Alur Pengurusan STPT (Surat

Terdaftar Pengobat Tradisional)

 Layanan Bidang Pelayanan Kesehatan
by admindinkes - January 24, 2018

Pelayanan kesehatan tradisional telah diakui keberadaannya sejak dahulu

kala dan dimanfaatkan oleh masyarakat dalam upaya preventif, promotif,
kuratif dan rehabilitatif. Sampai saat ini pelayanan kesehatan tradisional
terus berkembang sesuai dengan kemajuan teknologi disertai dengan
peningkatan pemanfaatannya oleh masyarakat sebagai imbas dari
semangat untuk kembali menggunakan hal-hal yang bersifat alamiah atau
dikenal dengan istilah ’back to nature’.

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan mempunyai tugas untuk

melaksanakan program pembinaan terhadap pelayanan kesehatan
tradisional. Hal ini bertujuan agar pelayanan kesehatan tradisional dapat
diselenggarakan dengan penuh tanggungjawab terhadap manfaat,
keamanan dan juga mutu pelayanannya sehingga masyarakat terlindungi
dalam memilih jenis pelayanan kesehatan tradisional yang sesuai dengan
kebutuhannya. Masyarakat juga perlu diberikan kesempatan yang seluas-
luasnya untuk menggunakan dan mengembangkan pelayanan kesehatan
tradisional dan pemerintah mempunyai kewajiban untuk melakukan
penapisan, pengawasan, dan pembinaan yang baik sehingga masyarakat
terhindar dari hal-hal yang merugikan akibat informasi yang menyesatkan
atau pelayanan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Karena itulah mohon diperhatikan bagi rekan-rekan yang bergerak atau

berprofesi sebagai penyehat/pengobat tradisional/alternatif untuk segera
mengajukan permohonan STPT untuk legalitas anda sebagai seorang
pengobat/penyehat tradisional sebagai bentuk apresiasi Pemerintah
terhadap profesi anda.

ALUR PENGAJUAN STPT

(SURAT TERDAFTAR PENYEHAT TRADISIONAL)
WAJIB bagi pelaku tenaga kesehatan Tradisional untuk memilikinya dalam
prakteknya terhadap pasien.

Berdasarkan :
1. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2009
TENTANG KESEHATAN pasal 59-61
2. PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 103
TAHUN 2014 TENTANG PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL
3. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 61 TAHUN 2016 TENTANG PELAYANAN KESEHATAN
TRADISIONAL EMPIRIS

Maka Seluruh Pihak yang Menyelenggarakan Praktek Kesehatan

Tradisional atau Alternatif Harus Memiliki Izin Praktek. Bagi rekan2 yang
bergerak di bidang pelayanan kesehatan Tradisional Empiris (dengan ilmu
yang diturunkan secara turun-temurun atau melalui
kursus/pelatihan/pendidikan non formal) wajib untuk memilik STPT
(surat Terdaftar Penyehat Tradisional) dalam melakukan kegiatannya.

MODALITAS YANG DIZINKAN :

Adapun cabang pelayanan Kesehatan tradisional yang telah diakui oleh
kementerian kesehatan dan bisa mengajukan Permohonan STPT Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan terpadu satu pintu dengan rekomendasi
Dinas Kesehatan Setempat adalah sebagai berikut :
1. Pijat Tradisional (sangkal putung, pijat bayi, totok wajah, pijat relaksasi
dsb)
2. Akupressure
3. Bekam (khusus bekam kering, bekam basah sudah dilarang oleh
kemenkes)
4. Pijat Refleksi
5. Terapi Ramuan Shinsee (ramuan china)
6. Terapi Ramuan Tradisional
7. Terapi energi Reiki
(daftar di atas bisa bertambah sesuai dengan kajian ilmu kementerian
apakah bermanfaat atau tidak)

CARA PENGAJUAN STPT (LANGKAH-LANGKAH)

Yang Harus Dilakukan oleh Pemohon adalah :

Langkah 1
Membeli map jenis apa saja dan warna apa saja, bagian luar map Harap di
tempeli atau distaples dengan “ceklist kelengkapan pengajuan STPT”
[FORM no 1]
Download form 1 di sini : https://goo.gl/Qzbwdg

Langkah 2
Mengisi Formulir Surat Permohonan Pendaftaran Penyehat tradisional dan
Surat Pernyataan Penyehat Tradisional.
1. Form Permohonan : [FORM no 2] download di sini :
https://goo.gl/ZeJZZm
2. Form Pernyataan : [FORM no 3] download di sini :
https://goo.gl/LFuXyy
Catatan :
Jangan lupa untuk menyertakan Fotokopi KTP (jangan dipotong) dan Pas
Foto 4×6 background warna sebanyak 4 buah dimasukkan dalam plastik
Klip. (dibelakang pas foto harap ditulis nama dan asal kecamatan).

