Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)

DI PT. PLN ( Persero ) AREA BENGKAYANG


KALIMANTAN BARAT

PEMASANGAN TIANG LISTRIK

Di susun oleh :
FADROR RAHMAN

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 SANGGAU LEDO


PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK
(TITL)
TAHUN AJARAN 2018/2019
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH
Laporan ini disetujui dan disahkan oleh :

Mengetahui :
Koordinator Pelaksana Prakerin, Pembimbing Sekolah,

YULIA UNI, S.Pd YUDIANA APRILINA, S.Pd


NIP. NIP.

Menyetujui :
Kepala Sekolah SMKN 1 Sanggau Ketua Jurusan TITL,
Ledo,

Drs. PLEGON SINAGA, MM ADNUR SURAJI, ST

NIP. NIP.
LEMBAR PENGESAHAN DUNIA USAHA / DUNIA INDUSTRI (DU/DI)
Laporan Ini Disetujui Dan Disahkan Oleh :

Mengetahui :
Pembimbing DU/DI, Pimpinan/Kepala/Direktur

NIP : NIP :
1. VISI

Visi SMK Negeri 1 Sanggau Ledo:


Terwujudnya pusat diklat kejuruan yang terintegral dengan Iman dan Taqwa
(IMTAQ) dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).

2. MISI

Misi SMK Negeri 1 Sanggau Ledo :


Melalui keterbukaan, kemitraan dan pelayanan prima, SMK N 1 Sanggau
Ledo :
a. Menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang produktif, yang mampu
mengembangkan diri secara berkelanjutan, dan mampu bersaing dalam
menghadapi tantangan di era globalisasi.
b. Melaksanakan diklat di bidang agronomi, agribisnis dan agroindustri.
c. Mewujudkan iklim belajar yang kondusif dan dinamis.
d. Mengembangkan pendidikan dan latihan yang berorentasi pada
peningkatan mutu.
e. Mengembangkan sistem pendidikan dan pelatihan yang efektif, efisien dan
fleksibel.
f. Menyiapkan lulusan yang memiliki kepribadian utuh berpengetahuan dan
keterampilan/berkewirausahaan.
g. Mewujudkan layanan prima dalam upaya pemberdayaan sekolah dan
masyarakat secara optimal dalam rangka menunjang program pemerintah
dalam pelaksanaan otonomi daerah .

KATA PENGANTAR
Puji syukur hadir di Tuhan Yang Maha Esa. Yang telah melimpahkan
hidayahnya dan memberi kesempatan dalam menyelesaikan laporan PRAKERIN
(Praktek Kerja Industri) yang kami buat ini.
Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan
PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) bagi para siswa/i SMKN 1 SANGGAU
LEDO. Praktek kerja ini merupakan salah satu upaya dalam menjalin kerja sama
yang baik dalam bidang Kelistrikan. Dan kami harap praktik kerja ini akan
memberi banyak manfaat bagi para siswa/i dan bagi para pembaca.
Di kesempatan ini, Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak terkait
PRAKERIN. yang telah memberi dukungan moral. Dan juga bimbingannya pada
kami. Ucapan terima kasih ini kami tujukan untuk:

1) Bpk. Drs. Plegon Sinaga, MM selaku kepala sekolah SMK Negeri 1 Sanggau
Ledo
2) Ibu Yulia Uni, S.Pd selaku koordinator PKL / PRAKERIN
3) Bpk. Adnur Suraji, ST selaku ketua jurusan TITL SMK Negeri 1 Sanggau
Ledo
4) Ibu Yudiana Aprilina, S.Pd selaku guru pembimbing sekolah SMK Negeri 1
Sanggau Ledo
5) Seluruh guru dan staf tata usaha SMK Negeri 1 Sanggau Ledo
6) Ibu Dina, selaku Training & Development Executife PT. PLN ( Persero ) Area
Bengkayang
7) Bpk. Edy juhardi, selaku Pimpinan Distribusi unit pelayanan dan jaringan area
Bengkayang
8) Bpk. Suprayitno, selaku pembimbing PKL di PT. PLN Area Bengkayang
9) Semua pihak yang telah membantu kami selama melaksanakan PRAKERIN /
PKL di PT. PLN ( Persero) Area Bengkayang
10) Kedua orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan baik secara
moral maupun material.
Susunan Laporan PRAKERIN ini sudah dibuat dengan sebaik-baiknya,
namun tentu saja masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, perlu kritik atau
saran apa saja yang menjadi ciri pembuatnya, dengan senang hati akan penulis
terima.
Sanggau Ledo,….,…..,…..

