(RPP)
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran pendekatan saintifik dengan model pedagogik genre, saintifik
(model discovery), CLIL , peserta didik dapat mengidentifikasi serta mengontruksi sebuah teks
observasi, baik lisan maupun tulis dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan disiplin.
D. Materi Pembelajaran
Fakta: Teks Observasi
Konsep :
Membedakan teks observasi berdasarkan struktur dan cirri teks observasi
E. Metode/Model
Pendekatan : Pedagogik Genre, Saintifik, CLIL
Model : Discovery learning
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-1:
3.2.1 Mengidentifikasi struktur teks laporan hasil observasi
Pertemuan ke-2:
3.2.3 Membedakan isi dari dua teks laporan hasil observasi berdasarkan struktur dan ciri kebahasaan
Tahap Alokasi
Langkah-langkah pembelajaran
waktu
Pendahuluan 1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan 5 menit
berdoa untuk memulai pembelajaran
2. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap
disiplin
3. Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam
mengawali kegiatan pembelajaran.
4. Peserta didik mengingat kembali pemahaman peserta
didik tentang teks observasi yang pernah dibahas pada
pertemuan yang lalu.
5. Peserta didik menerima informasi tentang hal-hal yang
akan dipelajari dan dikuasai khususnya tentang
membedakan teks observasi
6. Peserta didik dibagi kelompok yang anggotanya
masing-masing 4 orang dengan kemampuan yang
berbeda
KEGIATAN Stimulus : 70
INTI menit
Peserta didik membacakan dua teks observasi berjudul
“Sampah” dan “Mengenal Suku Badui”
IIdentifikasi Masalah
Mengumpulkan Informasi
Mengolah Informasi
Memverifikasi
Menyimpulkan
Peserta didik berdiskusi menyimpulkan materi pembelajaran
Mempresentasikan
PENUTUP 15
Kegiatan guru bersama peserta didik yaitu:
menit
membuat rangkuman/ simpulan pelajaran;
melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan; dan
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran; dan
melakukan penilaian;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan
konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
dan
menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya.
2. Instrumen Penilaian
Pertemuan kedua (Terlampir)
Materi Pembelajaran
Teks 1:
Sampah
Sampah merupakan barang sisa yang tidak memiliki nilai ekonomi. Sampah dibagi menjadi dua jenis
sampah organik dan sampah an organik. Sungai merupakan aliran sungai yang mengalir dali hilir ke hulu,
sungai pada umumnya di gunakan sebagai beberapa kegiatan yang membantu manusia. Namun, di desa
Jantur Kecamatan Bumiaji sungai di salahgunakan menjadi tempat pembuangan akhir sampah sehingga
sungai yang dulunya dialiri air sekarang menjadi kering dan penuh dengan timbunan sampah.
Sampah anorganik adalah sampah yang sulit diuraikan,tidak bisa hancur dengan alami, biasanya terdiri
dari limbah bahan-bahan kimia yang tidak mudah diuraikan,sedangkan jika sampah anorganik di daur
ulang dapat membuat barang yang bernilai guna. Contoh jenis sampah anorganik adalah plastik, wadah
detergen, plastik-plastik bungkus sisa makanan.
Sampah organik adalah sampah yang dapat diuraikan lagi dan mudah membusuk. Sampah ini
biasanya berupa limbah rumah tangga yang mudah membusuk, limbah ternak yang tidak dikelola terlebih
dulu tetapi langsung dibuang begitu saja, dan daun-daun atau batang pohon yang sudah mati. Contohnya
daun, sayur, sisa buah, limbah kayu sisa dan limbah pembuangan kotoran sapi.
Baik sampah organik maupun anorganik sesungguhnya sangat bermanfaat bagi kehidupan apabila manusi
dapat mengolahnya dengan baik.
