Anda di halaman 1dari 40

Oleh :

Drs. Abdul Hamid, M.T.

PENGAWAS SMK
DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR
2/22/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 1
8/3/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 2
PENGERTIAN SOAL HOTS

Soal yang menggunakan asesmen kontekstual atau


pengukuran dan penilaian yang berbasis situasi
nyata dalam kehidupan sehari-hari, dimana peserta
didik diharapkan dapat menerapkan konsep-konsep
pembelajaran di kelas untuk menyelesaikan masalah

8/3/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 3
PENGERTIAN SOAL HOTS
Sesuai dengan situasi nyata dalam kehidupan sehari-hari (Autentik).

Ruang lingkup stimulus/konteks, berupa hal-hal yang bersifat


personal, sosial, nasional, dan global, seperti:
 Kesehatan
 Pendidikan/Moral
 Pekerjaan
 Sumber Daya Alam
 Lingkungan Hidup
 Bencana Alam
 Pemanfaatan
Hersh, S. B., & Sears, S. J. (2001). Contextual teaching and learning: An overview of the project. In Contextual teaching and learning:
Sains
Preparing teachers to enhance student success indan Teknologi
the workplace and beyond, 376, pp. 1-19. Ohio: ERIC Clearinghouse
1) Mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi, meminimalkan
aspek ingatan atau pengetahuan,
Ciri-ciri berpikir tingkat tinggi, adalah kemampuan untuk:
menemukan
menganalisis
menciptakan metode baru
merefleksi
memprediksi
berargumen
mengambil keputusan yang tepat
3) Berbasis permasalahan kontekstual;
4) Menggunakan bentuk soal beragam;
CIRI-CIRI SOAL HOTS
1) Relating, asesmen terkait langsung dengan konteks
pengalaman kehidupan nyata.
2) Experiencing, asesmen yang ditekankan kepada
penggalian (exploration), penemuan (discovery), dan
penciptaan (creation).
3) Applying, asesmen yang menuntut kemampuan
peserta didik untuk menerapkan ilmu pengetahuan
yang diperoleh di dalam kelas untuk menyelesaikan
masalah-masalah nyata.
8/3/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 6
CIRI-CIRI SOAL HOTS
4) Communicating, asesmen yang menuntut kemampuan
peserta didik untuk mampu mengomunikasikan
kesimpulan model pada kesimpulan konteks masalah.
5) Transfering, asesmen yang menuntut kemampuan
peserta didik untuk mentransformasi konsep-konsep
pengetahuan dalam kelas ke dalam situasi atau konteks
baru.

‘Difficulty’ is NOT same as higher order thinking


8/3/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 7
PERBANDINGAN ASESMEN TRADISIONAL DAN KONTEKSTUAL

Asesmen Tradisional Asesmen Kontekstual


Peserta didik cenderung memilih respons Peserta didik mengekspresikan respons
yang diberikan
Konteks dunia kelas (buatan) Konteks dunia nyata (realistis)

Umumnya mengukur aspek ingatan Mengukur performansi tugas (berpikir


(recalling) tingkat tinggi)
Terpisah dengan pembelajaran Terintegrasi dengan pembelajaran

Pembuktian tidak langsung, cenderung Pembuktian langsung melalui penerapan


teoretis. pengetahuan dan keterampilan dengan
konteks nyata.

8/3/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 8
TINGKAT BERPIKIR MENGACU PADA
TAKSONOMI BLOOM REVISI

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 9
8/3/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 10
By RRH 11
RANAH/DOMAIN PROSES KOGNITIF
(Revisi oleh Krathwol)
C6
CREATION
C5

