan suatu fungsi
dari sistem mekanis. Getaran yang
berhubungan dengan nilai frekuensi, Gambar 1. Beberapa jenis poros
amplitudo, kecepatan dan percepatan. Poros biasanya didefinisikan sebagai
Simpangan (amplitudo) dari getaran pada komponen yang berpenampang bulat,
kecepatan-kecepatan kritis mencapai berputar dan mentransmisikan tenaga dari
keadaan yang membahayakan hanya jika sumber gerak seperti motor atau mesin.
amplitudo dari getaran terjadi pada waktu Poros dapat membawa roda gigi (gear),
yang relatif cukup lama. Banyak kasus pulley dan sprocket untuk mentransmisikan
dalam aplikasi mekanik adalah masalah gerak putar dengan dipasangkan gear, belts
getaran yang ditimbulkan oleh sistem poros dan rantai. Alternatifnya, poros bisa
dengan piringan yang tak imbang.
Jurnal Teknik Perkapalan
Getaran Kapal
dihubungkan dengan poros lainnya dengan Gambar 3 Geometri dan Rotasi Poros
menggunakan kopling. Dengan menguraikan gaya-gaya dalam
arah x dan y, diperoleh:
II.2 Kecepatan Kritis Poros
Banyak kasus dalam aplikasi mekanik
adalah masalah getaran yang ditimbulkan
oleh sistem poros dengan piringan yang tak
imbang. Pada Gambar 2 ditunjukkan suatu
piringan yang terletak di tengah poros.
Kecepatan kritis terjadi pada saat kecepatan
rotasi poros sama dengan frekuensi pribadi
poros dalam arah lateral. Jika poros Dengan menggunakan metode impedansi,
mempunyai distribusi massa dan elastisitas persamaan di atas menjadi:
di sepanjang poros tersebut maka sistem ini
mempunyai derajat kebebasan lebih dari
satu. Untuk kasus ini kita asumsikan massa
poros diabaikan dan kekakuanarah lateral k.
Sudut fase π/2 pada persamaan kedua
menunjukkan bahwa perpindahan x dan y
adalah berbeda 90°. Hal ini membuktikan
bahwa amplitudo X dan Y adalah sama
besar.
Pada kecepatan kritis pertama (first critical mempresentasikan defleksi maksimum dan
speed), poros akan bengkok menjadi bentuk boundary conditions. Kurva defleksi statis
yang paling sederhana, dan pada kecepatan yang disebabkan oleh berat poros itu sendiri
kritis kedua (second critical speed), poros dan berat komponen yang dipasangkan
akan bengkok menjadi bentuk sederhana pada poros, memberikan estimasi yang
berikutnya. Sebagai contoh diperlihatkan cocok. Harap dicatat bahwasanya beban
pada Gambar 4 dimana sebuah poros eksternal tidak diperhitungkan pada analisis
disangga pada kedua ujungnya dan diberi ini, hanya mempertimbangkan gravitasi.
dua buah beban me-ngalami kecepatan Hasil perhitungan memberikan nilai
kritis pertama dan kedua. frekuensi yang lebih tinggi beberapa persen
dibandingkan natural frekuensi.
𝑘 𝐸𝐼𝐿
𝜔𝑐 = √ 𝑁𝑐 = 0,276√
𝑀 𝑀𝑎2 𝑏 2
𝐸𝐼
𝑁𝑐 = 1,103√ 3
𝑀𝐿
Jurnal Teknik Perkapalan
Getaran Kapal
menghitung momen
menghitung defleksi y