Anda di halaman 1dari 4

berjan|i akan membenkan bayi itu kepada juragannya, yaitu

dekat Gresik.
10. KEBO MARCUET
Sesampamya di Gresik, si bayi mungil masth tetap tidur lelap.
Sesuai dengan |an|i nahkcxla kapal. bayi langsung dibenkan
kepada juragannya. Nyai Gede Pinatih sangat gembira dengan
pembenan itu sebab beliau kebetulan tidak berputra. Anak
tersebut dibennya nama Raden Paku. setelah tua lebih terkenal
dengan sebutan Sunan Giri.
Nyai Gede Pinatih di Tandhes
D ahulu kala, hiduplah seekor kertau sakti di Alas Purwa yang
terkenal sangarttu. Kertau liar ini dijuluki orang
Pada saat terbangun dan tidur, Dewi Sekardadu kebingungan
mencan putranya. Ditanyakan kepada semua orang yang dekat adalah seekor kertau jantan yang perkasa. kakmya kuat. dan
dengan dirmya tidak ada yang mengetahuinya, bahkan tanduknya lanap seperli tombak. Kebo Marcuet mermliki sifat
ayahandanya sendm pun mengaku tidak tahu. Sang Dewi sangat seperti manusia dan dapat berbicara. Berkat
Kebo Ma,3rcuet.
sedih Bisanya menangis. dan menangts sampai air malanya tidak ketekunannya bertapa, ia menjadi a mat sakti.
Kebo Marcuet
keluar lagi 'Percobaan apa lagi yang harus chdentanya.- uja『 sang r
Pada waklu itu. Kerajaan Blambangan di
a kekar, bawah kekuasaan Majapahit dipenntah oleh
Dewi dalam hati. Akhimya Dewi Sekardadu jatuh sakit don
meninggal dunia. Menak Subah Raiaim memenntah dengan bijak. Negennya makmur
dan rakyatnya hidup dengan tenteram
Kesimpulan Makin lama Kerajaan Blambangan di bawah pemenntahan
Cerita yang menyangkut kerajaan Blambangan sangat terkenal Prabu Menak Subali semakin kuat. Timbullah kemgman sang Raja
d daerah Banyuwartgi, bahkan sudah melegenda. Hikmah untuk melepaskan diri dari ketenkatannya dengan Kera)aan
yang dapat kita petik dalam kisah Dewi Sekardadu iru memang Majapahit. Pertahanannya d<)erkuat Prajuntnya ditambah Hampir
banyak. Antara lam, hendaknya kita jangan ceroboh dalam setiap mmggu dua kali diadakan lathan perang-perangan.
berlindak. Kecerobohan membawa akibat yang merugikan dm Telah dua tahun Blambangan tidak mengirimkan upeti ke
sendin maupun orang lain. Di sampmg itu, pka kita ditimpa Majapahit Ini pertanda bahwa Blambangan menantang perang.
kesulitan sebesar apa pun, hendaknya jangan mdupakan Raja Majapahit mur1<a Dikmmnya 50.000 prajunl di bawah
Tuhan pencipta dan pemeiihara alamim SerahkarUah segala komando Senopati Purubaya. Tugas utama pasukan
kesulitan itu kepada-Nya dengan doa yang surtgguh-sungguh.
Tuhan akan mengaturyang tertaik bagi kita.

