1. LATAR BELAKANG
3. SASARAN
Sasaran Kegiatan adalah Pekerjaan Penyusunan FS Dan DED Gedung Arsip
Dispusip Kota Bandung, adalah untuk:
1. Terpilihnya lokasi kawasan Gedung Arsip Kota Bandung berdasarkan kajian
kelayakan lokasi Gedung Arsip;
4. LOKASI KEGIATAN
5. SUMBER PENDANAAN
A. BIAYA PERENCANAAN
Untuk pelaksanaan pekerjaan Penyusunan FS Dan DED Gedung Arsip Dispusip
Kota Bandung ini diperlukan biaya kurang lebih Rp 1.045.701.434,75 (Satu Milyar
Empat Puluh Lima Juta Tujuh Ratus Satu Ribu Empat Ratus Tiga Puluh Empat
Rupiah Koma Tujuh Puluh Lima)
B. SUMBER BIAYA
Sumber biaya dari keseluruhan pekerjaan Penyusunan FS Dan DED Gedung Arsip
Dispusip Kota Bandung di bebankan pada DPA Dinas Penataan Ruang Kota
Bandung Tahun 2019 Nomor : 1.03.02.01.45.001.5.2.5.2.2.21.02
7. DATA DASAR
Data Perencanaan Kota
Zona : Perdagangan dan Jasa
Sub Zona : Perdagangan dan Jasa Kuliner
Koefisien Dasar Bangunan (KDB) Maxs. : 70 %
Koefisien Lantai Bangunan (KLB) Maxs. : 1,4
Koefisien Daerah Hijau (KDH) Maxs. : 20 %
Data Rencana Bangunan Gedung
Nama Bangunan Gedung : Gedung Arsip Dispusip
Alamat Lokasi Bangunan Gedung : Blok Wahab Kota Bandung
Fungsi Bangunan Gedung : Gedung Arsip
Klasifikasi Bangunan Gedung : Tidak Sederhana
Luas Tanah : ± 5000 m2
Jumlah Lantai Bangunan Gedung : 4 Lantai
Luas Lantai Dasar Bangunan Gedung : ± 1250 m2
Total Luas Lantai Bangunan Gedung : ± 6000 m2
8. STANDAR TEKNIS
Penyusunan FS Dan DED Gedung Arsip Dispusip Kota Bandung ini disusun dengan
sebagian besar mengacu pada klasifikasi yang setara menurut Peraturan Menteri
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 22/PRT/M/2018 tanggal 15 Oktober
2018 tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara.
9. STUDY TERDAHULU
a. Perda Bangunan Gedung Kota Bandung Tahun 2018.
b. Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung Tahun 2011 – 2031.
c. Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kota Bandung Tahun 2015 –
2035.
d. Perwal Bangunan Gedung Hijau Kota Bandung Tahun 2016
Pekerjaan perencanaan teknis meliputi perencanaan lingkungan atau site atau tapak
bangunan dan perencanaan fisik bangunan gedung negara, Kegiatan perencanaan
teknis menurut Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.
22/PRT/M/2018 tanggal 15 Oktober 2018 tentang Pembangunan Bangunan Gedung
Negara terdiri atas :
1. Persiapan dan Penyusunan konsepsi perancangan meliputi :
a. Mengumpulan data dan informasi lapangan (termasuk penyelidikan tanah)
b. Membuat interprestasi secara garis besar terhadap kerangka acuan kerja (KAK)
c. Konsultasi dengan pemerintah daerah setempat mengenai peraturan daerah
atau perizinan bangunan.
d. Membuat program membuat program perencanaan dan perancangan yang
merupakan batasan sasaran atau tujuan pembangunan dan ketentuan atau
persyaratan pembangunan hasil analisis data dan informasi dari pengguna jasa
maupun pihak lain. Program perencanaan perancangan berupa laporan yang
mencakup :
- Program rencana kerja, menjelaskan rencana penanganan pekerjaan
perencanaan perancangan.
- Program ruang, menjelaskan susunan kebutuhan, besaran dan jenis ruang
serta analisa hubungan fungsi ruang.
- Program Bangunan Gedung Hijau (BGH).
e. Membuat gagasan dan interpretasi terhadap program perencanaan dan
perancangan sebagai landasan perencanaan dan perancangan diwujudkan
dalam uraian tertulis, diagramdiagram dan/atau gambar.
DINAS PENATAAN RUANG KOTA BANDUNG
2019 PENYUSUNAN FS DAN DED GEDUNG ARSIP DISPUSIP
5. Persetujuan pra rancangan dari Pengguna Jasa untuk dijadikan dasar perencanaan
perancangan tahap selanjutnya.
