Anda di halaman 1dari 19

BAB l

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Pemilihan Prakerin di Perusahaan

Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) merupakan salah satu kegiatan yang


harus dilaksanakan oleh siswa SMK dalam rangka program Pendidikan
Sistem Ganda (PSG). Penyelengaraan kegiatan PSG tersebut mengacu pada
SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia NO.
323/U/1997.

Pelaksanaan pendidikan dengan program Pendidikan Sistem Ganda (PSG)


dalam prosesnya dilaksanakan pada dua tempat yaitu di sekolah dan dunia
industri. Upaya ini dilaksanakan dalam rangka peningkatan mutu tamatan
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang berkeahlian profesional dalam
mencapai tujuan relevansi kompetensi pendidikan dengan kebutuhan tenaga
kerja.

Penyiapan tenaga kerja berkeahlian profesional tidak cukup hanya


mengandalkan program pendidikan sekolah, tetapi harus terintegrasi dengan
program peningkatan keahlian kerja dan internalisasi sistem nilai yang ada di
lapangan kerja.

Upaya peningkatan keahlian kearah profesional yang dimaksud agar para


siswa memiliki bekal pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang sesuai
dengan dengan tuntunan lapangan kerja. Oleh karena itu siswa melaksanakan
Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) di perusahaan atau industri.

1
1.2 Tujuan Pelaksanaan Praktek Kerja Industri

Dalam rangka Pelaksanaan Praktek Keja Industri (PRAKERIN), ada


beberapa tujuan yang harus dicapai. Tujuan tersebut antara lain:

1. Meningkatkan keahlian profesional siswa sesuai dengan tuntunan dunia


perusahaan / industri.
2. Mengetahui dan memahami dunia perusahaan / industri dengan segala
kegiatan.
3. Agar siswa memiliki etos kerja yang meliputi : kemampuan motivasi kerja,
inisiatif, kreatifitas, hasil kerja yang berkualitas, disiplin waktu dan
kerajinan dalam bekerja.
4. Memberi pengakuan dan penghargaan pengalaman kerja sebagai proses
pendidikan.
5. Memperkokoh kesesuaian dan kesepadanan antara SMK dengan dunia
kerja.

1.3 Tujuan Pembuatan Laporan

Dalam melaksanakan PRAKERIN, siswa dituntut untuk membuat laporan


kegiatan selama melaksanakan PRAKERIN tersebut. Adapun tujuan
pembuatan laporan adalah sebagai berikut :

1. Sebagai bukti bahwa siswa telah melaksanakan PSG atau Pendidikan


Sistem Ganda di perusahaan / industri
2. Sebagai sarana untuk mengevaluasi apakah kegiatan yang telah
dilaksanakan cukup relavan atau tidak dengan tuntutan program studi
3. Sebagai salah satu informasi mengenai berbagai hal yang telah
dilaksanakan siswa selama berada di perusahaan / industri

2
1.4 Tempat dan Waktu PRAKERIN

PRAKERIN dilaksanakan di PT. SKETCH ELECTRONICS yang


bertempat di Jl. Tenjoayu. Sedangkan waktu pelaksanaan dimulai pada
tanggal 2 Juli s/d 30 Oktober 2018.

Adapun waktu kerja dilaksanakan dari Pelaksanaan hari Senin –


Jumat dengan jumlah jam 8 jam/hari atau mulai dari pukul 07:00 s/d 16:00
WIB, sedangkan pada hari Minggu dan hari libur nasional perusahaan libur.

1.5 Metode Pengumpulan Data


Dalam rangka penyempurnaan dan sebagai sumber bahan laporan,
maka penulis harus mengumpulkan data dari berbagai hal dengan metode
tepat. Metode pengumpulan dapat dilakukan dengan beberapa cara atau
metode diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Observasi

Dalam pelaksanaan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) metode


observasi dilakukan dengan cara mengamati dan mempelajari apa yang
dikerjakan. Biasanya kegiatan ini dilakukan ketika jam istirahat.

