Kelas/Semester : XI/I
c. Prosedural
Pengamatan struktur dan sifat tulang
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi, Presentasi
3. Model : Inquiri Terbimbing
F. Media/Alat, Bahan, dan Sumber Belajar
1. Media/Alat, Bahan
2. Alat bahan (larutan HCL, tulang paha ayam, gelas kimia, cawan petri, pinset,sarung
tangan karet, dan air)
3. Sumber Belajar
Buku ajar biologi kurikulum 2013 kelas XI penerbit Tiga Serangkai, buku ajar biologi
kurikulum 2013 kelas XI penerbit erlangga, dan LKPD eksperimen (struktur dan sifat
tulang)
G. Kegiatan Pembelajaran
Aloka
Kegiatan Deskripsi Kegiatan si
Waktu
Pendahulua Fase 1: Orientasi 15
n menit
Guru menyiapkan kondisi peserta didik untuk mengikuti
pembelajaran, seperti: menyapa, menanyakan kabar, dan
mengabsen peserta didik.
Guru menanyakan kepada peserta didik terkait materi yang
sudah dipelajari pada pertemuan sebelumnya, yaitu ciri-ciri
makhluk hidup dan apa kaitanya dengan tulang.
Guru menggali pengetahuan peserta didik mengenai Tulang
Guru menjelaskan manfaat mempelajari sistem gerak
Guru menjelaskan kompetensi dasar dan atau tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
Guru memberi penjelasan uraian kegiatan pembelajaran,
memberikan orientasi terhadap materi yang akan dipelajari : apa
itu tulang? apa fungsi tulang ? Apa saja komponen penyusun
tulang?
H. Penilaian
a. Teknik Penilaian
Sikap : Observasi
Pengetahuan : Tes Tertulis
Keterampilan: Penilaian unjuk kerja
b. Bentuk Instrumen
Sikap : Lembar Observasi (Terlampir)
Pengetahuan : Post Test
Keterampilan: Rubrik Penilaian unjuk kerja
Lampiran 1
Penilaian
1. Sikap
Petunjuk :
Isilah kolom penilaian sikap diskusi dibawah ini sesuai dengan urutan aspek penilaian
yang terdapat pada keterang.
Berilah skor 1-4 pada masing-masing kolom skor berdasarkan hasil observasi guru
terhadap sikap peseta didik yang disesuaikan dengan rubrik penilaian yang tersedia.
Hitunglah jumlah skor yang diperoleh masing-masing peserta didik.
Gunakan rumus yang terdapat pada pedoman penilaian lalu sesuaikan dengan kriteria
penilaian untuk menentukan nilai peseta didik.
A. Kritis
Menanggapi pertanyaan dan permasalahan yang diajukan guru atau peseta didik lain
selama proses pembelajaran berlangsung.
Menganalisis pertanyaan dan jawaban yang diberikan oleh guru atau temannya.
Berusaha mencari kejelasan dan ketepatan atas pertanyaan yang belum terjawab.
B. Responsif
Menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru
Memberikan pendapat saat diminta oleh anggota kelompok yang lain
Memberikan masukkan saat anggota kelompok yang lain mengalami kendala
C. Tanggung jawab
Melakukan diskusi dalam kelompok dengan serius
Mengerjakan tugas yang iberikan guru sesuai dengan instruksi
Menyelesaikan diskusi yang diberikan guru tepat waktu
D. Kerjasama
Berdiskusi bersama anggota kelompok selama mengerjakan LTPD
Tidak mendominasi percakapan pada saat diskusi kelompok
Saling membantu dalam menanggapi pertanyaan selama mempresentasikan hasil
diskusi
KETERANGAN :
4 jika semua deskriptor terpenuhi
3 jika hanya 2 deskriptor yang terpenuhi
2 jika hanya 1 deskriptor yang terpenuhi
1 jika tidak ada 1 pun dekriptor yang terpenuhi
Pedoman Penilaian :
Skor yang diperoleh
X 100
Skor maksimum
Kriteria Penilaian :
Interval Rata-rata Nilai Kategori
86-100 Sangat baik (A)
71-85 Baik (B)
56-70 Cukup Baik (C)
≤ 55 Kurang Baik (D)
(Sumber Permendikbud, 2015)
Lampiran 2
2. Pengetahuan
Jenis : Postest
Bentuk : Uraian
Soal
1. Sebutkan tujuan praktikum hari ini?
2. Apa saja alat dan bahan pada praktikum hari ini?
3. Tuliskan perbedaan struktur tulang keras dengan tulang rawan!
Kunci jawaban
1. Mengamati struktur dan sifat tulang
2. larutan HCL, tulang paha ayam, gelas kimia, cawan petri, pinset,sarung tangan karet, dan
air
3.
Pedoman Penskoran :
Jumlah soal yang benar
X 100
jumlah soal
Lampiran 3
3. Unjuk kerja
Kompetensi inti :
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi dasar :
3.6 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem sirkulasi
dalam kaitannya dengan bioproses dan gangguan fungsi yang dapat terjadi pada sistem
sirkulasi manusia