Anda di halaman 1dari 5

PRAKTIKUM FISIKA DASAR

MODUL V
HUKUM BOYLE

LABORATORIUM FISIKA DASAR


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
JAWA TIMUR
2018
MODUL V
PERCOBAAN
HUKUM BOYLE

I. Tujuan
Mempelajari hubungan antara tekanan dan volume gas / udara pada suhu tetap
II. Alat-Alat
Peralatan hukum boyle dengan diameter pipa kanan 1,2 cm dan pipa kiri 1 cm 1 set
III. Bahan-Bahan
1. Air Raksa
IV. Teori
Konsep hukum boyle sangat banyak penerapannya pada ilmu Teknik terutama pada
proses pengukuran tekanan dan juga berperan dalam perancangan alat industri (jika alat
tersebut menggunakan tekanan tertentu). Selain itu penerapan konsep Hukum Boyle
sangat banyak digunakan dalam proses thermodinamika.
Pada saat kedudukan air raksa sejajar atau sama tinggi :
Maka :
𝑷𝟏 = 𝑷𝒂 = 𝑷𝒂𝒕𝒎 … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … . (1)
Dimana :
Patm = Tekanan udara luar saat percobaan pada saat kedudukan permukaan mempunyai
perbedaan ketinggian sebesar h (setelah kolom digeser), maka :
𝑷𝟐 = 𝑷𝒃 = 𝑷𝒂𝒕𝒎 + 𝝆𝒈𝒉 … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … . (2)
Dimana :
𝜌 =Rapat massa zat cair (gr/cm3)
𝑔 =Gravitasi bumi (cm/s2)
ℎ =Beda tinggi air raksa (cm)

Bunyi Hukum Boyle :


“Pada suhu tetap, tekanan gas di dalam ruang tertutup berbanding terbalik dengan
volumenya”
Rumus Hukum Boyle :

𝑷 𝟏 𝑽𝟏 𝑷 𝟐 𝑽𝟐
= = 𝐾 … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … (3)
𝑻𝟏 𝑻𝟐
Dengan temperatur konstan maka rumus menjadi
𝑷𝟏 𝑽𝟏 = 𝑷𝟐 𝑽𝟐 = 𝐾 … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … (4)

Dimana :
P1 = Patm
V1 = Volume udara kolom kiri air raksa pada gambar A
V2 = Volume udara kolom kiri air raksa pada gambar B

(Ishaq, 2007)
V. Prosedur
a. Atur tinggi permukaan air raksa pada kolom kiri dan kanan harus sama, kemudian
tutup kran dengan rapat. Catatlah volume udara kolom kiri dan tekanan yang sama
dengan udara luar
b. Catat perubahan tekanan udara pada kolom kiri dengan mengatur ketinggian air
raksa pada kolom kanan (ketinggian kolom kanan sesuai tabel)
c. Catat volume udara pada kolom kiri (V2) dan perbedaan tinggi air raksa pada kedua
kolom (∆h)
d. Ulangi langkah a sampai c dengan merubah ketinggian pada kolom kiri sesusai pada
tabel dengan mengatur ketinggian air raksa pada kolom kanan, catat perubahan
tekanan udara pada kolom kanan.
LEMBAR DATA
Praktikum : Hukum Boyle

I. Tabel Hasil Pengamatan


V1 pertama (cm3) Kenaikan kolom V2 (cm3) ∆ℎ(cm)
𝜋𝑟 2 ℎ kanan Kolom kiri
2
4
6
8
10
V1 kedua (cm3) Kenaikan kolom V2 (cm3) ∆ℎ(cm)
𝜋𝑟 2 ℎ kiri Kolom kanan
0.5
1
1.5
2
2.5

II. Tabel Perhitungan Ralat


(Tidak Ada)
III. Tabel Hasil Perhitungan
a. Persamaan 2
Kenaikan P1 𝜌(gr/cm3) ∆ℎ(cm) g(cm/s2) P2
2
4
6
8
10
0.5
1
1.5
2
2.5
b. Persamaan 3
P1 = 1 atm
Kenaikan (cm) V1 (cm3) V2 (cm3) P2 (atm)
2
4
6
8
10
0.5
1
1.5
2
2.5

IV. Perhitungan dalam Bentuk Grafik


a. Untuk V1 pertama
P2

V2
b. Untuk V1 kedua
P2

V2

Mengetahui,

Dosen Pembimbing

.................................

Anda mungkin juga menyukai