TAHUN 2010
Laporan Penelitian ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
gelar SARJANA KEDOKTERAN
Oleh :
1. Laporan penelitian ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk
Hidayatullah Jakarta.
2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan
3. Jika di kemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan karya asli saya atau
merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima
ii
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN DAN
PENGETAHUAN WANITA TENTANG FAKTOR RISIKO
KANKER PAYUDARA DI RW.02 KOMPLEKS TAMAN
REMPOA INDAH
Laporan Penelitian
Diajukan kepada Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas
Kedokteran dan
Ilmu Kesehatan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana
Kedokteran (S.Ked)
Oleh
Pembimbing
iii
iv
KATA PENGANTAR
v
10. Seluruh Guru-guruku di SDN Mekarwangi 01, MTs. Al’Imaroh, dan
MA. Al’Imaroh Bekasi yang telah memberikan ilmu, bimbingan dan
do’anya. Tak lepas berkat bimbingan dan do’a tulus dari guru-guruku
tercinta dapat mengantarkan saya menjadi lebih baik.
11. Teman dan Sahabat-sahabatku tercinta alumni MA. Al’Imaroh periode
2004-2007 serta adik-adik di kosan Bu Nur, terima kasih atas do’a dan
dukungan kalian, canda dan tawa kalian senantiasa menghiasi hari-
hariku. Semoga persahabatan kita selalu dalam ridho-Nya dan tetap
istiqomah di jalan-Nya.
Penulis
vi
ABSTRAK
Ratna Eka Puspita Sari. Program Studi Pendidikan Dokter UIN Syarif
Hidayatullah. Hubungan Antara Tingkat Pendidikan dengan Pengetahuan Wanita
Tentang Faktor Risiko Kanker Payudara di Rw.02 Kompleks Taman rempoa
Indah. Tahun 2010
vii
ABSTRACT
Ratna Eka Puspita Sari. Faculty of Medicine State Islamic University Syarif
Hidayatullah. The Relationship Between The Level of Education with The
Knowledge of Women About The Risk Factor of The Breast Cancer in Rw.02
Kompleks Taman Rempoa Indah. 2010
viii
DAFTAR ISI
Halaman
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...…………………………………………..... 1
1.2 Rumusan Masalah ..………………………………………..... 4
1.3 Hipotesis ……………………………………………………. 4
1.4 Tujuan Penelitian ………………………………………….... 4
1.4.1 Tujuan Umum ……………………………………….... 4
1.4.2 Tujuan Khusus …….………………………………….. 4
1.5 Manfaat Penelitian .…………………………………………. 5
ix
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Disain Penelitian ……………………………………………. 31
3.2 Waktu dan Tempat Penelitian ……….……………………… 31
3.3 Kerangka Operasional Penelitian .………………………….. 32
3.4 Populasi dan Sampel ..………………………………………. 33
3.5 Kriteria Penelitian ..…………………………………………. 35
3.6 Instrumen Penelitian ..………………………………………. 36
3.7 Teknik Pengumpulan Data …………………………………. 36
3.8 Teknik Pengolahan Data .…………………………………… 36
3.9 Teknik Analisis Data ..……………………………………… 37
x
DAFTAR TABEL
xi
DAFTAR GAMBAR
xii
DAFTAR LAMPIRAN
xiii
DAFTAR ARTI SINGKATAN
RW : Rukun Warga
xiv
1
BAB 1
PENDAHULUAN
merupakan salah satu tumor ganas paling sering ditemukan pada wanita, kanker
payudara pada pria hanya sekitar 1% dari sekian banyak kasus kanker payudara.
Di Eropa Barat, Amerika Utara dan negara maju lain, insiden kanker payudara
menempati posisi pertama dari kanker yang sering menjangkiti kaum wanita.
tren meningkat jelas, di Beijing, Shanghai, Tianjin, dan kota besar lain insiden
kanker payudara telah melonjak menempati posisi pertama dari berbagai kanker
wanita. Menurut statistik, setiap tahun di RRC terdapat 40.000 lebih wanita
meninggal karenanya, maka kanker payudara telah menjadi salah satu penyakit
leher rahim di Indonesia. Selain jumlah kasus yang banyak, lebih dari 70%
penderita kanker payudara ditemukan pada stadium lanjut. Data dari Direktorat
Fatality Rate (CFR) akibat kanker payudara menurut golongan penyebab sakit
menunjukkan peningkatan dari tahun 1992-1993, yaitu dari 3,9 menjadi 7,8.
