TINJAUAN PUSTAKA
4. Sistol atrium : merupakan fase dari kontraksi atrium kiri hingga penutupan
katup mitral. Fase ini terutama dipengaruhi oleh compliance ventrikel kiri
tetapi juga tergantung dari resistensi perikardial, kekuatan atrium, dan atrium-
ventricular synchronicity (secara elektrokardiogram dilihat pada PR interval).
Gambar 2.1 Siklus jantung serta fase-fase pengisian ventrikel dan kurva
perubahan tekanan serta elektrokardiogram. (Gutierez dkk, 2004).
sampai fase relaksasi isovolumetrik dan pengisian cepat (Desai dkk, 2007).
Kegagalan mekanisme pengambilan kembali ion kalsium saat kontraksi
mengakibatkan perlambatan dari relaksasi atau ketidakmampuan konsentrasi
kalsium sitosol kembali ke level diastolik yang normal (Oh dkk, 2006). Pada
jantung normal, katekolamin akan menginduksi relaksasi selama latihan sehingga
menurunkan tekanan ventrikel kiri saat awal diastolik. Hal ini meningkatkan
perbedaan tekanan atrium kiri dan ventrikel kiri tanpa meningkatkan tekanan
atrium kiri dan meningkatkan pengisian selama latihan tanpa membutuhkan
peninggian tekanan atrium kiri (Redfield , 2008).
Faktor penentu pengisian ventrikel kiri meliputi proses aktif penggunaan
energi (energy compsumtion), kekenyalan ruang (chamber compliance), kekakuan
jaringan (tissue stiffness), interaksi antar ventrikel, dan kerentanan perikard
(pericardial restraint) (Oemar, 2005). Banyak faktor yang mempengaruhi
relaksasi isovolumetrik termasuk internal loading forces (cardiac fiber), external
loading states (arterial impedence), dan pengurangan kontraktilitas miokard
(metabolik, neurohormonal, atau farmakologis) (Desai dkk, 2007).
atau sisa manifestasi dari iskemik akut sebelumnya, atau stunning dari miokard
(Reduto dkk, 1981; Bonow dkk, 1981).
Perubahan-perubahan ini bergantung pada luas dan lamanya iskemik
(Oemar, 2005). Dengan reperfusi yang sukses dan kerusakan miokard yang
sedikit, pengisian diastol ventrikel kiri kembali normal.
2.7.4 Usia
Disfungsi diastolik lebih sering pada usia tua, sebagian besar karena
peningkatan jumlah kolagen, peningkatan isi otot polos, dan hilangnya jaringan
elastis. Perubahan-perubahan tersebut mengakibatkan berkurangnya compliance
ventrikel (Gutierrez dkk, 2004).
fase pengisian lambat tampak sebagai gelombang dapat dilihat pada Gambar 2.2
(Ario, 2008).
Gambar 2.2. Gambaran pola aliran darah melalui mitral yang terlihat dengan
menggunakan Doppler PW (Ario, 2008)
Gangguan Compliance
relaksasi berkurang
IKP elektif