MAKALAH

BLUE OCEAN STRATEGY PADA UNIVERSITAS

KONSEP TEKNOLOGI

Dosen
Abdullah Merjani,M.T
Disusun Oleh
Kelompok 4

1. Efrat Leo Nardo : 18.01.0.003

2. Elsa Berliani : 18.01.0.059
3. Leonardo Dicaprio : 18.01.0.021
4. Onedika Well S : 18.01.0.076
5. Weldi Afriyanda : 18.01.0.043
6. Septo L Hura : 18.01.0.083
 Kata Pengantar

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat kemurahan-Nya kami
dapat menyelesaikan makalah ini sesuai yang diharapkan. Dalam makalah ini kami membahas
materi tentang mengenai “Blue Ocean Strategy Pada kampus Universitas Riau Kepulauan”.

Dimana tujuan kami dalam pembuatan makalah ini adalah untuk memberitahukan
strategy Blue Ocean yang kelompok kami rancang kepada seluruh pembaca. Dan makalah ini
menjadi tugas kami sebagai mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Konsep Teknologi.

Demikian makalah ini kami buat semoga bermanfaat kedepannya.

Batam, 18 Desember 2018

 BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Banyaknya universitas yang ada di Batam membuat kami menjadi tertarik untuk
membuat sebuah rancangan yang akan membawa universitas tersebut dalam Blue Ocean
Strategy. Hal ini akan sangat berguna bagi universitas yang ada di Batam apabila
dikembangkan akan meningkatkan kualitas sistem pendidikan di daerah Batam.

1.2. RUMUSAN MASALAH

Bagaimana cara menjadikan salah satu universitas batam menjadi Blue Ocean
Strategy

1.3. TUJUAN

Sejalan dengan rumusan masalah di atas, makalah ini disusun untuk tujuan
mengetahui :

Mengembangkan kualitas universitas yang ada di Batam

Mengembangkan perekonomian daerah Batam

1.4. MANFAAT

Manfaatnya untuk memperlancar dan mengembangkan Universitas yang ada di

Batam
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Institut Teknologi Bandung

Institut Teknologi Bandung (ITB), didirikan pada tanggal 2 Maret 1959. Kampus utama
ITB saat ini merupakan lokasi dari sekolah tinggi teknik pertama di Indonesia. Walaupun
masing-masing institusi pendidikan tinggi yang mengawali ITB memiliki karakteristik dan misi
masing-masing, semuanya memberikan pengaruh dalam perkembangan yang menuju pada
pendirian ITB.
Didorong oleh gagasan dan keyakinan yang dilandasi semangat perjuangan Proklamasi
Kemerdekaan serta wawasan ke masa depan, Pemerintah Indonesia meresmikan
berdirinya Institut Teknologi Bandung pada tanggal 2 Maret 1959 . Setelah bertahun-tahun
mendapatkan akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan
nilai A untuk sebagian besar program studinya, pada tahun 2011 dua program studi ITB meraih
akreditasi internasional dari Accreditation Board for Engineering and Technology (ABET) yang
merupakan badan akreditasi independen terkemuka di Amerika Serikat (AS).
2.2 Universitas Riau Kepulauan