1
2
menemukan beberapa faktor resiko pada kanker payudara yang sudah diterima
secara luas oleh kalangan pakar kanker (oncologist) di dunia adalah sebagai berikut:
1. Wanita yang berumur lebih dari 30 tahun mempunyai kemungkinan yang lebih
besar untuk mendapatkan kanker payudara dan resiko ini akan bertambah
2. Wanita yang tidak menikah resikonya 2-4 kali ebih tinggi daripada wanita yang
3. Wanita yang melahirkan anak pertama setelah berumur 35 tahun resikonya 2 kali
lebih besar.
dari 12 tahun resikonya 1,7 – 3,4 kali lebih tinggi daripada wanita dengan
menarche yang datang pada usia normal atau lebih dari 12 tahun.
6. Wanita yang pernah mengalami infeksi, trauma atau tumor jinak payudara,
7. Wanita dengan kanker pada payudara kontralateral, resikonya 3-9 kali lebih
besar.
8. Wanita yang pernah mengalami operasi tumor ovarium resikonya 3-4 kali lebih
besar.
9. Wanita yang mengalami penyinaran (radiasi) di dinding dada, resikonya 2-3 kali
lebih tinggi.
10. Wanitapuan, dengan riwayat keluarga ada yang menderita kaner payudara pada
risiko kanker payudara tersebut di atas yang dapat meningkatkan angka kejadian
kanker payudara, oleh karena itu peneliti ingin meneliti tentang bagaimanakah
tingkat pengetahuan wanita usia 15-55 tahun di Rw. 02 Kompleks Taman Rempoa
Indah. Mengingat saat ini kanker payudara telah menduduki urutan ke-2 jenis
terjadinya insidens kanker payudara(Price, SA. 2006). Begitu pula dengan tingkat
tinggi memiliki tingkat pendidikan yang lebih tinggi, dimana tingkat pendidikan
berada pada tingkat sosio-ekonomi menengah ke atas, dan sebagian kecil berada
masalah penelitian sebagai berikut, yaitu Apakah terdapat hubungan antara tingkat
Indah?
1.3 Hipotesis
kanker payudara dan faktor risikonya di Rw.02 Kompleks Taman Rempoa Indah.
1.4. Tujuan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
Penelitian ini dilakukan sebagai syarat lulus untuk pre-klinik dan untuk
Syarat dalam memenuhi tugas skripsi dan syarat untuk mendapatkan gelar
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
payudara.
a. Pengetahuan
karena mempunyai cita, rasa dan karsa. Manusia memiliki kehendak untuk
mengatahui segala sesuatu yang ada disekitarnya untuk itu manusia selalu
(2002 : 94) bahwa pengetahun merupakan hasil tahu dan nilai terjadi
merupakan unsur-unsur yang mengisi akal dan alam jiwa seseorang yang
6
7
b. Konsep Pengetahuan
tingkatan, yaitu :
1. Tahu (Know)
kerja untuk mengukur bahwa orang tahu tentang apa yang dipelajari
dan sebagainya.
2. Memahami (Comprehention)
3. Aplikasi (Aplication)
dipelajari pada situasi dan kondisi real (sebenarnya). Aplikasi ini dapat
4. Analisa (Analysis)
struktur organisasi tersebut dan masih ada kaitanya satu sama yang
lain. Kemampuan analisis ini dapat dilihat dari penggunaan kata kerja
mengelompokkan.
5. Sintesis (Shyntetis)
yang baru. Dengan kata lain sintetis adalah suatu kemampuan untuk
6. Evaluasi (Evaluation)
a) Umur
c) Pekerjaan
Pekerjaan merupakan kegiatan yang dilakukan dalam kehidupan
sehari-hari artinya makin cocok jenis pekerjaan yang diemban, makin tinggi
pula tingkat kepuasan yang diperoleh (Hurlock, 1998).
10
d) Intelegensi
e) Lingkungan
f) Sosial budaya
g) Media Informasi
h) Pengalaman
2. 3 Kanker Payudara
pada wanita dan masih merupakan masalah kesehatan pada wanita, karena
atau dari stroma mamma. Penyakit ini oleh WHO dimasukkan dalam
yang tertinggi ditemukan pada umur wanita yang produktif yaitu 40-49
15
tahun dan tersering adalah pada usia 40 tahun ke atas (Ramli, 1995). Di
b. Anak pertama lahir setelah usia 35 tahun risikonya 2 kali lebih besar
3,4 kali lebih tinggi daripada wanita dengan menarche datang pada usia
lebih tinggi.
f. Pernah operasi tumor jinak payudara risikonya 2,5 kali lebih tinggi.
payudara, erosi atau eksema puting susu, atau berupa perdarahan pada
puting susu. Umumnya berupa benjolan yang tidak nyeri pada payudara.