6. Penyusunan pengembangan rancangan :
a. Membuat pengembangan arsitektur bangunan gedung berupa gambar rencana
arsitektur yang menunjukan hubungan antara lantai bangunan dan tata ruang
luar terhadap garis sempadan bangunan, jalan dan ketentuan rencana tata kota
lainnya.
b. Membuat denah yang menunjukan lantai-lantai dalam bangunan, susunan tata
ruang dalam, koordinat bangunan, peil lantai, dan ukuran-ukuran elemen
bangunan serta jenis bahan yang digunakan. iii. membuat tampak bangunan,
yang menujukan pandangan ke empat arah bangunan dan bahan bangunan
yang digunakan secara jelas beserta uraian konsep dan visualisasi desain dua
dimensi dan desain tiga dimensi bila diperlukan.
c. Membuat pengembangan sistem struktur, berupa gambarpotongan bangunan,
secara melintang dan memanjang yang menjelaskan sistem struktur, ukuran dan
peil elemen bangunan (fondasi, lantai, dinding, langit-langit dan atap) secara
menyeluruh beserta uraian konsep dan perhitungannya.
d. Membuat pengembangan sistem mekanikal elektrikal, berupa gambar detail
mekanikal elektrikal termasuk IT, beserta uraian konsep dan perhitungannya.
e. Membuat gambar tersebut di atas dalam skala 1:500 (satu banding lima ratus),
1:200 (satu banding dua ratus), 1:100 (satu banding seratus), 1:50 (satu banding
lima puluh) dan/atau yang memadai beserta ukuran untuk kejelasan informasi
yang ingin dicapai.
f. Membuat garis besar spesifikasi teknis (Outline Specifications);
g. Menyusun perkiraan biaya konstruksi.
7. Penyusunan rencana detail berupa uraian lebih terinci seperti membuat gambar-
gambar detail pelaksanaan dan pemasangan serta penyelesaian bahan atau
material dan elemen atau unsur bangunan, rencana kerja dan syarat-syarat, rincian
volume pelaksanaan pekerjaan, rencana anggaran biaya pekerjaan konstruksi, dan
menyusun laporan perencanaan.
8. Persetujuan rancangan detail dari pengguna jasa untuk digunakan sebagai
dokumen teknis pada dokumen lelang konstruksi fisik.
9. Penyusunan rencana teknis meliputi laporan konsepsi perancangan, dokumen pra
rancangan, dokumen pengembangan rancangan, dan dokumen rancangan detail.
10. Membantu kepala satuan kerja atau pejabat pembuat komitmen didalam menyusun
dokumen pelelangan, dan membantu unit layanan pengadaan barang dan jasa atau
kelompok kerja unit layanan pengadaan barang dan jasa atau pejabat pengadaan
dalam menyusun program dan pelaksanaan pelelangan.
11. Membantu unit layanan pengadaan barang dan jasa atau kelompok kerja unit
layanan pengadaan barang dan jasa atau pejabat pengadaan pada waktu
penjelasan pekerjaan, termasuk menyusun Berita Acara Penjelasan Pekerjaan,
membantu unit layanan pengadaan barang dan jasa atau kelompok kerja unit
layanan pengadaan barang dan jasa atau pejabat pengadaan dalam melaksanakan
evaluasi penawaran, menyusun kembali dokumen pelelangan, dan melaksanakan
tugas-tugas yang sama apabila terjadi lelang ulang.
12. Melakukan pengawasan berkala, seperti memeriksa kesesuaian pelaksanaan
pekerjaan dengan rencana secara berkala, melakukan penyesuaian gambar dan
spesifikasi teknis pelaksanaan bila ada perubahan, memberikan penjelasan
terhadap persoalan-persoalan yang timbul selama masa konstruksi, memberikan
rekomendasi tentang penggunaan bahan, dan membuat laporan akhir pengawasan
berkala.
13. Penyusunan laporan akhir pekerjaan perencanaan yang terdiri atas perubahan
perencanaan pada masa pelaksanaan konstruksi, petunjuk penggunaan,
pemeliharaan, dan perawatan bangunan gedung, termasuk petunjuk yang
menyangkut peralatan dan perlengkapan mekanikal elektrikal bangunan.
12. KELUARAN
1. Rencana Arsitektur
- Gambar Situasi dan Rencana Tapak
- Gambar denah yang dilengkapi dengan perletakan tangki septik.