EVALUATION
C4
ANALYSIS
C3
APPLICATION
C2

UNDERSTANDING
C1

REMEMBERING

8/3/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 12
Contoh kegiatan
:Mengingat (C1)
Kegiatan: mengenali, membuat daftar, menggambarkan,
menyebutkan
Memahami (C2) : Menerangkan ide atau konsep.
Kegiatan: menginterpretasi, merangkum, mengelompokkan,
menerangkan.
Menerapkan (C3) : Menggunakan informasi dalam situasi
lain.
Kegiatan: menerapkan, melaksanakan, menggunakan,
melakukan..
8/3/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 13
Contoh kegiatan :
Menganalisis (4) : Mengolah informasi untuk memahami sesuatu
dan mencari hubungan.
Kegiatan: membandingkan, mengorganisasi, menata ulang,
mengajukan pertanyaan, menemukan.
Mengevaluasi (C5): Menilai suatu keputusan atau tindakan.
Kegiatan: memeriksa, membuat hipotesa, mengkritik,
bereksperimen, memberi penilaian.
Mengkreasi (C6) : Menghasilkan ide-ide baru, produk, atau cara
memandang terhadap sesuatu.
Kegiatan: mendisain, membangun, merencanakan, menemukan.

8/3/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 14
PERKEMBANGAN BERFIKIR TAKSONOMI BLOOM
(Revised Anderson)

No Cognitive Process Dimension Keterangan


1. Mengingat (C1) Lower Order
2. Memahami/Menginterprestasi prinsip (C2) Thinking
3. Menerapkan (C3) Skills (LOTS)
4. Menganalisis (C4) Higher Order
5. Mengevaluasi (C5) Thinking
6. Mengkreasi(C6) Skills (HOTS)
8/3/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 15
JENJANG DIMENSI PENGETAHUAN

Dimensi Pengetahuan
No. Keterangan
(Knowledge Dimension)
1. Pengetahuan Faktual Lower Order
2. Pengetahuan Konseptual Thinking Skills
3. Pengetahuan Prosedural (LOTS)
4. Higher Order
5. Pengetahuan Metakognitif Thinking Skills
6. (HOTS)

8/3/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 16
1. Faktual: simbol, lambang, nama orang, pristiwa sejarah, dll.
2. Konseptual: pengertian, konsep, rumus, definisi
3. Prosedural: teknik, cara, algoritma, langkah-langkah,
prosedur.
4. Metakognitif: kemampuan menggunakan ketiga dimensi
sebelumnya.
Sumber: Anderson&Krathwohl (2001)

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 17
Karakterisasi Pola Pikir

LOTS

8/3/2018
Sumber: Mc Davitt (1993) & Anderson et al. (2001)
abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 18
HUBUNGAN ANTARA DIMENSI KOGNITIF
DAN DIMENSI PENGETAHUAN

8/3/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 19
• Mengkreasi ide/gagasan sendiri.
Mengkreasi • Kata kerja: mengkonstruksi, desain, kreasi, mengembangkan,
menulis, memformulasikan.
• Mengambil keputusan sendiri.
HOTS Mengevaluasi • Kata kerja: evaluasi, menilai, menyanggah, memutuskan,
memilih, mendukung.
• Menspesifikasi aspek-aspek/elemen.
Menganalisis • Kata kerja: membandingkan, memeriksa, , mengkritisi,
menguji.
• Menggunakan informasi pada domain berbeda
MOTS Mengaplikasi • Kata kerja: menggunakan, mendemonstrasikan,
mengilustrasikan, mengoperasikan.
• Menjelaskan ide/konsep.
Memahami • Kata kerja: menjelaskan, mengklasifikasi, menerima,
LOTS melaporkan.
• Mengingat kembali.
Mengetahui
• Kata kerja: mengingat, mendaftar, mengulang, menirukan.
8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 20
Langkah-langkah Menyusun Soal HOTS
1. Menganalisis KD yang dapat dibuat soal HOTS.
2. Menyusun kisi-kisi soal.
3. Memilih stimulus yang menarik dan kontekstual;
4. Menulis butir pertanyaan sesuai dengan kisi-kisi soal.
5. Penulisan harus sesuai dengan kaidah penulisan butir
soal.
6. Membuat pedoman penskoran (rubric) untuk soal
dengan jawaban terbuka, atau kunci jawaban untuk soal
dengan jawaban tertutup.