Benjolan itu mula-mula kecil, makin lama makin besar, lalu melekat pada
16
kulit atau menimbulkan perubahan pada kulit payudara atau pada putting
susu. Kulit atau puting susu tadi menjadi tertarik ke dalam (retraksi),
mengkerut atau timbul borok (ulkus) pada payudara. Borok itu makin lama
payudara, sering berbau busuk dan mudah berdarah. Rasa sakit atau nyeri
pada umumnya baru timbul kalau tumor sudah besar, sudah timbul borok,
Semua tumor jinak tumbuh lambat dan biasanya local karena dia
tidak mempunyai kemapuan untuk infiltrasi, invasi atau metastasis.
Mereka membentuk kapsula fibrosa yang memisahkannya dari jaringan
host. Biarpun dilindungi oleh jaringan kapsul tetapi dapat terjadi
18
2.3.4.5 Metastasis
1) Perubahan Genetik
Perubahan genetic juga berperan dalam timbulnya kanker payudara
sporadic. Seperti pada sebagian besar kanker lainnya, mutasi yang
mempengaruhi protoonkogen dan gen penekan tumor di epitel
payudara ikut serta dalam proses transformasi onkogenik. Di antara
berbagai mutasi tersebut, yang paling banyak dipelajari adalah ekspresi
berlebihan protoonkogen ERBB2 (HER2/NEU), yang diketahui
mengalami amplifikasi hampir 30% kanker payudara. Gen ini adalah
anggota dari family reseptorfaktor pertumbuhan epidermis, dan
ekspresi berlebihannya berkaitan dengan prognosis yang buruk.
(Kumar, 2007)
Underwood (2006) mengatakan bahwa hasil penelitian lain juga
menemukan bahwa kerusakan dua gen yaitu BRCA1 dan BRCA2
dapat meningkatkan risiko wanita terkena kanker sampai 85%. Hal
yang menarik, faktor genetik hanya berdampak 5-10% dari terjadinya
kanker payudara dan ini menunjukkan bahwa faktor risiko lainnya
memainkan peranan penting.
2) Pengaruh Hormon
Kelebihan estrogen endogen, atau yang lebih tepat
ketdakseimbangan hormone, jelas berperan penting. Banyak factor
risiko yang telah disebutkan ; usia subur yang lama, nuliparitas, dan
20
3) Faktor Lingkungan
Pengaruh lingkungan diisyaratkan oleh insidensi kanker payudara yang
berbeda-beda dalam kelompok yang secara genetis homogen dan
perbedaan geografik dalam prevalensi. faktor lingkungan lain yang
penting adalah iradiasi dan estrogen eksogen. (Kumar, 2007)
Lokasi yang disukai adalah pam, tulang, hati, dan kelenjar serta (yang
lebih jarang) otak, limpa, dan hipofisis. Namun, tidak ada tempat yang
dapat lolos. Metastasis mungkin timbul bertahun-tahun setelah lesi
primer tampaknya telah terkontrol oleh terapi, kadang-kadang 15 tahun
kemudian.
Penentuan Stadium Kanker Payudara. Faktor prognostik
terpenting untuk kanker payudara adalah ukuran tumor primer,
metastasis ke kelenjar getah bening, dan adanya lesi di tempat jauh.
Faktor prognostik lokal yang buruk adalah invasi ke dinding dada,
ulserasi kulit, dan gambaran klinis karsinoma peradangan. Gambaran
ini digunakan untuk mengklasifikasikan perempuan ke dalam
kelompok prognostik demi kepentingan pengobatan, konseling, dan uji
klinis. Sistem penentuan stadium yang tersering digunakan telah
dirancang oleh American Joint Committee on Cancer Staging dan
International Union Against Cancer, seperti terlihat berikut ini.
Harapan hidup 5 tahun untuk perempuan berkisar dari 92% untuk
penyakit stadium a hingga 13% untuk penyakit stadium IV.
payudara
kelahiran)
kanker payudara
lebih besar.
