Anda di halaman 1dari 4

“PELAKSANAAN KINERJA”

Disusun oleh:

Kelompok 3

JIHAN FAHIRA 105611101316

XZY MEY YUNI 105611101716

Kelas: IAN V-A

JURUSAN ILMU ADMINISTRASI NEGARA


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2018
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil’alamin. Puji syukur kehadirat Allah SWT,yang


selalu memberikan ilmu serta melimpahkan nikmat, rahmat, dan hidayah-Nya
sehingga makalah ini dapat terselesaikan dengan baik. Sholawat serta salam
semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan para
sahabat-Nya, semoga kita tetap menjadi umatnya hingga hari akhir nanti.

Penulisan makalah yang berjudul “Pelaksanaan Kinerja” ini adalah sebagai


salah satu tugas kelompok yang diberikan dalam mata kuliah Manajemen Kinerja,
Universitas Muhammadiyah Makassar.

Dalam penulisan makalah ini, penulis merasa masih banyak kekurangan


baik pada teknik penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang
penulis miliki. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat diharapkan
demi kesempurnaan makalah ini.

Pada penulisan makalah ini, penulis juga menyampaikan ucapan terima


kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini.

Penulis berharap bahwa dengan adanya makalah ini dapat membantu para
pembaca untuk menambah pengetahuan dan wawasan tentang pelaksanaan
kinerja.

Penulis ,
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Banyak perubahan yang akan dihadapi dalam masa pembangunan


sekarangini sebagai akibat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
begitu pesat. Dalam lingkup organisasi pemerintah maupun swasta dituntut untuks
enantiasa bekerja lebih cepat, efektif dan efisien dalam perubahan global
serta berupaya menyusun strategi kebijakan yang selaras dengan perubahan yangd
imaksud. Untuk mencapai keberhasilan perubahan tersebut suatu organisasidapat
melakukan pengembangan manajemen sumber daya manusia yang berupadalam
perbaikan sistem kerja.

Sumber daya manusia merupakan salah satu unsur penting bagi


suatuorganisasi atau perusahaan, baik yang bergerak di bidang produksi maupun
bidang pelayanan jasa. Sebab, tanpa sumber daya manusia tujuan dan sasaran
organisasi tidak akan tercapai sesuai dengan yang direncanakan. Pentingnya
sumber daya manusia ini perlu disadari oleh manajemen pada sebuah perusahaan
atau instansi karena bagaimanapun majunya teknologi saat ini, faktor manusia
tetap memegang peranan penting bagi keberhasilan suatu organisasi. Untuk itu,
faktor sumber daya manusia perlu mendapat prioritas utama dalam
pengelolaannya agar sesuai denganyang diharapkan oleh organisasi atau instansi
dalam usaha mencapai tujuan yangtelah ditetapkan.

Pengertian kinerja atau performance merupakan gambaran mengenai


tingkat pencapaian pelaksaan suatu program kegiatan atau kebijakan dalam
mewujudkan sasaran, tujuan, visi, dan misi organisasi yang dituangkan melalui
perencanaan strategis suatu organisasi. Kinerja dapat diketahui dan diukur jika
individu atau sekelompok karyawan telah mempunyai kriteria atau standar
keberhasilan tolak ukur yang telah ditetapkan oleh organisasi. Oleh karena itu,
jika tanpa tujuan dan target yang ditetapkan dalam pengukuran, maka kinerja pada
seseorang atau kinerja organisasi tidak mungkin dapat diketahui bila tidak ada
tolak ukur keberhasilannya. (Moeheriono, 2012: 95).

Menurut Mangkunegara (2005:10), penilaian kinerja merupakan evaluasi


yang sistematis dari pekerjaan pegawai dan potensi yang dapat dikembangkan.
Suatu perusahaan atau instansi menggunakan penilaian kinerja untuk para
pegawai dengan maksud sebagai langkah untuk menjadikan acuan atau standar
dalam membuat kebijakan yang sesuai dengan kondisi kerja pegawai. Melalui
mekanisme penilaian kinerja atau prestasi kerja akan dapat diketahui
seberapa jauh efektivitas kerja yang telah dilakukan oleh pegawai
perusahaan atau instansi tersebut. Oleh karena itu, untuk lebih fokus pada
penilaian kinerja, setiap pegawai mempunyai target dan ukuran tersendiri dalam
setiap tahun, nilai-nilai dari ukurantersebut diperhitungkan sebagai indikator
penilaian kerja kemudian dikumpulkan menjadi satu angka untuk mengukur
kinerja pegawai secara keseluruhan.

B. Rumusan Masalah
1.

Anda mungkin juga menyukai