2. Interview

Pada metode ini penulis mengadakan tanya jawab baik dengan karyawan
maupun dengan pembimbing industri langsung. Dalam melaksanakan
metode ini penulis selalu berkonsultasi dengan pembimbing industri
disetiap minggunya.

3
BAB II

PELAKSANAAN DI INDUSTRI

2.1 Uraian Umum Mengenai Perusahaan

Gambar 2.1 Logo Perusahaan

PT. SKETCH ELECTRONICS didirikan tepatnya pada bulan Maret 2009


di Cikarang, Bekasi. Kemudian PT. SKETCH ELECTRONICS membuka
cabangnya di Sukabumi dan disahkan pada bulan September 2011 yang
beralamat di Jl. Tenjoayu, RT/RW 03/02. Desa Tenjoayu Kecamatan –
Cicurug Sukabumi Jawa Barat.

Pada awalnya PT. SKETCH ELECTRONICS merupakan vendor dari PT


CRESYN INDONESIA dengan produksi pertama Unit Cap Assy Earphone
dan kabel data ( DLC Model Samsung ). Untuk mengembangkan usahanya
PT. SKETCH ELECTRONICS lalu bekerjasama dengan PT. LONGVIN
INDONESIA yang berkedudukan di daerah Parungkuda dengan tujuan
memperpendek jarak pengiriman.

Produk unggulan PT. SKETCH ELECTRONICS hampir 90% merupakan


produksi semi unit earphone brand Samsung, dan sampai sekarang menyerap
tenaga kerja sebanyak 600 orang. Selain produksi semi set earphone brand
Samsung, juga mengerjakan Headphone Sony, dan LG.

4
2.2 Visi Dan Misi Perusahaan

VISI

 Menciptakan perusahaan yang profesional dengan mengutamakan kualitas


untuk kepuasan pelanggan

MISI

 Memberikan jaminan kualitas produk yang dihasilkan


 Menjunjung tinggi profesional kerja dalam memberikan kualitas yang
terbaik
 Meningkatkan kemampuan kualitas kerja untuk menjadikan perusahaan
unggulan

2.3 Struktur Organisasi Dan Jabatan


a. Struktur Organisasi Perusahaan disusun berdasarkan kebutuhan yang
terdiri dari:
1) Unsur Direktur
2) Unsur Pimpinan
3) Unsur Staf
4) Unsur Pelaksana ( Operator )

b. Jenjang Jabatan terdiri dari :

1) General Manager
2) Manager
3) Asst Manager
4) Supervisor
5) Staf
6) Leader
7) Pelaksana ( Operator )

5
Gambar 2.2 Struktur Organisasi PT. SKETCH ELECTRONICS

6
2.4 Kebijakan Mutu Dan Lingkungan
a. Selalu peduli terhadap dampak lingkungan yang disebabkan oleh aktivitas
bisnis dan berusaha terus menerus mencegah bahaya terhadap lingkungan.
b. Berusaha untuk meningkatkan teknologi yang berkaitan dengan
lingkungan sebagaimana mempromosikan pengembangan produk untuk
mengurangi bahaya lingkungan.
c. Berusaha untuk mengurangi limbah dan mempromosikan konservasi
energi dan sumber daya.
d. Mematuhi hukum dan perundangan di bidang mutu dan lingkungan.
e. Berusaha terus – menerus untuk meningkatkan kesadaran tentang mutu
dan lingkungan dari seluruh karyawan dan memastikan bahwa semua
orang bekerja dengan memperhatikan mutu dan lingkungan
f. Memenuhi spesifikasi dan harapan pelanggan.
g. Tepat waktu dalam pengiriman produk dan cepat cepat tanggap.