- Gambar Potongan
- Gambar Tampak
- Gambar detail aristektur
- Spesifikasi umum dan khusus arsitektur
2. Rencana struktur meliputi:
- Perhitungan struktur
- Hasil penyelidikan tanah
- Gambar rencana pondasi termasuk detailnya
- Gambar rencana kolom termasuk detailnya
- Gambar rencana balok termasuk detailnya
- Gambar rencana plat lantai termasuk detailnya
- Gambar rencana rangka atap, penutup termasuk detailnya
- Gambar rencana tangga termasuk detailnya
- Dokumen spesifikasi umum dan khusus struktur (beserta model atau
hasil tes jika ada)
Struktur Organisasi serta daftar tenaga ahli beserta kualifikasinya, minimal sebagai
berikut :
Strata 1 (S1) Teknik Arsitektur lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri
atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian (SKA) Arsitek Madya ,sesuai dengan bidang
keahlian dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan oleh LPJK.
Berpengalaman profesional minimal 6 (enam) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli ini yaitu melakukan kajian rancangan gambar
arsitektur. Serta melakukan penyusunan perhitungan RAB untuk perencanaan
arsitektur, bekerja pada saat FS dan DED.
Bekerja selama 5 (Lima) bulan.
Strata 1 (S1) Teknik Sipil lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian (SKA) Ahli Teknik Bangunan Gedung Madya
,sesuai dengan bidang keahlian dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan
oleh LPJK.
Berpengalaman profesional minimal 6 (enam) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli ini yaitu melakukan kajian dan detail struktur bawah
bangunan/pondasi dan struktur bangunan atas. Serta melakukan analisa dan
perhitungan kekuatan tanah dan menentukan jenis pondasi yang aman untuk
bangunan.
Bekerja selama 4 (empat) bulan.
Strata 1 (S1) Teknik Mesin lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri
atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian (SKA) Ahli Teknik Mekanikal Madya ,sesuai
dengan bidang keahlian dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan oleh
LPJK.
Berpengalaman profesional minimal 6 (enam) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli ini yaitu melakukan kajian dan detail desain aspek
utilitas mekanikal seperti genset, plumbing ,Air Conditioning, termasuk
trasportasi vertikal seperti escalator atau elevator untuk Bangunan.
Bekerja selama 4 (empat) bulan.
Strata 1 (S1) Teknik Elektro lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri
atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian (SKA) Ahli Teknik Tenaga Listrik Madya ,sesuai
dengan bidang keahlian dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan oleh
LPJK.
Berpengalaman profesional minimal 6 (enam) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli ini yaitu melakukan kajian dan detail desain aspek
utilitas elektrikal untuk Bangunan. Termasuk perhitungan daya listrik dan
pengkabelan untuk semua elemen mekanikal.
Bekerja selama 4 (empat) bulan.
Strata 1 (S1) Teknik Sipil lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian (SKA) Ahli Teknik Bangunan Gedung Madya
,sesuai dengan bidang keahlian dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan
oleh LPJK.
Strata 1 (S1) Teknik Sipil lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian (SKA) Ahli Geoteknik Madya ,sesuai dengan
bidang keahlian dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan oleh LPJK.
Berpengalaman profesional minimal 6 (enam) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli ini yaitu melakukan perencanaan struktur bawah
untuk bangunan gedung.
Bekerja selama 2 (dua) bulan.
Strata 1 (S1) Teknik Geodesi lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri
atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian (SKA) Ahli Geodesi Madya ,sesuai dengan bidang
keahlian dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan oleh LPJK.
Berpengalaman profesional minimal 6 (enam) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli ini yaitu melakukan pengukuran site perencanaan.
Bekerja selama 1 (satu) bulan.
Strata 1 (S1) Teknik lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian K3 sesuai dengan bidang keahlian dikeluarkan oleh
Asosiasi yang telah disahkan oleh LPJK.
Berpengalaman profesional minimal 6 (enam) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli ini yaitu melakukan : Menerapkan ketentuan
peraturan perundang-undangan tentang dan terkait K3 Konstruksi.
Strata 1 (S1) Sosial lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Berpengalaman profesional minimal 6 (enam) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli ini yaitu kajian ekonomi & keuangan dan
perencanaan pembangunan ekonomi wilayah/daerah.
Bekerja selama 2 (dua) bulan.
Strata 1 (S1) Teknik Arsitektur lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri
atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian (SKA) Arsitek Muda ,sesuai dengan bidang
keahlian dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan oleh LPJK.
Berpengalaman profesional minimal 2 (dua) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli muda ini yaitu membantu tenaga ahli arsitektur
melakukan kajian rancangan gambar arsitektur. Serta melakukan penyusunan
perhitungan RAB untuk perencanaan arsitektur, membantu pada saat FS dan
DED.