54 55
Baginda mempersitaKan jika ada usul-usul dari peserta
itu menjinakkan Prabu Menak Subali agar tetap mengakui
musyawarah. Seorang menten mengacungkan tangan, kemudian
kekuasaan Majapahit di Blambangan. Jika sang Prabu menolak.
menyembah Baginda sambil berkala. "Ampun benbu ampun
Senopali Purubaya diben kewenangan untuk memeoggal
Baginda Perkenankanlah hamba mengajukan usul Raja Menak
kepalanya.
Subali adalah raja yang sakti dan ahli dalam siasat perang. Oleh
BerdasarKan laporan pengmiai perbatasan, Majapahit
sebab ilu, kita harus hali-hati menghadapinya. Kecerdikan harus
mengjrimkan ribuan pasukan menuju Blambangan. Oleh karena itu,
dilawan dengan kecerdikan. Di alas Purwa ada seekor kerbau
raja memennlahkan prajurilnya untuk menyambut kedatangan baia
sakti yang memiliki sifatdan dapat bertoicara seperti manusia.
tentara Hu.
namanya Kebo Marcuet. Bagaimana Baginda. biia Majapahit
Bala tentara Majapahit yang tiba di Blambangan sangat
meminta bantuanoya untuk menaklukkan Blambangan?"
terkeiul. Mereka terjebak perangkap. Mereka tidak menyangka
•Usui yang baik. Usulmu aku tenma." jawab Baginda.
bahwa kedatangan mereka telah diketahui sebelumnya.
Selanjutnya Baginda bersabda, "Dengan demikian. ki!a
Pertempuran pun tak dapat dielakkan.
tangguhkan dulu penyerbuan kita Dan kita panggil Kebo Marcuet ke
Prajunl Majapahit banyak yang gugur. Mereka belum siap dan
Majapahit*
benar-benar teri<epung. Meskipun dengan gagah beram
Utusan sand* pun dikirim ra|a untuk memangoil Kebo Marcuet.
bertempur, Senopati Purubaya gugur. Pasukannya cerai- berai.
Merasa dipanggil raja agung Kebo Marcuet pun tidak menolak.
Majapahit kalah. Tetapi unlung, ada sekdompok prajunt yang dapal
Bersama-sama dengan utusan sandi. Kebo Marcuet pergi ke
menyelamatkan diri dan melaporkan kekalahan Majapahit kepada
Majapahit menghadap raja.
Sri Baginda.
•Hai Kebo Marcuet, lahukah engkau mengapa kupanggW
Prajuri! Blambangan bersorak-sorai alas kemenangan- nya.
sabda raja
Untuk mensyukun kemenangan rtu, Ra|a mengadakan pesta tujuh
"Hamba belum mengerti, Baginda," jawab Kebo Marcuet.
hari tujuh malam. Rakyat bergembira ria. Panggung hiburan di
"Begini saat ini Menak Subali. Ra!a Blambangan itu tidak lagi
mana-mana. Ra]a puas. Prajurit puas. Rakyat puas. Semuanya
mengakui kedaulatan Majapahit Oleh sebab itu. aku mgin
puas.
menghukumnya. Untuk itu, aku minta banluanmu menangkapnya
Mendapat laporan bahwa Senopati Purubaya gugur dan
hidup-hidup. Kalau tidak mungkin. mali pun tidak mengapa.
prajurrt Majapahit kalah. sang Baginda murtca. Dikumpulkao- nya
Sebagai balasjasa. kalau usahamu bertiasil, kuangkat kau meojadi
para menten dan panglima perang untuk bermusyawa- rah.
raja Blambangan menggantikan Menak Subali. Bagaimana Kebo
Musyawarah memutuskan, Majapahit akan menyerbu ulang
Marcuet, sanggupkah engkau?"
Blambangan dongan jumlah prajurit yang lebih besar dan dipimpm
"Akan hamba coba. Baginda " |awab Kebo Marcuet.
oleh dua orang panglima perang yang tangguh. Prakrit dibagi
Kebo Marcuet pun langsung pergi ke Blambangan
menjadi dua sayap. Sayap kanan dipimpin oleh Senopati Sasrabau.
Sayap kiri dipercayakan kepada Senopali Tamengnagara. Sebelum
musyawarah berakhir.

56 57
menantang perang Prabu Menak Subali. Perlempuran pun terjadi. Bayi mungil tumbuh menjadi perjaka dewasa yang tampan.
Kedua kubu seimbang. Sama-sama kuat, sama-sama sakti. Kegemaran Joko Umbaran adaiah pergi ke tempat-tempat keramal.
Pukulan dibalas dengan pukulan. Tendangan dibalas dengan Di sana ia bertapa bertian-han. bahkan kadang- kadang sampai
tendangan Sem. gempar, dan mendebarkan Jatuh bangun silih berbutan-bulan. Ibunya sangat sedih memikirkan putranya yang
berganti. Aji dibalas dengan aji. "Hai Kebo Marcuet, bagaimana )arang di rumah rtu.
kalau kita istirahat dulu. Nanti sesudah makan siang kita teruskan Di sebuah pertapaan di tepi hutan, ia berguru kepada Ki Anjar
pertarungan ini," seru Menak Subali. Pamenggar. la siswa yang rajm, tekun, dan mau
"Setuju, kalau itu yang kau kehendaki," sahut Kebo i tokoh mi
benar-benar istirahat total. Keduanya sama-sama makan, minum,
arcuet.
Kedua
dan merokok. Setelah dirasa cukup. pertarungan pun dimulai lagi.
Sekarang lebih seru dan sebelumnya.
Ketika matahan hampir tenggelam, perlawanan Subali
mengendur. Tenaganya habis teriojras emas ini an Menak
digunakan Kebo Marcuet untuk mengakhiri sempatan
pertempuran. Dengan garang, ia mengambil jarak
Dengan kekualan penuh, ditanduknya lambung musuhnya Menak
Subali dijadikan bulan-bulanan di atas tanduk. Diputar ke kin dan ke
kanan. Dilempar ke atas ditenma dengan tanduk. Begitu
seterusnya. Menak Subali tidak berdaya. Akhirnya. mati lemas di
atas landuk Kebo Marcuet.
Sesuai dengan janji Bagmda, Kebo Marcuet diangkat Bagmda
menggantikan kedudukan Menak Subali menjadi raja d»
Blambangan Meskipun wujudnya seekor kerbau, ia dapat
memimpin negara dengan baik. Kematian Menak Subali tidak
menggoncangkan kehidupan rakyat. Negen Blambangan aman dan
selalu mengirimkan upeti ke Maiapahit setiap tahun
Pada saal Menak Subah mangkat. permaisun Jingga Wall
bersalm. Putranya laki-laki dan diben nama Joko Umbaran. Ketxj Marcuet diangkal Bagmda mt Subal meniadi ra/a di Blambangan
Dmamakan demikian sebab ketika lahir bapaknya telah tiada.

