Anda di halaman 1dari 2

PERTUMBUHAN BAKTERI

pertumbuhan merupakan prosers perubahan bentuk yang semula kecil kemudian menjadi
besar. Pertumbuhan menyangkut pertambahanvolemu dari individu itu sendiri. Pertumbuhan
pada umumnya tergantung pada kondisi bahan makanan dan juga lingkungan. Apabila kondisi
makanan dan lingkugan cocok untuk mikroorganisme akamn tumbuh dengan waktu yang
relative singkat dan sempurna.

PENGERTIAN PERTUMBUHAN MIKROORGANISME

Pertumbuhan pada mikroorganisme diartikan sebagai penambahan jumlah atau total massa sel
yang melebihi inokulum asalnya. Pertumbuhan merupakan suatu proses kehidupan yang
irreversible artinya tidak dapat dibalik kejadiannya. Pertumbuhan didefinisikan sebagai
pertambahan kuntitaskonstituen seluler dan struktur organisme yang dapat dinyatakan dengan
ukuran, diikuti pertambahan jumlah, pertambahan ukuran sel, peertambahan berat atau massa
dan parameter lain. Sebagai hasil pertambahan ukuran dan pembelahan sel atau pertambahan
jumlah sel maka akan terjadi pertumbuhan populasi mikroba.

Kebutuhan mikroorganisme untuk pertumbuhan dapat dibedakan menjadi dua kategori, yaitu:
kebutuhan fisik dan kebutuhan kimiawi atau kemis. Aspek-aspek fisik dapat mencakup suhu,pH
dan tekanan osmotic. Sedangkan kebutuhan kemis meliputi air,sumber karbon, nitrogen
oksigen, mineral-mineral dan factor penumbuh. Pada ortganisme multiseluler(banyak sel), yang
disebut pertumbuhan adalah peningkatan jumlah per organisme, dimana ukuran sel juga
menjadi lebih besar. Sedangkan pada mikroorganisme, pertumbuhan individu (sel) dapat
berubah langsunhg menjadi pertumbuhan populasi.

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN BAKTERI

Ada dua factor yang mempengaruhi pertumbuhan bakteri yaitu sebagai berikut:

1. Factor abiotic yang meliputi: Tingklat keasamaan (pH),suhu,nutrisi,kelembaban dan


oksigen.
2. Factor biotik yitu interaksi antara bakteri dengan bakteri lainnya dalam satu populasi
maupun dalam populasi lainnya.

Pembiakan mikroba dalam laboratorium memerlukan medium yang berisi zat hara serta
lingkungan pertumbuhan yang sesuai dengan mikroorganisme untuk pertumbuhan, sintesis sel,
keperluar energy dalam metabolisme, dan pergerakan. Lazimnya, medium biakan berisi air,
sumber energy, zat hara sebagai sumber karbon, nitrogen, sulfur, fosfat, oksigen, hydrogen
serta unsur-unsur sekelumit ( trace elements). Media terbagi menjadi dua golongan besar,
yakni :

1. A. Media hidup
b. media mati
berdasarkan konsistennya
-Media padat, terbagi media agar miring, agar deep, misalnya: agar buylon, agar
endo, agar ss, dan sebagainya.
-media setengah padat: agar buylon setengah padat (buylon=kaldu).
-Media cair: air buylon, air pepton, deret gula-gula.
Bakteri biasanya melakukan pembiakan secara aseksual atau vegetative. Pembikan ini
berlangsung cepat, jika factor-faktor luar menguntungkan. Pelaksanaan pembikan yaitu
dengan pembelaan diri atau deviso. Pembelaan diri dapat dibagi menjadi 3 fase yaitu
:
1. Fase pertama, dimana sitoplasma terbelah oleh sekat yang tumbuh tegak lurus
pada arah memanjanag.
2. Sekat tersebut diikuti oleh suatu dinding melintang. Dinding melintang inin tidak
selalu merupakan penyekat yang sempurna; ditengah –tengah sering ketinggalan
suatu lubang kecil, dimana protoplasma kedua sel baru masih tetap berhubung-
hubungan. Hubungan ini disebut plasmodesmida.
3. Fase terahir ialah terpisahnya kedua sel. Ada bakteri yang segera berpisah, yaitub
yang satu terlepas sama sekali daripada yang lain, setelah dinding melintang
menyekat secara sempurna. Bakteri semacam ini merupakan koloni yang merata,
jika dipiara di medium padat. Sebaliknya bakteri-bakteri yang dindingnya lebih
kokoh itu tetap bergandeng-gandengan setelah pembelahan. Bakteri macam ini
merupakan koloni yang kasar permukaannya.

Pertumbuhan sel

Jika factor-faktor luar menguntungkan, maka setelah terjadi pembelahan, sel-sel baru
membesar sampai masing-masing menjadi sebesar sel induk. Hal ini dimungkinkan
karena gampangnyaperesapan zat makanan yang tersedia didalam medium.

Didalam koloni yang tua, pembasaran basil itu tidak seimbang dengan kecepatan
pembelahannya, artinya banyak hasil sebelium mencapai panjang yang sebenarnya
telah mulai membelah lagi. Dengan demikian panjang basil dapat berbeda-beda,
sedang diameternya tetap Sama saja.

Arah Pembelahan

Anda mungkin juga menyukai