2.5 Sasaran Mutu Perusahaan


a. Menerapkan QMS ISO 9001 : 2008 ( Sistem Manajemen Mutu )
b. Menerapakan EMS ISO 14001 : 2004 (Sistem Manajemen Lingkungan)

2.6 Kebijakan Perusahaan


a. Memberikan kepuasan pelanggan yang sempurna.
b. Mencintai bumi adalah mencintai diri sendiri

7
2.7 Proses Produksi

Proses produksi yang akan dibahas dibahas disini yaitu beberapa bagian
yang terdapat di PT. SKETCH ELEKTRONICS, terdapat penyusun
melaksanakan prakerin. Adapun bagian yang dimaksud sebagai berikut :

a. Proses Ass’y Samsung


Dimana Proses produksi ini ialah membuat Cap Ass’y series 1080C dan
Yoke Ass’y Series 1080C
b. Proses Ass’y Sony
Dimana Proses produksi ini ialah membuat Semi Produk Series 3070 dan
Ass’y Yoke Series 3070
c. Dimana proses produksi ini ialah Pemasangan CRM 3070B-01HK

8
2.8 Layout Produksi

Gambar 2.3 Layout Produksi Lantai 1

Gambar 2.4 Layout Produksi Lantai 2

9
2.9 Earphone dan Headphone Yang Diproduksi

Gambar 2.5 Gambar 2.6 Earphone LG


Earphone
Samsung

Gambar 2.7 Head Phone SONY

10
2.10 Jurnal Kegiatan Harian

JURNAL KEGIATAN HARIAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI


SISWA SMK NEGERI I KOTA SUKABUMI

NAMA INDUSTRI/PERUSAHAAN : PT. SKETCH ELECTRONICS


ALAMAT INDUSTRI : Jl. Tenjoayu, RT/RW 03/02, Desa
Tenjoayu Kecamatan - Cicurug,
Sukabumi - Jawa Barat
BERGERAK DIBIDANG : SUB ASSY EARPHONE

NO NAMA PEKERJAAN DIKERJAKAN JUMLAH JAM


TANGGAL
1 Meracik 1464 2 Juli 2019 8 Jam
2 Meracik 1464 3 Juli 2019 8 Jam
3 Meracik 1464 4 Juli 2019 8 Jam
4 Meracik 1464 5 Juli 2019 8 Jam
5 Meracik 1464 6 Juli 2019 9 Jam
6 Meracik 1464 7 Juli 2019 7 Jam
7 Meracik 1464 9 Juli 2019 9 Jam
8 Meracik 1464 11 Juli 2019 9 Jam
9 Meracik 1464 12 Juli 2019 9 Jam
10 Meracik 1464 13 Juli 2019 8 Jam
11 Meracik 1464 14 Juli 2019 8 Jam
12 Meracik 1464 15 Juli 2019 8 Jam
13 Meracik 1464 16 Juli 2019 8 Jam
14 Meracik 1464 19 Juli 2019 8 Jam
15 Meracik 1464 20 Juli 2019 8 Jam
16 Meracik 1464 7 September 2019 9 Jam
17 Meracik 1464 8 September 2019 7 Jam
18 Meracik 1464 12 September 2019 9 Jam
19 Meracik 1464 13 September 2019 9 Jam
20 Meracik 1464 14 September 2019 9 Jam
21 Meracik 1464 15 September 2019 9 Jam
22 Meracik 1464 17 September 2019 8 Jam
23 Meracik 1464 18 September 2019 9 Jam
24 Meracik 1464 19 September 2019 9 Jam
25 Meracik 1464 21 September 2019 8 Jam