58 59
berusaha keras. Tidak mengherankan jika dalam tempo yang tidak Kebo Marcuet. Diangkatnya Joko Umbaran ke atas kepalanya. la
terlalu lama hampir semua ilmu bela dm maupun ilmu kebalman dijadikan bulan-bulanao di atas landuknya. Untunglah Joko
yang diajarkan Ki Anjar dikuasamya dengan sem- puma Ki Anjar Umbaran cukup tangguh. Dengan tangkas. ia melompat
lerkesan alas keberhasilan siswanya yang satu ini. Bahkan. menghindarkan dm. Kesempalan ini digunakan untuk
akhimya ia diangkat sebagai anak otehKi Anjar. mengeluarkan ajian gendam sakethi Keampuhan ajian mi
Ki Anjar Pamenggar sudah semakin tua. Pada suatu malam. membuat Kebo Marcuet seperti orang lingiung. la tidak dapat
dipanggilnya Joko Umbaran. Lalu katanya, "Anakku aku sudah berbuat apa-apa. Dalam keadaan yang demikian, Joko Umbaran
semakin tua. Sebentar lagi pasti dipanggi! Hyang Widi. Oleh sebab mengambil palu. Dipalunya kepala Kebo Marcuet. Sekali pukul,
itu. mendekallah anakku. Aku akan mewanskan ilmu andalanku mati seketika itu juga.
kepadamu Karena hanya engkau yang kupandang mampu Dengan persetujuan ibunda Dewi Jingga Wati. Joko Umbaran
menguasai ilmu mi • mengangkat dirinya sebagai raja Blambangan dan bergelar Prabu
"Baiklah Bapak Guru, hamba siap menenma," jawab Joko Urubtsma atau lebih lerkenal dengan julukan Prabu Menakjmgga la
Umbaran meneruskan cita-cita ayahnyatak sudi takluk lerhadap Majapahit.
Dengan suara p'^Qn tetapi pasti, Ki Anjar mewariskan ajian
gendam sakethi. Ajian ini mampu mengacaukan konsenlrasi Kesimpulan
musuh. BerKal kecerdasannya. apan tlu langsung dikuasai Joko Centa ini sangat populer lebih-lebih di di kalangan rakyat
Umbaran dengan baik jelata. Centa mi mempakan centa rakyat yang benar-benar
Sepemnggal Ki Anjar. Joko Umbaran kembali hidup bersama merakyat. Begitu populemya sehmgga senng diperiontonkan
ibundanya. Seperti bangun dan mimpi, pada suatu malam ia dalam lakon sandiwara ketoprak
menanyakan kepada ibunya. siapa sebenarnya ayah kandungnya
Kebiasaan balas dendam sudah ada sejak zaman dahulu.
Jika masih hidup di mana lempatnya Jika sudah memnggal di mana
Dalam centa ini kelumnan Menak Subali mendendam kepada
kuburannya. Dengan suara ter- lahan-tahan, Permaisuri Jingga
Kebo Marcuet Akital balas dendam ini tentu membuat negara
Wati menielaskan bahwa did sebenarnya putra Menak Subali
tidak arn^fr dan senng terjadi perlumpahart darah. Rakyat
penguasa dan raja Blambangan sebelum dibunuh oleh Kebo
menderita. negara kacau, dan kehancuran sudah diambang
Marcuet.
Setelah Joko Umbaran mengetahui kisah ayah kandungnya, pmtu.
tangannya mengepal rapat. tanda menahan Ke- marahan. Hari itu Dalam kehidupan sehan-han, hendaknya kita berusaha
juga, ia pamit kepada bundanya untuk me- labrak Kebo Marcuet. menghindarkan dm daridendam-mendendam mi. Lebih-lebih
"Utang nyawa dibayar nyawa," gumam- arttarsaudara dan antartetangga Kebahagiaan hidup dapat kita
ciptakan dengan saling mengaslhi, salmg menghormati

nya.
Perang landing pun rerjadi Keduanya sama-sama sakti, sama-
sama tangguh. Pengalaman lama dipakai lagi oleh

60

Anda mungkin juga menyukai