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 21
a. Stimulus dapat berupa gambar, grafik, tabel,
wacana, dan lain-lain, yang memiliki keterkaitan
dalam sebuah kasus.
b. Stimulus harus menuntut kemampuan meng
interpretasi, mencari hubungan, menganalisis,
menyimpulkan, atau menciptakan.

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 22
c. Pilihlah kasus/permasalahan konstekstual dan
menarik (terkini) memotivasi peserta didik untuk
membaca. Pengecualian untuk mapel Bahasa,
Sejarah boleh tidak kontekstual.
d. Terkait langsung dengan pertanyaan (pokok soal),
dan berfungsi.

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 23
No. Level Kognitif Karakteristik Soal
1. Pengetahuan dan Mengukur pengetahuan faktual, konsep, dan
Pemahaman prosedural.
2. Aplikasi  Menggunakan pengetahuan faktual, konsep,
dan prosedural tertentu pada konsep lain
dalam mapel yang sama atau mapel lainnya;
 Menggunakan pengetahuan faktual, konsep,
dan prosedural tertentu untuk menyelesaikan
masalah kontekstual (situasi lain).
3. Penalaran Menggunakan penalaran dan logika untuk:
 Mengambil keputusan (evaluasi)
 Memprediksi & Refleksi
 Menyusun strategi baru untuk memecahkan
masalah
8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 24
1. Faktual: simbol, lambang, nama orang, pristiwa
sejarah, dll.
2. Konseptual: pengertian, konsep, rumus, definisi
3. Prosedural: teknik, cara, algoritma, langkah-
langkah, prosedur.
4. Metakognitif: kemampuan menggunakan ketiga
dimensi sebelumnya.

Sumber: Anderson&Krathwohl (2001)


8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 25
FORMAT KISI-KISI SOAL
LEVEL NO. BENTUK
No. KD MATERI INDIKATOR SOAL
KOGNITIF SOAL SOAL
1. 3.8.

4.8.

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 26
FORMAT KISI-KISI SOAL
LEVEL NO. BENTUK
No. KD MATERI INDIKATOR SOAL
KOGNITIF SOAL SOAL
1. 3.8. Memprediksi pola Barisan dan Disajikan satu tema Pemahaman 1 PG
barisan dan deret deret permasalahan dalam (C2)
aritmetika dan dunia nyata yang
geometriatau barisan berkaitan dengan
lainnya melalui gambar 2 pola
pengamatan dan bilangan yang saling
memberikan berhubungan :
alasannya - Peserta didik dapat
menghitung
banyaknya unsur
pada pola ke n (n< 6)
4.8.

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 27
FORMAT KISI-KISI SOAL
LEVEL NO. BENTUK
No. KD MATERI INDIKATOR SOAL
KOGNITIF SOAL SOAL
1. 4.8 Menyajikan hasil Barisan dan • Peserta didik dapat Penerapan (C3) 2 Uraian
menemukan pola deret menentukan rumus
barisan dan deret dan suku ke-n dan
penerapannya dalam menentukan suku
penyelesaian masalah ke-n dengan banyak
sederhana kedua pola sama
• Peserta didik dapat Analisis (C4) 3 PG
menganalisis hasil
pola bilangan
tersebut dengan
kejadian tertentu

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 28
Dimensi Proses Kognitif (dari Anderson & Krathwohl, 2001)

Level kognitif Definisi


Level 1 Mengingat C1 (Remember) Mengambil pengetahuan yang relevan dari ingatan
Pemahaman jangka panjang.
Mengerti C2 (Understand) Mengambil arti/makna dari instruksi yang diberikan,
termasuk komunikasi secara oral/lisan, tulisan dan
grafik.
Level 2 Menerapkan C3 (Apply) Mengikuti atau menggunakan prosedur di situasi yang
Penerapan berbeda/tidak lazim.

Level 3 Menganalisis C4 Memisahkan bahan menjadi bagian-bagian dan


Penalaran (Analyse) menentukan bagaimana tiap bagian tersebut saling
(HOTs) berhubungan satu sama lain dan terhadap suatu
struktur atau fungsi secara keseluruhan.
Mengevaluasi C5 (Evaluate) Membuat penilaian berdasarkan kriteria dan standar.

