Tujuan
- Mahasiswa mampu melakukan analisis vegetasi dengan menggunakan Metode Garis Berpetak
Dasar Teori
Metode garis berpetak merupakan metode analisis vegetasi yang dimodifikasi dari metode jalur
atau metode petak ganda. Metode ini dibuat dengan cara melompati satu atau lebih petak-petak dalam
jalur sehingga sepajang jalur pengamatan terdapat petak-petak pada jarak tertentu yang sama. Semua
parameter kuantitatif dapat dihitung dengan menggunakan rumus yang sama dengan Metode Jalur.
Bentuk dan ukuran petak contoh/ukur dan cara peletakkannya pada jalur pengamatan dapat dilihat pada
gambar berikut:
B A
C
20 m Arah rintisan jalur
D
D
C
A
B
Prosedur Kerja
1. Membuat jalur pengamatan dengan bantuan kompas
2. Pada jalur pengamatan buatlah petak-petak pengukuran untuk masing-masing tingkat pertumbuhan
(untuk praktek ini kita buat dua petak saja)
3. Lakukan identifikasi jenis dan jumlah masing-masing jenis di tiap petak ukur untuk menghitung
kerapatan pada setiap tingkat pertumbuhan
4. Lakukan pengukuran diameter batang pohon untuk menghitung dominansi setiap jenis
5. Semua hasil pengukuran dicatat di tally sheet
6. Lakukan analisis data
Analisis Data
Data hasil pengukuran analisis vegetasi dengan metode jalur dianalisis/dihitung berdasarkan tingkat
pertumbuhan dan satu-satu untuk setiap jenis. Tahapan perhitungannya adalah:
1. Kerapatan suatu jenis (K-i))
Jumlahi ndividu suatu jenis
K−i=
Luas petak ukur