25
ini telah berulanag kali menunjukkan suatu kenaikan 2 atau 3 kali lipat
e. Sarkoma
1973, menemukan beberapa faktor resiko pada kanker payudara yang sudah
diterima secara luas oleh kalangan pakar kanker (oncologist) di dunia adalah
sebagai berikut:
26
11. Wanita yang berumur lebih dari 30 tahun mempunyai kemungkinan yang
lebih besar untuk mendapatkan kanker payudara dan resiko ini akan
12. Wanita yang tidak menikah resikonya 2-4 kali ebih tinggi daripada wanita
kurang dari 12 tahun resikonya 1,7 – 3,4 kali lebih tinggi daripada wanita
dengan menarche yang datang pada usia normal atau lebih dari 12 tahun.
16. Wanita yang pernah mengalami infeksi, trauma atau tumor jinak
17. Wanita dengan kanker pada payudara kontralateral, resikonya 3-9 kali
lebih besar.
18. Wanita yang pernah mengalami operasi tumor ovarium resikonya 3-4 kali
lebih besar.
20. Wanitapuan, dengan riwayat keluarga ada yang menderita kaner payudara
pada ibu, saudara perempuan, adik/kakak, resikonya 2-3 kali lebih tinggi.
27
21. Wanita yang memakai kontrasepsi oral pada penderita tumor payudara
merasa terancam oleh penyakit tersebut. Jika tidak maka ia tidak akan
Umur
Keterangan:
2. 6 Definisi Operasional
Ukur ukur
mengenai Mendeka
pengertian, dan ti
nilai= 2
Jawaban
salah
nilai= 1
Rendah:
76-100%
30
Sedang:
55-75%
Tinggi:
< 55%
i, S1) (Akade
mi, S1)
risiko maupun
payudara dapat
meningkatkan
angka kejadian
kanker payudara
31
BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN
3. 1 Disain Penelitian
31
32
Sampling
Pengumpulan data:
Membagikan Questionare
kepada responden
Meminta responden untuk
menjawab pertanyaan pada
lembar Questionare
Editing
Koding
Sorting
Entry data
Cleaning
Penyajian data
Laporan awal
Seminar hasil
Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subjek
yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 1998:57).
Populasi yang dipakai dalam penelitian ini adalah semua wanita 15-55
tahun yang tinggal di Kompleks Taman Rempoa Indah, dengan jumlah populasi
357 orang.
Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi
tersebut (Sugiyono, 1998:57). Sampel yang dipakai dalam penelitian ini adalah
semua wanita yang berusia 15-55 tahun yang tinggal di Rw.02 Kompleks Taman
Rempoa Indah.
Pada penelitian ini peneliti menggunakan teknik sample Random sampling, untuk
menentukan besarnya sampel dalam penelitian ini digunakan rumus sebagai
berikut :
n = Z2 .p.q
L2
n : Jumlah sampel
n = Z2 .p.q
L2
(0,1)2
= 96,04 = 96 sampel
Jumlah sampel di atas perlu dikoreksi terhadap jumlah populasi yang ada
untuk menjaga adanya kemungkinan responden yang tidak berhasil
ditemui, maka jumlah responden ditambah menjadi 100 orang untuk
mengindari adanya data yang kurang valid.
nh = NH n
N
Keterangan :
nh : sampel terpilih
n : total sampel
35
Tabel 3.1 Distribusi Sampel Setiap Rt di Wilayah Rw.02 yang Akan Diteliti
Tahun 2010
a) Kriteria Inklusi
Kriteria inklusi adalah sampel yang dapat dimasukkan atau layak untuk
diteliti. Criteria inklusi dalam penelitian ini adalah:
1. Wanita usia 15-55 tahun yang tinggal di Kompleks Taman Rempoa
Indah
2. Bisa membaca dan menulis
3. Bersedia untuk menjadi responden
4. Kooperatif
b) Kriteria Ekslusi
1. Wanita yang tinggal di Rw.02 Kompleks taman Rempoa Indah yang
tidak bersedia menjadi responden dengan berbagai alasan.
2. Wanita usia di bawah 15 tahun yang tinggal di Rw.02 Kompleks
Taman Rempoa Indah.
3. Wanita usia di atas 55 tahun yang tinggal di Rw. 02 Kompleks Taman
Rempoa Indah
4. Wanita usia 15-55 tahun yang memenuhi kriteria inklusi namun tidak
menjawab 50% pertanyaan dalam kuesioner atau memberikan lebih
dari satu jawaban dari pertanyaan dalam kuesioner.
