Defenisi: Akumulasi air yang berlebihan dalam jaringan otak, baik intra
maupun ekstraselular
a Penyempitan sulkus
b Pendataran gyrus
c Hilangnya batas substansia alba dan grisea
d Pendesakan atau pendorongan struktur otak melampaui garis tengah (Mid
line Shift)
ASP-NS Page 1
a) Otak berada pada rongga yang tidak dapat mengembang lagi
(pada orang dewasa)
b) Di dalam otak tidak terdapat sistem kelenjar getah bening
sehingga tidak terdapat aliran drainage dari penimbunan cairan
tersebut ke dalam sistem limfe
Bagian dari otak yang tidak memiliki BBB :
a) Neurohypofise
b) Median eminent
c) Glandula pinealis
d) Area postrema (fungsi vomiting dan respon cardiovascular)
e) Organ-organ subfornical (untuk fungsi respon terhadap rasa
haus dan minum oleh karena adanya angiotension dalam darah)
ASP-NS Page 2
Edema serebri vasogenik akan menyebabkan vasospasme pembuluh
darah disekitarnya sehingga terjadi gangguan pada pembentukan ATP dan
terjadi edema yang sitotoksik
ASP-NS Page 3
BRAIN: CEREBRAL EDEMA-CYTOTOXIC
(caused mainly by activation of cytokines, ROS and other pro-
inflammatory mediators)
ASP-NS Page 4
5 Edema serebri osmotik (Hyponatremia)
Penurunan osmolalitas serum ruang intravaskular yang berat/mendadak
misal pada intoksikasi air (pada keadaan sekresi yang tidak sesuai dari
hormon anti diuretik (SIADH) dan hemodilusi iatrogenik akibat
pemberian infus cairan D5% yang berlebihan akan mengakibatkan
perbedaan tekanan osmotik yang sangat mencolok antara tekanan
osmotik ruang intravascular dan ruang interstisial yang mengakibatkan
terjadinya reaksi osmotik berupa ektravasasi air ke ruang interstisial →
Edema serebri
GEJALA KLINIS
Gejala dan tanda klinis terjadi jika peningkatan Tekanan Intrakranial (TIK)
menyebabkab iskemia lokal, pergeseran otak atau herniasi
a Nyeri kepala,
b Muntah,
c Papil edema,
RADIOLOGI
Pada CT scan tanpa kontras, edema tampak sebagai area hipodense (akibat
dilusi dari konstituen substansia alba)
PENATALAKSANAAN
ASP-NS Page 5
2. Menjaga agar tidak terjadi peningkatan metabolisme serebral yang
berlebihan (seperti kejang, demam) yang dapat memicu peningkatan TIK
lebih lanjut.
EDEMA CEREBRI
a Cytotoxic
Edema sitotoksik
b Vasogenik
Edema serebri
ASP-NS Page 6
Edema Vasogenik
METABOLISME ANAEROB
METABOLISME ANAEROB
ASP-NS Page 7