Teks 2:
Badui Dalam belum mengenal budaya luar dan terletak di hutan pedalaman. Karena belum mengenal
kebudayaan luar, suku Badui Dalam masih memiliki budaya yang sangat asli.Mereka dikenal sangat taat
mempertahankan adat istiadat dan warisan nenek moyangnya. Mereka memakai pakaian yang berwarna
putih dengan ikat kepala putih serta membawa golok. Pakaian suku Badui Dalam pun tidak berkancing
atau kerah. Uniknya, semua yang dipakai suku Badui Dalam adalah hasil produksi mereka sendiri.
Biasanya para perempuan yang bertugas membuatnya. Mereka dilarang memakai pakaian modern. Selain
itu, setiap kali bepergian, mereka tidak memakai kendaraan bahkan tidak memakai alas kaki dan terdiri
dari kelompok kecil berjumlah 3-5 orang. Mereka dilarang menggunakan perangkat teknologi, seperti HP
da TV.
Suku ini memiliki kepercayaan yang dikenal Sunda Wiwitan (sunda: berasal dari suku sunda,
Wiwitan : Asli). Kepercayaan ini memuja arwah nenek moyang (animisme) yang pada selanjutnya
kepercayaan mereka mendapat pengaruh dari Budha dan Hindu. Kepercayaan suku ini merupakan refleksi
kepercayaan masyarakat sunda sebelum masuk agama Islam.
Hingga saat ini, suku Badui Dalam tidak mengenal budaya baca tulis. Yang mereka tahu, ialah aksara
Hanacaraka (aksara Sunda). Anak-anak suku Badui dalam pun tidak bersekolah, kegiatannya hanya
sekitar sawah dan kebun. Menurut meraka inilah cara mereka melestarikan adat leluhurnya. Meskipun
sejak pemerintahan Soeharto sampai sekarang sudah diadakan upaya untuk membujuk mereka agar
mengizinkan pembangunan sekolah, tetapi mereka selalu menolak. Sehingga banyak cerita atau sejarah
mereka hanya ada di ingatan atau cerita lisan saja.
Badui luar merupakan orang-orang yang telah keluar dari adat dan wilayah Badui Dalam. Ada beberapa
hal yang menyebabkan dikeluarkanya warga Badui Dalam ke Badui Luar. Pada dasarnya, peraturan yang
ada di Badui luar dan Badui dalam itu hampir sama, tetapi Badui luar lebih mengenal teknologi dibanding
Badui Dalam.
A. Penilaian
1. Penilaian Sikap
Instrumen penilaian
2. Penilaian Pengetahuan
Kisi-kisi
Kompetensi Materi Indikator No
IPK Stimulus
Dasar Pokok Soal soal
3.2 Menganalisis 3.2.3 Membedakan Struktur Teks Disajikan teks 1
isi dan aspek isi dari dua teks laporan laporan hasil
kebahasaan teks laporan laporan hasil observasi,
dari minimal observasi hasil observasi peserta didik
dua teks observasi dapat
laporan hasil 1. Kata dan mengidentifika
observasi frasa si struktur teks
nomina tersebut.
2. Kata dan terdapat dalam
frasa teks tersebut.
verba
3. Kalimat
definisi
dan
kalimat
deskripsi
Kisi-kisi
Kompetensi Materi Indikator No
IPK Stimulus
Dasar Pokok Soal soal
4.2 Mengkonstruk 4.2.1 Mempresenta Struktur dan Teks Disajikan teks 1
sikan teks sikan aspek laporan laporan hasil
laporan struktur dan kebahasaan hasil observasi,
dengan aspek
teks laporan observasi peserta didik
memerhatikan kebahasaan
isi dan aspek teks laporan hasil dapat
kebahasaan hasil observasi mempresentasi
baik lisan observasi kan struktur
maupun tulis dan aspek
kebahasaan
teks tersebut.
a. Jenis : Praktik
b. Bentuk : Unjuk kerja
c. Instrumen
4. Pedoman Penskoran
a. Pengetahuan
4
Jumlah Skor maksimal
Skor perolehan
Perhitungan Nilai Pengetahuan = -------------------------- x 100
Skor maksimal
b. Keterampilan
Skor perolehan
Perhitungan Nilai Keterampilan = -------------------------- x 100
Skor maksimal