11
26 Memasang damper 24 September 2019 8 Jam
27 Memasang damper 25 September 2019 8 Jam
28 Memasang damper 27 September 2019 8 Jam
29 Memasang damper 28 September 2019 8 Jam
30 Memasang damper 1 Oktober 2019 9 Jam
31 Memasang damper 2 Oktober 2019 9 Jam
32 Memasang damper 3 Oktober 2019 9 Jam
33 Memasang damper 4 Oktober 2019 9 Jam
34 Memasang damper 5 Oktober 2019 8 Jam
35 Memasang damper 8 Oktober 2019 9 Jam
36 Memasang damper 9 Oktober 2019 9 Jam
37 Memasang damper 10 Oktober 2019 9 Jam
38 Memasang damper 11 Oktober 2019 9 Jam
39 Memasang damper 12 Oktober 2019 5 Jam
40 Memasang damper 13 Oktober 2019 8 Jam
41 Memasang damper 15 Oktober 2019 9 Jam
42 Memasang damper 17 Oktober 2019 9 Jam
43 Memasang damper 18 Oktober 2019 9 Jam
44 Memasang damper 19 Oktober 2019 9 Jam
45 Memasang damper 23 Oktober 2019 9 Jam
46 Memasang damper 24 Oktober 2019 9 Jam
47 Memasang damper 25 Oktober 2019 9 Jam
48 Memasang damper 26 Oktober 2019 9 Jam
49 Memasang damper 29 Oktober 2019 9 Jam
50 Memasang damper 30 Oktober 2019 9 Jam

Diperiksa Oleh : Sukabumi, Mei 2019


Pembimbing Industri Pembimbing Sekolah

Tini Drs. Sobur Ahmad


NIP. 19640708199512001

12
2.11 Alokasi Pekerjaan dan Waktu

NO NAMA PEKERJAAN WAKTU


1 Meracik 1464 225 Jam
2 Memasang Damper 199 Jam
TOTAL 424 Jam

13
2.12 Laporan Pekerjaan 1 Praktek Kerja Industri

LEMBAR LAPORAN PEKERJAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI


PT. SKETCH ELECTRONICS

NAMA PERUSAHAAN : PT. SKETCH ELECTRONICS


NOMOR PEKERJAAN : 01
NAMA PEKERJAAN : RACIK 1464
WAKTU : 225 JAM
TEMPAT : PROSES AWAL
DIKERJAKAN OLEH : MOCHAMAD GATHAN FADILLAH
KELAS : XI ELEKTRONIKA INDUSTRI 1

A. TUJUAN
Setelah mengerjakan job ini siswa dapat :

Meracik dengan baik dan benar

B. TEORI SINGKAT
Meracik adalah kegiatan menggabungkan semua bahan secara urut
menjadi utuh

C. ALAT DAN BAHAN

NO ALAT BAHAN
1 PALET YOKE
2 PCB

14
D. LANGKAH KERJA
1. Ambil yoke dan PCB yang tela disediakan sebelumnya
2. Pasangkan PCB diatas yoke, sesuaikan denga lubang yang ada di yoke
3. Kemudian susun diatas palet

E. GAMBAR ATAU FOTO

Gambar 2.8 Proses Racik

Diperiksa Oleh : Sukabumi, Mei 2019


Pembimbing Industri Pembimbing Sekolah

Tini Drs. Sobur Ahmad


NIP. 19640807 199512 1 001

15
2.13 Laporan Pekerjaan 2 Praktek Kerja Industri

LEMBAR LAPORAN PEKERJAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI


PT. SKETCH ELECTRONICS

NAMA PERUSAHAAN : PT. SKETCH ELECTRONICS


NOMOR PEKERJAAN : 02
NAMA PEKERJAAN : PASANG DAMPER
WAKTU : 199 JAM
TEMPAT : PROSES AWAL
MOCHAMAD GATHAN
DIKERJAKAN OLEH :
FADILLAH
KELAS : XI ELEKTRONIKA INDUSTRI 1

F. TUJUAN
Setelah mengerjakan job ini siswa dapat :
a. Memasangkan damper dengan rapih, pas, baik dan benar

G. TEORI SINGKAT

Pasang Damper adalah proses kegiatan memasangkan Damper ke


Frame dengan menggunakan campuran cairan Toulent + Meka = 9 : 1

H. ALAT DAN BAHAN

NO ALAT BAHAN
1 MESIN CONVEYOR FRAME
2 STIK BUSA DAMPER
3 CAIRAN TOULENE+MEKA

I. LANGKAH KERJA
1. Ambil Damper dan Material (Frame) yang telah disediakan
2. Pasangkan Damper diatas Material (Frame) hingga pas atau benar

