Anda di halaman 1dari 11

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Ledakan petir merupakan contohnyata keberadaan listrik. Petir merupakan

hasil pelepasan muatan listrik di awan. Energy yang dilepaskan petir sangat besar

sehingga menimbulkan cahaya panas dan bunyi gelegar yang sangat keras.

Tahukah anda bahwa besarnya tegangan listrik yang berasal dari petir dapat

menghidupkan jutaan kendaraan?

Kehidupan manusia sering terhubung dengan listrik. Dapatkah anda

bayangkan, bagaimana kehidupan di bumi jika tidak ada listrik? Dari manakah

listrik ini berasal? Listrik yang kita gunakan sehari-hari adalah listrik yang

mengalir (dinamis).

Listrik statis (electrostatic) membahas muatan listrik yang berada dalam

keadaandiam (statis). Listrik statis dapat menjelaskan bagaimana sebuah

penggaris yangtelah digosok-gosokkan ke rambut dapat menarik potongan-

potongan kecil kertas.Gejala tarik menarik antara dua buah benda seperti

penggaris plastik dan potongan kecil kertas dapat dijelaskan menggunakan konsep

muatan listrik. Berdasarkan konsep muatan listrik, ada dua macam muatan listrik,

yaitu muatan positif dan muatan negatif.

Muatan listrik timbul karena adanya elektron yang dapat berpindah dari

satu benda ke benda yang lain. Benda yang kekurangan elektron dikatakan

bermuatan positif, sedangkan benda yang kelebihan electron dikatakan bermuatan

negatif. Elektron merupakan muatan dasar yang menentukan sifat listrik suatu

1|Page
benda. Dua buah benda yang memiliki muatan sejenis akan saling tolak menolak

ketika didekatkan satu sama lain. Adapun dua buah benda dengan muatan yang

berbeda (tidak sejenis) akan saling tarik menarik saat didekatkan satu sama lain.

Tarik menarik atau tolak menolak antara dua buah benda bermuatan listrik adalah

bentuk dari gaya listrik yang dikenal juga sebagai gaya coulomb.

Sifat Muatan Lisrik

1. Dua muatan yang sejenis apabila didekatkan maka akan tolak menolak

2. Dua muatan yang tidak sejenis apabila didekatkan maka akan tarik

menarik

1.2 RUMUSAN MASALAH

1.2.1 Bagaimana bunyi hukum couloumb dalam listrik statis?

1.2.2 Bagaimana aplikasi listrik statis dalam kehidupan sehari-hari?

1.2.3 Bagaimana bahaya listrik statis?

1.3 TUJUAN PENULISAN

1.3.1 Untuk mengetahui bunyi hukum couloumb dalam listrik statis.

1.3.2 Untuk mengetahui aplikasi listrik statis dalam kehidupan sehari-hari.

1.3.3 Untuk mengetahui bahaya listrik statis.

2|Page
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 HUKUM COULOUMB

Hukum coulomb, yang berbunyi :

“Besarnya gaya tarik menarik atau tolak menolak antara dua benda bermuatan

listrik sebanding dengan besar muatan masing-masing dan berbanding terbalik

dengan kuadrat jarak antara kedua benda”.

Jika benda A memiliki muatan q1 dan benda B memiliki muatan q2 dan

benda A dan benda B berjarak r satu sama lain, gaya listrik yang timbul di antara

kedua muatan tersebut.

Secara matematis Hukum Couloumb dituliskan :

Keterangan :

F = Gaya tarik/tolak dua buah muatan (N)

K = Konstanta (9.109 N.m2/C2)

q1, q2 = Muatan listrik (C)

r = Jarak antara dua muatan (m)

3|Page
Gaya listrik merupakan besaran vektor sehingga operasi penjumlahan antara

dua gaya atau lebih harus menggunakan konsep vektor, yaitu sesuai dengan arah

dari masing-masing gaya. Secara umum, penjumlahan vektor atau resultan dari

dua gaya listrik F1 dan F2 adalah sebagai berikut.

1. untuk dua gaya yang searah maka resultan gaya sama dengan penjumlahan

dari kedua gaya tersebut. Adapun, untuk dua gaya yang saling berlawanan,

resultan gaya sama dengan selisih dari kedua gaya

R = F1 + F2 dan R = F1 – F2

2. untuk dua gaya yang saling tegak lurus, besar resultan gayanya adalah

1. untuk dua gaya yang membentuk sudut θ satu sama lain, resultan gayanya

dituliskan sebagai berikut

4|Page
Untuk penjumlahan lebih dari dua gaya, perhitungannya dapat

menggunakan metode analitis (lihat pembahasan tentang analisis vektor).