Bekerja selama 5 (lima) bulan.
Strata 1 (S1) Teknik Sipil lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
DINAS PENATAAN RUANG KOTA BANDUNG
2019 PENYUSUNAN FS DAN DED GEDUNG ARSIP DISPUSIP
Strata 1 (S1) Teknik Mesin lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri
atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian (SKA) Ahli Teknik Mekanikal Muda ,sesuai
dengan bidang keahlian dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan oleh
LPJK.
Berpengalaman profesional minimal 2 (dua) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli muda ini yaitu membantu tenaga ahli mekanikal
melakukan kajian dan detail desain aspek utilitas mekanikal seperti genset,
plumbing ,Air Conditioning, termasuk trasportasi vertikal seperti escalator atau
elevator untuk Bangunan.
Bekerja selama 4 (empat) bulan.
Strata 1 (S1) Teknik Elektro lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri
atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian (SKA) Ahli Teknik Tenaga Listrik Muda ,sesuai
dengan bidang keahlian dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan oleh
LPJK.
Berpengalaman profesional minimal 2 (dua) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli muda ini yaitu membantu tenaga ahli Elektrikal
melakukan kajian dan detail desain aspek utilitas elektrikal untuk Bangunan.
Termasuk perhitungan daya listrik dan pengkabelan untuk semua elemen
mekanikal.
Strata 1 (S1) Teknik Sipil lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian (SKA) Ahli Teknik Bangunan Gedung Muda
,sesuai dengan bidang keahlian dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan
oleh LPJK.
Berpengalaman profesional minimal 2 (dua) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli muda ini yaitu membantu tenaga ahli estimator
melakukan perhitungan Analisa Harga dan Rencana Anggaran Biaya
perencanaan.
Bekerja selama 3 (tiga bulan.
Strata 1 (S1) Teknik Sipil lulusan universitas atau perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi.
Memiliki sertifikasi keahlian (SKA) Ahli Geoteknik Muda ,sesuai dengan
bidang keahlian dikeluarkan oleh Asosiasi yang telah disahkan oleh LPJK.
Berpengalaman profesional minimal 2 (dua) tahun sesuai bidang keahlian
dilengkapi dengan referensi kerja.
Lingkup tugas tenaga ahli ini yaitu melakukan perencanaan struktur bawah
untuk bangunan gedung.
Bekerja selama 2 (dua) bulan.
Minggu Ke-
PELELANGAN DAN PENGAWASAN
B. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
BERKALA
1 Pelelangan
2 Pengawasan Berkala
3 Administrasi dan Pelaporan
Minggu Ke-
C. PENUGASAN TENAGA AHLI 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
16. PELAPORAN
Hasil-hasil yang telah diperoleh antara lain hasil identifikasi dan analisis kerja
seperti identifikasi alternatif – alternatif lokasi, kondisi lapangan, tata guna
tanah, analisis terhadap tata ruang dan wilayah, analisis masalah sosial dan
budaya, analisis teknis dan lalu lintas, analisis ekonomi, dan lain-lain yang
memang diperlukan;
Identifikasi dan Usulan Perencanaan Pembangunan Kantor.
Hasil identifikasi, analisis, rekomendasi kelayakan proyek, dan usulan
perencanaan perbaikan lingkungan dan masyarakat akibat/dampak dari
pembangunan.
Catatan :
Laporan Bulanan/Antara tersebut dibuat dalam rangkap 5 (lima) dan harus
diserahkan kepada Pejabat Pembuat Komitmen selambat-lambatnya 120
(serratus dua puluh) hari kalender sejak tanggal Surat Perintah Mulai Kerja.
- Laporan arsitektur;
- Laporan perhitungan struktur termasuk laporan penyelidikan tanah (Soil
Test);
- Laporan perhitungan mekanikal dan elektrikal;
- Perhitungan Bangunan Gedung Hijau .
g. Semua hasil produk perencanaan dan Laporan dicopy dalam bentuk soft copy
dalam CD-RW 700MB sebanyak 10 CD.
Catatan :
Laporan Hasil Perencanaan tersebut dibuat dalam rangkap 5 (lima) dan harus
diserahkan selambat-lambatnya 180 (seratus delapan puluh) hari kalender sejak
tanggal Surat Perintah Mulai Kerja.
17. PENUTUP
a. Setelah Kerangka Acuan Kerja ( KAK ) ini diterima, maka konsultan hendaknya
memeriksa semua bahan masukan yang diterima dan mencari bahan masukan
lain yang dibutuhkan.