Anda di halaman 1dari 5

Pengertian Investasi Menurut Para Ahli

Berikut ini adalah beberapa teori dan penjelasan mengenai definisi investasi menurut para ahli
ekonomi dan finansial, baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri.

Menurut Haming dan Basalamah

Definisi investasi ialah pengeluaran pada saat sekarang untuk membeli aktiva real (tanah,
rumah, mobil, dan lain-lain) atau juga aktiva keuangan mempunyai tujuan untuk mendapatkan
penghasilan yang lebih besar lagi di masa yang mendatang.

Menurut Sophar Lumbantoruan

Menurut teori dan pendapat Sophar Lumbantoruan (1996), pengertian investasi adalah
penyertaan modal pada perusahaan lain.

Menurut Mulyadi

Pengertian investasi menurut Mulyadi merupakan pengaitan sumber-sumber dalam jangka


panjang untuk mendapatkan hasil laba di masa yang akan datang

Menurut Sadono Sukirno

Arti investasi menurut Sadono Sukirno merupakan sebuah pengeluaran atau pembelanjaan
penanam-penanam suatu modal atau perusahaan untuk membeli barang-barang modal dan
juga perlengkapan-perlengkapan produksi untuk menambah kemampuan memproduksi
barang-barang dan juga jasa-jasa yang tersedia dalam perekonomian.

Menurut Martono dan D.Agus Marjito

Arti investasi menurut Martono dan D.Agus Marjito (2002) adalah penanaman dana yang
dilakukan oleh suatu perusahaan kedalam suatu asset (aktiva) dengan harapan memperoleh
pendapatan dimasa yang akan datang.

Menurut Boediono

Pengertian investasi menurut Boediono adalah pengeluaran oleh sektor produsen (swasta)
untuk pembelian barang dan jasa untuk menambah stok yang digunakan atau untuk perluasan
pabrik.

Menurut James C. Van Horn

Pengertian investasi adalah kegiatan yang dilangsungkan ialah dengan memanfaatkan kas pada
sekarang ini, dengan tujuan untuk mendapatkan hasil barang di masa yang akan datang
Menurut Henry Simamora

Investasi adalah suatu aktiva yang digunakan oleh perusahaan untuk menambahkan atau
pertumbuhan kekayaannya melalui distribusi hasil investasi (misal pedapatan bunga, royalty,
deviden, pendapatan sewa dan lain-lain), untuk apresiasi nilai investasi, atau juga untuk
manfaat lain bagi suatu perusahaan yang berinvestasi,yang seperti manfaat yang diperoleh
melalui hubungan dagang.

Menurut Fitz Gerald

Menurut teori Fitz Gerald, pengertian adalah aktivitas yang berkaitan dengan usaha penarikan
sumber-sumber untuk yang dipakai untuk mengadakan suatu barang. Dari modal itulah maka
akan dihasilkan aliran produk baru di masa yang akan datang.

Menurut Tandelilin

Pengertian investasi menurut Tandelilin (2010) adalah komitmen atas sejumlah dana atau
sumber daya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan memperoleh keuntungan di
masa datang.

Menurut Husnan

Pengertian investasi menurut Husnan (1996) adalah suatu rencana untuk menginvestasikan
sumber-sumber daya, baik proyek raksasa ataupun proyek kecil untuk memperoleh manfaat
pada masa yang akan datang.

Menurut Salim HS dan Budi Sutrisno

Menurut Salim HS dan Budi Sutrisno, pengertian investasi adalah aktivitas penanaman modal
oleh investor, baik investor lokal maupun investor asing dalam berbagai jenis bidang usaha
yang terbuka untuk investasi.

Menurut Farid Harianto dan Siswanto Sudomo

Pengertian investasi menurut Farid Harianto dan Siswanto Sudomo (1998) adalah suatu
kegiatan menempatkan dana pada suatu atau lebih daru sati aset selama periode tertentu
dengan harapan dapat memperoleh penghasilan dan atau peningkatan investasi.

Menurut Sunariyah

Investasi adalah penanaman modal untuk satu ataupun lebih aktiva yang dimiliki dan juga
biasanya berjangka waktu lama dengan harapan untuk mendapatkan keuntungan di masa-
masa yang akan datang.
Menurut Nanga

Definisi investasi menurut Nanga (2011) adalah tambahan bersih terhadap stok kapital yang
ada atau bisa juga disebut akumulasi modal

Menurut Martalena dan Malinda

Pengertian investasi menurut Martalena dan Malinda (2011) adalah bentuk penundaan
konsumsi di masa sekarang untuk memperleh konsumsi di masa yang akan datang, dimana
didalamnya terkandung unsur risiko ketidakpastian sehingga dibutuhkan kompensasi atas
penundaan tersebut.

