BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perdagangan internasional merupakan bentuk penting dari bisnis
internasional, perdagangan internasional mempengaruhi ekonomi domestik
baik secara langsung maupun secara tidak langsung. Ekspor merangsang
permintaan yang lebih besar akan produk, sehingga menghasilkan pendapatan
dan keuntungan kerja. Impor menurunkan harga konsumen dan menekan
perusahaan domestik untuk menjadi lebih efisien dan produktif.
Oleh karenanya pentingnya perdagangan terhadap bisnis dan pemerintah
di seluruh dunia, para sarjana telah menawarkan banyak penjelasan untuk
keberadaannya. Teori yang paling awal, seperti keunggulan absolut,
keunggulan komparatif, dan faktor endowment relatif, mengandalkan pada
karakteristik negara untuk menjelaskan pola ekspor dan impor.
Siklus hidup produk, kesamaan negara, dan teori-teori perdagangan baru
berfokus pada perusahaan sebagai agen untuk membangkitkan perdagangan
dan keputusan investasi. Teori-teori berbasis perusahaan ini membantu
menjelaskan perdagangan intra-industri dan perdagangan barang
terdiferensiasi seperti mobil, produk perawatan pribadi, dan barang elektronik
konsumen. Investasi internasional adalah cara utama kedua dimana
perusahaan berpartisipasi dalam bisnis internasional.
1
2
BAB II
PEMBAHASAN
2
3
3
4
4
5
5
6
6
7
untuk menjadi produsen berbiaya rendah dari cip komoditas seperti cip
memori DRAM dapat mencapai tujuan itu hanya jika mereka bergerak
lebih jauh di sepanjang kurva pengalaman dibandingkan dengan yang
yang di lakukan rival mereka.
d) Teori Keunggulan Kompetitif Nasinal dari Porter
Keberhasilan dalam perdagangan internasional berasal dari
interkasi keempat unsur spesifik negara dan spesifik perusahaan :
KONDISI FAKTOR Meskipun faktor endowment merupakan anti dari
teori Heckscher-Ohlin, porter selangkah lebih jauh melampaui faktor-
faktor dasar tersebut tanah, tenaga kerja, dan modal yang di
pertimbangkan oleh ahli teori perdagangan klasik dan mencakup faktor
yang lebih maju seperti tingkat pendidikan angkatan kerja dan kualitas
infrastruktur negara tersebut. Karyanya menekan peran penciptaan melalui
pelatihan, riset, inovasi.
KONDISI PERMINTAAN keberadaan basis konsumen domestic yang
besar dan canggih sering merangsang pengembangan dan distribusi produk
inovatif seiring perusahaan berjuang untuk mendapatkan dominasi dalam
pasar domestic mereka, perusahaan secara terus-menerus mengembangkan
dan menyesuaikan produk yang juga dapat dipasarkan secara
internasional. Jadi, perusahaan pelopor dapat tetap berada di depan
pesaing internasional mereka.
INDUSTRI TERKAIT DAN INDUSTRI PENDUKUNG Sebuah
industry yang berlokasi di dekat pemasoknya akan menikmati komunikasi
yang lebih baik dan pertukaran gagasan dan penemuan yang dapat
menghemat biaya dengan pemasok tersebut. Kompetisi di antara pemasok
input ini menyebabkan harga yang lebih rendah, produk yang berkualitas
lebih tinggi, dan inovasi teknologi dalam pasar input, yang oada gilirannya
menguatkan keunggulan kompetitif industry tersebut dalam pasar dunia.
STRATEGI, STRUKTUR, DAN PERSAINGAN PERUSAHAAN
Lingkungan domestic dimana perusahaan bersaing dapat membentuk
kemampuan mereka untuk bersaing dalam pasar internasional. Agar dapat
bertahan, perusahaan yang menghadapi kompetisi sengit secara domestik
harus secara terus-menerus bekerja keras untuk untuk mengurangi biaya,
mendongkrak kualitas produk, meningkatkan produktivitas, dan
mengembangkan produk inovatif.
7
8
8
9
9
10
secara tunai. Selain itu juga, faktor pembayaran tunai memiliki resiko
yang sangat besar. Karenanya, setiap negara pengekspor akan
menghindari pembayaran tunai. Dan pembayaran dilakukan melalui
Kliring Internasional, Telegraphic Transfer atau melaui L/C.
10
11
11
12
12
13
13
14
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Investasi internasional adalah cara utama kedua dimana perusahaan
berpartisipasi dalam bisnis internasional. Perdagangan adalah pertukaran
sukarela terhadap barang, jasa, asset, atau uang antara satu orang atau
organisasi dengan yang lain. Oleh karena sifatnya sukarela, kedua pihak dari
transaksi tersebut harus meyakini bahwa mereka mendapatkan keuntungan dari
pertukaran tersebut atau mereka tidak akan melakukannya. Perdagangan
internasional adalah perdagangan antar penduduk dari dua negara. Penduduk
tersebut dapat berupa individu, perusahaan, organisasi nirlaba, atau bentuk-
bentuk asosiasi lainnya. Dengan adanya perdagangan internasional barang atau
jasa dalam suatu negara dapat diperkenalkan dan dijual secara meluas sehingga
dapat saling bekerja sama dan lebih mudah untuk mengembangkan suatu
produk.
3.2 Saran
Membentuk peraturan tentang cara pembaaran antar negara agar tercipta
negar yang damai. Apabila seseorang ingin membeli barang yang tidak
bisa dihasilkannya maka dia harus mempunyai daya beli
14
15
DAFTAR PUSTAKA
15