Anda di halaman 1dari 4

Flowchart Perkerasan Kaku

Perkerasan kaku atau yang biaa juga disebut rigid pavement adalah suatu jenis
perkerasan jalan yang terdiri dari plat beton semen sebagai pondasi dan pondasi
bawah di atas tanah dasar. Karena menggunakan beton sebagai bahan bakunya,
perkerasan jenis ini juga sering disebut sebagai jalan beton. Dalam konstruksinya,
perkerasan beton sering dinamakan lapis pondasi sebab adanya kemungkinan lapisan
aspal ditambahkan di atasnya sebagai lapis permukaan.

Pada saat awal ditemukannya, pembangunan perkerasan kaku dilakukan tanpa


mempertimbangkan jenis tanah dasar. Namun seiring dengan perkembangan
teknologi dan tuntutan zaman bahwa jalan harus mampu menahan beban dari
kendaraan berat, maka jenis tanah dasar pun menjadi faktor paling penting yang harus
diperhatikan.
Perkerasan kaku dapat dikelompokkan menjadi tiga jenis berdasarkan ada
tidaknya sambungan dan tulangan plat beton di dalamnya, antara lain :

1. Perkerasan kaku dengan sambungan dan tanpa tulangan untuk kendali retak.
2. Perkerasan kaku dengan sambungan dan tulangan untuk kendali retak.

3. Perkerasan kaku dengan tulangan tanpa sambungan. Tulangan yang digunakan


berupa baja tulangan yang mengandung besi sebanyak 0,02% dari luas
penampang beton.

Dari ketiga jenis perkerasan kaku di atas, perkerasan kaku dengan tulangan tanpa
sambungan atau yang disebut perkerasan beton bertulang menerus adalah jenis yang
paling banyak digunakan di daerah Eropa.

Perkerasan kaku mempunyai modulus elastisitas yang besar untuk


mendistribusikan beban yang berasal dari bagian atas menuju tanah dasar yang cukup
luas. Hal ini berarti bagian perkerasan kaku yang memiliki peran terbesar datang dari
kapasitas struktur perkerasan yang diperoleh dari plat beton itu sendiri. Jadi faktor
yang paling penting untuk diperhatikan dalam membuat perencanaan perkerasan kaku
ialah kekuatan beton sehingga kita dapat mengetahui kapasitas struktur yang akan
menanggung beban nantinya. Sedangkan kekuatan dari tanah dasar hanya
berpengaruh kecil terhadap daya dukung structural perkerasan kaku.

Beberapa persyaratan umum yang wajib untuk diperhatikan dalam


merencanakan perkerasan kaku, di antaranya :

1. Kapasitas daya dukung tanah


2. Kekuatan beton

3. Beban lalu linas

4. Bahu beton

5. Sambungan.

Anda mungkin juga menyukai