2.2 APLIKASI LISTRIK STATIS DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

1. Generator Van de Graff

Muatan listrik yang diperoleh melalui cara menggosok.Untuk memperoleh

muatan listrik yang sangat besar digunakan generator Van de Graff. Gesekan

antara pita karet dan roda pemutar menyebabkan pita karet bermuatan listrik.

Muatan listrik ini ditampung pada bola logam.Distribusi muatan listrik ini

terdapat pada permukaan luar bola yang berongga.

2. Penggumpal Asap

Alat ini membersihkan partikel-partikel abu hasil pembakaran gas,

sehingga mengurangi pencemaran udara. Alat penggumpal asap ini terdiri dari

kawat dan pelat logam, kawat dibuat bermuatan negatif, partikel abu ketika

melewati kawat akan bermuatan negatif. Pelat logam dibuat bermuatan positif

sehingga akan menarik partikel abu yang bermuatan negatif. Gumpalan-gumpalan

partikel abu itu kemudian jatuh ke dasar cerbong sehingga mudah dibersihkan.

Teknik penggumpal asap ini sering digunakan dalam pabrik baja, pabrik semen,

dan industri kimia yang banyak mengeluarkan asap.

3. Cat Semprot

5|Page
Butiran cat dari aerosol menjadi bermuatan ketika bergesekan dengan

mulut pipa semprot dan udara. Bila benda yang dicat diberi muatan berlawanan,

maka butiran cat akan tertarik ke badan benda. Metode ini sangat efektif, efisien,

dan murah.

4. Mesin Fotokopi

Mesin fotokopi menggunakan daya tarik muatan listrik berbeda. Suatu

pola muatan positif pada pelat tadi, mencitrakan bidang hitam yang akan

digandakan, menarik partikel bermuatan negatif dari bubuk hitam halus yang

disebut toner, toner tersebut jadi bermuatan negatif karena berhubungan dengan

butir-butir gelas kecil di baki pengembang. Pola toner dipindahkan ke atas secarik

kertas kosong dan dipanggang di atasnya.

5. Printer Laser

Ketika drum yang bermuatan positif berputar, laser bersinar melintasi

permukaan yang tidak bermuatan. Laser akan menggambar pada kertas yang

bermuatan negatif. Setelah melewati drum yang berputar kertas akan melewati

fuser. Pada bagian fuser ini kertas akan mengalami pemanasan, hal ini yang

menyebabkan kertas terasa panas pada saat keluar dari printer. Printer laser lebih

cepat, lebih akurat, dan lebih ekonomis.

6. Penangkal Petir

6|Page
Ketika terpadapat awan yang bermuatan listrik terbentuk di dekat gedung

yang mempunyai pengangkal petir, maka batang logam penangkal petir itu akan

memancarkan muatan listrik dari Bumi yang berlainan jenis untuk menetralkan

awan. Jika awan bermuatan positif maka bumi akan menyuplai muatan listrik

negatif begitupun sebaliknya.Dengan demikian awan akan menjadi netral dan

tidak terjadi petir. Akan tetapi sering terjadi muatan listrik di awan menjadi besar,

kemudian terjadi lompatan muatan lisrtik dari awan ke bumi melalui batang logan

dan kawat penghantar dari pengkal petir. Jadi, bangunan tetap aman karena

muatan listrik dari awan akan dialirkan ke air tanah lewat kawat penghantar tanpa

mengenai benda-benda di sekitarnya.

2.3 BAHAYA LISTRIK STATIS

1. Petir

Petir disebabkan awan yang kelebihan elektron berada di atas atap sebuah

gedung, maka gedung terinduksi menjadi bermuatan positif. Loncatan elektron

terjadi dari awan ke atap gedung karena adanya gaya tarik-menarik antara

keduanya. Peristiwa ini menyebabkan gedung disambar petir.Untuk menghindari

sambaran petir, atap gedung dilengkapi dengan penangkal petir.Penangkal petir

melindungi gedung dengan cara sebagai berikut :

Loncatan elektron dari awan mengalir melalui penangkal petir dan masuk ke

dalam tanah. Jika molekul-molekul udara bermuatan listrik positif berkumpul di

sekitar ujung runcing penangkal petir mengalir ke luar, maka muatan listrik

induksi pada atap berkurang dan sebagian muatan negatif pada awan menjadi

netral sehingga kemungkinan sambaran petir diperkecil.

