MAL

PELAYANAN PUBLIK

KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN

REFORMASI BIROKRASI
2018
 Latar Belakang Mal Pelayanan Publik

• Perpres No 47/2015 : KemenpanRB-Nakhoda RB

Kondisi Saat Ini • Perpres No 81/2010: Grand Design-RB 2010-2015
Hasil yang diharapkan
• UU No 25/2009: Yanlik dan Peraturan Pelaksana
• Inpres No 12/2016 : Gerakan Indonesia Melayani
• PermenPANRB N0 23/2017:Penyelenggaraan Mal Pelayanan Publik

Data
• 2016 = 498 Prov/Kab/Kota REFORMASI BIROKRASI
memiliki PTSP dari 542
Prov/Kab/Kota • NAWACITA
• Peringkat EODB Th 2015 = 106, • 8 AREA Pelayanan Publik
Th 2016 = 91, Th 2017= 72 PERUBAHAN Prima (Sesuai UU
REFORMASI 25/2009)
BIROKRASI
Yanlik • GERAKAN
REVOLUSI • Tercapainya tingkat kepuasan
• Pelayanan terpadu di Pusat dan MENTAL masyarakat
Daerah belum mampu berjalan • GERAKAN • Tercapainya tingkat efektifitas
baik INDONESIA dan efisiensi dalam penerapan
• Minimnya penggunaan teknologi MELAYANI standar pelayanan
informasi terkait layanan • Memberikan kontribusi terhadap
peningkatan peringkat Indonesia
perizinan
dalam kemudahan berusaha atau
• Ego sektoral masing-masing EODB (Target 2019=Peringkat 40)
instansi
Definisi Mal Pelayanan Publik
Mal Pelayanan Publik adalah
tempat berlangsungnya
kegiatan atau aktivitas
penyelenggaraan pelayanan
publik atas barang, jasa
dan/atau pelayanan
administrasi yang merupakan
perluasan fungsi pelayanan
terpadu baik pusat maupun
daerah, serta pelayanan
Badan Usaha Milik
Negara/Badan Usaha Milik
Daerah dan Swasta dalam
rangka menyediakan
pelayanan yang cepat,
mudah, terjangkau, aman dan
nyaman.
 Instansi yang bergabung dalam MPP
Pemda Kab/Kota Kementerian/Lembaga
1. PTSP
1. Kementerian Keuangan
2. Disdukcapil
3. Badan Pajak dan Retribusi Daerah • Direktorat Jenderal Pajak
4. OPD lainnya • Direktorat Bea dan Cukai
2. Kementerian Hukum dan HAM
BUMN • Direktorat Jenderal Imigrasi
1. Jasa Raharja • Direktorat Jenderal
2. BPJS Ketenagakerjaan Administrasi Hukum Umum
3. BPJS Kesehatan
3. Kementerian ATR/BPN
4. PT. PLN (Persero)
4. Badan Koordinasi Penanaman
BUMD Modal RI
1. PDAM 5. Kepolisian Negara Republik
2. BANK DAERAH Indonesia
6. K/L lainnya
Perbankan
1. BRI
2. BANK MANDIRI
3. BCA
 Tujuan MPP

Mal Pelayanan Publik 01

Memberikan Mal Pelayanan Publik 02

kemudahan, kecepatan,
keterjangkauan,
keamanan dan
kenyamanan kepada
masyarakat dalam Meningkatkan daya saing global
mendapatkan pelayanan dalam memberikan kemudahan
berusaha di Indonesia
Prinsip MPP

Keterpaduan
Berdaya guna
Koordinasi
Akuntabilitas
Aksesibilitas
Kenyamanan
 Penyelenggara Mal Pelayanan Publik

Penyelenggara
MPP diselenggarakan oleh
Organisasi Perangkat Daerah yang
melaksanakan tugas dan fungsi di
bidang penanaman modal dan
pelayanan terpadu satu pintu

Ruang Lingkup
Meliputi seluruh pelayanan perizinan
dan nonperizinan yang menjadi
kewenangan Pemerintah Pusat dan
Daerah serta pelayanan Badan
Usaha Milik Negara/Badan Usaha
Milik Daerah/swasta.