Mengkreasi C6 (Create) Menyatukan elemen-elemen agar membentuk sebuah


kesatuan yang logis atau fungsional; menyusun
kembali elemen-elemen menjadi sebuah pola atau
struktur baru.
Dimensi Proses Kognitif (dari Anderson & Krathwohl, 2001)

Level kognitif Definisi


Level 1 Mengingat C1 (Remember) Mengambil pengetahuan yang relevan dari ingatan
Pemahaman jangka panjang.
Mengerti C2 (Understand) Mengambil arti/makna dari instruksi yang diberikan,
termasuk komunikasi secara oral/lisan, tulisan dan
grafik.
Level 2 Menerapkan C3 (Apply) Mengikuti atau menggunakan prosedur di situasi yang
Penerapan berbeda/tidak lazim.

Level 3 Menganalisis C4 Memisahkan bahan menjadi bagian-bagian dan


Penalaran (Analyse) menentukan bagaimana tiap bagian tersebut saling
(HOTs) berhubungan satu sama lain dan terhadap suatu
struktur atau fungsi secara keseluruhan.
Mengevaluasi C5 (Evaluate) Membuat penilaian berdasarkan kriteria dan standar.

Mengkreasi C6 (Create) Menyatukan elemen-elemen agar membentuk sebuah


kesatuan yang logis atau fungsional; menyusun
kembali elemen-elemen menjadi sebuah pola atau
struktur baru.
Dimensi Proses Kognitif (dari Anderson & Krathwohl, 2001)

Level kognitif Definisi


Level 1 Mengingat C1 (Remember) Mengambil pengetahuan yang relevan dari ingatan
Pemahaman jangka panjang.
Mengerti C2 (Understand) Mengambil arti/makna dari instruksi yang diberikan,
termasuk komunikasi secara oral/lisan, tulisan dan
grafik.
Level 2 Menerapkan C3 (Apply) Mengikuti atau menggunakan prosedur di situasi yang
Penerapan berbeda/tidak lazim.

Level 3 Menganalisis C4 Memisahkan bahan menjadi bagian-bagian dan


Penalaran (Analyse) menentukan bagaimana tiap bagian tersebut saling
(HOTs) berhubungan satu sama lain dan terhadap suatu
struktur atau fungsi secara keseluruhan.
Mengevaluasi C5 (Evaluate) Membuat penilaian berdasarkan kriteria dan standar.

Mengkreasi C6 (Create) Menyatukan elemen-elemen agar membentuk sebuah


kesatuan yang logis atau fungsional; menyusun
kembali elemen-elemen menjadi sebuah pola atau
struktur baru.
Langkah-langkah Menyusun Soal HOTS
1. Menganalisis KD yang dapat dibuatkan soal HOTS.
2. Menyusun kisi-kisi soal.
3. Memilih stimulus yang menarik dan kontekstual;
4. Menulis butir pertanyaan sesuai dengan kisi-kisi soal.
5. Penulisan harus sesuai dengan kaidah penulisan butir
soal.
6. Membuat pedoman penskoran (rubric) untuk soal
dengan jawaban terbuka, atau kunci jawaban untuk soal
dengan jawaban tertutup.

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 32
FORMAT KISI-KISI SOAL
LEVEL NO. BENTUK
No. KD MATERI INDIKATOR SOAL
KOGNITIF SOAL SOAL
1. 3.8. Memprediksi pola Barisan dan Disajikan satu tema Pemahaman 1 PG
barisan dan deret deret permasalahan dalam (C2)
aritmetika dan dunia nyata yang
geometriatau barisan berkaitan dengan
lainnya melalui gambar 2 pola
pengamatan dan bilangan yang saling
memberikan berhubungan :
alasannya - Peserta didik dapat
menghitung
banyaknya unsur
pada pola ke n (n< 6)
4.8.