Penulis
DAFTAR ISI
Hal
 COVER................................................................................................ i
 LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH........................................... ii
 LEMBAR PENGESAHAN DU/DI.................................................... iii
 KATA PENGANTAR.......................................................................... iv
 DAFTAR ISI........................................................................................ v
 BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang................................................................................ 1
1.2 Tujuan Penyusunan Laporan........................................................... 2
1.3 Alasan Memilih Judul..................................................................... 3
1.4 Metode Pengumpulan Data............................................................. 3
1.5 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Prakerin....................................... 3
1.6 Ruang Lingkup Pekerjaan............................................................... 3

 BAB II TINJAUAN UMUM.............................................................. 4


2.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan....................................................... 4
2.2 Bidang Usaha.................................................................................. 5
2.3 Struktur Organisasi dan Pembagian Tugas..................................... 10
2.4 Peraturan dan Disiplin Kerja.......................................................... 12
2.5 PARADIGMA ( Visi, Misi, Bisnis Objektif, Corporate Value, Tema
Kerja).................................................................................................... 15

 BAB III PEMBAHASAN MASALAH.............................................. 16


3.1 Uraian Materi (Teori Dasar)........................................................... 16
3.2 Pola Kerja....................................................................................... 18
3.3 Temuan Masalah............................................................................. 20
3.4 Gambar/ Dokumentasi Temuan...................................................... 21

 BAB IV PENUTUP............................................................................. 22
4.1 Kesimpulan..................................................................................... 22
4.2 Saran............................................................................................... 22
 Saran bagi penyelenggaraan Prakerin
 Saran bagi DU/DI

 Lampiran-lampiran (Gambar/skematik)......................................... vi
BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Pelaksanaan praktik kerja industri (prakerin) adalah sebuah
pelatihan dan pem-belajaran yang dilaksanakan di Dunia Usaha atau
Dunia Industri yang relevan dengan kompetensi keahlian yang
dimilikinya masing masing, dalam upaya meningkatkan mutu Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) dan juga menambah bekal untuk masa masa
mendatang guna memasuki dunia kerja yang semakin banyak serta ketat
dalam persaingannya seperti saat ini, selain itu dengan pesatnya
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, banyak peralatan baru
yang diciptakan guna menunjang banyaknya permintaan produksi barang
atau jasa yang menimbulkan perubahan mendasar untuk mendapat
pekerjaan, sehingga tenaga kerja dituntut bukan hanya memiliki
kemampuan teknis belaka, tetapi juga harus lebih fleksibel dan
berwawasan lebih luas, inovatif serta didukung dengan keterampilan yang
kompeten, maka dengan adanya kegiatan prakerin siswa dan siswi dapat
mengasah dan juga megimplementasikan materi yang didapatkannya di
sekolah langsung ke dunia usaha atau dunia industri yang relevan dengan
kemampuannya masing masing.
Dalam upaya untuk mewujudkan Visi dan Misi nya, SMK Negeri 1
SANGGAU LEDO melaksanakan berbagai kegiatan demi menjadikan
siswa dan siswi yang siap memasuki dunia kerja dan dunia industri
(DU/DI), tentunya hal itu tidak dapat diraih dengan mudah, tidak hanya
dengan belajar berbagai teori yang berada di sekolah, namun seorang
siswa atau siswi harus belajar mengenai bagaimana lingkungan yang
berada di dunia kerja dan tentunya bagaimana pekerjaaan yang akan
dihadapinya nanti selepas lulus dari sekolah.

1
1.2. Tujuan Penyusunan Laporan
Tujuan Penulisan Laporan Prakerin adalah

 Sebagai bukti telah melaksanakan Prakerin.