16
3. Lalu olesi sedikit cairan Toulent dan Meka hingga merata
4. Kemudian susun diatas mesin running lane ( Conveyor )

J. GAMBAR ATAU FOTO

Gambar 2.9 Proses Pemasangan Damper

Sukabumi, Mei 2019


Diperiksa Oleh :
Pembimbing Industri Pembimbing Sekolah

Tini Drs. Sobur Ahmad


NIP. 19640807 199512 1 001

17
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Selama 3 bulan penyusun menjalankan Prakerin di PT. SKETCH
ELECTRONICS yaitu dari tanggal 2 Juli 2018 s/d 31 Oktober 2018 maka
penyusun dapat mengambil beberapa kesimpulan. Adapun kesimpulan itu
sebagai berikut :

1. Siswa dapat merasakan terjun langsung ke masyarakat. Walaupun belum


mencakup ruang lingkup yang luas, disana dapat diperoleh banyak
pengetahuan dan pengalaman serta berbagai problem yang juga akan
menjadi suatu bahan pengalaman hidup.
2. Dengan dilaksanakan praktek kerja industri ini juga bermanfaat sebagai
penunjang pelajaran bagi siswa. Karena selama ini siswa hanya menerima
atau belajar dari para guru dan instruktur sekolah.
3. Siswa dapat belajar bagaimana menerima sebuah tanggung jawab terhadap
apa yang dikerjakan siswa ketika pelaksanaan prakerin, misalnya tidak
datang terlambat melainkan harus tepat waktu sesuai dengan waktu yang
telah ditentukan oleh perusahaan dan harus bisa menyelesaikan pekerjaan
yang sudah diberikan.
4. Siswa dapat merasakan bagaimana sulitnya untuk mendapatkan uang,
dapat merasakan bagaimana orang tua mencari uang untuk membiayai
sekolah kita dan memenuhi kebutuhan hidup keluarga kita, sehingga hal
ini diharapkan akan berdampak pada perbaikan perilaku siswa untuk lebih
dapat menghargai jerih payah orang tua.

18
3.2 Saran
A. Saran untuk Sekolah :

- Pelajaran yang diberikan pada siswa SMK seharusnya tidak terpaku pada
kurikulum yang ada melainkan disesuaikan dengan yang dibutuhkan oleh
perusahaan/dunia industri sekarang ini.
- Lebih memperhatikan perkembangan siswa yang sedang menjalankan
Prakerin, sehingga jika ada beberapa masalah yang tengah dialami siswa,
pihak sekolah dapat memberikan solusi yang menunjang.
- Tercipta kondisi yang kondusif serta efektif untuk manajemen teknis
maupun non teknis setelah siswa kembali dari industri.
- Pihak sekolah dapat membimbing siswa yang sedang melaksanakan
Prakerin di industri, misalnya dengan melakukan pengontrolan setiap
bulannya ke tempat dimana para siswa tersebut melaksanakan Prakerin.

B. Saran untuk industri :


- Dirikan sebuah ruangan khusus untuk karyawan bila ada yang sakit di
tengah proses bekerja, bila di sekolah seperti Unit Kesehatan Sekolah
(UKS), karena menurut penyusun ruangan khusus yang disediakan sangat
tidak layak.
- Sebaiknya perusahaan lebih dapat memahami dan memperhatikan
mengenai makna penting keselamatan kerja dan lebih memperhatikan
keselamatan kerja para pekerjanya.
- Sarana untuk beribadah kurang diperhatikan kebersihan sehingga
kenyamanan dalam beribadah kurang bisa didapatkan, dan luas tempat
mushala pun kurang bisa menampung para pekerja yang akan beribadah
sehingga harus mengantri sedangkan waktu ishoma yang disediakan
terhitung cepat sekali. Sebaiknya perusahaan dapat memperbaiki
permasalahan tersebut.

19

Anda mungkin juga menyukai