Menurut Sutha

Pengertian investasi menurut Sutha (2000) adalah penempatan sejumlah dana dengan harapan
dapat memelihara, menaikkan nilai, atau memberikan return yang positif.

Menurut Jogiyanto

Pengertian investasi menurut pendapat Jogiyanto di tahun 2010 adalah penundaan konsumsi
sekarang untuk dimasukkan ke aktiva produktif selama periode waktu tertentu.

Menurut Gitman dan Joehnk

Pengertian investasi adalah suatu sarana dimana dana dapat ditempatkan dengan harapan hal
tersebut akan menghasilkan pendapatan positif dan/atau menjaga atau meningkatkan nilainya.

Menurut Mankiw

Pengertian investasi menurut Mankiw adalah barang-barang yang dibeli oleh individu ataupun
perusahaan untuk menambah persediaan modal mereka.

Menurut Kamarauddin

Pengertian investasi menurut Kamarauddin adalah suatu tindakan untuk membeli saham,
obligasi atau surat penyertaan lainnya. Bisa juga diartikan sebagai tindakan untuk membeli
barang-barang modal atau pemanfaatan dana yang tersedia untuk dipergunakan dalam
produksi dengna pendapatan di masa yang akan datang.

Menurut M. Suparmoko

Pengertian investasi menurut M. Suparmoko adalah pengeluaran yang ditujukan untuk


menambah atau mempertahankan persediaan kapital (capital stock).

Menurut Deliarnov
Arti investasi menurut Deliarnov (1995) adalah pengeluaran secara keseluruhan yang mencakup
pengeluaran untuk membeli bahan baku atau material, mesin-mesin dan peralatan pabrik serta
semua modal lain yang diperlukan dalam proses produksi, pengeluaran untuk keperluang
bangungan kantor, bangunan tempat tinggal karyawan dan bangunan konstruksi lainnya, juga
perubahan nilai stok atau barang cadangan sebagai akibat dari perubahan jumlah dan harga.

Menurut Lypsey

Pengertian investasi menurut Lypsey (1997) adalah pengeluaran barang yang tidak dikonsumsi
saat ini dimana berdasarkan periode waktunya, investasi terbagi menjadi tiga diantaranya
adalah investasi jangka pendek, investasi jangkan menengah, dan investasi jangka panjang.

Menurut Kasmir dan Jakfar

Arti investasi menurut Kasmir dan Jakfar (2012) adalah penanaman modal dalam suatu kegiatan
yang memiliki jangka waktu relatif panjang dalam berbagai bidan usaha. Penanaman modal
yang ditanaman dalam artian sempit berupa proyek tertentu baik yang bersifat fisik ataupun
non fisik, seperti proyek pendirian pabrik, jalan, jembatan, pembangunan gedung dan proyek
penelitian, dan pengembangan.

Menurut Sudono

Menurut Sudono, definisi investasi adalah pengeluaran-pengeluaran untuk membeli barang


modal dan sebuah peralatan produksi yang bertujuan untuk mengganti dan menambah suatu
barang-barang modal dalam suatu perekonomian yang akan digunakan untuk memproduksi
barang dan jasa di masa depan.

Menurut PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan)

Dalam Standar Akuntansi Keuangan per 1 Oktober 2004 pengertian investasi menurut PSAK
adalah suatu aktiva yang digunakan perusahaan untuk pertumbuhan kekayaan (acceration of
wealth) melalui distribusi hasil investasi (seperti bunga, royalti, dividen dan uang sewa), untuk
apresiasi nilai investasi, atau untuk manfaat lain bagi perusahaan yang berinvestasi seperti
manfaat yang diperoleh melalui hubungan perdagangan.

Menurut Ensiklopedia Indonesia

Pengertian investasi menurut Ensiklopedia Indonesia adalah penanaman modal atau


penanaman uang dalam proses produksi dengan membeli gedung-gedung, mesin-mesing,
bahan-bahan cadangan, penyelenggaraan uang kas serta perkembangannya.

Menurut Webster
Pengertian investasi menurut Webster (1999) merupakan wpenanaman uang dengan harapan
mendapat hasil dan nilai tambah.

Nah itulah referensi pengertian investasi menurut para ahli serta arti investasi secara umum.
Semoga bisa menambah wawasan dan menjadi referensi.

Anda mungkin juga menyukai