PADA INDIVIDU
Disusun Oleh:
Nama : Andi Tri Noviyani Putri J. Tagunu
NPM : 10050016200
Kelas :D
Kelompok :B
Pembimbing : Videardi, S. Psi
I. TINJAUAN TEORETIS
Menurut Spencer & Spencer (dalam Ningsih, 2015) kompetensi didefinisikan
sebagai karakteristik yang mendasari seseorang berkaitan dengan efektivitas kinerja
individu dalam pekerjaannya atau karakteristik individu yang memiliki hubungan
kausal dengan kriteria bekerja efektif atau bekerja secara prima dalam situasi
pekerjaan.
Berdasarkan pengertian tersebut, terdapat beberapa kata kunci, yaitu:
1. Karakteristik dasar (underlying characteristic)
Kompetensi merupakan bagian dari kepribadian yang melekat pada diri
seseorang, sehingga perilakunya pada situasi-situasi tertentu dapat diprediksi.
2. Hubungan kausal (Causally related)
Kompetensi dapat digunakan untuk memprediksi kinerja seeorang, artinya jika
seseorang memiliki kompetensi tinggi, maka dimungkinkan akan memiliki
kinerja yang tinggi pula
3. Kriteria (Criterian referenced)
Kriteria di sini adalah suatu acuan atau ukuran yang spesifik untuk memprediksi
siapa yang berkinerja baik dan kurang baik.
2
RAHASIA
3
RAHASIA
2. Initiative
Inisiatif adalah sebuah pilihan untuk melakukan tindakan. Inisiatif adalah
melakukan lebih dari pekerjaan yang diharapkan, melakukan hal-hal yang tidak
diminta, yang akan meningkatkan hasil kerja dan mencegah masalah, dan
menemukan atau menghasilkan peluang baru. Dalam posisi manajemen, inisiatif
ditunjukkan sebagai tindakan yang dilakukan sekarang untuk mencegah masalah atau
menciptakan peluang di masa yang akan datang.
Inisiatif memiliki 2 dimensi, yaitu :
A. Time-span scale, mulai dari menyelesaikan keputusan yang dibuat di masa
lalu (kegigihan atau keuletan) hingga bertindak di saat ini pada masalah atau
peluang yang tidak akan sepenuhnya terwujud selama bertahun-tahun yang
akan datang
4
RAHASIA
B. Discretionary effort, usaha ekstra atau usaha yang tidak diminta yang diajukan
untuk menyelesaikan tugas-tugas yang berhubungan dengan pekerjaan.
dimensi ini dapat membedakan orang dengan performances yang unggul
dalam hampir semua pekerjaan.
Berpikir yang termasuk di dalamnya inisiatif adalah spontanitas, tidak
direncanakan, mampu tanggap akan adanya masalah dan peluang, dan melakukan
tindakan untuk mengatasi masalah atau menghadapi peluang tersebut. Yang disebut
dengan melakukan tindakan di sini adalah setidaknya orang tersebut mengumpulkan
informasi. Jika seseorang tersebut hanya memikirkan masalah dan peluang tersebut
tanpa melakukan apapun, maka hal tersebut tidak dapat dikatakan dengan inisiatif.
Seringkali inisiatif muncul sebagai:
Table Initiative:
A. Dimensi Waktu
Level Deskripsi Perilaku
1 Melakukan 2 langkah atau lebih untuk menghadapi hambatan atau
penolakan, tidak mudah menyerah ketika rencana tidak berjalan dengan
mulus
2 Menyadari kesempatan dan bertindak mengatasi masalah saat ini
3 Bertindak cepat dan tegas dalam mengatasi krisis
5
RAHASIA
B. Inisiatif
Level Deskripsi Perilaku
1 Melakukan tindakan seperlunya (rutin). Memberikan kebutuhan terhadap
bagaimana memenuhi kebutuhan konsumen sebatas produsen
2 Bersikap sangat membantu kepada konsumen. Melakukan lebih dari
tindakan rutin untuk membantukonsumen (memakan waktu hamper 2 kali
dan waktu normal)
6
RAHASIA
7
RAHASIA
8
RAHASIA
9
RAHASIA
10
RAHASIA
mengenai produk.
Level 3. Bertanggung jawab1. Sales mengatakan akan
terhadap masalah terkait bertanggungjawab terhadap
customer service. kerusakan produk.
Level 4. Bersedia untuk1. Sales memberikan kontak
melayani pelanggan setiap apabila pelanggan tertarik
saat. terhadap produk yang
ditawarkan.
2. Sales bersedia menemui
pelanggan diluar jam kerja.
B. Inisiatif
GUIDLINE INTERVIEW
Impact and Influence
1. Apakah sebelumnya kamu mempunyai pengalaman berdagang?
2. Apa yang kamu jual?
3. Kapan kamu menjual produk tersebut?
4. Bagaimana cara kamu menjual produk tersebut?
5. Bagaimana hasil ketika kamu menjualnya seperti itu?
6. Kepada siapa kamu menjual produk tersebut?
7. Bagaimana kamu menjual produk kepada usia yang berbeda-beda?
8. Bagaimana kamu menjual produk kepada orang yang memiliki pengetahuan
berbeda-beda?
11
RAHASIA
Initiative
1. Apakah ketika berdagang produk saudara pernah ditolak?
2. Apa yang saudara lakukan ketika penolakkan terjadi?
3. Bagaimana tanggapan pelanggan ketika saudara melakukan hal tersebut?
4. Apa yang dihasilkan dari penolakkan pelanggan?
12