Langkah 3
Pemohon Pergi ke kantor desa/ Kelurahan (jangan lupa pengantar dari RT
) untuk mendapatkan surat keterangan Lokasi Praktek, format surat bisa
ditunjukkan seperti
[FORM no 4] contoh bisa di download di sini : https://goo.gl/uUaZY5

Langkah 4
Pemohon Mendaftarkan diri ke Asosiasi Penyehat Tradisional yang sesuai
dengan cabang pelayanan Kesehatan Tradisional yang anda pilih dan
mendapatkan surat rekomendasi dari asosiasi tersebut.
contoh :
jika anda seorang yang bekerja di bidang pijat tradisional maka anda
tergabung dalam asosiasi Perkumpulan Para Pemijat Penyehatan Indonesia
(AP3I) yang diakui oleh Pemerintah sebagai asosiasi yang sah dalam
mengurus rekomendasi profesi pemijat tradisional.
Daftar asosiasi yang sah dan kontak yang bisa dilihat di [FORM no 5] data
kontak asosiasi bisa di download di sini : https://goo.gl/ZmGbfc

Langkah 5
Pemohon Pergi Ke Puskesmas setempat yang sesuai dengan wilayah kerja
tempat Pemohon akan berpraktek. Kemudian mohon temui Petugas
Pelayanan Kesehatan Tradisional/yankestrad yang berwenang untuk
Meminta Surat Pengantar ke dinas Kesehatan Kabupaten stempat. Petugas
berhak untuk mengunjungi dan melihat metode pengobatan anda. Bila
memang anda dinilai pantas untuk mendapatkan STPT, maka petugas akan
memberikan surat pengantar. Contoh Surat Pengantar Puskesmas ada di
[FORM no 6] contoh bisa didownload di sini : https://goo.gl/k354vK

Langkah 6
Setelah Semua Syarat Di atas sudah lengkap, yaitu
• Surat Permohonan Pendaftaran Penyehat Tradisional
• Surat Pernyataan Penyehat Tradisional
• Fotocopy KTP yang masih berlaku
• Pas Photo 4 x 6 cm warna sebanyak 4( dua ) lembar.
• Surat Keterangan Domisili dari Lurah/Kepala Desa
• Surat Pengantar Puskesmas
• Surat rekomendasi dari asosiasi Penyehat Tradisional kesehatan yang
diajukan oleh Pemohon

Masukkan semua persyaratan formulir di atas dan Surat Pengantar di atas

termasuk foto dan fotokopi KTP ke dalam MAP yang sudah ditempeli
daftar ceklist tadi kemudian Pemohon silakan menemui Kepala Seksi
Yankestrad Dinas Kesehatan Kabupaten Setempat di Kantor Dinas
Kesehatan Jalan Semeru no 50 Setempat (dekat alun2 kota Setempat)
untuk memperlihatkan Berkas dan meminta Surat Rekomendasi.
Setelah itu Dinas Kesehatan akan melakukan kunjungan ke rumah anda
dan melakukan penilaian apakah anda layak mendapatkan STPT (jadwal
kunjungan ditentukan oleh dinas Kesehatan). Setelah Lolos Penilaian,
maka Dinas Kesehatan akan mengeluarkan Surat rekomendasi. Contoh
surat rekomendasi bisa dilihat di [FORM no 7]
contoh Surat Rekomendasi Dinkes bisa dilihat di sini :
https://goo.gl/jA4kLV

Langkah 7
Dinas Kesehatan Mengeluarkan Surat Rekomendasi (bagi yang lulus).
Setelah itu Seluruh berkas akan dikembalikan kepada Pemohon untuk
difotokopi rangkap 3. Kemudian berkas disetorkan kepada Kantor Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu ( Jalan Veteran
dekat Bank BRI kota Setempat) untuk memproses Pencetakan STPT.
Contoh Format STPT yang dikeluarkan oleh Kantor Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu bisa dilihat di [FORM no 8]
Contoh STPT Resmi yang berlaku sesuai format bisa dilihat di sini :
https://goo.gl/uesXjX

Mengenai Pentingnya STPT, Manfaat, Tujuan, Aturan, masa berlaku dan

info selengkapnya bisa didownload Peraturan Menteri Kesehatan no 61
Tahun 2016 tentang Pelayanan Kesehatan Tradisional Empiris : Link
Download : https://goo.gl/cj99hw