Oli merupakan salah satu jenis minyak pelumas yang sering digunakan untuk
kendaraan. Fungsinya sendiri untuk melarutkan kerak sisa pembakaran berupa serbuk
besi hasil gesekan yang berkumpul di dasar bak oli kendaraan.
Berawal dari diskusi saat makan siang bersama profesor pembimbingnya di Taiwan,
Donny Lesmana mendapatkan tawaran untuk melakukan penelitian terhadap masalah
limbah oli bekas yang banyak dikeluarkan dari salah satu pabrik perusahaan kimia di
Taiwan, agar limbah oli bekas itu nantinya bisa bermanfaat, sehingga dapat
meningkatkan efisiensi pabrik.
”Proses pyrolisis sendiri memerlukan alat berupa kondensor dan fakum penyedot. Saat
proses pyrolisis berlangsung, Suhu tinggi sangat diperlukan dan perlu dijaga untuk
memecah ikatan karbon (cracking) dari struktur makro molekul terurai menjadi
molekul yang lebih kecil dan hidrokarbon rantai pendek. Produk yang dihasilkan dari
proses pyrolisis pada limbah oli bekas ini berupa fraksi gas, residu padat dan fraksi
minyak,” Ujar dosen lulusan S2 di Yuan Ze University, Taoyuan, Taiwan.
Oli yang digunakan dalam percobaan ini adalah oli bekas kendaraan bermotor.
Sementara katalis bekas yang digunakan adalah jenis HZSM (katalis yang telah
digunakan selama 100 jam pada temperatur 500 oC). Jenis Katalis ini meningkatkan laju
reaksi dari proses konversi oli bekas menjadi bahan bakar cair. Cirinya berwarna
kuning seperti warna minyak premium namun memiliki bau seperti solar, sehingga
belum dapat dipastikan jenis bahan bakar cair apa.
Donny juga mengatakan, proses ini baik untuk lingkungan, namun masih perlu
penelitian lebih lanjut, karena sulfur content pada jenis bahan bakar cair yang
dihasilkan masih lebih dari 0.1 %wt, sehingga belum bisa diaplikasikan sebagai bahan
bakar untuk kendaraan bermotor. Temperatur operasi masih tinggi sekitar 370 oC,
sehingga dibutuhkan suplai panas yang besar dan memakan biaya yang mahal, waktu
reaksi yang diperlukan sekitar satu jam. Fraksi gas yang terbuang ke lingkungan jika
terus menerus dihirup, maka bisa terkena gangguan kesehatan bahkan kematian.
Sehingga perlu analisis lebih lanjut terhadap gas buang serta modifikasi metode
pengambilan gas buang agar kegiatan pengolahan limbah oli bekas dapat lebih aman
bagi kesehatan dan lingkungan.
Dosen Teknik Kimia Universitas Lampung tersebut berharap bahan bakar cair yang
dihasilkan bisa menjadi bahan alternatif energi baru. ”Saya akan mencoba
memanfaatkan bantuan mikroorganisme untuk mereduksi sulfur dari bahan bakar cair
yang telah dihasilkan,” Ujar Donny. selanjutnya akan dikembangkan sebuah reaktor
multi feed sehingga semua jenis oli bekas dapat dirubah menjadi bahan bakar cair
secara bersamaan dalam satu tempat. Kemudian menganalisis produk dengan fuel
analyzer, sehingga diketahui spesifikasi pasti dari bahan bakar cair jenis apa.
Upload
Login
Signup
Home
Technology
Education
More Topics
For Uploaders
Collect Leads
1 of 57
Tama Putra
, Marketing at Berkah Nursidah Property
Follow
0 Comments
2 Likes
Statistics
Notes
http://www.slideshare.net/tamaputra3597/15mengubah-oli-bekas-menjadi-solaro