 Sebagai salah satu syarat untuk mengikuti ujian karya tulis.
 Untuk memenuhi salah satu syarat dalam menempuh ujian akhir
prakerin tahun pelajaran 2018/2019
 Untuk memenuhi tugas yang diberikan pembimbing produktif
 Untuk melatih kemampuan siswa dalam menulis laporan secara
ilmiah.
 Sebagai laporan dari hasil Praktek Kerja Industri ( Prakerin ) yang
telah dilaksanakan secara tertulis.
 Memantapkan dan mengembangkan pelajaran yang diperoleh
disekolah dengan penerapan didunia kerja
 Sebagai bukti tertulis bahwa siswa telah melaksanakan pakerin.
 Sebagai pedoman untuk pembuatan karya tulis selanjutnya.
 Agar siswa mampu memahami, menetapkan dan mengembangkan
pelajaran yang di hapus dari sekolah dan menerapkan nya di dunia
usaha kerja.
 Agar para siswa mampu mempelajari, memahami, memantapkan
danmengembangkan ilmu pengetahuan yang sudah diperolehnya dari
sekolah dandapat menerapkannya langsung di lapangan kerja.
 Agar siswa mampu mengembangkan dasar-dasar teori yang
didapatkan dari sekolah yang berhubungan dengan hasil prakerin.
 Agar siswa dapat menuangkan pikiran ke dalam tulisan yang dapat
diuji keilmiahannya.
 Agar siswa mampu mencari alternatif pencerahan masalah kejuruan
sesuai dengan program studi yang dipilih dari pelaporan.
 Memberikan alternatif pemecahan masalah kejuruan dengan lebih luas
dan mendalam
 Untuk menyimpulkan peningkatan wawasan dan pengetahuan siswa
angkatan berikutnya
 Untuk menerapkan gambaran yang seharusnya dalam melaksanakan
praktek kerja industri sampai dimana pengetahuan atau kemampuan
dalam mengikuti praktek kerja
 Untuk menyimpulkan data, guna kepentingan pribadi siswa
 Untuk memantapakan siswa dalam pengembangan atau penerapan
pelajaran sekolah dari hasil prakerin.
 Untuk melatih dan mengingatkan keterampilan siswa dalam membuat
karya tulis.
 Mengumpulkan data, guna kepentingan sekolah dan khususnya
penulis sendiri dan juga untuk menunjang peningkatan pengetahuan
siswa tingkat selanjutnya.

1.3. Alasan Memilih Judul


Alasan penulis untuk memilih judul” PEMASANGAN TIANG
LISTRIK” adalah agar penulis dan pembaca dapat mengetahui cara
memasang tiang listrik dan dapat mengaplikasikannya di dunia kerja
maupun di dunia industri.
1.4. Metode Pengumpulan Data
Teknik / metode pengumpulan data yang dilakukan selama prakerin :
a. Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan
melalui tatap muka dan tanya jawab langsung kepada pengawas
PLTD Bengkayang
b. Observasi adalah metode pengumpulan data yang kompleks
karena melibatkan berbagai faktor dalam pelaksanaannya.
c. Praktikum adalah metode pengumpulan data dengan cara terjun
langsung ke lapangan dan mempraktekan langsung pekerjaan yang
didapatkan selama kegiatan prakerin.

1.5. Tempat dan Waktu Pelaksanaan Prakerin


a. Tempat Prakerin : PLTD Bengkayang
b. Waktu : 3 Bulan (17 Januari – 17 April)

1.6. Ruang Lingkup Pekerjaan


Penulisan laporan kerja praktek ini dibatasi pada hal-hal sebagai berikut :
a. Tiang Listrik
b. Proses Pemasangan Tiang Listrik

3
BAB II TINJAUAN UMUM

2.1. Sejarah Berdirinya Perusahaan

Perusahaan Listrik Negara (disingkat PLN) atau nama resminya


adalah PT. PLN (Persero) adalah sebuah BUMN yang mengurusi semua
aspek kelistrikan yang ada di Indonesia. Direktur Utamanya
adalah Sofyan Basir (sebelumnya adalah Direktur Utama Bank Rakyat
Indonesia, menggantikan Nur Pamudji.
Ketenagalistrikan di Indonesia dimulai pada akhir abad ke-19,
ketika beberapa perusahaan Belanda mendirikan pembangkitan tenaga
listrik untuk keperluan sendiri. Pengusahaan tenaga listrik untuk
kepentingan umum dimulai sejak perusahaan swasta Belanda
N.V. NIGM memperluas usahanya di bidang tenaga listrik, yang semula
hanya bergerak di bidang gas.