36
5. Besar Sampel
Sehubungan dengan keterbatasan waktu dan biaya yang dimiliki peneliti,
sehingga tidak memungkinkan mengambil semua populasi terjangkau.
Oleh karena itu peneliti mengambil sampel dalam penelitian ini 100
orang.
Selanjutnya setelah data diolah maka dilakukan analisis data yaitu dengan
analisis Deskriptif Univariabel dengan menggunakan distribusi frekuensi
terhadap hasil kuesioner dan dijadikan dalam bentuk tabel atau grafik.
BAB 4
Pada bab ini akan dijelaskan tentang hasil penelitian mengenai tingkat
pengetahuan wanita tentang kanker payudara dan factor risikonya di Rw. 02
Kompleks Taman Rempoa Indah Ciputat Tangerang. Berdasarkan hasil
pengumpulan data yang dilakukan pada bulan September tahun 2010.
Pada bagian ini peneliti akan membahas distribusi dari 100 responden
yang meliputi tingkat pendidikan, dan tingkat pengetahuan, persentase pertanyaan
dalam kuisioner yang dijawab benar dan salah, serta hubungan antara tingkat
pendidikan dan pengetahuan wanita tentang factor risiko kanker payudara di
Rw.02 Kompleks Taman Rempoa Indah.
Tingkat Pendidikan
39
40
Tingkat Pengetahuan
N % N % N % N %
1. 61 61.0 31 31.0 8 8.0 100 100
2. 62 62.0 22 22.0 16 16.0 100 100
3. 55 55.0 37 37.0 8 8.0 100 100
4. 34 34.0 25 25.0 39 39.0 100 100
5. 46 46.0 33 33.0 21 21.0 100 100
6. 29 29.0 45 45.0 26 26.0 100 100
7. 35 35.0 46 46.0 18 18.0 100 100
8. 66 66.0 25 25.0 15 15.0 100 100
9. 51 51.0 32 32.0 17 17.0 100 100
10. 20 20.0 14 14.0 65 65.0 100 100
42
Dari tabel 4.5 diketahui bahwa dari kuesioner yang telah diberikan
untuk pertanyaan pertama tentang pengertian kanker terdapat 21 atau 21%
responden yang menjawab benar, 14 atau 14% responden yang menjawab
mendekati benar/ragu-ragu, dan 65 atau 65% responden yang menjawab
salah. Pertanyaan kedua tentang usia tersering yang terkena kanker
payudara terdapat 62 atau 62% responden yang menjawab benar, 22 atau
22% responden yang menjawab mendekati benar, dan 16 atau 16%
responden yang menjawab salah. Untuk prtanyaan ketiga tentang etiologi
tersering kanker payudara terdapat 55 atau 55% responden yang menjawab
benar, 37 atau 37% responden yang menjawab mendekati benar, dan 8
atau 8% responden yang menjawab salah. Pertanyaan keempat sampai
pertanyaan kedelapan tentang pengetahuan responden tentang factor risiko
kanker payudara rata-rata 25% responden menjawab dengan ragu-ragu.
Pertanyaan kesembilan tentang pengaruh kanker payudara terhadap berat
badan terdapat 66 atau 66% responden menjawab dengan benar, 25 atau
25% menjawab mendekati benar, dan 9 atau 9% responden menjawab
salah. Pertanyaan kesepuluh terdapat 20 atau 20% responden menjawab
benar, 14 atau 14% responden menjawab ragu-ragu, dan 66 atau 66%
responden menjawab salah.
4.2 Pembahasan
Melalui uji hipotesis dengan chi-square test melalui pogram SPSS for
windows versi 16.0 didapatkan hasil nilai probabilitas sebesar 0.192 antara tingkat
pendidikan dengan pengetahuan wanita Rw.02 di Kompleks Taman Rempoa
Indah, nilai probabilitas tersebut menggambarkan bahwa tidak terdapat hubungan
yang signifikan antara tingkat pendidikan dan pengetahuan wanita tentang factor
risiko kanker payudara di Rw.02 Kompleks Taman rempoa Indah.