Universitas Riau Kepulauan atau disingkat UNRIKA merupakan Universitas swasta

yang pertama kali beridiri di Kepulauan Riau. UNRIKA merupakan pengembangan dari Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) dan Sekolah Tinggi Teknik (STT) Batam yang mulai berdiri sejak
tahun 1993 oleh Yayasan Perguruan Tinggi Batam (YPTB). Saat ini UNRIKA telah memiliki 5
Fakultas, 14 Program Studi S1 dan 1 Program Studi S2. UNRIKA memiliki Kampus Induk di Jl.
Batu Aji Baru No. 99 Kota Batam dan Kampus II di Palm Spring Blok A1 No. 7-7A-8 Batam
Centre.
Universitas Riau Kepulauan (UNRIKA) merupakan pengembangan dari Sekolah Tinggi
Ilmu Ekonomi (STIE) dan Sekolah Tinggi Teknik (STT) Batam yang mulai berdiri sejak tahun
1993 oleh Yayasan Perguruan Tinggi Batam (YPTB). Yayasan yang didirikan oleh Dr. H.
Amarullah Nasution, SE,.MBA ini didirikan di Batam sejak tanggal 12 Desember 1992, yang
bergerak dalam usaha mendirikan, membina dan mengelola perguruan tinggi di Pulau Batam.
Atas bantuan dari Prof.B.J Habibie yang pada saat itu menjabat sebagai Ketua Otorita
Batam, Yayasan Perguruan Tinggi Batam mendapat Lahan Kampus seluas 3 Ha di kawasan Batu
aji.
Awal berdirinya, Sekolah Tinggi yang pertama kali dibuka adalah Sekolah Tinggi Ilmu
Ekonomi (STIE) dan Sekolah Tinggi Teknik (STT) dan merupakan sekolah tinggi pertama di
Kota Batam Propinsi Kepulauan Riau.
 Pesatnya pertumbuhan STIE dan STT Perguruan Tinggi Batam, secara resmi pada tahun
2005 kedua sekolah tinggi ini berubah status menjadi Universitas dengan bertambahnya Fakultas
dan Program Studi Baru. Tahun 2018 Universitas Riau Kepulauan telah memiliki 5 Fakultas, 14
Program Studi S1 dan 1 Program Studi S2.

Dari lima fakultas itu ada 14 program studi yakni untuk Fakultas Ekonomi dengan
Program studi Manajemen dan Akuntansi dan Akreditasi B, Fakultas Teknik dengan Program
Studi Teknik Industri, Teknik Sipil yang akreditasi B dan Teknik Arsitektur, sedangkan Teknik
Elektro, dan Teknik Mesin terakreditasi C.

Untuk Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan memiliki program studi Pendidikan
Biologi, Pendidikan Matematika, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Bahasa Inggris akreditasi B,
sedangkan Pendidikan Bidang Konseling akreditasi C. Selain itu Fakultas Hukum program Studi
Ilmu Hukum akreditasi B, serta Fakultas Ilmu Sosial dan Politik program studi Ilmu
pemerintahan juga akreditasi B.

2.3 Kategori penilaian pada ITB dan UNRIKA

1. Fasilitas

ITB

Memiliki ruang kelas yang memadai dengan

kondisi kursi dan meja yang baik
 Memiliki Laboratorium khusus

Memiliki lapangan olahraga

UNRIKA

Ruang Kelas
 Lahan parkir UNRIKA

2. Mahasiswa

ITB

Berikut merupakan data alumni dari ITB

Berdasarkan data di atas, banyak alumni ITB yang sudah bekerja bahkan dapat membuat
lapangan pekerjaan (Wikipedia). Berdasarkan kategori lulusan, sebanyak 68 persen bekerja
dengan penghasilan rata-rata Rp 7,5 juta per bulan, 5 persen berwirausaha dengan penghasilan
sekitar Rp. 9,5 juta per bulan, 6 persen bekerja sambil berbisnis dengan penghasilan sekitar Rp
7,2 juta per bulan, dan sebanyak 15 persen melanjutkan studi ke pendidikan yang lebih tinggi.
(Merdeka.com).
 Dan menurut narasumber, Kevin Nababan yang merupakan alumni dari ITB tahun 2016
dari jurusan Teknik Perminyakan Fakultas Metalurgi. Saat ini, beliau bekerja di Total Company
Prancis. Beliau diakui karena skill dan merupakan salah satu alumni dari kampus terkenal yang
memiliki kerja sama dengan banyak perusahaan dengan kualitas yang baik

UNRIKA

Alumni UNRIKA juga memiliki banyak prestasi, seperti pada tahun 2015 banyak mahasiswa
yang lulus dan mendapat predikat terbaik (Cum Laud). Dan menurut narasumber, Dimas Leo
alumni 2013 yang saat ini bekerja di PT Schneider Electric sebagai Maintenance.