Nota Kesepahaman
Bergabungnya pelayanan K/L/D,
BUMN/D dan Swasta berdasarkan
kesepakatan yang dituangkan dalam
nota kesepahaman
7
7
 TAHAPAN PEMBENTUKAN MPP

1 Koordinasi Pelayanan 2 Pengaturan Mekanisme Kerja

Koordinasi Pelayanan baik
Instansi Pusat dan Daerah serta Pengaturan Kelembagaan,
BUMN/D serta swasta yang akan Mekanisme kerja antar instansi,
di integrasikan bisnis proses

MAL PELAYANAN PUBLIK

Penyiapan Sarpras dan SDM Penandatanganan MoU dan PKS
3 4
• Menyiapkan gedung beserta
sarana prasarana yang
dibutuhkan dalam implementasi
Mal Pelayanan Publik

• Pengelolaan SDM pelayanan 5 Peresmian

dan sistem informasi
pelayanan yang terintegrasi Peresmian Mal Pelayanan Publik
 MAL PELAYANAN PUBLIK (MPP)

9 Mal Pelayanan Publik (MPP)

Bitung 135 *
Batam 427 *

KEMUDAHAN
KECEPATAN
Bekasi 29 *
KENYAMANAN
KETERJANGKAUAN
Badung 121 *
*
Karangasem 166

Selanjutnya, 17 MPP akan dibuka di:

Karangasem 22 Juni 2018
1. KAB. BANYUMAS (2018) 11. KOTA BANDA ACEH (2019)
Tomohon 21 April 2018
2. KOTA BITUNG (2018) 12. KAB. BANTUL (2019)
PERESMIAN MPP

Denpasar 12 Februari 2018 3. KAB. KULONPROGO (2018) 13. KAB. BELU (2019)
DKI Jakarta 12 Oktober 2017 4. KOTA MOJOKERTO (2018) 14. KOTA MAKASSAR (2019)
5. KOTA PADANG (2018) 15. KAB. MANOKWARI (2019)
Surabaya 6 Oktober 2017
6. KOTA PAYAKUMBUH (2018) 16. KOTA PALEMBANG (2019)
Banyuwangi 6 Oktober 2017 7. KOTA SOLOK (2018) 17. KAB. SIDOARJO (2019)
8. KOTA PEKANBARU (2018)
Bekasi 12 Februari 2018
9. KOTA TANGERANG (2018)
Badung 17 September 2018 10. KOTA SAMARINDA (2018)
Batam 20 September 2018
 MPP DKI JAKARTA

• 269 JENIS

328 PELAYANAN DAERAH

• 59 JENIS
JENIS PELAYANAN
PELAYANAN PUSAT

DIRESMIKAN 12 OKTOBER 2017

 MPP SURABAYA

• 194 JENIS

205 PELAYANAN DAERAH

• 11 JENIS
PELAYANAN PUSAT
JENIS PELAYANAN

DIRESMIKAN 6 OKTOBER 2017

 MPP BANYUWANGI

• 99 JENIS PELAYANAN

132 DAERAH
• 33 JENIS
PELAYANAN PUSAT
JENIS PELAYANAN

DIRESMIKAN 6 OKTOBER 2017

 MPP DENPASAR

229
• 187 JENIS
PELAYANAN DAERAH
• 42 JENIS
JENIS PELAYANAN PELAYANAN PUSAT

DIRESMIKAN 12 FEBRUARI 2018

 MPP BEKASI

• 18 JENIS PELAYANAN

29 DAERAH

• 11 JENIS
JENIS PELAYANAN PELAYANAN PUSAT

DIRESMIKAN 12 FEBRUARI 2018

 MPP TOMOHON

• 98 JENIS PELAYANAN

233 •
PERIZINAN

135 JENIS PELAYANAN

JENIS PELAYANAN NONPERIZINAN

DIRESMIKAN 21 APRIL 2018

 MPP BADUNG

63 JENIS PELAYANAN
PERIZINAN PEMDA

121 58 JENIS PELAYANAN

PUSAT & BUMN/D
JENIS PELAYANAN

DIRESMIKAN 17 SEPTEMBER 2018

 MPP BATAM

427
406 JENIS
PELAYANAN DAERAH

• 21 JENIS
JENIS PELAYANAN
PELAYANAN PUSAT

DIRESMIKAN 20 SEPTEMBER 2018

 MAL PELAYANAN PUBLIK
FASILITAS MAL PELAYANAN PUBLIK
COUNTER PELAYANAN TEMPAT BERMAIN ANAK RUANG LAKTASI ATM CENTER

TEMPAT PENITIPAN ANAK

FASILITAS DIFABEL MEETING ROOM MULTIFUNCTION ROOM PERPUSTAKAAN PUBLIK

18
 Perkembangan Mal Pelayanan Publik Kedepan

Masuk Dalam Paket Regulasi

Penyederhanaan Perizinan

Dukungan Regulasi berupa Mal

Peraturan Presiden Mempunyai Pola dan
(saat ini dipayungi oleh
Pelayanan Standar Pelayanan
Peraturan Menteri PANRB Publik
yang bersifat Transisi)
Dukungan teknologi
informasi

Seluruh Kementerian/Lembaga/BUMN
yang terkait dalam Indikator EoDB
harus masuk dalam Mal Pelayanan Publik
TERIMA KASIH