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 33
FORMAT KISI-KISI SOAL
LEVEL NO. BENTUK
No. KD MATERI INDIKATOR SOAL
KOGNITIF SOAL SOAL
1. 4.8 Menyajikan hasil Barisan dan • Peserta didik dapat Penerapan (C3) 2 Uraian
menemukan pola deret menentukan rumus
barisan dan deret dan suku ke-n dan
penerapannya dalam menentukan suku
penyelesaian masalah ke-n dengan banyak
sederhana kedua pola sama
• Peserta didik dapat Analisis (C4) 3 PG
menganalisis hasil
pola bilangan
tersebut dengan
kejadian tertentu

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 34
a. Stimulus dapat berupa gambar, grafik, tabel, wacana, dan lain-
lain yang memiliki keterkaitan dalam sebuah kasus.
b.Stimulus harus menuntut kemampuan menginterpretasi,
mencari hubungan, menganalisis, menyimpulkan, atau
menciptakan.
c. Pilihlah kasus/permasalahan konstekstual dan menarik (terkini)
memotivasi peserta didik untuk membaca. Pengecualian untuk
mapel Bahasa, Sejarah boleh tidak kontekstual.
d. Terkait langsung dengan pertanyaan (pokok soal), dan berfungsi.

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 35
Soal HOT pada Bentuk Pilihan Ganda / Uraian
 Diberikan stimulus , dapat berupa wacana,
ilustrasi, gambar, tabel data, grafik,
informasi, diagram dan lain-lain .
 Stimulus sangat dianjurkan diambil dari
konteks dunia nyata / kehidupan sehari-hari
 Pertanyaan yang diberikan menuntut proses
berpikir secara kritis, logis, metakognisi, dan
kreatif.
 Tetap berlaku kaidah-kaidah penulisan soal
Pilihan Ganda / Uraian By RRH
By RRH
36
No. Level Kognitif Karakteristik Soal
1. Pengetahuan dan Mengukur pengetahuan faktual, konsep, dan prosedural.
Pemahaman
2. Aplikasi  Menggunakan pengetahuan faktual, konsep, dan
prosedural tertentu pada konsep lain dalam mapel
yang sama atau mapel lainnya;
 Menggunakan pengetahuan faktual, konsep, dan
prosedural tertentu untuk menyelesaikan masalah
kontekstual (situasi lain).
3. Penalaran Menggunakan penalaran dan logika untuk:
 Mengambil keputusan (evaluasi)
 Memprediksi & Refleksi
 Menyusun strategi baru untuk memecahkan masalah

8/1/2018 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 37
By RRH 38
Tabel berikut mengklasifikasikan kata kerja operasional pada proses berpikir dalam Taksonomi Bloom

Pengetahuan Pemahaman Aplikasi Analisis Sintesis Evaluasi

Mendefinisikan Memberi contoh Menerapkan Menganalisa Menyusun Menilai


Mengidentifikasi Mendeskripsikan Mendemonstrasikan Menilai Menggabungkan (+pertimbangan)
Membuat daftar Menentukan Melakukan/Mengerjaka Mengkalkulasi Mengumpulkan Menguji
Menyebutkan Menjelaskan n Mengkategorikan Membuat Memilih
Mengingat Mengekspresikan Mengeneralisasikan Membandingkan Membangun Mengkritik
Mengenal Menggunakan kata Mengilustrasikan Menyimpulkan Mendesain Mengevaluasi
Merekam sendiri Mengoperasikan Mengkontraskan Mengembangkan Memutuskan
Menghubungkan Mengidentifikasi Mengoperasionalkan Mendeduksi Memformulasika Meratingkan
Mengulang Menunjukkan Menggunakan Membedakan n Memberi nilai
Menggarisbawah Menyatakan Memanfaatkan Memisahkan Mengelola
Menyeleksi/memilih Mengambil/Membu Memodifikasi
Mengatakan at simpulan Mengatur/Menat
Mengartikan Menginterpretasi a
Menguji Menghasilkan
Merumuskan Membangun
Memprediksi ulang
Membuat (set-
up)
Mensintesis
‫احلمدهلل ربّ العاملني‬

12/9/2017 abdulhamid.wasdikprop@gmail.com 40

Anda mungkin juga menyukai