2.2. Bidang Usaha


PT. PLN (Perusahaan Listrik Negara) merupakan jenis perusahaan
jasa. Karena PLN menyediakan jasa dalam bidang kelistrikan untuk
masyarakat. PLN menyediakan dan mendistribusikan tenaga listrik dari
pusat-pusat pembangkit listrik yang bertenaga air, diesel, uap, tenaga
angin maupun tenaga surya. Untuk menjalankan usahanya perusahaan
membutuhkan bahan bakar minyak, batu bara, gas dan panas bumi.
Listrik yang dihasilkan kemudian dikonsumsi oleh industri, komersial,
pemukiman dan sarana publik.

2.3. Struktur Organisasi dan Pembagian Tugas


Struktur organisasi PT PLN (Persero) Area Bengkayang
2.4. Peraturan dan Disiplin Kerja
Kepegawaian dan disiplin kerja :
a. Pasal 1 kepegawaian
1. Pegawai adalah mereka yang telah memenuhi syarat-syarat yang
ditentukan.diangkat dan diberi penghasilan menurut ketentuan
yang berlaku di perseroan, termasuk pegawai yang ditugas
karyawan.
2. Peraturan kepegawaian adalah ketentuan sebagaimana yang diatur
dalam peraturan disiplin pegawai ini.
3. Pejabat yang berwenang menjatuhkan sanksi adalah pejabat yang
diberi wewenang menjatuhkansanksi, yang selanjutnya dapat di
singkat PYBM.
4. Sub unit pelaksana adalah unit organisasi pelaksana satu tingkat
dibawah unit pelaksana.
5. Pimpinan adalah unit pejabat yang memimpin unit induk atau
unit pelaksana.
b. Pasal 1 disiplin kerja
Dalam peraturan disiplin pegawai ini yang dimaksud dengan :
1. Disiplin adalah ketaatan dan kepatuhan terhadap peraturan
yang berlaku.
2. Peraturan disiplin pegawai adalah ketentuan-ketentuan
sebagaimana yang diatur dalam peraturan disiplin pegawai ini.
3. Pelanggaran disiplin adalah setiap ucapan,tulisan atau perbuatan
pegawai yang melanggar perturan disiplin pegawai,baik yang
dilakukan didalam maupun di luar jam kerja
4. Sanksi disiplin adalah sanksi yang dijatuhkan kepada pegawai
karena melanggar peraturan disiplin pegawai.
2.5. PARADIGMA (Visi, Misi, Bisnis Objektif, Corporate Value, Tema Kerja)
a. Visi
Diakui sebagai perusahaan kelas dunia yang berkembang,unggul dan
terpecaya dengan bertumpu pada potensi insani.
b. Misi
1. Menjalankan bisnis kelistrikan dan bidang lain yang
terkait,berorienasi pada kepuasan pelanggan, anggota perusahaan
dan pemegang saham.
2. Menjadi tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas
kehidupan masyarakat.
3. Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan
ekonomi.
4. Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan
c. Moto
Pergi Bekerja Pulang Selamat Selamat Selamat Aamiin.
BAB III PEMBAHASAN MASALAH
3.1. Uraian Materi (Teori Dasar)
1. Pengukur
Alat Pengukur dan alat Pembatas (APP) Alat milik PT PLN
(Persero) yang berfungsi untuk mengukur pemakaian energi listrik
yang dipakai serta membatasi daya listrik yang dipakai.
Pengukuran adalah suatu pembandingan antara suatu besaran
dengan besaran lain yang sejenis secara eksperimen dan salah satu
besaran dianggap sebagai standart,alat ukur yang dipakai adalah kwh-
meter
a. Teori dasar kwh meter analog
Kwh-meter adalah alat yang digunakan untuk mengukur energi
listrik.Bagian-bagian utama dari sebuah kwh-meter adalah
kumparan tegangan,kumparan arus,sebuah piringan
aluminium,sebuah magnet tetap,dan sebuah gir mekanik yang
menggerakan counter untuk menghitung jumlah energi listrik yang
terpakai.
Arus listrik yang melalui kumparan arus menimbulkan adanya
medan dipermukaan kawat tembaga pada koil kumparan
arus.sebuah piringan aluminium yang berada pada medan
kumparan arus menyebabkan adanya arus pusar (eddy
current) pada piringan tersebut.reaksi arus pusar dan medan