7|Page
2. Percikan Api

Putaran pada saat mobil truk berjalan menghasilkan muatan negatif yang

diperoleh dari gesekan ban dengan jalan. Bagian dalam logam yang berdekatan

dengan ban menjadi bermuatan positif dengan cara induksi. Hal ini dapat

menimbulkan percikan api. Untuk menghindari peristiwa tersebut, truk

pengangkut bensin atau bahan yang mudah terbakar lainnya dilengkapi dengan

sepotong logam di bagian belakang mobil menyentuh tanah. Logam ini

menghantarkan elektron dari tanah untuk menetralisir muatan positif yang ada di

badan logam mobil sebelum terjadi percikan api.

3. Bahaya Listrik Statis di Pesawat

Listrik statis pesawat dibuang ke semua ujung dari struktur badan pesawat

yaitu di atap sayap dan ekor bentuknya seperti penangkal petir berbentuk logam

mencuat dan memanjang instrument pesawat sudah diproteksi sedemikian rupa

tetapi bisa juga terjadi walaupun hanya berupa visual. Visual ini terlihat jika

pesawat berada di ketinggian 30000 feet ke atas dan altimeter set ke 29.92Hg,

partikel bebas dan ion2 di udara akan terkena gesekan body pesawat dan radiasi

elektromagnetik dari sinyal HP akan meningkatkan sekian persen radiasi didalam

pesawat, dimana sinyal HP akan dianggap sebagai radiasi dan diserap oleh

struktur body dan dibuang ke setiap ujung badan pesawat, hal ini bisa

mengakibatkan ujung-ujung pembuangan elektrostatis berpendar dan menyala

sepeti kilat kecil. Hal ini memang tidak berbahaya, namun jika frekuensi HP sama

dengan pesawat hal ini dapat menyebabkan mesin pesawat mati.

4. Bahaya Listrik Statis di Rel Kereta Api

8|Page
Roda KA dari baja berjenis ferritic, mempunyai medan magnet yang

sangat kuat. Medan magnet inilah yang dapat mengakibatkan mesin kendaraan

mati di tengah rel kereta api. Biasanya kendaraan yang mudah mati adalah

kendaraan berbahan bakar bensin karena endaraan berbahan bakar bensin masih

menggunakan platina dan CDI. Jika terkena medan magnet, maka pengapiannya

akan terpengaruh sehingga mesin bisa mati. Sedangkan solar berbeda. Selain

accunya di atas 12 volt juga tidak menggunakan platina.

5. Bahaya Listrik Statis di SPBU

Terjadi 29 kebakaran dimana kendaraan dimasuki kembali dan nozzle

disentuh saat pengisian bahan bakar dari berbagai jenis merek dan model. Untuk

menghindari hal ini jangan sekali-kali masuk kembali kedalam kendaraan anda

saat pengisian bensin sedang berlangsung. Jika anda memang terpaksa harus

masuk kembali kedalam kendaraan anda saat bensin dipompa, pastikan anda

keluar, menutup pintu sambil menyentuh logam, sebelum anda menarik nozzle

keluar. Dengan cara ini listrik statis dari tubuh anda akan dibuang sebelum anda

menarik keluar nozzle.

9|Page
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

3.1.1 Dari bahasan diatas dapat kita ketahui bahwa hukum couloumb

dalam listrik statis berbunyi :” Besarnya gaya tarik menarik atau tolak

menolak antar dua muatan sebanding dengan besar muatan masing-masing

dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antar muatan.”

3.1.2 Dalam kehidupan sehari-hari listrik statis digunakan antara lain

dalam generator van de graff, penggumpal asap, cat semprot, mesin

fotokopi, printer laser dan penangkal petir.

3.1.3 Adapun bahaya listrik statis sangat berdampak fatal.

3.2 SARAN

3.2.1 Untuk itu kita harus selalu berhati-hati dalam penggunaan listrik

statis.

10 | P a g e
DAFTAR PUSTAKA

http://maqalah.blogspot.com/2012/02/makalah-listrik-statis.html

http://einsteinfisika.blogspot.com/2011/06/fisika-listrik-statis.html

http://chelseaepriyani.blogspot.com/2013/10/makalah-listrik-statis.html

11 | P a g e

Anda mungkin juga menyukai