3. Dosen

ITB

Menurut data dari web ITB, banyak dosen yang ahli dan merupakan Doktor (S3) yang
ahli di bidangnya. Dan beberapa dari mereka pernah melanjutkan studi ke luar negeri.

UNRIKA

Untuk meningkatkan kemampuan dosen yang rata-rata telah Magister atau Strata 2, pihak
Universitas mengirim dosen-dosen untuk melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang lebih tinggi
yakni Doktor.

Lebih dari sepuluh dosen dikirim ke universitas baik di dalam negeri maupun di luar negeri
untuk melanjutkan pendidikan mereka agar meraih gelar S3 (Doktor). Ada yang dibiayai Dikti
(pemerintah) ada yang dibiayai pihak Universitas. (2015 Batam News).
 4. Biaya

ITB

Untuk biaya perkuliahaan selama satu semester, ITB memiliki variasi biaya. Karena
sistem masuk perkuliahan bisa melalui jalur SNMPTN, SBMPTN hingga beasiswa bidik misi.
Berikut data biaya kuliah ITB 2018 untuk program Sarjana (S1). (Sumber : www.itb.ac.id)
UNRIKA

Berbeda dengan ITB, biaya kuliah di UNRIKA dibedakan berdasar akreditasi Prodi yang
dipilih. Berikut data biaya perkuliahan UNRIKA 2018 untuk program Sarjana (S1). (Sumber :
www.unrika.ac.id)

5. Lingkungan

ITB

ITB memiliki lahan yang luas, sehingga banyak tempat yang dapat digunakan untuk daerah
penghijauan. Seperti taman Ganesha.
UNRIKA

2.4 Kanvas Sebelum Strategi Blue Ocean

100%

90%

80%

70%

60%
Penilaian

50% UNRIKA
ITB
40%

30%

20%

10%

0%
Fasilitas Mahasiswa Dosen Biaya Lingkungan

2.5 Strategy Blue Ocean

(Reduce, Eliminate, Create, Raise)

REDUCE

1. Biaya
UNRIKA perlu mengurangi biaya uang semester, prektikum, wisuda dan magang (KKN)

RACE

1. Lingkungan
- Disediakan tempat sampah khusus berdasarkan jenis sampah setiap 20 m

- Penghijauan di sekitar fakultas

 2. Mahasiswa
- Mengefisienkan jam belajar
3. Fasilitas
- Menambah panggung di setiap ruang kelas seperti desain ruang kelas A101
- Memperbaiki meja belajar
- Memperbaiki dan mengoptimalkan letak parkir
- Melengkapi peralatan praktik di laboratorium
- Menambah koleksi buku pada perpustakaan
- Memperbaiki kondisi kantin
- Memperbaiki lapangan olahraga

ELIMINATE

1. Biaya
- Menghilangkan uang ujian (UTS dan UAS)

CREATE

1. Fasilitas
- Pembuatan workshop yang memadai dan dengan peralatan yang lengkap
2. Mahasiswa
- Membuat peraturan yang jelas agar mahasiswa lebih aktif dalam belajar dan
berorganisasi
3. Lingkungan
- Membuat taman / daerah penghijauan

2.6 Kanvas Sesudah Strategi Blue Ocean

120%

100%

80%
Penilaian

60%

40% UNRIKA

20%

0%
 BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan data di atas, diharapkan agar Universitas Riau Kepulauan akan terus
berkembang. Dengan adanya strategi Blue Ocean kita dapat melakukan perbandingan terhadap
kampus besar dan mengimplementasikan hasil observasi pada kampus kita. Sehingga kita
mendapatkan ide demi memajukan kualitas kampus.

3.2 Saran

Kami berharap agar makalah ini dapat dikembangkan sehingga bermanfaat dan kampus
UNRIKA dapat memenuhi standar kualitas kampus seperti kampus ITB