kumparan tegangan membangkitkan torsi terhadap piringan dan
menyebabkan berputar.kecepatan putar piringan dipengaruhi besar
kecilnya arus listrik yang melalui kumparan arus.Poros yang
menopang piringan alumunium dihubungkan melalui susunan
roda gigi untuk menggerakan counter penghitung pemakaian
energi listrik.
b. Teori dasar kwh meter digital
Kwh-meter digital PLN menggunakan sistem prabayar.ketika
pelanggan resmi menjadi pengguna kwh-meter digital maka
pelanggan akan mendapat sebuah kartu prabayar (id card). Kartu
prabayar selain sebagai nomor identitas pelanggan prabayar,juga
berfungsi sebagai alat transaksi pembelian energi listrik (token
stroom).pembelian token stroom dapat dilakukan dikantor
pelayannan PLN terdekat dan di bank yang telah bekerja
sama dengan pihak PLN.
Pengisian pulsa ulang dilakukan dengan cara memasukkan 20
digit angka yang terdapat pada struktoken stroom.apabila prose
pengisian berhasil maka sisa pulsa kwh-meter yang masih ada
sebelumnya akan segera ditambahkan dengan jumlah pulsa kwh
yang baru saja diisikan.
Keluaran dari sensor tegangan dan sensor arus akan di
integrasikan oleh komponen pengali(multiplier).sebelum masuk
ADC.keluaran dari rangkaian pengali akan disearahkan oleh
rangkaian penyearah.sebuah analog to digital
converter (ADC) berfungsi untuk mengubah
sinyal kontinu (analog)menjadi keluaran dikrit digital.komponen
memori berfungsi untuk menyimpan informasi digital berupa
bilangan-bilangan biner,sedangkan indikatoroperasi akan
memberikan sinyal kasat mata,yang menunjukan bahwa alat ukur
sedang beroperasi.output dari rangkaian ADC akan diproses oleh
mickroprosesor dan hasil akhir
kwh meter digital (MPB) ini mempunyai beberapa fungsi atau
fitur antara lain sebagai berikut :
1) Mempunyai Nomor seri unik sesuai STS
2) Kontaktor untuk menghubungkan atau memutuskan
koneksi listriknya
3) Low credit warning (visual dan audible)
4) Tamper switch detection
5) Programable trip current.
6) Memiliki memori yang tidak terhapuskan (Non Volatile
Memory)
7) Menyimpan data historical pengisian token sebelumnya.
8) Pada display LCD dapat ditampilkan antara lain :
a) Kredit Kwh
b) Sisa Daya semu sesaat (VA / kVA )
c) Daya nyala sesaat ( W, kW )
d) Batasan daya ( W , kW )
e) Suplay tegangan ( Volt )
f) Beban sesaat ( Ampere )
g) Jumlah kWh dipakai
h) Cos phi
i) Setting batas rendah saldo kWh
j) Setting jedah tunda alarm
k) Menerima token
l) Status kontaktor, jumlah kWh yang dipakai sejak
dipasang, informasi balik saat menerima token,
serta informasi lain.
2. Pembatas
Yang dimaksud dengan pembatas adalah pembatas untuk
menentukan batas pemakaian daya sesuai dengan daya tersambung,alat
pembatas yang digunakan
adalah MCB (Miniature Circuit Breaker) MCB adalah pengaman pada
sistem tenaga listrik yang sering dipergunakan pada tegangan rendah
baik terpasang di Perlengkapan Hubung Bagi (PHB) atau
dipergunakan sebagai pembatas yang terpasang pada kotak kWh meter.
Prinsip kerjanya : didasarkan pada karakteristik thermal,dimana
arus besar yang melewati MCB,akan memanaskan bimetalic trip
a. On/off trip dipergunakan secara manual untuk mengoperasikan
atau membuka MCB, dan menandakan status MCB trip/operasi
atau terbuka.
b. Peralatan mekanis untuk pengait, kontak ini bekerja bersamaan
dengan Peralatan lain.
c. Kontak, mengalirkan atau memutuskan arus ketika MCB
memperoleh arus besar dari setelannya.
d. Terminal, untuk disambungkan keperalatan yang diamankan.
e. Bimetallic trip
f. Penyetelan arus secara manual untuk kalibrasi di pabrikan
/laboratorium
g. Solenoid
h. Pemadam arcing akibat MCB trip

