Ganesa Besi

Beberapa jenis genesa dan endapan yang memungkinkan endapan besi bernilai ekonomis
antara lain :

1. Magmatik: Magnetite dan Titaniferous Magnetite

2. Metasomatik kontak: Magnetite dan Specularite

3. Pergantian/replacement: Magnetite dan Hematite

4. Sedimentasi/placer: Hematite, Limonite, dan Siderite

5. Konsentrasi mekanik dan residual: Hematite, Magnetite dan Limonite

6. Oksidasi: Limonite dan Hematite

7. Letusan Gunung Api

1. Magmatik

Proses ini terjadi akibat pembekuan magma yang tidak besamaan dimana bagian atas (lebih
dekat ke permukaan) membeku lebih dahulu membentuk batuan (biasanya mengandung
mineral titaniferous magnetite) lalu karena adanya proses gravitasi, batuan yang terbentuk pada
proses awal ini mengendap di dasar, proses ini berlangsung terus menerus sehingga batuan
berat (pembawa bijih besi) terakumulasi. Hal ini yang menyebabkan besi sangat ekonomis
untuk ditambang
 Tipe magmatik

2. Metasomatisme kontak

Proses akibat penerobosan magma terhadap batuan yang mengandung pori (biasanya
batugamping) mengakibatkan cairan sisa magma dapat masuk dan mengubah (alterasi) batuan
asalnya. Pembekuan cairan sisa magma mengakibatkan pembentukan berbagai mineral
ekonomis diantaranya magnetite dan specularite sebagai mineral pembawa besi

Proses metasomatisme kontak dibagi 2 tipe yaitu skarn dan greisens. Tipe skarn merupakan
kontak antara magmatic dengan batuan sampingnya, biasanya batuan karbonat. Kontak ini
dicirikan dengan terbentuknya batutanduk (hornfels), batumarmer (marbel). Tipe greisens
merupakan alterasi batuan yang sangat tinggi sehingga mineral dasarnya berubah, perubahan
ini yang menyebabkan hadirnya mineral besi. Terjadi pada daerah endoskarn
 Skarn

Greisen

Tipe metasomatisme

3. Pergantian / Replacement

Proses penggantian klorit atau mika pada rekahan oleh mineral lain seperti muscovite,
serpentinite, magnetite, hematite, dll. Mineral yang telah terrekristalisasi digantikan oleh cairan
sisa magma. Proses pergantian ini juga didasarkan oleh resistensi mineral tersebut. Proses ini
terjadi pula pada proses metasomatisme kontak