Anda di halaman 1dari 3

Kingdom : Plantae

Sub Kingdom : Tracheobiota


Super Divisi : Spermatophyta
Divisio : Magnoliophyta
Sub Divisio : Angiospermae
Kelas : Magnoliopsida
Sub Kelas : Rosidae
Ordo : Myrtales
Famili : Myrtaceae
Sub Famili : Myrtoideae
Genus : Syzygium
Spesies : Syzygium oleana

Morfologi Syzygium Oleana

Syzygium oleana yang dikenal juga dengansebutan Pucuk Merah adalah


sejenis tanaman perdu. Meski tak sepopuler anthurium atau tanaman hias lainnya,
namun tanaman ini memiliki keindahan tersendiri bagi para pecinta tanaman hias.
Dilihat dengan kasat mata, tanaman ini merupakan tanaman daun yang memiliki
corak warna beragam. Pucuk merah mempunyai kolaborasi warna yang membuat
tanaman ini banyak disukai sebagai tanaman hias. Biasanya warna daunnya terdiri
dari warna hijau, kuning, oranye dan merah. Perpaduan warna yang merona inilah,
yang membuat tanaman pucuk merah banyak diincar
pecinta tanaman hias. Tak hanya dari warnanya saja, bentuk daunnya yang kecil
dan agak memanjangmenyerupai jarum, semakin membuat cantik penampilan
tanaman ini. Bahkan jika tumbuh subur tanaman akan tumbuh ke atas membentuk
skop (Saputro, 2014).
Daun pucuk merah ketika baru tumbuh daun pucuk merah berwarna merah
menyala, kemudian berubah menjadi coklat, lalu berubah lagi menjadi warna hijau.
Pucuk merah berupa daun tunggal berbentuk lancip, warna daun mengalami
perubahan, bertangkai sangat pendek, permukaan daun bagian atas mengkilap dan
tumbuh berhadapan. Bunga pucuk merah yang sudah mekar, tampak adanya kepala
putik yang berwarna putih dengan tangkai putik yang berukuran lebih pendek
dibandingkan benang sarinya, posisi putik tepat ditengah,tangkai sari berwarna
putih berukuran lebih panjang dari putiknya, berjumlah sangat banyak dengan
kepala sari berwarna kuning muda. Ukuran daun pucuk merah panjang ± 6 cm dan
lebar ± 2 cm dengan pertulangan daunnya menyirip, bunga majemuk tersusun
dalam malai berkarang terbatas (Utami, 2010).
Pucuk merah mempunyai morfologi akar terdiri dari akar tunggang yang
merambat dan terus membesar. Akar berbentuk bulat dan berwarna coklat. Akar
dari tanaman ini bisa menopang lebih kuat agar tanaman pucuk merah bisa berdiri
tegak. Batang tanaman pucuk merah memiliki bentuk yang bulat, berkayu, dan
mempunyai cambium didalamnya. Tinggi dari batang pucuk merah ini bisa
mencapai ketinggian 5 meter jika tumbuh ditempat yang subur dan terdapat nutrisi
yang tinggi.Daun pucuk merah adalah daun tunggal yang berbentuk lancet, tangkai
daunnya sangat pendek sehingga seolah-olah daun hampir langsung duduk di
ranting. Pola letak daun ini saling berhadapan dan permukaan daun bagian atas
mengkilat. Warna daun pucuk merah ketika baru tumbuh berwarna merah menyala,
lalu mengalami perubahan menjadi warna cokelat dan berubaha lagi menjadi warna
hijau. Ukuran panjang daun kurang lebih 6 cm dengan lebar 2 cm. pertulangan daun
pucuk merah menyirip berupa bunga majemuk cymose ( terbatas ) dengan tipe
tersusunnya yaitu thyrsi. Ketika bunga sudah mekar, bunga dari pucuk merah akan
tampak kepala putik yang berwarna putih dengan tangkai putik yang berukuran
lebih pendek jika dibanding benang sari dari bunganya. Letak putik tepat berada di
tengah sedangkan tangkai sari berwarna putih berukuran lebih panjang dari
putiknya dan memiliki jumlah yang banyak. Pucuk merah memiliki buah yang
berbentuk bulat agak pipih. Di bagian tengah dari permukaan atas buah terdapat
cekungan. Ukuran dari buah pucuk merah berdiameter kira-kira 0,7 cm. Untuk
warna dari buah ini berwarna hitam mengkilat ketika sudah tua
Kandungan Pucuk Merah

1. Antosianin berpotensi sebagai antioksidan alami dan sumber pewarna alami


yang bermanfaat bagi kesehatan. Tanaman pucuk merah ini dapat
diaplikasikan kedalam pewarna alami untuk sistem pangan khususnya
minuman. Warna tertentu yang diberikan oleh suatu antosianin, sebagian
bergantung pada pH bunga. Warna biru bunga cornflower dan warna merah
bunga mawar disebabkan oleh antosianin yang sama, yakni sianin.
2. Terpenoid Merupakan hormon pertumbuhan tumbuhan dan sebagai
antifektan serangga yang mengganggu tumbuhan. Dimanfaatkan sebagai
obat patukan ular, gangguan kulit , dan malaria
3. Alkaloid identik dengan rasa pahit dikarenakan ia memiliki senyawa berupa
racun yang dapat memibasmi mikroorganisme patogen , alkoid juga
digunakan untuk membentuk bahan banyak obatobatan penting.

Manfaat

1. Kandungan flavonoid sebagai Anti Oksidan.


2. Kandungan flavonoid ini memberi harapan sebagai pencegah antikanker
3. Kandungan terpenoid mengobati diabetes, gangguan menstruasi, patukan
ular, gangguan kulit, kerusakan hati dan malaria
4. Kandungan Saponin mengencerkan darah
Sebagai Minyak Atsiri

Anda mungkin juga menyukai