3.2. Pola Kerja


Pemasangan Alat pengukur dan pembatas APP (kwh meter digital satu
fasa ) :
a. Persiapan
1) Siapkan PK, SOP, Single line Diagram, peralatan Kerja, material
yang diperlukan dan APP yang akan dipasang
2) Siapkan peralatan K3, alat Bantu dan peralatan komunikasi.
3) Siapkan lokasi tempat pemasangan APP yang memenuhi
persyaratan teknis dan aman
4) Periksa kWh meter dan mcb yang akan dipasang, apakah data
tegangan dan arus sudah sesuai dengan daya yang tersedia
(Kontrak Konsumen)
b. Pelaksanaan pengawatan
1) Kenakan alat K3 setiba dilokasi kerja
2) Perhatikan cara pemasangan MPB yang akan dipasang / lihat
pengawatan yang ada pada namplete / papan nama
3) Pasang base plat pada dinding dengan 3 buah paku Yang
disediakan menggunakan palu
4) Pasang Meter pada base plat dengan cara mengkaitkan bagian atas
Meter pada kaitan yang ada pada base plat
5) Pasang Baut sisi kanan dan kiri Meter ke base plat
dengan sekrup yang di sediakan
c. Pengawatan (Wiring)
1) Kabel fasa masuk ke terminal 1 & kabel netral masuk ke
terminal 4 output dari terminal 2 masuk ke MCB lalu ke fasa
beban, dan output dari terminal 5 langsung ke netral
beban, grounding dimasukkan ke terminal 3
2) Pasang tutup meter rapat-rapat pastikan switch tampering dalam
keadaan on,dan pastikan pada layar lcd tertera tulisan ‘’periksa”
d. Memasukan Token
1) Pada saat akan memasukan Token pastikan meter dan cassing
MCB sudah terpasang dengan benar, adapun urutan yang harus
diperhatikan pada saat memasukan Token adalah :
a) Keychange Token / Coding Token / Index Tarif Token
b) Clear Tamper (Pastikan Tanda ‘Periksa’ sudah tidak ada pada
Meter)
c) Power Limiter / Load Limit
d) Clear Kredit
e) Free Issue (Credit / pulsa awal)
e. Tes Kebocoran Arus
1) OFF kan MCB lalu tekan 44 kemudian ENTER, setelah
itu perhatikan display meter ,angka yang muncul harus ( 000 ).
2) Pengoperasian isi ulang stroom untuk meter type baru (Sudah
sesuai SPLN D3-009.1.2010)
f. Temuan Masalah
Gambar / Dokumentasi Temuan

BAB IV PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Setelah melaksanakan Prakerin di bengkel “PT PLN (Persero) Rayon
Bengkayang’’ selama kurang lebih 3 bulan penulis
mendapatkan pengalaman dalam :
a. Kemampuan dan ketrampilan kerja yang sebenarnya di dunia
industri.
b. Mengenal lingkungan dan suasana kerja secara jiwa/psikologis tata
laksana bengkel.
c. Mengkedepankan kepuasan pelanggan setiap perbaikan.
d. Menghayati tentang tugas-tugas,tanggung jawab dan kedisiplinan
bekerja.
e. Menjaga kebersihan tampat kerja

3.2. Saran
Saran-saran berikut yang saya sampaikan insyaallah dapat kalian petik
makna-maknanya,berikut ini :
a. Jika ingin berhasil dalam setiap pekerjaan maka disiplinlah.
b. Bagilah waktu dengan baik, jika ingin tidak terbebani.
c. Jika ingin menjadi teknisi yang hebat maka harus berani mencoba
dengan penuh tanggung jawab.
d. Selalu bertanya jika tidak tahu.
e. Tidak takut mengakui kesalahan diri sendiri,karena mungkin
kesalahan itu berawal dari belum punya pengalaman.
f. Jangan lupakan teman-temanmu yang selalu bersamamu selama
beberapa tahun.

LAMPIRAN-LAMPIRAN (GAMBAR/SKEMATIK)

Anda mungkin juga menyukai