Oleh karena itu, hasil penelitian ini yang berupa tidak adanya hubungan
bermakna antara tingkat pendidikan dengan pengetahuan wanita tentang factor
risiko kanker payudara di Rw.02 Kompleks Taman Rempoa Indah dapat
dipertanggung jawabkan mengapa tidak sesuai dengan landasan teori dan hasil
penelitian terdahulu, karena berdasarkan teori Lukman (2006) yang telah
dijelaskan sebelumnya bahwa selain tingkat pendidikan terdapat banyak factor
yang dapat mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang, dimana dalam
penelitian ini yang sangat berkaitan menurut peneliti adalah pekerjaan dan media
informasi.
46
BAB 5
5.1 Simpulan
46
47
5.2 Saran
5.2.1 Bagi Peneliti
Peneliti termotivasi untuk mengadakan penelitian lebih lanjut
untuk mencari bagaimanakah hubungan antara pekerjaan dengan
pengetahuan wanita tentang factor risiko kanker payudara di Rw.02
Kompleks Taman Rempoa Indah.
DAFTAR PUSTAKA
Arthur, CG. John, EH: Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, Edisi 9, EGC, Jakarta,
2007, p 365-8
CDC.Risk Factor of The Breast Cancer. Last Revised On September 17th 2010
diunduh dari:
http://www.cancer.org/Cancer/BreastCancer/DetailedGuide/breast-cancer-
risk-factors. diakses pada: 19 September 2010
CDC. Causes and Risk factor For The Breast Cancer. Last Revised On August
20th 2010, diunduh dari:
http://translate.google.co.id/translate?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://w
ww.cancer.org/Cancer/BreastCancer/DetailedGuide/breast-cancer-risk-
factors. Diakses pada: 02 September 2010
Desen, Wan: Buku Ajar Onkologi Klinis, edisi 2, Balai Penerbit FKUI, Jakarta,
2008, p 366-72
Garcia, Closas: Breast Cancer Risk and Risk Factor, diunduh dari:
http://info.cancerresearchuk.org/cancerstats/types/breast/riskfactors/, diakses
pada: 20 September 2010
Junquera LC,Carneiro J:.Histologi Dasar Teks dan Atlas, Edisi 10, EGC, Jakarta,
2007, p447-50
King, Judy: Breast Cancer Answer, The Career Press, USA, 2004, p 13-19
Kumar,V. Abbas: Robbins and Cotran Pathologic Basic of Disease, 7th edition.
Elseviers Saunders, China, 2006, p 75
Medicine Net: Breast Cancer, Disease and Conditions. 2010. Diunduh dari:
http://www.medicinenet.com/breast_cancer/article.htm diakses pada: 02
September 2010
49
Ramli, M: Deteksi Dini Kanker, Balai Penerbit FKUI, Jakarta, 2002, p34
Sjamsuhidajat, Wim de Jong: Buku Ajar Ilmu Bedah, edisi revisi, EGC, Jakarta,
1997, p542-7.
Underwood, JCO: Patologi Umum dan Sistematik, edisi 2, EGC, Jakarta, 1999.
50
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Email : ekauin@yahoo.co.id
Riwayat Pendidikan :
/ORDER=ANALYSIS.
PENDIDIKAN1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
FREQUENCIES VARIABLES=SKOR1
/ORDER=ANALYSIS.
SKOR1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
CROSSTABS
/TABLES=PENDIDIKAN1 BY SKOR1
/FORMAT=AVALUE TABLES
/STATISTICS=CHISQ RISK
/CELLS=COUNT ROW
(Lanjutan)
Cases
SKOR1
MENENGAH Count 10 36 46
TINGGI Count 11 25 36
Chi-Square Tests
(Lanjutan)
soal1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
soal2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
soal3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
(Lanjutan)
soal4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
soal5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
soal6
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
(Lanjutan)
soal7
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
soal8
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
soal9
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
(Lanjutan)
soal10
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
No. formulir :
Bersamaan lembar pernyataan ini, kami mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu
Kesehatan (Program Studi Pendidikan Dokter), sedang melakukan penelitian
mengenai tingkat pengetahuan wanita di kompleks taman rempoa indah Rw.02
tentang factor risiko kanker payudara , pemeriksaan dini, tanda dan gejalanya.
( Nama Responden )
58
(Lanjutan)
IDENTITAS RESPONDEN
Nama
Umur
Alamat
Status Pernikahan
Jumlah anak
2. Karyawan 5. Wiraswasta
3. Guru/Dosen 6. .........................................
Pengahasilan 1. Suami
keluarga/bulan
2. Istri
3. Anggota keluaraga
lain
59